• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dari penerapan strategi bimbingan orang tua mampu mengurangi aktivitas anak- anak bermain game online

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Dari penerapan strategi bimbingan orang tua mampu mengurangi aktivitas anak- anak bermain game online"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Hasil pembahasan penelitian telah dilakukan maka disimpulkan sebagai

berikut:

a. Ada berbagai bentuk game yang sering di mainkan anak-anak, seperi, Mobile Legends, Gerena Free fire, Hago, Mobile Legandas Bang-Bang, PUBG Mobile, karena game-game ini dianggap yang banyak memengaruhi anak-anak dan remaja Di Desa Balle Kecamatan Kahu Kabupaten Bone.

b. Strategi bimbingan orang tua kepada anak-anak yang bermain game online seperti membentuk taman baca Al-Quran, kegiatan pengalihan/perhatian, aturan pengguna HP, memperkenalkan anak-anak media smart hafiz. Dari penerapan strategi bimbingan orang tua mampu mengurangi aktivitas anak- anak bermain game online.

5.2 Saran

a. Disarakan kepada orangtua agar cermat dalam menawarkan pilihan game terutama kepada anak-anak usia remaja dan pra remaja. Anak pada usia 5 hingga 10 tahun tentu telah mampu menunjukkan keinginan mereka akan sesuatu, termasuk game. Namun orang tua harus tetap selektif dan tidak lengah dalam hal memberi kebabasan pada anak bermain game.

(2)

2

b. Para orang tua hendaknya selalu menemani anak jika anak ingin bermain game. Paran orang tua bisa dimulai dari memilihkan jenis game yang baik dan cocok untuk anak, lalu sampai kepada pengaturan jadwalnya dalam mengisi waktu. Anak-anak jangan sampai dibiarkan sendirian dalam menentukan aktifitasnya.

c. Disarankan kepada orang tua harus mengatur jadwal belajar, dan waktu bermain game dengan waktu 1 jam untuk belajar dan setegah jam untuk bermain game untuk anak-anak.

d. Disarankan kepada pemerintah setempat agar kiranya memberikan perhatian lebih kepada masyarakat khususnya kepada anak-anak. Agar mengadakan penyuluhan mengenai bahaya yang ditimbulkan main game online

(3)

3

Referensi

Dokumen terkait

Langkah ini dimulai dengan mencari pola, tema, hubungan, hal-hal yang sering timbul, yang mengarah pada penerapan pola asuh demokratis orang tua dan minat belajar anak terhadap

Ibu Nurzahri menambahkan saya selalu mengizinkan ketika dia pergi bermain game online namanya juga masih anak-anak saya turuti saja karena teman-temannya banyak

Untuk orangtua dengan pola asuh demokratis seringkali tidak setuju dengan anggapan bahwa anak dewasa lebih pantas untuk perminan game online, dikarenakan bisa memberikan

Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dalam Mengatasi Kecanduan Bermain Game online Pada Anak diakses dari https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/managem