Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa
(Studi Kasus Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta-Utara)
Skripsi ini Diajukan
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd. I)
Disusun Oleh:
Emah Rofiqoh (11311074)
PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA 1436 H / 2015 M
Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa
(Studi Kasus Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta-Utara)
Skripsi ini Diajukan
Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd. I)
Disusun Oleh:
Emah Rofiqoh (11311074) Pembimbing:
Dr. Hj. Umi Khusnul Khatimah, MA PRODI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT ILMU AL-QUR’AN (IIQ) JAKARTA 1436 H / 2015 M
xiv ABSTRAKSI
Emah Rofiqoh (11311074) Skripsi dengan judul “ Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa Studi Kasus Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara”.
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam (S. Pd. I), Fakultas Tarbiyah Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta.
Kepemimpinan merupakan proses mempengaruhi kegiatan seseorang atau kelompok dalam usaha kearah pencapaian tujuan dalam situasi tertentu. Salah satu kegiatan yang dilakukan di sekolah untuk melatih jiwa kepemimpinan siswa adalah kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa.
Kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS) adalah sebuah pelatihan tentang segala hal yang berkaitan dengan kepemimpinan. Dimana kegiatan ini sangat penting bagi siswa untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan memberikan bekal kepemimpinan bagi siswa.
Metodologi yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan menggunakan analisis korelasional. Sedangkan teknik pengambilan sampel yang penulis gunakan adalah teknik random sampling dengan penentuan sampel sebanyak 45 siswa dari 185 siswa yang mengikuti Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa.
Adapun teknik pengumpulan data menggunakan angket langsung. Serta teknik analisis data menggunakan cara rumus product moment.
Hasil analisis data penelitian menunjukan rxy = 0,366 lebih besar dari pada rt pada signifikan 5% yaitu 0,288. Hal ini
xv
menunjukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara.
Kemudian hasil analisis data penelitian ini juga dapat dibuktikan berdasarkan perhitungan rxy = 0,366 yang terletak antara 0,20-0,40 yang berarti antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang lemah atau rendah. Hal ini menunjukan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara.
ix
PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN PENULIS ... iii
PERSEMBAHAN SPESIAL ... iv
KATA PENGATAR ... iv
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR DIAGRAM ... xi
ABSTRAKSI... xiv
BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 5
C. Pembatasan Masalah ... 5
D. Perumusan Masalah ... 6
E. Tujuan Penelitian ... 6
F. Manfaat Penelitian ... 6
G. Metodologi Penelitian ... 7
H. Tinjauan Pustaka ... 8
I. Sistematika Penulisan ... 15
BAB II : KAJIAN TEORI A. Latihan Dasar Kepemimpinan Islam (LDKS) .... 17
1. Pengertian Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)... 18
x
2. Fungsi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa
(LDKS)... 19
3. Tujuan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)... 20
B. Konsep Kepemimpinan Dalam Islam ... 21
1. Pengertian Kepemimpinan ... 24
2. Jiwa Kepemimpinan ... 29
3. Sifat-sifat Kepemimpinan ... 31
4. Gaya Kepemimpinan... 43
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN 1. Tempat dan Waktu Penelitian ... 65
2. Metode Penelitian ... 65
3. Teknik Pengumpulan Data ... 66
4. Instrument Data ... 66
5. TeknikAnalisis Data ... 66
BAB IV : HASIL PENELITIAN 1. Deskripsi Obyek Penelitian ... 70
2. Deskripsi Data ... 75
3. Analisis Data ... 102
4. Intrepertasi Data ... 108
BAB V : PENUTUP 1. Kesimpulan ... 113
2. Saran ... 114
DAFTAR PUSTAKA ... 115
LAMPIRAN-LAMPIRAN ... 118
vi
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah atas segala nikmat dan karunia-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini sebagai tugas akhir untuk memperoleh gelar sarjana Strata 1 (S1) dalam program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Tarbiyah di Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta.
Shalawat dan salam penulis haturkan kepada Nabi Muhammad SAW. Pemimpin yang amanah, suri tauladan yang baik bagi ummat manusia, semoga Allah senantiasa melimpahkan karunia bagi pengikutnya. Aamiin
Alhamdulillah, setelah melalui perjuangan, pada akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan, meskipun penulis menyadari bahwa proses penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dorongan dari berbagai pihak baik secara moril maupun materil. Maka dari itu, dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Rektor Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, Prof.
Dr. Hj. Huzaemah T. Yanggo, MA.
2. Dekan Fakultas Tarbiyah sekaligus Dosen Pembimbing, Ibu Dr. Hj. Umi Khusnul Khotimah, MA. yang telah mengarahkan, membantu, dan memberikan kemudahan kepada Mahasiswinya dalam menyelesaikan skripsi dan berkenan meluangkan waktu ditengah aktivitas yang cukup padat, serta senantiasa sabar dalam membimbing penulis selama penyusunan skripsi ini.
vii
3. Staff Fakultas Tarbiyah yang telah membantu dari proses awal sampai akhir perkuliahan serta membantu mendapatkan data-data yang penulis perlukan sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
4. Para Dosen Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta atas torehan ilmu di jiwa kami, semoga bermanfaat bagi kehidupan kami di dunia dan di akhirat.
5. Para Instruktur Tahfidz terimakasih atas kesabaran membimbing kami dalam menghafal ayat-ayat Al- Qur’an.
6. Segenap Keluarga Besar Pondok Pesantren Khairul Ummah, Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah dan siswa-siswi kelas VIII MTS Khairul Ummah.
7. Staff perpustakaan diantaranya yaitu:
Perpustakaan Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta
Perpustakaan Umum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
8. Ayahanda dan Ibunda tercinta, Adik-adikku tercinta, serta keluarga besarku yang telah memberikan banyak motivasi, kasih sayang dan curahan perhatian baik berupa moril maupun materil serta do’a yang selalu teriring setiap saat untuk ananda dalam menghadapi segala hal.
9. Sahabat-sahabat tersayang, Bunga, Fifin, Nita, Nada, Lisa, Kiya, Qiyandut, Lily teman sekost Zulfa, Nana dan Sinta, serta teman-teman seperjuangan Tarbiyah angkatan 2011 Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
viii
10. Orang terdekat penulis M. Sufyan Hadi terimakasih untuk setiap nasihat, bantuan dan motivasinya, kita sama-sama berjuang untuk sukses ya.
Terima kasih atas segala bantuan dan dukungannya.
Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.
Kritik dan saran penulis harapkan demi kesempurnaan karya tulis ini.
Ciputat, 18 Juni 2015 M 1 Ramadhan 1436 H
Emah Rofiqoh
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Pada dasarnya setiap manusia adalah pemimpin.Perbedaannya terletak pada bagaimana potensi tersebut dikembangkan untuk memperbaiki taraf hidupnya baik untuk kepentingan individu maupun kepentingan kelompok.
Jika potensi itu dikembangkan ke arah positif, maka akan berpengaruh positif juga dalam diri, namun jika potensi itu dikembangkan ke arah yang negatif,maka akan berpengaruh yang negatif pula. Oleh karena itu dalam kehidupan bermasyarakat hendaknya dicari pemimpin yang baik, bahkan yang terbaik dalam komunitas masyarakat tersebut, karena pemimpin sering menjadi simbol dari masyarakat yang dipimpin.
Pemimpin adalah orang yang memiliki kemampuan mempengaruhi orang lain (yang dipimpinnya) untuk melakukan apa yang diperintahkannya tanpa merasa tertekan atau terpaksa. Seorang pemimpin memang diharuskan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, agar ia
2
bisa menerima dan menjelaskan tugasnya dengan baik sesuai dengan tujuan yang diinginkan oleh pemimpin.
Kepemimpinan, menuntut suatu transformasi dari dalam hati dan perubahan karakter seseorang.Untuk menjadi pemimpin sejati yang mampu meraih kesuksesan diperlukan lebih dari sekedar memiliki kemampuan intelektual mengenai kepemimpinan.Tetapi harus ada keseimbangan antara kemampuan intelektual dengan kepemilikan karakter pribadi yang baik yang dibangun dari pengembangan kualitas emosional dan spiritual.
Hal lain yang tidak kalah penting adalah seorang pemimpin harus mempunyai kerendahan hati. Karena seorang leader yang sering mengunggulkan diri, pada umumnya lebih sering jatuh.Jadi kepemimpinan sejati adalah kepemimpinan yang lebih didasarkan pada kerendahan hati.
Ada pula yang menyatakan bahwa para pemimpin besar adalah pribadi-pribadi yang terpusat, mereka memusatkan kepemimpinan mereka pada nilai-nilai yang kuat.Nilai-nilai yang berfungsi sebagai giroskop (alat pengendali atau cakram) dan thermostat (alat pengatur suhu) untuk menuntun para pemimpin dalam membuat keputusan dan
3 berperilaku.Beberapa nilai paling mendasar yang penting dalam kepemimpinan adalah menghargai kemuliaan, keberanian, kerendahan hati, penghemat, kejujuran, semangat belajar dan semangat bermurah hati.1
Nabi Muhammad adalah pemimpin yang paling cakap, bijak dan sangat berpengaruh serta patut untuk diteladani. Ada beberapa konsep kunci kepemimpinan Nabi Muhammad saw.
yang patut diteladani agar kepemimpinan yang kita miliki mempunyai daya pengaruh yang besar. Konsep pertama adalah bahwa sebelum memimpin orang lain, Nabi Muhammad selalu mengawali dengan memimpin dirinya sendiri. Kedua, Nabi Muhammad saw. memperlihatkan kepemimpinannya tidak hanya dengan banyak menyuruh atau melarang saja, beliau memimpin dengan suri tauladan yang baik. Ketiga, kepemimpinan Nabi Muhammad tidak hanya menggunakan akal dan fisik, tetapi beliau memimpin dengan qalbunya. Nabi Muhammad saw. menabur cinta kepada sahabatnya sehingga setiap orang bisa merasakan tatapannya dengan penuh kasih sayang, tutur katanya yang membawa rahmat dan perilakunya yang menawan. Karena pemimpin yang baik adalah pemimpin yang bisa berkhidmat dengan tulus untuk kemaslahatan umat.
1John Ng. Dim Sum, Leadership, (Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer,2008),hal. 6
4
Kemudian konsep kepemimpinan terus mengalami penyempurnaan-penyempurnaan dari zaman ke zaman. Data dan sejarah mengisyaratkan bahwa manusia sejak zaman dahulu sudah menggeluti teknik-teknik kepemimpinan dalam kelompok-kelompok di mana ia tinggal. Dalam masyarakat primitif fungsi kepemimpinan sangat di perlukan guna melindungi kelompok-kelompoknya.Kemudian berkembang pada masyarakat pelayaran, pertanian, perang dan lain-lain.2
Tak hanya itu, dalam dunia pendidikan-pun konsep kepemimpinan sangat diperlukan, maka dari itu banyak terdapat sekolah-sekolah yang membuat kegiatan berkenaan dengan kepemimpinan.Seperti yang penulis lihat di sekolah Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah.Dalam salah satu kegiatan yang penulis saksikan, di sekolah ini melakukan kegiatan latihan dasar kepemimpinan bagi siswanya.
Dari kegiatan tersebut, penulis tertarik dan mencoba meneliti lebih dalam lagi mengenai kegiatan latihan dasar kepemimpinan bagi siswa ini, mengapa dilakukan dan seberapa pentingkah konsep kepemimpinan bagi siswa?. Melalui
2Harlis Kurniawan (eds),The Power Of Leader,(Jakarta: Akbar Media Eka Sarana, 2007), Cet. Ke-1 hal. 1
5 kegiatan ini, sejauh apakah pengaruhnya terhadap jiwa kepemimpinan siswa?.Dengan demikian penulis merangkumnya dengan judul “Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan judul yang akan dibahas dalam tulisan ini yaitu:
1. Bagaimana Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah?
2. Kelas Berapa Yang Mengikuti Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa?
3. Apakah Ada Pengaruh Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah?
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi tersebut diatas, kami membatasi permasalahan siswa kelas 8 yang mengikuti Kegiatan Latihan
6
Dasar Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara.
D. Perumusan Masalah
Untuk memudahkan pembahasan dan pemahaman terhadap fokus masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa terhadap jiwa kepemimpinan siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta utara?”
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari pada penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa terhadap jiwa kepemimpinan siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini diantaranya:
a. Memberikan pemahaman kepada siswa-siswi akan pentingnya mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan
7 b. Penelitian ini penting bagi sekolah dalam upaya
membangun kepemimpinan siswa
c. Untuk menambah dan mengembangkan khazanah ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang ilmu pendidikan.
d. Sedikit banyaknya penelitian ini dapat memberikan kontribusi dan dapat dijadikan bahan penelitian bagi peneliti berikutnya.
G. Metodologi Penelitian
Untuk meneliti masalah tersebut diatas, maka penulis menggunakan metode penelitian, yaitu:
1. Penelitian Lapangan (Field Research) yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung terhadap keadaan dilapangan (objek penelitian) untuk mendapatkan data dan informasi primer.
2. Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 25 %.Jadi jumlah sampel yang peneliti ambil sebanyak 45 siswa dari 185 siswa yang mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan siswa.
8
3. Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah angket langsung dimana daftar pertanyaan (formulir) diberikan langsung kepada responden yang menjadi sasaran.
H. Tinjauan Pustaka
Skripsi yang ditulis oleh Amna Rahanyamtel (IIQ, 2013) yang berjudul Hubungan Kepemimpinan Single Parent (ibu rumah tangga) dengan Kecerdasan Spiritual Anak. Dalam skripsi ini dijelaskan bahwa dalam membina keluarga sejahtera sebuah anggota keluarga berkewajiban untuk mempertanggung jawabkan kepemimpinannya.
Berbeda dengan pemimpin keluarga lainnya misal seorang suami, dalam skripsi ini dijelaskan mengenai kepemimpinan seorang single parent, dimana seorang wanita tidak hanya menjadi seorang ibu bagi anak-anaknya, akan tetapi menjadi kepala keluarga dan harus dapat menyangga seluruh biaya kehidupan, pendidikan, serta kebutuhan lainnya supaya lebih baik. Dan hasil penelitian dalam skripsi ini dibuktikan bahwa kepemimpinan single parent yang diemban seorang wanita dapat memberikan
9 pengaruh terhadap kecerdasan spiritual seorang anak.
Perbedaan dengan skripsi yang akan peneliti tulis adalah penulis akan membahas mengenai latihan dasar kepemimpinan bagi siswa dan pengaruhnya terhadap jiwa kepemimpinan siswa. Adapun persamaannya adalah sama- sama bertemakan kepemimpinan.
Penelitian lainnya adalah skripsi yang ditulis oleh Mardinah (UIN 2013) berjudul Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Pengembangan Motivasi Kerja Guru di SD Tanah Tunggal. Di dalam skripsi ini dijelaskan bahwa kepemimpinan kepala sekolah adalah pemimpin pendidikan yang mempunyai peranan yang sangat besar dalam mengembangkan mutu pendidikan di sekolah dengan melalui proses menggerakkan, mempengaruhi dan membimbing orang lain dalam rangka mencapai tujuan organisasi.
Selain itu kepala sekolah sebagai pemimpin di sekolah harus memiliki ciri, seperti mampu mengambil keputusan, mempunyai kemampuan hubungan interaksi sesama, mempunyai keahlian dalam berkomunikasi, mampu memberikan motivasi kerja kepada bawahan.Dan kepemimpinan kepala sekolah dalam pengembangan
10
motivasi kerja guru di Tanah Tunggal sudah cukup baik dalam segi perhatian dan penghargaan terhadap apapun yang dikerjakan oleh staf maupun guru. Selain itu kepala sekolah memberikan motivasi kepada guru serta selalu memberikan sugesti positif kepada guru dalam proses pembelajaran berlangsung, bertanggung jawab memenuhi dan menyediakan dukungan yang diperlukan oleh para guru yaitu dengan menanyakan kepada guru, media apa yang dibutuhkan untuk kegiatan pembelajaran.
Hal ini berbeda dengan pembahasan yang peneliti kaji dalam skripsi yang akan ditulis, yaitu skripsi ini kajiannya mengenai tentang kepemimpinan kepala sekolah dalam pengembangan motivasi kerja guru sedangkan yang akan peneliti tulis adalah mengenai pelatihan kepemimpinan bagi siswa, dimana seorang siswa mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan dan bagaimana pengaruhnya terhadap diri siswa tersebut. Adapun persamaan skripsi ini dengan skripsi yang akan peneliti tulis adalah sama-sama meneliti tentang kepemimpinan, dan kepemimpinan yang ideal.
Penelitian yang juga bertema kepemimpinan yaitu skripsi yang ditulis oleh Muhammad Luthfi (UIN 2012)
11 yang berjudul Efektivitas Kepemimpinan Kepala Sekolah Dasar Islam Al-Azhar 08 Kembangan Jakarta Barat. Di dalam skripsi ini di kemukakan bahwa hakikat kepemimpinan adalah suatu proses seseorang dalam membimbing, menggerakkan, mempengaruhi, dan mengarahkan bawahan untuk bekerjasama dalam mewujudkan tujuan yang diinginkan oleh semua pihak yang telah ditentukan bersama. Oleh karena itu kepala sekolah harus menjadi motor penggerak, penentu arah kebijakan sekolah yang akan menentukan bagaimana tujuan-tujuan sekolah dan pendidikan pada umumnya direalisasikan. Kepala sekolah juga dituntut untuk senantiasa meningkatkan efektivitas kinerja, dengan begitu kepala sekolah dapat memberikan hasil yang memuaskan.
Dalam skripsi ini dikatakan bahwa kepemimpinan kepala sekolah yang efektif adalah kepemimpinan yang mampu atau dapat mengembangkan, memelihara, serta mempengaruhi bawahan dan menjamin para bawahannya serta memfokuskan kepada pengembangan instruksional, organisasional, staf layanan murid, serta hubungan dan komunikasi dengan masyarakat sehingga terpenuhinya kebutuhan yang telah direncanakan atau yang
12
diprogramkan. Dan hasil penelitian dalam skripsi ini mengenai efektifitas kepemimpinan kepala sekolah SD Islam Al-Azhar 08 kembangan sudah cukup efektif, hal ini terlihat berdasarkan program-program yang telah dibuat dan disepakati secara bersama telah dilaksanakan dan mencapai sasaran, serta berjalan dengan baik. Dan keefektifannya dapat dilihat dengan prestasi yang telah dicapai diantaranya keberhasilan siswa yang sangat signifikan pada setiap tahunnya, prestasi yang diraih dan lomba-lomba yang dimenangkan sampai tingkat nasional.
Dari pemaparan yang peneliti lihat dalam skripsi ini, perbedaannya dengan yang akan peneliti tulis adalah penjelasan tentang efektifitas kepememimpinan kepala sekolah, dimana kepemimpinan yang efektif itu kepemimpinan yang mampu dan dapat mempengaruhi bawahan dan menjamin para bawahannya serta memfokuskan kepada pengembangan instruksional, organisasional, staf layanan murid, serta hubungan dan komunikasi dengan masyarakat sehingga terpenuhinya kebutuhan yang telah dirancang atau yang terprogram.
Sedangkan skripsi yang akan peneliti tulis adalah sebuah pelatihan kepemimpinan dimana ditujukan kepada siswa
13 agar dapat memiliki jiwa kepemimpinan yang efektif seperti dijelaskan sebelumnya, dan melihat seberapa besar pengaruh yang terlihat dalam diri siswa setelah mengikuti pelatihan dasar kepemimpinan ini. Adapun persamaannya adalah bagaimana memaparkan kepemimpinan yang efektif.
Kemudian tinjauan pustaka selanjutnya adalah skripsi yang berjudul Pengaruh Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah MTS Babussalam terhadap Motivasi Kerja Guru.
Dalam skripsi ini dijelaskan bahwa kepemimpinan dalam pengertian umum menunjukan suatu proses kegiatan dalam hal memimpin, membimbing, mengontrol prilaku, perasaan serta tingkah laku terhadap orang lain yang ada dibawah pengawasannya. Maka dari itu pemimpin sebagai pelaku adalah sosok yang mampu memberikan pengaruh kepada orang lain untuk mematuhi apa yang di instruksikan pemimpin untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang diperintahkan. Dan kepemimpinan adalah proses interaksi yang dilakukan pemimpin dalam mempengaruhi pengikutnya sehingga dapat mengikuti instruksi yang diberikan pemimpin.
14
Selain itu dalam skripsi ini menyebutkan gaya-gaya dalam kepemimpinan, dari beberapa gaya kepemimpinan yang disebutkan yang berpengaruh terhadap kepemimpinan kepala sekolah MTS Babussalam adalah gaya kepemimpinan demokratis. Hal ini dikarenakan gaya kepemimpinan demokratis menggunakan pendekatan pengambilan keputusan yang kooperatif, pemimpin yang cenderung mengikutsertakan karyawan dalam pengambilan keputusan, mendelegasi kekuasaan, mendorong partisipasi karyawan dalam menentukan bagaimana metode kerja dan tujuan yang ingin dicapai dan memandang umpan balik sebagai suatu kesempatan untuk melatih karyawan.
Dari hasil skripsi diatas perbedaan dengan skripsi yang akan saya tulis adalah dalam skripsi ini menjelaskan tentang pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap motivasi kerja guru, sedangkan yang akan peneliti tulis tentang pengaruh pelatihan dasar kepemimpinan untuk siswa. Kemudian persamaan skripsi diatas dengan skripsi yang akan peneliti tulis adalah sama-sama memaparkan pengertian dan beberapa gaya kepemimpinan.
Dari beberapa kajian pustaka yang penulis lakukan, tidak ditemukan penelitian secara khusus membahas atau
15 meneliti tentang “ Pengaruh LDKS (Latihan dasar kepemimpinan siswa) terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa studi kasus Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta-Utara”.
I. Sistematika Penulisan
Hasil akhir dari penulisan ini akan dituangkan dalam laporan tertulis dengan sistematika, sebagai berikut:
BAB I: Pendahuluan, Mengemukakan Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Pembatasan Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, Metodologi Penelitian, Tinjauan Pustaka dan Sistematika Penulisan.
BAB II: Kajian teori Menjelaskan tentangLatihan dasar kepemimpinan siswa, Meliputi; Pengertian Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, Fungsi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa, dan Tujuan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa. Kemudian Menjelaskan Kepemimpinan secara umum, meliputi; Pengertian Kepemimpinan, Jiwa Kepemimpinan, Sifat-sifat Kepemimpinan, dan Gaya Kepemimpinan.
16
BAB III: Metodologi Penelitian Meliputi; Tempat dan Waktu Penelitian, Metode Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, Instrument Data dan Teknik Analisis Data
BAB IV: Hasil Penelitian Meliputi; Deskripsi Obyek Penelitian, Deskripsi Data, Analisis Data, Intrepretasi Data mengenai Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa.
BAB V: Merupakan bab terakhir yang berisikan tentang Penutup, Kesimpulan, dan Saran.
115 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan
Dari penelitian yang penulis lakukan dengan judul “ Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah” maka penulis dapat menyimpulkan bahwa:
Hasil analisis data penelitian menunjukan rxy = 0,366 lebih besar dari pada rt pada signifikan 5% yaitu 0,288. Hal ini menunjukan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara. Kemudian hasil analisis data penelitian ini juga dapat dibuktikan dan diperkuat berdasarkan perhitungan rxy = 0,366 yang terletak antara 0,20-0,40 yang berarti antara Variabel X dan Variabel Y terdapat korelasi yang lemah atau rendah. Hal ini menunjukan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa
116
Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta Utara.
B. Saran
1. Untuk yayasan, penulis berharap kegiatan LDKS ini tetap konsisten dijalankan pada setiap tahunnya di sekolah, supaya ke depannya siswa akan terus menjadi seorang yang bisa memimpin dirinya sendiri khususnya dan orang lain pada umumnya.
2. Untuk para pengajar, harus terus menjadi panutan sebagai pemimpin yang baik sehingga kegiatan ini dapat menjadi materi bagi siswa agar menjadi seorang pemimpin yang baik pula ke depannya.
3. Untuk para siswa, hendaknya mengikuti dengan seksama kegiatan-kegiatan yang diberikan oleh guru khususnya pelatihan kepemimpinan ini, karena bagaimanapun kegiatan ini sangat penting, dan juga siswa tidak hanya mengikuti akan tetapi melaksanakan dalam keseharian asas-asas kepemimpinan.
115
DAFTAR PUSTAKA
Adair, John, Menjadi Pemimpin Efektif, Jakarta: PT Gramedia, 1994.
Arifin, Syamsul, Leadership, Ilmu dan Seni Kepemimpinan, Jakarta: Mitra Wacana Media, 2012.
Asrori ,Muhammad, dan Ali, Muhammad, Psikologi Remaja Perkembangan Peserta Didik, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Dim Sum, John Ng, Leadership, Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer, 2008.
Effendy, Mochtar Kepemimpinan Menurut Ajaran Islam, Palembang: Penerbit Al-Mukhtar, 1997.
Husman, Husaini, Manajemen :Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
Kurniawan, Harlis, (eds), The Power Of Leader, Jakarta: Akbar Media Eka Sarana, 2007.
116
Miftah, Toha, Kepemimpinan dan Manajemen, Jakarta: PT Raja Gafindo Persada, 1994.
Mulkanasir, Administrasion and Management Leadership, Bogor: Atma Kencana Publishing, 2011.
Mulyasa, E, Manajemen Berbasis Sekolah, Bandung: Remaja Rosida Karya, 2005.
Nawawi, Imam, Terjemah Riyadhus Shalihin, Jakarta: Pustaka Amini,
Purwanto, M. Ngalim, Administrasi dan Supervisi Pendidikan, Bandung: Remaja Rosda karya, 2005.
Rivai, Veithzal, Mulyadi, Deddy, Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011
Sudaryono, Leadership, Teori Praktik dan Kepemimpinan, Jakarta: Lentera Ilmu Cendikia, 2014.
Sudijono, Anas, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT.
Raja Grafindo Persada, 2012.
Sujanto, Bedjo, Manajemen Pendidikan Berbasis Sekolah, Model Pengelolaan Sekolah di Era Otonomi Daerah, Jakarta: Agung Seto, 2007.
117 Sunindhia, Y.W. dan Widiyanti, Ninik, Kepemimpinan dalam
Masyarakat Modern, Jakarta: PT. Bina Aksara,1988.
http://id.wikipedia.org/wiki/Latihan_dasar_kepemimpinan, diakses 9 maret 15. Jam 12:47 wib
i
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi dengan judul “Pengaruh Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Terhadap Jiwa Kepemimpinan Siswa di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Khairul Ummah Penjaringan Jakarta-Utara” yang disusun oleh Emah Rofiqoh dengan Nomor Induk Mahasiswa 11311074 telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan ke sidang Munaqosyah.
Ciputat, 18 Juni 2015 1 Ramadhan 1436 H
Dr. Hj. Umi Khusnul Khatimah, MA Dosen Pembimbing