Dengan berdo'a, seorang santri akan membentuk karakter atau kepribadian Islami, yaitu remaja yang dapat bertanggung jawab terhadap Tuhannya, dirinya dan hidupnya dalam menegakkan agama Islam. Shalat tahajud dapat membentuk akhlak seseorang, karena dalam pendidikan agama Islam dikatakan dapat mempengaruhi dan membentuk kepribadian yang mulia dan berbudi luhur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pelaksanaan sholat tahajud berpengaruh terhadap moral santri putri di Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dan sasaran tindakan ini adalah santri putri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro dengan jumlah sampel sebanyak 79 santri putri. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yang ditujukan kepada mahasiswi untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral mahasiswi. Berdasarkan temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral santri putri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro.
Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, atas taufik, hidayah dan inayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan disertasi ini untuk memenuhi tugas dan sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam (S.Pd). Ayah dan Ibu tercinta, (Bpk. Yusak dan Ibu Katmini) yang selalu mendoakan, memberikan motivasi dan dukungan yang tulus tanpa lelah sehingga saya dapat terus belajar dan menyelesaikan disertasi ini.
PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah
- Identifikasi Masalah
- Batasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan Dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian
- Penelitian Relevan
- Akhlak
- Pelaksanaan Shalat Tahajud
Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Pelaksanaan Sholat Tahajud Terhadap Akhlak Putri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro”. Pelaksanaan sholat tahajud sudah dilakukan, namun siswa masih malas untuk melaksanakan sholat tahajud dengan baik dan benar. Agar masalah yang akan dikaji tidak meluas, maka masalah akan dibatasi yaitu berkenaan dengan pelaksanaan shalat tahajud dan akhlak santri.
Rumusan masalah yang diajukan oleh penulis dalam penelitian ini adalah: “Apakah ada pengaruh pelaksanaan shalat Tahajud terhadap akhlak putri pondok pesantren Darul A`mal Kota Metro”. Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh salat tahajud terhadap moral santri putri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro? Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan kajian tambahan dan referensi tentang pengaruh pelaksanaan shalat tahajud.
Jadi menurut peneliti, pelaksanaan sholat tahajud disini adalah sholat yang dilakukan pada malam hari setelah bangun tidur. Dasar perintah salat tahajud tercantum dalam Al-Qur'an Al-Isra' ayat 79.
ماَقَمحَم ا ۡ
دا ۡ
Pengaruh Pelaksanaan Shalat Tahajud Terhadap Akhlak Santri
Maka dapat disimpulkan bahwa shalat tahajud dapat membentuk akhlak seseorang, karena dalam pendidikan agama Islam dikatakan dapat mempengaruhi dan membentuk kepribadian yang mulia dan berbudi luhur.27 Pengaruh ibadah shalat terhadap akhlak tercermin dalam tujuan akhir ibadah, yaitu kemuliaan akhlak. Dengan melaksanakan shalat tahajud yang dilakukan dengan konsentrasi penuh dilandasi iman dan tawakal kepada Allah. menghadap jiwa dan merasa khusyuk menjadi jiwa mereka.
Hipotesis Penelitian
Yakni teknik analisis statistik mengenai hubungan antara dua variabel atau lebih.
Definisi Operasional Variabel
Akhlak dilakukan dengan usaha atau usaha manusia dewasa atau seorang ustadzah untuk mengantarkan santrinya menjadi santri yang bertakwa kepada Allah Ta'ala dan berakhlak mulia. Populasi adalah suatu wilayah umum yang terdiri dari objek atau subjek yang memiliki jumlah dan karakteristik tertentu yang ditentukan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh santri putri kelas Alfiyah Tsani yang berjumlah 99 santri yang terdiri dari 3 kelas yaitu kelas A, B dan C di Pesantren Darul A`mal Kota Metro.
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti dan mempunyai ciri atau situasi tertentu. Berdasarkan pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa sampling adalah suatu prosedur untuk menentukan, memilih dan mengambil sebagian dari populasi dari tempat yang akan dijadikan penelitian. Jadi nama siswa pada gulungan kertas yang telah diambil merupakan anggota sampel yang akan diperiksa.
Teknik Pengumpulan Data
Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawab. Dalam kuesioner tertutup, pertanyaan mengharapkan jawaban singkat atau mengharapkan responden untuk memilih salah satu alternatif jawaban dari setiap pertanyaan yang tersedia. Dokumen merupakan sumber yang memberikan data dan informasi atau fakta kepada peneliti.34 Metode ini dilakukan dengan mengumpulkan data atau dokumen penting di Pondok Pesantren Darul A`mal Kota Metro seperti sejarah berdirinya pondok pesantren tersebut. , dan data kondisi pondok pesantren.
Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data penelitian.35 Dengan demikian dapat kita pahami bahwa instrumen penelitian adalah alat yang digunakan untuk memudahkan peneliti dalam mengumpulkan data agar hasilnya lebih baik, lengkap, dan mudah untuk diolah. Skala Likert adalah skala berupa item instrumental berupa pernyataan yang diikuti beberapa jawaban yang menunjukkan tingkatannya.” 36 Skala Likert yang digunakan memiliki tiga kategori. Uji validitas digunakan untuk menunjukkan tingkat ketelitian alat ukur yang digunakan dalam mengukur variabel.
Reliabilitas instrumen menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran yang diperoleh tetap, untuk penelitian ini peneliti menggunakan teknik konsistensi internal yaitu uji reliabilitas dilakukan hanya sekali, kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan rumus alpha cronbach. 38.
Teknis Analisis Data
- Deskripsi Lokasi Penelitian
- Deskripsi Data Hasil Penelitian
- Pengujian Hipotesis
Setiap lembaga pasti memiliki cerita dan sejarah sebelum didirikan dan berkembang pesat, salah satunya adalah pendiri Darul A'mal Metro Islamic Residence, Pondok yang didirikan oleh KH. Pada awal berdirinya Pondok Pesantren Darul A'mal, santri pertama berjumlah sekitar sepuluh santri yang tinggal di istananya. Khusnan Musthofa Ghufron, dari usia muda, dan berpartisipasi dalam pembangunan rumah Islam Darul A'mal.
Pondok Pesantren Darul A'mal mulai maju karena banyak santri yang mulai tinggal disana, KH. Ia sangat serius dalam mensucikan jiwa dan raganya bahkan hartanya, dan rela berkorban demi Pondok Pesantren Darul A'mal. Hingga saat ini Kediaman Darul A'mal Islam terus berkembang pesat, sepeninggal beliau tongkat kepemimpinan dipegang oleh Gus Umar Anshori Khusnan.
Pesantren Darul A'mal Metro Lampung ini diasuh oleh dua kyai, yang pertama bernama KH. Seluruh Ustadz yang mengajar di Pondok Pesantren Darul A'mal Metro Lampung adalah alumni Pondok Pesantren Darul A'mal Metro Lampung dan merupakan santri senior. Ada beberapa kriteria Ustadz yang diterima mengajar di Pondok Pesantren Darul A'mal Metro Lampung.
Setelah mendapatkan data yang diperlukan melalui penyebaran kuesioner, peneliti akan menganalisis data dengan menggunakan rumus chi-square, untuk mengetahui apakah ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap akhlak mahasiswi di Darul A' Pesantren Mal Kota Metro. Untuk mengetahui pelaksanaan sholat tahajud dengan akhlak yang baik di asrama Darul A'mal Islamic Kota Metro, peneliti melakukan kuesioner kepada 79 santri putri sebagai sampel. Ho : Tidak ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap akhlak santri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro.
Ha : Ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral santri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro. Dengan demikian 3,07 > 2,13 atau tabel hitung Chi kuadrat > Chi kuadrat maka Ho ditolak dan Ha diterima yang artinya ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral santri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro . Hal ini membuktikan bahwa ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral santri putri di Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro dengan persentase sebesar 24.
Pembahasan
Berdasarkan perhitungan di atas diperoleh perbandingan C = 0,192 dengan C yang selanjutnya dilihat pada tabel KK dari hasil konsultasi tabel KK, didapatkan hasil korelasi antara kedua variabel adalah berapa kategori. Hal ini menunjukkan bahwa 3,07 > 2,13 atau nilai Chi Square hitung lebih besar dari nilai Chi Square tabel. Dengan demikian, Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga dapat diketahui ada pengaruh pelaksanaan sholat tahajud terhadap moral santri Pondok Pesantren Darul A'mal Kota Metro.
Untuk mengetahui hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya yaitu variabel bebas (pelaksanaan sholat tahajud) dan variabel terikat (akhlak), maka dihitung dengan menggunakan rumus koefisien kontingensi (KK) atau C, dari hasil yang diperoleh harga C = 0,192 yang kemudian dibandingkan dengan harga Cmax = 0,816 yang artinya memiliki hubungan yang sangat erat karena C berada di antaranya. Penelitian ini membuktikan bahwa dengan melaksanakan shalat tahajud seorang santri akan membentuk akhlak dan kepribadian yang baik, santri yang bertanggung jawab kepada Tuhannya, dirinya sendiri dan hidupnya dalam menegakkan agama Islam. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa salat tahajud dapat mempengaruhi dan membentuk kepribadian yang luhur.
PENUTUP
Saran
Sirajuddin, Muhammad Kiram, afhandling: “Pengaruh Kebiasaan Sholat Tahajud Terhadap Kecerdasan Spiritual Santri Pesantren Manbaul Hikam Putat UIN Sunan Ampel Surabaya, 2018. Siti Faizah, afhandling” Hubungan Intensitas Sholat Tahajud Dengan Penyelenggaraan Tawadhu’ på Al-Islamic Kostskole Muntaka Kel. Cebong Kec. Kota Argomulya Salatiga tahun 2016”.
