• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH STRES KERJA, KEADILAN DISTRIBUTIF DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PERILAKU KERJA KONTRAPRODUKTIF KARYAWAN PT. KIMIA TIRTA UTAMA (KTU) KECAMATAN KOTO GASIB KABUPATEN SIAK - Univ. Bung Hatta Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENGARUH STRES KERJA, KEADILAN DISTRIBUTIF DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PERILAKU KERJA KONTRAPRODUKTIF KARYAWAN PT. KIMIA TIRTA UTAMA (KTU) KECAMATAN KOTO GASIB KABUPATEN SIAK - Univ. Bung Hatta Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

67

UNIVERSITAS BUNG HATTA

BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya pada penelitian ini, maka dapat menganbil kesimpulan penelitian ini sebagai berikut:

1. Stres kerja berpengaruh positif terhadap perilaku kerja kontraproduktif karyawan PT. Kimia Tirta Utama kacamatan Koto Gasib Kabupaten SIAK.

2. Keadilan distributif berpengaruh negatif terhadap perilaku kerja kontraproduktif karyawan PT. Kimia Tirta Utama kacamatan Koto Gasib Kabupaten SIAK.

3. Kecerdasan emosional berpengaruh positif terhadap perilaku kerja kontraproduktif karyawan PT. Kimia Tirta Utama kacamatan Koto Gasib Kabupaten SIAK.

5.2 Implementasi Penelitian

Mengacu kepada kesimpulan hasil pengujian hipotesis maka dapat diajukan beberapa implikasi penting yang dapat bermanfaat bagi:

1. Pimpinan perusahaan, diharapkan bisa memberikan edukasi dan motivasi yang berkelanjutan untuk meningkatkan kecerdasan emosional karyawan, kondisi ini sangat penting dikarenakan mampu memberikan kasadaran kepada karyawan agar kedepannya karyawa mampu mengendalikan diri, Serta menyelesaikan masalah yang memberikan dampak baik bagi lingkungan perusahaan.

2. Pimpinan perusahaan, Diharapkan bisa mengurangin tekanan perkerjaan yang berlebihan kepada karyawan, Hal tersebut sangat penting dikerenakan mampu

(2)

68

UNIVERSITAS BUNG HATTA

mengurangi resiko munculnya gangguan psikologis akibat ketidakmampuan tubuh menerima tekanan yang berlebihan agar menghidari perilaku kerja kontraproduktif dari karyawan itu sendiri.

5.3 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini bersifat empiris sehingga sulit untuk menciptakan hasil penelitian yang berbeda. Peneliti merasa adanya kelemahan yang peneliti miliki mendorong adanya sejumlah keterbatasan dalam penelitian ini yaitu:

1. Masih terdapatnya sejumlah variabel yang juga mempengaruhi perilaku kerja kontraprouktif yang belum digunakan dalam penelitian ini seperti keadilan prosedural, Kemampuan komunikasi, Kecerdasan spritual dan sebagainya.

2. Jumlah responden yang digunakan masih fokus pada divisi kerja perkebunan.

5.4 Saran-saran

Berdasarkan hasil analisis penelitian dan hal-hal yang berkaitan dengan keterbatasan penelitian ini, serta peneliti menyadari penelitian ini masih memiliki kekurangan dan kelemahan maka saran yang disampaikan penulis untuk peneliti dan pembaca selanjutnya adalah sebagai berikut :

1. Peneliti yang akan datang dapat mereplikasi model penelitian ini dengan variabel dan responden yang berbeda.

2. Penelitian berikutnya juga dapat mengembangkan model penelitian ini dengan mempertimbangkan atau menambahkan variabel lain yang mempengaruhi perilaku kerja kontraproduktif seperti keadilan prosedural, Kemampuan komunikasi, Kecerdasan spritual dan sebagainya.

Referensi

Dokumen terkait

Dari identifikasi masalah tersebut di atas, mengingat luasnya permasalahan yang ada, serta keterbatasan kemampuan peneliti dalam melakukan penelitian, maka dalam hal ini

Dalam hal ini penulis menyadari masih banyak kekurangan yang perlu ditambah dan diperbaiki, maka kepada pembaca/ penguji memohon untuk dapat memberikan masukan

Terkait dengan luasnya lingkup, permasalahan dan waktu serta keterbatasan dalam penelitian yang dilakukan, maka peneliti dibatasi pada variabel penelitian dan analisis

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka saran yang dapat diberikan kepada pihak PT Morich Indo Fashion II dari penelitian ini, yaitu 1) Terkait

Berdasarkan hasil penelitian serta hal-hal yang terkait dengan keterbatasan penelitian ini, maka dapat diberikan saran-saran sebagai berikut: a) Sebaiknya untuk peneliti

Di dalam metode penelitian ini menjelaskan mengenai kesimpulan dari hasil analisis data, kemudian keterbatasan penelitian serta saran untuk peneliti selanjutnya yang diharapkan

Berdasarkan dari berbagai penelitian yang peneliti baca terkait dengan analisis rasio, disana peneliti menyadari satu hal terkait dengan hal ini, yakni