• Tidak ada hasil yang ditemukan

[PENDING] pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan"

Copied!
38
0
0

Teks penuh

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa di SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas. Dengan menggunakan metode angket, kami memperoleh informasi tentang kegiatan ekstrakurikuler keagamaan dan karakter siswa, dan melalui wawancara kami memperoleh informasi tentang deskripsi sekolah dan dokumentasi untuk gambaran kegiatan ekstrakurikuler, dll. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif dan signifikan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa di SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas yaitu sebesar 31%.

Sehingga penulis dapat menyelesaikan disertasi yang berjudul “Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Terhadap Karakter Siswa SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyummas”. Maria Ulpah, M.Si., selaku pembimbing skripsi, telah meluangkan waktunya, mendedikasikan pikirannya, memberikan bimbingan dan bimbingan dalam penulisan skripsi ini dengan penuh keikhlasan. Sucipto, M.Pd selaku kepala SMA N 1 Sumpiuh yang berwenang melakukan penelitian di SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas.

Zubaedah dan Nurkolis, M.Pd selaku pembimbing kegiatan ekstrakurikuler Rohis yang membantu penulis dalam proses penelitian. Semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu telah menunjukkan kesediaannya untuk bekerja sama sehingga penyelidikan ini dapat selesai. Semoga bantuan dan dukungan ikhlas yang diberikan dibalas oleh Allah SWT, Amin.

SMA N 1 Sumpiuh merupakan salah satu lembaga pendidikan formal yang berperan penting dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas. Untuk menjamin agar siswa tidak melakukan hal-hal tersebut, maka di sekolah sangat dijunjung tinggi karakter siswa, seperti mengembangkan akhlak, akhlak dan budi pekerti yang baik serta menaati peraturan sekolah. Menurut Ibu Zubaidah dan Pak Nurholis, selaku guru PAI dan pengawas kegiatan ekstrakurikuler keagamaan menyampaikan bahwa siswa-siswi di sekolah ini secara umum mempunyai akhlak yang baik, dibuktikan dengan kepatuhan siswa terhadap peraturan sekolah, rendahnya kasus terkait siswa. dan pelanggaran yang dilakukan oleh siswa.

Selain itu sekolah ini juga menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang meningkatkan karakter siswa antara lain shalat Dhuha, shalat Dhuhur berjamaah, tadarus Al-Quran, kegiatan pengajian dan pembiasaan mengaji di rumah dengan kartu absensi yang ditandatangani oleh Guru Al-Quran. Untuk mencapai karakter siswa yang optimal, siswa tidak cukup hanya menerima materi pembelajaran yang terkandung dalam materi pembelajaran yang ada dan menerapkannya di sekolah, namun diperlukan kegiatan tambahan di luar kurikulum. Kegiatan ekstrakurikuler bertujuan untuk mengembangkan bakat, minat, kreativitas, kompetensi dan kebiasaan hidup, keterampilan keagamaan, keterampilan sosial, keterampilan belajar, wawasan dan perencanaan karir, keterampilan pemecahan masalah, kemandirian dan keterampilan lain yang mendukung pembentukan karakter dan kepribadian siswa. peserta. .mendidik.8.

Dalam pelaksanaannya kegiatan ekstrakurikuler keagamaan tidak lepas dari bimbingan/bimbingan pengawas yang ahli atau ahli dalam kegiatan tersebut, agar waktu pelaksanaannya berjalan dengan lancar. Untuk itu pihak sekolah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler, termasuk kegiatan ekstrakurikuler spiritual keagamaan, sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan tentang agama dan bermanfaat bagi pengembangan pribadi, sikap dan pengembangan sosial, serta untuk membahas masalah-masalah agama dengan lebih leluasa9. Dengan kata lain ekstrakurikuler agama merupakan unsur penting dalam pembentukan kepribadian dan pengetahuan agama siswa yang dapat menunjang prestasi belajar dan pembentukan karakter siswa.

Berdasarkan fakta diatas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut mengenai kegiatan ekstrakurikuler keagamaan di SMA N 1 Sumpiuh yang kemudian penulis beri judul “DAMPAK KEGIATAN EKSTRA RELIGIUS TERHADAP KARAKTER SISWA DI SMA N 1 SUMPIUHISTRIK BANYUMAS”.

Definisi Operasional

Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan kurikuler yang dilakukan peserta didik di luar waktu belajar, kegiatan internal dan kegiatan kerjasama, di bawah bimbingan dan pengawasan satuan pendidikan.10 Ada pula yang mengartikan kegiatan ekstrakurikuler sebagai media untuk membina dan mengembangkan bakat peserta didik, minat dan kemampuan yang mencakup nilai-nilai, yang cukup penting bagi pendewasaan dan kemajuan dirinya.11. Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan kegiatan rekreasi keagamaan adalah keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan rekreasi keagamaan yang terdiri dari beberapa indikator yaitu: Partisipasi dalam melakukan kegiatan rekreasi keagamaan, Terlibat dalam pemecahan masalah, Menanyakan kepada siswa atau tutor lain apakah mereka memahami bukan masalah yang dihadapinya Berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah Melakukan diskusi kelompok sesuai instruksi instruktur Menilai dirinya sendiri atas hasil yang dicapainya Melatih dirinya untuk memecahkan pertanyaan atau masalah serupa, Pilihan. 10 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Rekreasi pada Pendidikan Dasar dan Menengah Pasal 1 Par. 1. menggunakan atau menerapkan apa yang telah dicapainya untuk menyelesaikan tugas atau permasalahan yang dihadapinya.12.

Karakter merupakan perilaku yang tampak dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam sikap maupun tindakan. 2010) mengutip Jack Corley dan Thomas Phillip (2000) menyatakan: karakter adalah sikap dan kebiasaan seseorang yang memungkinkan dan memfasilitasi tindakan moral 13 Dalam penelitian ini karakter yang dimaksud meliputi; beragama, jujur, toleran, disiplin, demokratis, cinta damai, sadar lingkungan dan bertanggung jawab.

Rumusan Masalah

Kajian Pustaka

Selain buku tersebut, penulis juga mengkaji penelitian lulusan Mujiburahman (Tarbiyah PAI, 2010) yang berjudul: Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Membaca dan Menulis Al-Qur'an Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur'an Hadits di kalangan Siswa Mts. Nurul Kecamatan Ittihad Pacinan. Disertasi ini mempunyai tema serupa dengan penelitian yang penulis lakukan yaitu tentang pengaruh kegiatan ekstrakurikuler. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh kegiatan ekstrakurikuler membaca dan menulis Al-Qur'an terhadap prestasi belajar Al-Qur'an Hadits pada siswa Mts Nurul Ittihad Kecamatan Pacinan.

Karangan Anggit Fajar Nugroho (PAI tarbiyah, 2016) berjudul pengaruh kegiatan ekstrakurikuler membaca dan menulis Al-Quran terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SD N 2 Selanegara kec. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara kegiatan ekstrakurikuler membaca dan menulis Al-Qur’an terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SD N 2 Kecamatan Selanegara. Syahmid Efendi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang 2015 dengan judul pendidikan karakter siswa melalui kegiatan ekstrakurikuler agama Islam (Rohis) di SMP N 1 Probolinggo, skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif.

Penelitian yang akan penulis lakukan berjudul Pengaruh Kegiatan Ekstrakurikuler Keagamaan Terhadap Karakter Siswa SMA N 1 Sumpiuh. Sedangkan yang berbeda adalah tempat dan pengaruh kegiatan waktu luang terhadap prestasi belajar siswa untuk mencapai tujuan dan juga metode yang digunakan.

Sistematika Pembahasan

Terdapat pengaruh positif dan signifikan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa di SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas. Besarnya pengaruh tersebut menunjukkan nilai r2 sebesar 0,310 yang berarti kegiatan ekstrakurikuler keagamaan berpengaruh terhadap karakter siswa sebesar 31%. Pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa ditentukan dengan bantuan persamaan garis regresi sederhana, diperoleh nilai Y maka akan mempengaruhi peningkatan karakter siswa sebesar 0,563.

Begitu pula setiap penurunan satu satuan kegiatan ekstrakurikuler akan memberikan pengaruh terhadap penurunan karakter siswa sebesar 0,563. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa peningkatan kegiatan ekstrakurikuler keagamaan juga meningkatkan karakter siswa. SMA N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas sebaliknya jika kegiatan ekstrakurikuler keagamaan menurun maka karakter siswa juga akan rendah.

Saran-Saran

Penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh kegiatan ekstrakurikuler keagamaan terhadap karakter siswa di SAM N 1 Sumpiuh Kabupaten Banyumas, besarnya kontribusi kedua variabel terikat sebesar 30,9%. Ali Noer, Syahrani Tambak, Harun Rahman, “Upaya Ekstramural Spiritual Internal (Rohis) Dalam Meningkatkan Sikap Keberagaman Siswa di SMK Ibnu Tamiyah Pekanbaru”, Jurnal Al-Thariqah Vol. Hidayah, Nurul “Menanamkan Nilai-Nilai Karakter dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar”, Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, Volume 2 Nomor 2 Desember 2015.

Referensi

Dokumen terkait

49 4.1.3 Hasil perhitungan korelasi antara aspek-aspek Hardiness dengan Burnout ..... DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Kisi-Kisi Skala Hardiness