Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi yang berjudul “Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Otomotif yang terdaftar di BEI periode dapat diselesaikan dengan baik dan tepat. Penyelesaian disertasi ini tentunya mengalami kendala dan kekurangan, namun penulis berusaha semaksimal mungkin dan dibarengi dengan doa dan juga rahmat Allah SWT sehingga dapat menyelesaikan disertasi ini.Penyelesaian disertasi ini juga berkat bantuan berupa bimbingan, doa dan materi dari berbagai pihak Ibu Meti Zuliyana, SE., M.Si., Ak., CA., CSRS., selaku ketua program studi Akuntansi serta Pembimbing Studi I dan Ketua Penguji yang membimbing dan memberi arahan dalam penyusunan makalah ini tesis.
Dwi Septa Aryani, SE., M.Si., Ak., CA., selaku Pembimbing II dan Penguji yang telah membimbing, memberikan bimbingan, koreksi dan nasehat sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat. MS. Nuri Annisa Fitri, SE., M.Si selaku penguji skripsi dan melakukan koreksi sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan benar. MS. Yuni Rachmawati, SE., M.Sc., Ak., CA, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang membimbing bidang akademik selama perkuliahan.
Bapak Taufik Alamsyah yang saya cintai dan Ibu Melpi Andriyani yang saya cintai, yang menjadi alasan terkuat penulis dalam menjalani kerasnya hidup, terima kasih banyak atas kepercayaannya, memanjatkan doa dan memenuhi kebutuhan penulis meskipun yang jelas penulis belum mampu. untuk mengganti biaya layanan Anda. Semoga selalu sehat dan bahagia. Kepada adikku tercinta dan satu-satunya, Tommy Ramadan yang selalu mendukung penulis dan sangat membantu serta sabar terhadap penulis terutama dalam hal transportasi, semoga kita sukses bersama di kemudian hari. Rekan sekaligus pendamping, Ari Kurniawan yang memberikan pengertian dan kesabaran yang luar biasa selama membimbing dan menunggu proses membaca penulis. Terima kasih karena selalu ada tanpa putus asa, selalu tersenyum dan tidak pernah marah. Semoga apa yang telah kita rencanakan dapat terlaksana menjadi kenyataan.
Farida Nuris Faulina sahabat yang ditemui pada tahun 2013 dan menjadi tempat keluh kesah tanpa memikirkan kata yang salah dan tanpa pembenaran dosa, terima kasih telah menerima penulis yang kepribadiannya bertentangan dengan arus, semoga kerja sama kita bisa sukses. .
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
- Perumusan masalah
- Tujuan penelitian
- Manfaat Penelitian
Good Corporate Governance diawali dengan pemisahan Principal (pemilik) dari Agen (manajer) dalam perusahaan modern, yaitu untuk menyelesaikan permasalahan keagenan (The Agency Problem) antara pemilik, manajer dan pemangku kepentingan lainnya secara efektif. Dengan penerapan Good Corporate Governance maka akan terdapat nilai tambah dan target kinerja yang jelas untuk mencapai tujuan perusahaan, serta mekanisme penilaian akuntabilitas dan transparansi untuk memastikan peningkatan nilai perusahaan terdistribusi secara nyata. Tujuan penerapan tata kelola perusahaan yang baik adalah untuk menjaga kepentingan pemegang saham dan pihak-pihak yang terlibat dalam pengelolaan perusahaan, sehingga perusahaan dapat menjalankan aktivitasnya secara efisien sehingga meningkatkan nilai saham dan kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan.
Berdasarkan pedoman umum Good Corporate Governance Index (GCGI) tahun 2006, mekanisme tata kelola perusahaan yang baik meliputi mekanisme internal (struktur dewan dan kepemilikan manajerial) dan mekanisme eksternal (kepemilikan institusional). Ada tiga indikator yang digunakan dalam penelitian ini, antara lain: dewan direksi, dewan komisaris independen, dan komite audit. Dewan komisaris independen adalah seseorang yang ditunjuk untuk mewakili pemegang saham independen (pemegang saham minoritas), dan pihak yang ditunjuk tersebut tidak cakap mewakili pihak manapun dan diangkat semata-mata berdasarkan pengetahuan dasar, pengalaman dan keahlian yang dimilikinya sepenuhnya. melaksanakan tugasnya pada perusahaan kepentingan. Return on Asset (ROA) pada perusahaan manufaktur subsektor otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2021.
Berdasarkan data pada Tabel 1.1 menunjukkan pertumbuhan kinerja keuangan dengan return on assets (ROA) pada perusahaan manufaktur subsektor otomotif yang terdaftar di BEI periode 2019-2021. PT Astra International tbk mempunyai nilai return on assets (ROA) sebesar 7,56% pada tahun 2019, kemudian nilai return on assets (ROA) mengalami penurunan menjadi 5,49% pada tahun 2020, dan pada tahun 2021 perusahaan ini mengalami peningkatan menjadi 6,97%. Namun peningkatan nilai pada tahun 2021 tidak lebih besar dibandingkan tahun 2019. Bagi PT Indospring, nilai return on assets (ROA) perusahaan pada tahun 2019 sebesar 3,58% dan kemudian menurun menjadi 2,08% pada tahun 2020.
Namun pada tahun 2021 mengalami peningkatan pesat dan melampaui nilai return on assets (ROA) tahun 2019 yaitu 5,00%. PT Multi Prima Sejahtera Tbk mempunyai tingkat pengembalian nilai aset yang cukup besar yaitu sebesar 9,21% pada tahun 2019, dan setahun kemudian pada tahun 2020, nilai pengembalian aset tersebut turun drastis menjadi 1,99%, dan pada tahun 2021 akan kembali meningkat walaupun tidak lebih. . dibandingkan tahun 2019 yaitu 7,53%. Berdasarkan tabel tersebut, Return on Asset (ROA) mengalami peningkatan kinerja keuangan dan juga penurunan kinerja keuangan. Apakah penyebab turun dan naiknya Return On Asset dipengaruhi oleh jumlah dewan komisaris independen dan jumlah dewan komisaris? dan juga komite audit.
Maka dari fenomena tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan mendukung penelitian terdahulu dengan perusahaan dan periode yang berbeda. Penelitian ini berfokus pada dewan direksi, dewan komisaris independen dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan salah satu rasio profitabilitas yaitu return on assets (ROA). Seberapa besar pengaruh dewan direksi, dewan komisaris independen dan komite audit secara simultan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur subsektor otomotif yang terdaftar di BEI periode tersebut.
Seberapa besar pengaruh dewan direksi, dewan pengawas independen dan komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan manufaktur subsektor otomotif yang terdaftar di BEI periode tersebut. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian di atas, diharapkan penelitian ini dapat membawa beberapa manfaat sebagai berikut.
DAFTAR PUSTAKA
Analisis Pengaruh Good Corporate Governance dan Leverage Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Otomotif di Pasar Modal Indonesia Tahun 2009-2012. Pengaruh tata kelola perusahaan yang baik terhadap pengungkapan sukarela pada perusahaan manufaktur sektor makanan dan minuman di pasar modal Indonesia. Pengaruh Direksi, Dewan Komisaris, Komite Audit dan Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi kasus pada perusahaan subsektor pertambangan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-2015).
