• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh literasi keuangan, pengetahuan keuangan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "pengaruh literasi keuangan, pengetahuan keuangan"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH LITERASI KEUANGAN, PENGETAHUAN KEUANGAN, SIKAP KEUANGAN TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN

KEUANGAN PADA PELAKU USAHA UMKM FASHION DI KABUPATEN MALANG

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Manajemen

Oleh :

FANISA KRIS DAYANTI NPM. 21601081282

UNIVERSITAS ISLAM MALANG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

MALANG 2020

(2)

ABSTRAKSI

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh Literasi Keuangan, pengetahuan keuangan dan Sikap Keuangan terhadap Perilaku manajemen Keuangan pada pelaku usaha UMKM fashion di Kabupaten Malang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 responden.Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode accidental sampling.

Pengolahan data primer menggunakan teknik analisis Statistical Package for Social Science (SPSS) dengan metode analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara simultan variabel lietarsi keuangan, pengetahuan keuangan dan sikap keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku manajemen keuangan. Secara parsial masing-masing variabel bebas berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku manajemen keuangan.

Keyword : Literasi Keuangan, Pengetahuan Keuangan, Sikap Keuangan, Perilaku Manajemen Keuangan

(3)

ABSTRACT

This study aims to examine the influence of financial literacy, financial knowledge and financial attitudes on financial management behavior in fashion SMEs in Malang Regency. This research is a quantitative study with data collection techniques using a questionnaire. The sample in this study amounted to 40 respondents. The sampling technique used was accidental sampling method.

Primary data processing uses the Statistical Package for Social Science (SPSS) analysis technique with multiple regression analysis method. The results of this study indicate that simultaneously the variables of financial liability, financial knowledge and financial attitudes have a positive and significant effect on financial management behavior. Partially, each independent variable has a positive and significant effect on financial management behavior.

Keywords : Financial Literacy, Financial Knowledge, Financial Attitudes, Finansial Management behavior

(4)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Di Indonesia Usaha Mikro Kecil dan Menengah tidak perlu diragukan lagi.

Informasi yang didapat dari Kementerian Bagian Data – Biro Perencanaan Kementrian Negara Koperasi dan UKM Republik Indonesia, UMKM memberi berbagai jenis kontribusi, diantaranya yaitu kontribusi UMKM terhadap penciptaan investasi nasional, Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional, kontribusi UMKM dalam penyerapan tenaga kerja nasional, dan kontribusi UMKM terhadap penciptaan devisa nasional. Usaha Mikro Kecil dan Menengah UMKM merupakan pilar utama (soko guru) perekonomian Indonesia, peran UMKM sangat dominan dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu pemberdayaan UMKM sangatlah penting dalam upaya meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Indonesia.

Sumbangsih UMKM terhadap PDB menjadikan indikator pentingnya UMKM dalam peningkatan pertumbuhan perekonomian di Indonesia.

Di era saat ini berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat, hal tersebut menjadikan tatanan komunikasi global menjadi mudah dan efisien. Pengaruh percepatan proses globalisasi menjadikan kehidupan manusia sekarang ini mengalami perubahan terutama di bidang teknologi.

Dampak yang paling nyata adalah pada dunia ekonomi dan bisnis sehingga daya saing dan kreativitas menjadi kunci utama untuk sukses. Setiap pelaku bisnis dituntut memiliki keterampilan untuk menciptakan inovasi dan produk baru.

(5)

Perkembangan ekonomi kreatif pada kurun waktu terakhir ini telah menjelma sebagai alternatif, sekalian menjadi strategi dunia untuk menjaga pertumbuhan ekonomi, saat melambatnya perekonomian dunia. Industri kreatif yang bertitik dalam pemanfaatan kemahiran dan produktivitas dipercaya telah berubah untuk tren dan kemampuan baru yang mewarnai kompetisi dan arah perkembangan ekonomi.

Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) mempunyai 16 sub sektor yakni sektor aplikasi dan game developer, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film, animasi dan video, fotografi, kriya, kuliner, musik, penerbitan, periklanan, seni pertunjukan, seni rupa, dan televisi dan radio.

Terdapat 5 jenis ekonomi kreatif terbesar yang mampu memberikan kontribusi terhadap PDB Indonesia diantaranya kuliner 41,69%, fashion 18,15%, kriya 15,7%, TV dan Radio 7,78% dan penerbitan 6,28%. Keberadaan ekonomi kreatif dan UMKM banyak berpengaruh pada perekonomian masyarakat yang utama di tingkat desa. Pemerintah Kabupaten Malang selalu mendukung pertumbuhan sektor ekonomi kreatif melalui sosialisasi, pelatihan, dan memberikan berbagai bantuan sarana dan prasarana guna pengembangan usaha (Susyanti dkk, 2017).

Berdasarkan survey yang dilakukan OJK pada tahun 2016-2019, tingkat literasi keuangan Indonesia mengalami kenaikan dibanding tahun sebelumnya yaitu sebesar 29,7% pada tahun 2016 menjadi 38,03% pada tahun 2019 (OJK, 2019) Pengetahuan akan literasi keuangan sangat dibutuhkan oleh masyarakat khususnya di indonesia, sesuai dengan perkembagan zaman yang kini kaya akan teknologi masyarakat harus pandai dalam mengelola keuangannya dengan baik,

(6)

tidak hanya menguasai keuangan tetapi dituntut untuk menguasai praktek demi mengikuti perkembangan pasar keuangan, hal tersebut menjadi penting karena menyangkut ekonomi suatu individu untuk mengelola keuangannya dengan baik agar dapat memenuhi kebutuhanya serta mensejahterakan diri dan orang-orang disekelilingnya.

Tujuan utama adanya strategi nasional literasi Keuangan, untuk mewujudkan masyarakat indonesia yang memiliki tingkat literasi keuangan yang tinggi (well literate), sehingga masyarakat dapat memilih dan memanfaatkan produk dan jasa keuangan guna meningkatkan kesejahteraan (Welly, 2015). Dengan demikian, minimnya pengetahuan akan literasi yang rendah akan berkurang dengan memanfaatkan berbagai sektor keuangan dan mengelola keuangan dengan baik sesuai dengan kebutuhan.

Keberhasilan untuk bertahan dalam masa kritis dan kinerja yang semakin meningkat dari tahun ke tahun tidak menjamin UMKM di Indonesia dapat terlepas begitu saja dari masalah atau kendala dalam menjalankan usahanya.

Banyak faktor yang dapat menjadi masalah atau kendala yang di hadapi UMKM di Indonesia, salah satunya dalam perilaku manajemen keuangan pada pelaku UMKM. Perilaku manajemen keuangan dianggap sebagai salah satu konsep kunci dalam disiplin ilmu keuangan (Mien dan Thao, 2015).

Dalam perilaku manajemen keuangan terdapat beberapa hal yang diduga dapat memengaruhi apakah seseorang akan mengambil keputusan keuangan yang baik atau buruk. Salah satu faktor yang diduga dapat memengaruhi perilaku manajemen keuangan adalah pengetahuan keuangan. Pengetahuan keuangan

(7)

merupakan dasar faktor kritis dalam pengambilan keputusan keuangan. Untuk memiliki pengetahuan keuangan maka perlu mengembangkan keterampilan keuangan (financial skill) dan penguasaan alat keuangan (financial tolls) (Ida dan Dwinta, 2010).

Permasalahan utama dalam keterampilan keuangan yang dialami oleh pelaku UMKM adalah dalam hal penyiapan anggaran. Sebagai besar para pelaku UMKM tidak perna menyiapkan anggaran keuangan dalam manajemen usahanya (Humaira dan Iklima, 2017). Hal ini dapat diperkuat dengan survei yang dilakukan oleh (Wirjono dan Raharjo, 2012) yang menyatakan bahwa kebanyakan pelaku UMKM tidak perna membuat pembukuan terkait manajemen usahanya. Rendahnya kesadaran pelaku UMKM dalam membuat perencanaan anggaran disebabkan karena pemikiran pelaku UMKM biasanya perencanaan anggaran tidak penting dan dapat diatur dengan mudah.

Faktor kedua yang diduga dapat memengaruhi perilaku manajemen keuangan adalah sikap keuangan. Umumnya sikap keuangan diartikan sebagai perilaku seorang individu terhadap uang yang dimiliki. Humaira dan Iklima (2017) berpendapat bahwa kebanyakan para pelaku UMKM tidak mempunyai sikap keuangan yang buruk terhadap keuangan. Hal tersebut terjadi karena kebanyakan para pelaku UMKM lebih tertarik untuk membahas ide dan inovasi bisnis dibanding berbicara tentang manajemen keuangan.

Faktor ketiga yang diduga dapat memengaruhi perilaku manajemen keuangan adalah literasi keuangan. Minimnya pengetahuan literasi keuangan yang rendah, akan berkurang dengan memanfaatkan berbagai sektor keuangan

(8)

dan cara mengelola keuangan dengan baik sesuai dengan kebutuhan. Menurut Welly (2015) tujuan utama literasi keuangan adalah untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki literasi keuangan yang tinggi, sehingga masyarakat dapat memilih dan memanfaatkan produk dan jasa keuangan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam mengelola usaha, pelaku UMKM juga harus memiliki kepribadian yang baik dalam mengelola dan merencanakan anggaran keuangan. Kepribadian setiap pelaku UMKM yang dimiliki juga dapat mempengaruhi perilaku manajemen keuangan dan memiliki kelemahan dalam mengelola keuangan.

Apabila pelaku UMKM tidak dapat mengelola manajemen keuangan dengan baik, maka akan berdampak buruk pada tingkat produktivitas di masa yang akan datang.

Hasil penelitian terdahulu yang diteliti oleh Humaira (2017) diperoleh hasil bahwa pengetahuan keuangan, sikap keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan pada pelaku UMKM Sentra Kerajinan Batik Kabupaten Bantul. Hasil penelitian terdahulu yang diteliti oleh Sari (2018) diperoleh hasil bahwa pengetahuan keuangan dan locus of control internal berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan. Sedangkan sikap keuangan tidak berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan.

Hasil penelitian terdahulu yang diteliti oleh Ningrum (2018) diperoleh hasil bahwa tingkat literasi tidak berpengaruh antara jenis kelamin, omset perbulan (pendapatan) terhadap tingkat literasi keuangan. Sedangkan pendidikan terakhir, produk investasi, produk perbankan menabung dan meminjam berpengaruh

(9)

terhadap tingkat literasi keuangan pelaku UMKM Kota Makassar. Hasil penelitian terdahulu yang diteliti oleh Nisa dkk (2020) diperoleh hasil bahwa pengetahuan keuangan berpengaruh terhadap perilaku manajemen keuangan.

Sedangkan sikap keuangan dan kepribadian tidak berpengaruh terhadap perilaku manajemen keuangan.

Banyak pelaku UMKM yang sedang berkembang yang dituntung untuk selalu berinovasi dan mengembangkan usaha yang dimiliki. Namun, masih banyak pula pelaku UMKM yang belum mengetahui tentang literasi keuangan, pengetahuan keuangan dan sikap keuangan. Dalam penelitian ini peneliti mengangkat judul tentang “PENGARUH LITERASI KEUANGAN, PENGETAHUAN KEUANGAN, SIKAP KEUANGAN TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN PADA PELAKU USAHA UMKM FASHION DI KABUPATEN MALANG” .

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh literasi keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan?

2. Bagaimana pengaruh pengetahuan keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan?

3. Bagaimana pengaruh sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan?

4. Bagaimana pengaruh literasi keuangan, pengetahuan keuangan, sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan?

(10)

1.3 Tujuan Penelitian

1. Mengetahui bagaimana pengaruh literasi keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan.

2. Mengetahui bagaimana pengaruh pengetahuan keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan.

3. Mengetahui bagaimana pengaruh sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan.

4. Mengetahui bagaimana pengaruh literasi keuangan, pengetahuan keuangan, sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan.

1.4 Manfaat Penelitian

a. Bagi pemilik UMKM Fashion

Penelitian ini diharapkan dijadikan sebagai evaluasi dan solusi untuk meningkatkan pemahaman keuangan dan penggunaan produk-produk lembaga keuangan.

b. Bagi pihak lain

Diharapkan dapat menjadi bahan masukan, sumbangsih pemikiran dan bahan referensi bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian yang sama.

(11)
(12)

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan

Simpulan dari hasil analisi data menggunakan program aplikasi SPSS yang dilakukan pada pelaku umkm fashion Kabupaten Malang mengenai

“Pengaruh Literasi Keuangan Pengetahuan Keuangan Sikap Keuangan terhadap Perilaku Manajeen Keuangan ” Berdasarkan hasil pembahasan, dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Variabel Literasi Keuangan berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku usaha umkm fashion di Kabupaten Malang.

2. Variabel Pengetahuan Keuanganberpengaruh signifikan terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku usaha umkm fashion di Kabupaten Malang.

3. Variabel Sikap Keuangan berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku usaha umkm fashion di Kabupaten Malang.

4. Variabel Literasi Keuangan Pengetahuan Keuangan Sikap Keuangan seara simultan berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Manajemen Keuangan pada pelaku usaha umkm fashion di Kabupaten Malang.

5.2 Keterbatasan

Pada penelitian ini telah mengusahakan dan melaksanakan penelitian sesuai prosedur ilmiah, namun demikian masih mempunyai keterbatasan yaitu :

(13)

1. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini hanya pelaku usaha umkm fashion.

2. Responden pada kuesioner menjadi keterbatsan, dikarenakan terkadang jawaban responden kurang benar.

3. Penelitian ini kesulitan dalam pengambilan sampel dikarenakan adanya Covid-19.

4. Waktu penelitian yang tidak sesuai dikarenakan adanya Covid-19 yang membuat proses perijinan menjadi lebih lama.

5.3 Saran

Berdasarkan kesimpulan dan keterbatasan yang telah diuraikan diatas, penelitian ini dapat memberikan beberapa implikasi dan saran sebagai berikut:

a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk pihak yang terkait dalam meningkatkan pengetahuan keuangan, maka pihak pelaku usaha UMKM perlu menerapkan cara strategi dengan memperhatikan beberapa faktor yang dapat meningkatkan dan mengelola keuangan dengan baik.

b. Bagi peneliti selanjutnya

1. Dapat memperluas dan menambah jumlah populasi serta sampel penelitian guna untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.

2. Menggali lebih dalam lagi mengenai fenomena-fenomena terkini yang terjadi.

(14)

DAFTAR PUSTAKA

Algifari, (2013). Statistika Induktif untuk Ekonomi dan Bisnis. Yogyakarta:UPP STIM YKPN

Aribawa, Dwitya. (2016). Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Kinerja dan Keberlangsungan UMKM Di Jawa Tengah. Siasat Bisnis, Vol. 20 No. 1, Januari 2016, Hal 1-13.

Augusty, Ferdinand. 2006. Metode Penelitian Manajemen : Pedoman Penelitian untuk skripsi, Tesis dan Disertai Ilmu Manajemen. Semarang: Universitas Diponegoro.

Chen, H. & Volpe, R. P. (1998). An Analysis of Personal Financial Literacy Among College Students. Financial services review 7(2): 107-128.

Dwiastanti, A., & Hidayat, W. (2016). Literasi Keuangan Ibu Rumah Tangga dalam Membentuk Perilaku Keuangan Keluarga. Prosiding SNA MK, 1-12.

Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis Multivariantdengan Program IBM SPSS Edisi 19. Semarang: Badan penerbit Universitas Diponegoro

Herdjiono, I. & Damanik, L. A., (2016). Pengaruh Financial Attitude,Financial Knowledge, Parental Income Terhadap Financial Management Behavior.

Jurnal Manajemen Teori Dan Terapan ,Ix(3), Pp. 226-241.

Hilgert,Marianne A., Hogarth,Jeanne M., & Beverly,Sondra G. (2003).Household financial management: The connection between knowledge and behavior.

Federal Reserve Bulletin, 309-322.

Humaira, Iklima.(2017). Pengaruh pengetahuan keuangan,sikap keuangan dan kepribadian terhadap perilaku manajemen keuangan pada pelaku UMKM sentra kerajinan batik Kabupaten Bantul. Skripsi, Jurusan Pendidikan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Yogyakarta.

Humaira, I., & Sagoro, E. M. (2018). Pengaruh pengetahuan keuangan, sikap keuangan, dan kepribadian terhadap perilaku manajemen keuangan pada pelaku UMKM sentra kerajinan batik KABUPATEN BANTUL. Nominal, Barometer Riset Akuntansi dan Manajemen, 7(1), 96-110.

(15)

Huston, S.J. (2010). Measuring Financial Literacy. Journal of Consumer Affairs Volume 44 Issue 2.

Ida dan Dwinta, Chintia Yohana. (2010).Pengaruh Locus Of Control, Financial Knowledge, dan Income Terhadap Financial Management Behavior.

Jurnal Bisnis Dan Akuntansi. Universitas Kristen Maranatha. Vol 1, No.3:

131-144

Kholilah, N.A dan Irmani, Rr. May (2013). Studi Financial Management Behavior Pada Masyarakat Surabaya.Journal of Business and BankingVolume 3, No. 1, May 2013, pages 69 – 80.

Krishna, A., Rofaida, R., & Sari, M. (2010). Analisis tingkat literasi keuangan di kalangan mahasiswa dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Pro- ceedings of the 4th International Conference on Teacher Education; Join ConferenceUPI & UPSI Bandung, Indonesia

Lusuardi, A, Mitchell, O. S., & Curto, V. (2010). Financial Literacy Among the Young. Evidence and implications for consumer policu. NBER. Working Paper, 15352.

Mien,Nguyen Thi Ngoc dan Thao,Tran Phuong. (2015). Factors Affecting Personal Financial Management Behaviors: Evidence from Vietnam.

Proceedings of the Second Asia-Pacific Conference on Global Business, Economics, Finance and Social Sciences (AP15 Vietnam Conference).

Ningrum, I. A. (2018). Analisis Faktor Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Pelaku UMKM Kota Makassar (Studi Kasus Pasar Sentral).

Nisa, F. K., Salim, M. A., & Priyono, A. A. (2020). Pengaruh Pengetahuan Keuangan, Sikap Keuangan, Dan Kepribadian Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan Pada Pelaku UMKM Ekonomi Kreatif Sub Sektor Kuliner Kabupaten Malang. Jurnal Ilmiah Riset Manajemen, 9(07).

Otoritas Jasa Keuangan (2019). Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (2016).

Diaksespada:https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran- pers/Pages/Siaran-Pers-Survei-OJK-2019-Indeks-Literasi-Dan-Inklusi- Keuangan-Meningkat.aspx

Rajna, A., Sharifah , E. W., Al Junid, S & Moshiri, H., (2011). Financial Management Attitude And Practice Among The Medical Practitioners In Public And Private Medical Service In Malaysia.International Journal Of Business And Management, Vi(8).

Sari, S. A. (2018). Pengaruh Pengetahuan Keuangan, Sikap Keuangan, dan Locus of Control Internal terhadap Perilaku Manajeman Keuangan pada

(16)

Pelaku UMKM (Studi pada Sentra Kerajinan Batik di Jawa Tengah) (Doctoral dissertation, STIE YKPN).

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Pene;itian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sina, P. G. & Noya, A., (2012). Pengaruh Kecerdasan Spiritual Terhadap Pengelolaan Keuangan Pribadi. Jurnal Manajemen,Xii(2), Pp. 171-188.

Susanti, A., & Ardyan, E. (2018). Tingkat Pendidikan, Literasi Keuangan, dan Perencanaan Keuangan terhadap Perilaku Keuangan UMKM di Surakarta. Telaah Bisnis, 18(1).

Susyanti, Jeni.,& Askandar, Noor Shodiq. (2017). Menuju Indonesia Mandiri.

Malang: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang.

Welly, Kardinal, dan Ratna Juwita. (2015). Analisis Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Keputusan Investasi di STIE Multi Data Palembang.

Widayanti, R., Damayanti, R., & Marwanti, F. (2017). Pengaruh Financial Literacy Terhadap Keberlangsungan Usaha (Business Sustainability) Pada UMKM Desa Jatisari. Jurnal Ilmiah Manajemen dan Bisnis, 18(2), 153-163.

Wirjono,Endang Raino & Raharjono, D.Agus Budi. (2012). Survei Pemahaman Dan Pemanfaatan Informasi Akuntansi Dalam Usaha Kecil Menengah Di Daerah Istimewa Yogyakarta. AUDI Jurnal Akuntansi dan Bisnis. Vol.7, No.2, Juli 2012.

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH PENGETAHUAN KEUANGAN, SIKAP KEUANGAN, DAN KEPRIBADIAN TERHADAP PERILAKU MANAJEMEN KEUANGAN PADA PELAKU UMKM SENTRA KERAJINAN BATIK KABUPATEN BANTUL. Pengaruh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan, pendapatan dan sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan keuangan pada pelaku usaha

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Literasi Keuangan, Tingkat Pendidikan dan Pendapatan terhadap Perilaku Pengelolaan Keuangan pada pelaku industri kecil

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui literasi keuangan, sikap keuangan, dan locus aof control terhadap perilaku keuangan pada Pelaku UMKM

(2020) dalam penelitian literasi keuangan dan perilaku keuangan UMKM di Jakarta pusat memiliki hasil bahwa literasi keuangan berpengaruh terhadap perilaku keuangan

Literasi keuangan berpengaruh positif terhadap perilaku manajemen keuangan 5 Dayanti & Susyanti, 2018 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan, pengetahuan

PENGARUH PENGETAHUAN KEUANGAN, SIKAP KEUANGAN dan PUSAT KENDALI TERHADAP PERILAKU PENGELOLAAN KEUANGAN MAHASISWA MANAJEMEN TAHUN 2019 - 2022 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MARITIM

Hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa pengetahuan keuangan, sikap keuangan, dan kepribadian berpengaruh terhadap perilaku manajemen keuangan, serta pengujian secara