• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH EDUKASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DAN LEAFLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PASIEN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CABENGE KEC. LILIRILAU KAB. SOPPENG TAHUN 2023 - UMI Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH EDUKASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DAN LEAFLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PASIEN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CABENGE KEC. LILIRILAU KAB. SOPPENG TAHUN 2023 - UMI Repository"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

Puskesmas Cabenge yang berdiri sejak tahun 1973 mempunyai jumlah penduduk terdaftar sebanyak 12.873 jiwa dan tersebar di 3 (tiga) kecamatan, dengan jumlah penduduk terbesar sebanyak 5.329 jiwa berdomisili di Kecamatan Pajalesang dan jumlah penduduk terkecil sebanyak 3031 jiwa berdomisili. di Kecamatan Macandre (data tahun 2018). Terwujudnya pelayanan kesehatan yang unggul dan inovatif di wilayah UPTD Puskesmas Cabenge menuju Kabupaten Soppeng yang lebih baik. Dari Tabel 5.3 terlihat jawaban pengetahuan pasien sebelum diajar diisi dengan menggunakan media leaflet, responden yang menjawab paling benar tentang “tujuan utama pengobatan TBC” adalah (80,0%) dan “gejala utama penyakit paru” TBC " adalah (73,3%) dan “berapa tahapan.

14 Untuk mencegah penyakit, kita harus belajar hidup sehat, beberapa contoh pola hidup sehat untuk mencegah TBC paru. Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan dengan menggunakan leaflet, maka jawaban yang paling benar adalah tentang “apa pendapat anda tentang penyebab penyakit TBC paru” sebanyak (100,0%) dan “Tujuan utama pengobatan TBC paru itu” sebanyak (100,0%) dan “Tujuan utama pengobatan TBC paru itu”. anda tahu. adalah" sebanyak (100,0%) dan "ada beberapa tahapan pengobatan TBC paru yang anda ketahui" (100,0%). Berdasarkan tabel 5.4 terlihat respon pengetahuan pasien sebelum dilakukan edukasi dengan menggunakan media leaflet, responden yang mempunyai respon tertinggi terhadap “apa saja gejala utama penyakit TBC paru” adalah (93,3%) dan “The tujuan utama pengobatan tuberkulosis paru yang anda ketahui adalah “sebanyak (80,0%) dan “tujuan utama pengobatan tuberkulosis paru” sebanyak (80,0%), sedangkan yang menjawab paling sering salah untuk “menurut pendapat anda” tempat terakhir yang paling cocok untuk mengeluarkan dahak".

Dengan media flyer di wilayah kerja Puskesmas Cabenge Tahun 2023 Tidak ada pernyataan sikap kelompok terapi Sebelumnya. Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa pernyataan sikap pasien tuberkulosis paru terhadap intervensi pra edukasi dilakukan dengan menggunakan leaflet, pernyataan setuju tertinggi adalah jawaban saya tidak setuju sama sekali, sejauh “TB paru mudah menular pada orang yang sering bersentuhan terutama orang sakit” sebanyak (53,3%) dan “TB paru merupakan penyakit menular” sebanyak (46,7%), sedangkan setelah dilakukan media edukasi brosur , pertanyaan yang disukai dijawab dengan yang terkuat. saya setuju jawabannya “tuberkulosis paru adalah penyakit menular”. 66,77%) dan “menghindari risiko penularan saat batuk dan bersin adalah yang terbaik. Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa mengenai pernyataan sikap pasien tuberkulosis paru terhadap intervensi sebelum edukasi menggunakan media audiovisual, jawaban yang paling disukai adalah yang sangat tidak setuju, seperti “tuberkulosis paru dapat menular ke orang lain”. orang yang sering kontak terutama pada pasien" sebanyak (43,3%) dan "TB paru dapat disembuhkan dengan meminum obat anti tuberkulosis secara rutin selama 6 bulan dan tanpa henti" sebanyak (33,3%), sedangkan setelah kontak penerapan edukasi media audiovisual terhadap pertanyaan yang disukai sebagian besar responden menjawab sangat setuju: “Untuk menghindari risiko penularan, tutuplah mulut dengan saputangan atau saputangan saat batuk atau bersin” (76,7%) dan “TB Paru merupakan penyakit yang penyakit menular” (63,3%).

Analisis Bivariat

Hasil uji Wilcoxon terhadap pengetahuan media leaflet sebelum tes pada pasien tuberkulosis paru di Puskesmas Cabenge tahun 2023. Tabel diatas menunjukkan bahwa 30 pasien tuberkulosis paru mempunyai pengetahuan setelah tes lebih baik dibandingkan sebelum tes, 1 orang tuberkulosis paru pasien memiliki skor post-test yang sama dengan pre-test. Bahwa terdapat pengaruh media edukasi berupa leaflet terhadap pengetahuan pasien tuberkulosis paru di wilayah kerja Puskesmas Cabenge.

Hasil uji Wilcoxon Attitude Variable Media Folder Pre Post Test pada pasien TBC paru di Puskesmas Cabenge tahun 2023. Dari tabel diatas terlihat bahwa 30 pasien TBC paru mempunyai sikap post test yang lebih baik dibandingkan dengan pre test, 0 paru Pasien TBC mempunyai nilai post-test. Hasil Uji Wilcoxon Pada Pengetahuan Media Audio Visual Pre-Posttest Penderita TBC Paru Di Puskesmas Cabenge Tahun 2023 Variabel Rank N Mean Rank Sum of.

Hasil Uji Wilcoxon Media Audiovisual Variabel Sikap Pre Post Test Penderita TBC Paru Puskesmas Cabenge Tahun 2023 Variabel Peringkat N Peringkat Rata-rata. Dari tabel diatas terlihat 30 orang pasien TBC paru mempunyai sikap post test yang lebih baik dibandingkan dengan pre test, 1 orang pasien TBC paru mempunyai nilai post test yang sama dengan pre test. Pengaruh edukasi media leaflet terhadap tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi Analisis ini digunakan untuk melihat pengaruh pendidikan kesehatan menggunakan media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah diberikan intervensi.

Berdasarkan tabel di atas mengenai pengaruh edukasi media leaflet terhadap skor pengetahuan pre dan post test pada pasien TBC paru, hasil pre test Wilcoxon test dan psot test skor pengetahuan pada pasien TBC paru menunjukkan nilai p = . Hasil tersebut membuktikan bahwa p-value kurang dari 0,005 yang berarti terdapat perbedaan skor pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi pada pasien TB paru. Berdasarkan tabel diatas mengenai pengaruh edukasi media leaflet terhadap skor sikap pre-test dan post-test pada pasien TBC paru, hasil pre-test dan psot test Wilcoxon terhadap skor pengetahuan pada pasien TBC paru menunjukkan p-value = 0,000< 0,05 dengan nilai z. =4.793.

Berdasarkan tabel diatas mengenai pengaruh edukasi media audiovisual terhadap skor sikap pre-test dan post-test pada pasien tuberkulosis paru, hasil skor pengetahuan pre-test dan post-test Wilcoxon pada pasien tuberkulosis paru menunjukkan nilai p =. Hasil tersebut membuktikan bahwa p-value kurang dari 0,005 yang berarti terdapat perbedaan skor pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi pada pasien tuberkulosis paru. Distribusi responden berdasarkan variabel sikap pre-test melalui media audiovisual di Puskesmas Cabenge.

Berdasarkan tabel diatas pengaruh edukasi media audiovisual terhadap nilai sikap sebelum dan sesudah tes. Hasil tersebut membuktikan bahwa p-value kurang dari 0,005 yang berarti terdapat perbedaan skor pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi pada pasien TB paru.

Pembahasan

  • Pengaruh Penggunaan Media leaflet Dengan Tingkat Pengetahuan Pasien TB
  • Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Dengan variable sikap Pasien TB Paru
  • Pengaruh Penggunaan Media Leaflet Dengan Variabel Sikap Pasien TB Paru
  • Pengaruh Penggunaan Media leaflet terhadap variabel Sikap Pasien TB Paru

Berdasarkan pre-test dan post-test Wilcoxon terhadap pengetahuan pasien tuberkulosis paru diperoleh p-value kurang dari 0,05 maka menolak H bernilai nol dan menerima Ha yang berarti terdapat pengaruh penggunaan media sisipan paket terhadap hasil. pengetahuan pasien tuberkulosis paru. Mengingat pengetahuan mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap penderita tuberkulosis paru, maka sangat penting untuk mengetahui tentang tuberkulosis paru sedini mungkin, dengan tujuan untuk mencegahnya, sehingga kemungkinan tertular tuberkulosis paru dapat diminimalisir dan apabila pasien dalam keadaan baik. pengetahuan mengenai tuberkulosis paru mereka dapat lebih mandiri dan mempercepat kesembuhan mereka. Perlunya memberikan wawasan tentang pentingnya edukasi tuberkulosis paru, yang diharapkan mampu mengubah pengetahuan yang diterima pasien melalui pemanfaatan media audiovisual berupa video yang memberikan informasi tentang tuberkulosis paru pada pasien rawat inap. Puskesmas Cabenge.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian J et al (2019) dan Romlah et al (2020) yang menemukan adanya perbedaan skor sebelum dan sesudah pemberian edukasi menggunakan media leaflet. Media leaflet juga ditemukan berdampak terhadap pengetahuan bahaya merokok oleh Siregar dkk (2019). Berdasarkan uraian di atas, peneliti berhipotesis bahwa pemberian edukasi melalui media leaflet dapat meningkatkan pengetahuan pasien TB paru.

Dengan demikian peneliti menyimpulkan bahwa pemberian edukasi berpengaruh terhadap sikap pasien TB paru di Puskesmas Kecamatan Cabenge. Pengaruh penggunaan media audiovisual terhadap variabel sikap pasien TBC paru. Hal ini dapat terjadi karena adanya insentif yang diterima pasien tentang tuberkulosis paru melalui media yang dikemas dengan baik.

Penelitian ini sejalan dengan penelitian Simamora (2019) tentang peningkatan pengetahuan masyarakat dalam pelaksanaan pengobatan pada pasien TB paru di lingkungan XIV kecamatan Sunggal. Metode kegiatan sosialisasi dilakukan selama 4 hari dengan metode ceramah menggunakan media audiovisual. Berdasarkan uraian di atas, peneliti berhipotesis bahwa pengajaran melalui media audio visual dapat meningkatkan sikap pasien TB paru. Penderita TBC paru juga harus menjalani pola hidup sehat (makan makanan bergizi, olah raga dan tidak merokok).

Perlunya memberikan pemahaman akan pentingnya edukasi pada pasien TBC paru diharapkan mampu mengubah sikap negatif siswa. Untuk sosialisasi menggunakan media leaflet untuk meningkatkan pengetahuan tentang penyakit TBC paru pada kader kesehatan, terdapat dampaknya (Yuda 2018). Berdasarkan uraian di atas, peneliti berhipotesis bahwa pengajaran melalui media leaflet dapat meningkatkan sikap pasien TB paru.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa seseorang dapat bersikap baik terhadap upaya pengendalian penyakit tuberkulosis paru apabila pengetahuan yang diperolehnya juga baik dan memadai. Hasil penelitian ini juga sejalan dengan hubungan sikap penderita tuberkulosis paru terhadap upaya pencegahan penularan tuberkulosis paru di kabupaten Padangsi Dempuan Tenggara kota.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini menunjukkan: 1 pengembangan media mobile learning berbasis aplikasi appypie pada pembelajaran teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Gamping Sleman; 2