• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH EARNING PER SHARE, PRICE EARNING RATIO, PRICE TO BOOK VALUE DAN RETURN ON EQUITY TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2017

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH EARNING PER SHARE, PRICE EARNING RATIO, PRICE TO BOOK VALUE DAN RETURN ON EQUITY TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ45 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2017"

Copied!
86
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Penelitian yang dilakukan oleh (Verawati, 2014), (Juniata, 2015) dan (Bakhtiar dan Suryadi, 2017) menyimpulkan bahwa EPS berpengaruh signifikan terhadap return saham. Sebaliknya penelitian oleh (Novitasari, 2013), (Carlo, 2014), (Adhitya, 2016) dan (Juniata, 2015) menyimpulkan bahwa PER tidak berpengaruh signifikan terhadap return ekuitas. Penelitian yang dilakukan oleh (Carlo, 2014), (Bakhtiar dan Suryadi, 2017) dan (Rianto, 2018) menyimpulkan bahwa ROE berpengaruh signifikan terhadap return ekuitas.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menambah dan mengembangkan pengetahuan, informasi dan wawasan mengenai pengaruh EPS, PER, PBV dan ROE terhadap return saham pada perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dalam berinvestasi khususnya di pasar modal agar dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pengambilan keputusan investasi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya yang berupaya mengembangkan pengetahuan lebih lanjut tentang faktor-faktor yang mempengaruhi return saham.

Sistematika Pembahasan

Bab ini menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, definisi masalah, tujuan penelitian, hasil penelitian dan sistem penulisan. Bab ini menjelaskan variabel penelitian dan definisi operasional, jenis dan sumber data, metode pengumpulan data, dan metode analisis. Bab ini menjelaskan hasil pengolahan data yang dilakukan, pengujian hipotesis dan dilanjutkan dengan mendeskripsikan temuan analisis data dan mendeskripsikan hasil.

KAJIAN PUSTAKA

  • Landaran Teori dan Pengertian Variabel
    • Teori Agensi
    • Signalling Theory
    • Pasar Modal
    • Pengertian Saham
    • Return Saham
    • Analisis Laporan Keuangan
    • Rasio Keuangan
    • Earning Per Share
    • Price Earning Ratio
    • Price to Book Value
    • Return on Equity
  • Penelitian Terdahulu
  • Hipotesis Penelitian
    • Pengaruh Earning Per Share terhadap Return Saham
    • Pengaruh Price Earning Ratio terhadap Return Saham
    • Pengaruh Price to Book Value terhadap Return Saham
    • Pengaruh Return On Equity terhadap Return Saham
  • Kerangka Pemikiran

Prospeknya tinggi, maka harga saham akan naik sehingga akan mempengaruhi return saham. Peningkatan profitabilitas dapat meningkatkan nilai penjualan perusahaan sehingga harga saham akan naik dan return saham akan meningkat (Carlo, 2014). Hasil penelitian lain yang juga dilakukan oleh Verawati (2014) menemukan bahwa variabel EPS, PER, DER dan PBV berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Juniata (2015) berpendapat dari penelitian yang dilakukan bahwa variabel PBV dan EPS berpengaruh signifikan terhadap return saham, sedangkan PER, ROA, DER dan ROE tidak berpengaruh terhadap return saham. Abidin (2016) melakukan penelitian yang hasilnya membuktikan bahwa variabel DER, ROA, PBV dan inflasi tidak berpengaruh terhadap return saham. Untuk variabel suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI), dan nilai tukar berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Hasil penelitian seperti (Verawati, 2014) dan (Juniata, 2015) dan (Bakhtiar dan Suryadi, 2017) terhadap Earning Per Share menunjukkan bahwa EPS berpengaruh positif terhadap return ekuitas. Hasil penelitian yang dilakukan seperti (Verawati, 2014), (Puspitadewi dan Rahyuda, 2016) dan (Bakhtiar dan Suryadi, 2017) dan mengenai Price Earning Ratio menunjukkan bahwa PER berpengaruh negatif terhadap return ekuitas. Perusahaan yang dinilai lebih tinggi akan meningkatkan harga saham perusahaan tersebut sehingga menghasilkan return saham yang lebih tinggi.

Hasil penelitian yang dilakukan seperti (Novitasari, 2013), (Verawati, 2104) dan (Juniata, 2015) tentang Price to Book Value menunjukkan bahwa PBV berpengaruh positif terhadap return saham.

Gambar 2. 1 Kerangka Pemikiran
Gambar 2. 1 Kerangka Pemikiran

METODE PENELITIAN

  • Populasi dan Sampel Penelitian
  • Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
  • Definisi dan Pengukuran Variabel
  • Metode Analisis
    • Analisis Statistik Deskriptif
    • Asusmsi Klasik
    • Analisis Regresi Berganda
    • Uji Hipotesis
    • Koefisien Determinasi

Dalam penelitian ini hipotesis pertama menyatakan bahwa laba per saham berpengaruh positif terhadap return saham. Dalam penelitian ini hipotesis kedua menyatakan bahwa Price Earning Ratio berpengaruh negatif terhadap return saham. Dalam penelitian ini hipotesis ketiga menyatakan bahwa Price to Book Value berpengaruh positif terhadap return saham.

Dalam penelitian ini hipotesis keempat menyatakan bahwa Return On Equity berpengaruh positif terhadap return saham. Temuan penelitian ini sejalan dengan temuan penelitian Novitasari (2013) dan Adhitya (2016) bahwa EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Novitasari (2013), Carlo (2014), Adhitya (2016) dan Juniata (2015) bahwa PER tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Abidin (2016) dan Adhitya (2016) bahwa PBV tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Adhitya (2016) dan Juniata (2015) yang menemukan bahwa ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa variabel Return On Equity tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Pengaruh Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), Debt To Equity Ratio (DER), Earning Per Share (EPS), en Price Earning Ratio (PER) Terhadap Return Saham.

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Objek Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh earning per share (EPS), price-earnings ratio (PER), price-to-book value (PBV) dan return on equity (ROE) terhadap return saham pada perusahaan tercatat LQ45 Indonesia (BEI). ) pada tahun 2013-2017. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar dalam Indeks LQ45 selama tahun 2013-2017 di Bursa Efek Indonesia yang berjumlah 69. Dari populasi tersebut dipilih sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan sehingga diperoleh sampel sebanyak 24 perusahaan selama 2013 - 2017.

Analisis Statistik Deskriptif

Price Earning Ratio (PER) memiliki nilai minimal 5,12 yang berarti nilai PER terendah dimiliki oleh PT Bukit Asam Tbk pada tahun 2015 yaitu sebesar 5,12 kali. Nilai PER maksimal adalah 60,89 yang berarti nilai PER tertinggi dimiliki oleh PT Unilever Indonesia Tbk pada tahun 2017 yaitu 60,89 kali. Price to book value (PBV) memiliki nilai minimum 0,43 kali, yang berarti bahwa nilai buku kemampuan saham untuk mempengaruhi kenaikan harga pasar per sahamnya sebesar 0,43 kali lipat dari PT Lippo Karawaci Tbk pada tahun 2017.

Nilai PBV maksimum adalah 82,44 kali, yang berarti bahwa kemampuan nilai buku saham dalam mempengaruhi harga pasar per lembar saham adalah sebesar 82,44 kali dari PT Unilever Indonesia Tbk pada tahun 2017. Nilai rata-rata PBV adalah 5,04 kali, yang berarti perusahaan yang masuk dalam indeks LQ45 memiliki kemampuan rata-rata nilai buku saham untuk mempengaruhi harga pasar per lembar saham sebesar 5,04 kali. Meskipun standar deviasinya adalah 11,11, ini berarti tingkat penyebaran data price-to-book value adalah 11,11.

Return On Equity (ROE) memiliki nilai minimum 0,03 yang berarti kemampuan perusahaan untuk menghasilkan pengembalian modal terendah sebesar 3% dicapai oleh PT Lippo Karawaci Tbk pada tahun 2017. Nilai ROE maksimum adalah 1,36 , yang berarti kemampuan perusahaan dalam menghasilkan pengembalian modal tertinggi sebesar 136% dicapai oleh PT Unilever Indonesia Tbk pada tahun 2016. Nilai rata-rata ROE adalah 0,21 yang berarti nilai laba perusahaan menghasilkan rata-rata pengembalian sebesar 21% pada ibukotanya.

Return saham memiliki nilai minimal -0,79 yang berarti selama tahun 2013-2017, return saham mengalami penurunan terbesar sebesar -79% dimiliki oleh PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada tahun 2016.

Uji Asumsi Klasik

  • Uji Normalitas
  • Uji Multikolinearitas
  • Uji Autokorelasi
  • Uji Heteroskedastisitas

Uji multikolinearitas digunakan untuk menguji variabel bebas dan variabel terikat apakah mempunyai hubungan yang linier atau tidak. Uji multikolinearitas dilakukan dengan melihat nilai Variance Inflation Factors (VIF) yaitu jika nilai tolerance > 0,10 atau VIF < 10 maka tidak terjadi multikolinearitas dan sebaliknya jika nilai tolerance < 0,10 atau VIF > 10 maka terdapat multikolinearitas. Berdasarkan hasil uji multikolinearitas pada tabel 4.5, nilai tolerance untuk variabel EPS, PER, PBV, PER dan ROE semuanya > 0,10 dan nilai VIF < 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa data dalam penelitian ini penelitian tidak tidak memiliki multikolinearitas.

Uji autokorelasi digunakan untuk melihat apakah terdapat korelasi antara satu observasi dengan observasi lainnya dalam model regresi atau tidak. Uji heteroskedastisitas digunakan untuk menguji model regresi terhadap ketidaksamaan varian pada residual dari satu pengamatan ke pengamatan lainnya. Dari pola tersebut maka dapat disimpulkan bahwa data tidak terjadi heteroskedastisitas pada regresi ini.

Tabel 4.6  Hasi Uji Autokorelasi
Tabel 4.6 Hasi Uji Autokorelasi

Analisis Regresi Berganda

Y EPS – 0,153 PER + 0,183 PBV – 0,312 ROE + e Berdasarkan persamaan regresi linier berganda di atas terlihat bahwa ada hubungan negatif antara EPS dengan return saham, ada hubungan negatif antara PER dengan return saham, ada ada hubungan positif antara PBV dengan return saham, ada hubungan negatif antara ROE dengan return saham. Konstanta 1,583 ini berarti return saham adalah 1,583 dengan nilai EPS, PER, PBV dan ROE yang konstan. Koefisien regresi EPS sebesar -0,044 yang berarti bahwa setiap kenaikan 1 (satu) satuan variabel EPS akan menurunkan return saham sebesar 0,044.

Koefisien regresi PER sebesar -0,153 yang menunjukkan bahwa setiap kenaikan variabel PER sebesar 1 (satu) satuan, maka nilai PER akan menurunkan return saham sebesar 0,153. Koefisien regresi PBV sebesar 0,183 menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1 (satu) unit nilai PBV akan meningkatkan return saham sebesar 0,183. Koefisien regresi ROE sebesar -0,312 yang menunjukkan bahwa setiap 1 (satu) kenaikan nilai ROE akan menurunkan return saham sebesar 0,312.

Uji Hipotesis

  • Uji t

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial diperoleh nilai signifikansi variabel EPS sebesar 0,172 > 0,05 yang berarti EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial diperoleh nilai signifikansi variabel PER sebesar 0,204 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa PER tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial diperoleh nilai signifikansi variabel PBV sebesar 0,130 > 0,05 yang berarti PBV tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Koefisien Determinasi

Pembahasan

  • Pengaruh Earning Per Share terhadap Return Saham
  • Pengaruh Price Earning Ratio terhadap Return Saham
  • Pengaruh Price to Book Value terhadap Return Saham
  • Pengaruh Return On Equity terhadap Return Saham

Namun penelitian ini berbeda dengan temuan penelitian yang dilakukan oleh Verawati (2014), Juniata (2015) serta Bakhtiar dan Suryadi (2017) bahwa EPS berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. Namun temuan ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Novitasari (2013), Verawati (2014) dan Juniata (2015) bahwa PBV berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. Namun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan Carlo (2014), Bakhtiar dan Suryadi (2017) dan Rianto (2018) bahwa ROE berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham.

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial dapat diketahui bahwa variabel earning per share tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa variabel Price Earning Ratio tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukkan bahwa variabel price-to-book value tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Dan Kondisi Ekonomi Makro Terhadap Return Saham (Studi Kasus Pada Industri Manufaktur Sektor Consumer Goods Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2014). Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham (Perusahaan Yang Tercatat Pada Indeks LQ-45 Periode Bursa Efek Indonesia. Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Tetap Terhadap Return Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Tercatat Pada Bursa Efek Indonesia terdaftar) Exchange 2003-2012) ).

Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham (Pada Perusahaan Tercatat LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia Tahun.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dalam membuktikan pengaruh EPS, PER, PBV dan ROE terhadap return saham pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2017. Bagi peneliti selanjutnya adalah berharap dapat menambahkan variabel lain karena masih banyak variabel lain yang dapat mempengaruhi return saham seperti ROA, DER, NPM, inflasi, suku bunga, fluktuasi nilai mata uang. Karena model penelitian kurang baik, maka untuk memperbaikinya peneliti selanjutnya dapat memperbaiki model dengan menambah jumlah data/observasi, tidak hanya menggunakan perusahaan yang termasuk dalam indeks LQ45 di Bursa Efek Indonesia.

Pengaruh return on equity, dividend payout ratio dan price-to-earnings ratio terhadap return saham. Pengaruh DER, ROA, PER dan EVA terhadap return saham pada perusahaan makanan dan minuman di BEI. Hubungan antara utang dan ekuitas dalam kaitannya dengan pengembalian ekuitas di perusahaan real estate. http://jrmb.ejournalfeuniat.net/index.php/JRMB/article/view/86) Samsul, M.

Driver yang mempengaruhi tingkat pengembalian persediaan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2013.

Gambar

Gambar 2.1. Kerangka Pemikiran ..................................................................................
Gambar 2. 1 Kerangka Pemikiran
Tabel 4.4  Hasil Uji Normalitas
Tabel 4.6  Hasi Uji Autokorelasi
+3

Referensi

Dokumen terkait

This research uses current ratio (CR), debt to equity ratio (DER), return on common equity (ROE), earning per share (EPS), and price to book value (PBV) as the variables

Based on the results of this study between Return On Equity (ROE), Earning Per Share (EPS) and Price Earning Ratio (PER), jointly (simultaneously) has an effect