• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH DIGITAL PAYMENT TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA FEBI IAIN PAREPARE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH DIGITAL PAYMENT TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA FEBI IAIN PAREPARE "

Copied!
127
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

6Siti Erna Purnama Wati, Tesis: “Dampak Penggunaan Pembayaran Digital Terhadap Perilaku Konsumen Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya”, (Surabaya: Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, 2020), hal. 7Siti Erna Purnama Wati, Tesis: “Dampak Penggunaan Pembayaran Digital Terhadap Perilaku Konsumen Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya”, (Surabaya: Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, 2020), hal.

Tabel 1.1 Transaksi Uang Elektronik Periode 2012-2018
Tabel 1.1 Transaksi Uang Elektronik Periode 2012-2018

Rumusan Masalah

Kenyataannya siswa berperilaku lebih konsumtif, sejalan dengan lingkungan sosial dan teman yang berperilaku konsumtif, siswa sering kali ikut-ikutan. Misalnya ketika membeli pakaian yang sedang tren, membeli pakaian tersebut dimaksudkan untuk mencapai kepuasan dan menjaga kelas sosial serta untuk pamer di media sosial untuk mencapai kebahagiaan palsu.

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

  • Tinjauan Penelitian Relevan
  • Tinjauan Teori
  • Kerangka Pikir
  • Hipotesis

Ho1: Pembayaran digital tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku konsumen mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare. Ha1 : Pembayaran Digital berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku konsumen mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare.

Tabel 1.2 Tinjauan Penelitian Relevan
Tabel 1.2 Tinjauan Penelitian Relevan

METODOLOGI PENELITIAN

Pendekatan dan Jenis Penelitian

Lokasi dan Waktu Penelitian

Waktu penelitian yang dibutuhkan kurang lebih ± 2 bulan disesuaikan dengan waktu yang penulis butuhkan untuk penelitian.

Populasi dan Sampel

IAIN Parepare tepatnya berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, karena di Fakultas ini mahasiswanya mayoritas pengguna Pembayaran Digital dan juga telah mempelajari perilaku konsumsi dalam Islam, dimana dalam berkonsumsi kita tidak boleh berperilaku dengan hati nurani yaitu , terlalu berlebihan. Sampel adalah sebagian dari jumlah dan ciri-ciri populasi 47 Sampel adalah bagian dari keseluruhan subjek penelitian atau sebagian dari populasi yang diharapkan dapat mewakili ciri-ciri populasi yang ditentukan dengan menggunakan teknik tertentu. Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare berjumlah 2.327 orang, sehingga pengambilan sampel dalam penelitian ini harus representatif agar hasil penelitian dapat digeneralisasikan dengan menggunakan rumus dan perhitungan sederhana.

Sampel dalam penelitian ini terdiri dari mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare yang berjumlah 96 responden yang diambil dari setiap kelas dengan menggunakan metode Porpusive Sampling atau teknik pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan/kriteria tertentu.

Tabel 3.1 Populasi Penelitian
Tabel 3.1 Populasi Penelitian

Jenis dan Sumber Data

Teknik Pengumpulan dan Instrumen Pengolahan Data

Metode dokumentasi adalah pengumpulan data yang diperoleh dari dokumen-dokumen dan pustaka sebagai bahan analisis dalam penelitian ini 54 Teknik ini dilakukan untuk mengumpulkan data-data yang mendukung dan berkaitan dengan penelitian berupa sumber informasi berupa dokumen internal seperti misal: sebagai data mahasiswa gambaran umum mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare. Serta dokumen dan dokumen eksternal berupa bahan informasi seperti buku dan jurnal ilmiah terkait. Pengolahan data untuk penelitian dalam buku Metode Penelitian Kuantitatif merupakan suatu proses memperoleh data rangkuman dengan menggunakan metode rumusan tertentu.

Editing adalah proses pengecekan atau pengecekan data yang berhasil dikumpulkan di lapangan karena ada kemungkinan data yang dimasukkan tidak memenuhi syarat atau tidak diperlukan. Coding merupakan kegiatan pemberian mode pada setiap data yang dimasukkan dalam kode yang sama. Kode merupakan isyarat yang dibuat dalam bentuk angka atau huruf yang memberikan petunjuk atau identitas terhadap informasi yang dianalisis.

Tabulasi data adalah proses mentabulasi data yang diberi kode sesuai dengan kebutuhan analisis. Interpretasi merupakan kegiatan memberikan jawaban atau pemahaman terhadap jawaban kuesioner responden, yang mana dapat diambil dari beberapa jawaban yang besar. Interpretasi dalam penelitian ini disertakan agar hasil analisis data responden dapat mudah dipahami.

Definisi Operasional Variabel

Dengan kemudahan yang ditawarkan pembayaran digital akan mengurangi tenaga, baik waktu maupun tenaga. Kemudahan ini memberikan indikasi bahwa mereka yang menggunakan sistem baru akan bekerja lebih mudah dibandingkan mereka yang menggunakan sistem lama. Kegunaan yang dirasakan: Konsumen mungkin menggunakan pembayaran digital karena mereka percaya bahwa penggunaan sistem seperti ini dapat meningkatkan efisiensi mereka dalam melakukan berbagai transaksi.

Semakin besar manfaat yang ditawarkan maka semakin besar pula keinginan konsumen untuk membeli suatu barang atau jasa dengan layanan mobile payment. Kredibilitas yang dirasakan: Keamanan yang dirasakan, semakin tinggi keamanan teknologi, semakin tinggi pula niat untuk menggunakan layanan pembayaran digital. Pengaruh sosial: Seseorang akan tertarik menggunakan pembayaran digital karena dipengaruhi oleh orang lain yang menjadi pengguna pembayaran digital.

Niat berperilaku: Manfaat yang dirasakan, kenyamanan, kredibilitas dan pengaruh sosial mendorong seseorang untuk lebih sering menggunakan layanan pembayaran digital untuk mempermudah transaksi dan mendorong seseorang untuk menggunakan lebih banyak uangnya. Pembelian yang tidak rasional: Pembelian yang dilakukan karena keinginan untuk mengikuti gaya orang lain, serta keinginan untuk berbeda dari orang lain sehingga menimbulkan rasa bangga. Pembelian yang boros: Pembelian yang dilakukan dengan mengutamakan keinginan dibandingkan kebutuhan, sehingga mendorong seseorang menggunakan uangnya untuk berbagai keinginan sehingga menimbulkan pemborosan.

Instrumen Penelitian

Teknik Analisis Data

  • HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Artinya data yang disebut reliabel berarti alat ukur yang digunakan dapat memberikan hasil yang sama meskipun digunakan beberapa kali oleh peneliti yang berbeda. Data yang berdistribusi normal adalah data yang mempunyai sebaran normal, dengan profil yang dapat mewakili populasi. Sedangkan uji normalitas merupakan uji yang digunakan untuk mengukur apakah data yang digunakan berdistribusi normal.63 Metode grafis yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melihat grafik probabilitas normal.

Jika nilai fhitung < ftabel, maka terdapat hubungan linier yang signifikan antara variabel independen dengan variabel dependen. Jika nilai fhitung > ftabel, maka terdapat hubungan linier yang signifikan antara variabel independen dan variabel dependen. Analisis regresi sederhana adalah studi tentang ketergantungan suatu variabel terikat yaitu pembayaran digital (terikat) dengan satu atau lebih variabel bebas yaitu perilaku konsumen (gratis) yang bertujuan untuk memprediksi mean populasi atau mean dependen. variabel berdasarkan nilai yang diketahui variabel bebas 66.

Koefisien regresi dihitung dengan tujuan untuk meminimalkan penyimpangan antara nilai sebenarnya dan nilai estimasi variabel terkait, berdasarkan data yang ada. Selain mengukur kuatnya hubungan dua variabel, analisis regresi juga menunjukkan arah antara variabel terkait dan variabel terikat. Uji T merupakan salah satu uji hipotesis penelitian dalam analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi linier berganda.

Deskripsi Hasil Penelitian

Item pernyataan pertama berjumlah 41 responden menjawab ‘sangat setuju’, 39 responden menjawab ‘setuju’, 10 responden menjawab ‘netral/memutuskan’, 4 responden menjawab ‘tidak setuju’ dan 2 responden menjawab ‘setuju’ tidak sependapat’. Item pernyataan kedua terdapat 40 responden menjawab “sangat setuju”, 41 responden menjawab “setuju”, 7 responden menjawab “netral/memutuskan”, 6 responden menjawab “tidak setuju” dan 2 responden menjawab “tidak setuju”. Item pernyataan keempat 39 responden menjawab “sangat setuju”, 42 responden menjawab “setuju”, 9 responden menjawab “netral/memutuskan”, 5 responden menjawab “tidak setuju” dan 1 responden menjawab “tidak setuju”.

Butir pernyataan kelima 28 responden menjawab “sangat setuju”, 42 responden menjawab “setuju”, 18 responden menjawab “netral/menentukan”, 7 responden menjawab “tidak setuju” dan 1 responden menjawab “tidak setuju”. Butir pernyataan ke-6 sebanyak 6 responden menjawab “sangat setuju”, 26 responden menjawab “setuju”, 17 responden menjawab “netral/menentukan”, 39 responden menjawab “tidak setuju” dan 8 responden menjawab “tidak setuju”. Item pernyataan ke-10 menjawab 5 responden ‘sangat setuju’, 33 responden menjawab ‘setuju’, 18 responden menjawab ‘netral/memutuskan’ 31 responden ‘tidak setuju’ dan 9 responden menjawab ‘tidak setuju’.

Pernyataan ke-12, dimana 16 responden menjawab ‘sangat setuju’, 37 responden menjawab ‘setuju’, 13 responden menjawab ‘netral/ragu-ragu’ 23. Pada butir 13, 4 responden menjawab ‘sangat setuju’, 12 responden menjawab ‘setuju’, 39 responden menjawab ‘netral/ragu-ragu’, 36 responden menjawab ‘tidak setuju’ dan 5 responden menjawab ‘sangat tidak setuju’. Pada butir pernyataan ke-14, 7 responden menjawab ‘sangat setuju’, 16 responden menjawab ‘setuju’, 31 responden menjawab ‘netral/ragu-ragu’, 39 responden menjawab ‘tidak setuju’ dan 3 responden menjawab ‘sangat setuju’.

Tabel 4.3 Karakterisitik Responden Berdasarkan Semester  Semester
Tabel 4.3 Karakterisitik Responden Berdasarkan Semester Semester

Pengujian Persyaratan Analisis Data

Berdasarkan tabel 4.6 hasil uji validitas variabel Y terlihat nilai r hitung dari 15 item pernyataan yang terdapat pada kuesioner lebih besar dari r tabel. Berdasarkan tabel diatas, uji reliabilitas setiap item pernyataan pada suatu variabel diperoleh nilai Cronbach Alpha (rhitung) sebesar 0,903 > rtabel 0,60, sehingga instrumen pernyataan dinyatakan reliabel atau konsisten (reliable). Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan linier yang signifikan atau tidak.

Uji korelasi product moment Pearson digunakan untuk mengukur apakah variabel independen mempunyai hubungan dengan variabel dependen dan untuk mengetahui kekuatan hubungan antar variabel. Uji regresi linier sederhana bertujuan untuk mengetahui arah hubungan antara variabel independen dengan dependen. variabel, baik positif maupun negatif.

Dari output tersebut diperoleh koefisien determinasi (R2) sebesar 0,045 yang berarti besarnya pengaruh variabel independen (pembayaran digital) terhadap variabel dependen (perilaku konsumsi) adalah sebesar 4,5%, sedangkan sisanya sebesar 95,5%. variabel adalah). variabel tersebut meningkat atau mempunyai pengaruh sebesar satu satuan, maka variabel perilaku konsumsi juga akan meningkat Koefisien regresinya

Tabel 4.12 Hasil Uji Validitas Variabel Y
Tabel 4.12 Hasil Uji Validitas Variabel Y

Pengujian Hipotesis

Jadi pembayaran digital berpengaruh signifikan terhadap perilaku konsumen (Y) mahasiswa FEBI IAIN Parepare (Analisis Ekonomi Islam). Penelitian tersebut berjudul “Dampak pembayaran digital terhadap perilaku konsumen mahasiswa FEBI IAIN Parepare (Analisis Ekonomi Islam)”. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pembayaran digital berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku konsumen mahasiswa FEBI IAIN Parepare.

Artinya responden setuju bahwa penggunaan pembayaran digital semakin memudahkan dalam penggunaan dan bertransaksi. Dan nilai korelasi Pearson sebesar 0,211 sehingga hubungan antara variabel pembayaran digital dengan variabel perilaku konsumen berada pada tahap rendah. Artinya terdapat pengaruh positif yang signifikan antara pembayaran digital terhadap perilaku konsumen mahasiswa FEBI IAIN Parepare (Analisis Ekonomi Islam).

Oleh karena itu, penggunaan pembayaran digital mempengaruhi perilaku konsumen mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Parepare yang menggunakan layanan OVO, DANA LINK-Aja dan Shopee Pay. Nilai korelasi Pearson sebesar 0,211 sehingga hubungan antara variabel pembayaran digital dengan variabel perilaku konsumen berada pada tahap rendah. Berdasarkan hasil perhitungan melalui SPSS, peneliti menyimpulkan bahwa variabel pembayaran digital (X) berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku belanja mahasiswa FEBI IAIN Parepare (Analisis Ekonomi Islam).

Artinya terdapat pengaruh positif dan signifikan antara pembayaran digital terhadap perilaku konsumen mahasiswa FEBI IAIN Parepare (Analisis Ekonomi Islam). Pembayaran digital sangat efektif untuk membantu pembayaran kebutuhan sehari-hari (listrik, air, pulsa, transportasi, belanja online, dll).

Gambar 4.1 Vitur Pembayaran Digital Payment
Gambar 4.1 Vitur Pembayaran Digital Payment

Pembahasan dan Hasil Penelitian

  • PENUTUP

Simpulan

Berdasarkan hasil perhitungan SPSS, peneliti menyimpulkan bahwa variabel pembayaran digital mempunyai korelasi.

Saran…

Gambar

Tabel 4.17  Tabel Variabel Penelitian  60
Gambar 2.1  Faktor yang memengaruhi Perilaku Konsumtif  18
Tabel 1.1 Transaksi Uang Elektronik Periode 2012-2018
Tabel 1.2 Tinjauan Penelitian Relevan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Kecenderungan perilaku konsumtif remaja dapat dilihat dari penelitian sebelumnya dalam skripsi “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumtif Mahasiswa Program Studi

Sehingga dari hasil penelitian diatas, dapat diketahui bahwa persepsi kemudahan yang terdapat dalam fitur-fitur digital payment dapat mempengaruhi minat dan

Lepas dari khilaf dan segala kekurangan, penulis merasa sangat bersyukur telah menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Pengelolaan Keuangan Terhadap Perilaku

vii ABSTRAK PENGARUH PEMAHAMAN EKONOMI ISLAM TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWI DALAM MANAJEMEN KEUANGAN STUDI KASUS MAHASISWI EKONOMI SYARIAH ANGKATAN 2015 Oleh Aprida

Mahasiswa Jurusan Ekonomi Syariah Angkatan 2017-2018 yang menggunakan kartu Telkomsel sebanyak 83% berperilaku konsumtif terhadap pembelian dan penggunaan kuota intenet, hal ini

deviation from linearity pada variabel Perilaku konsumtif * Literasi ekonomi tertera angka 0,059 > 0,05, maksudnya antara variabel bebas dengan variabel terikat tersebut terdapat

PENGARUH BELANJA ONLINE DAN LITERASI KEUANGAN TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA SKRIPSI Diajukan Sebagai

Variabel Literasi Ekonomi X1 dan variabel Gaya Hidup X2 berpengaruh secara signifikan terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha