PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Apakah ada pengaruh pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Tadris Institut Agama Islam Nasional Bengkulu.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Teori belajar yang melatarbelakangi penelitian terkait motivasi belajar ini adalah teori belajar humanistik. Persamaan penelitian ini dengan penelitian yang ingin peneliti selidiki adalah sama-sama menyelidiki motivasi belajar. Wahyu Saputra, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Institut Keagamaan Islam Negeri (Iain) Curup 2018, dengan judul “Motivasi Belajar Penerima Beasiswa Bidikmisi Institut Keagamaan Islam Negeri (Iain) Curup” dalam penelitian ini penulis membahas motivasi belajar mahasiswa dan penerima beasiswa bidikmisi.
Kesamaan penelitian ini dengan penelitian yang ingin peneliti selidiki adalah sama-sama membahas tentang motivasi belajar dan belajar. Dalam penelitian ini peneliti ingin mengetahui tentang “Motivasi Belajar Mahasiswa Program Studi PAI Penerima Beasiswa Bidikmisi IAIN di Kota Bengkulu.” Asmirawati Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar dengan judul “Pengaruh Beasiswa Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.”
Dalam penelitian ini peneliti ingin mengkaji “motivasi belajar mahasiswa program studi PAI penerima Beasiswa Bidikmisi Bengkulu (IAIN). 34 Wahyu Saputra, Motivasi Belajar Mahasiswa Beasiswa Bidikmisi Institut Keagamaan Islam Nasional (IAIN) Curup, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Diklat Guru, 2018. Ha: Pengaruh Beasiswa terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Nasional (IAIN) Bengkulu.
H0 : Tidak terdapat pengaruh beasiswa terhadap motivasi belajar mahasiswa program studi pendidikan agama Islam Institut Agama Islam Negeri. Penelitian ini mengenai pengaruh pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar mahasiswa (PAI) di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.Penelitian ini dilakukan terhadap 20 orang mahasiswa sebagai responden pada program studi pendidikan agama Islam, dengan tingkat kepercayaan diri sebesar 100%. Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa skor angket pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar mahasiswa program studi pendidikan agama Islam termasuk dalam kategori sedang/sedang.
Dari hasil analisis di atas dapat disimpulkan bahwa hasil angket motivasi belajar program studi Pendidikan Agama Islam termasuk dalam kategori sedang/sedang. Untuk mengetahui pengaruh pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar pada program studi Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Negeri Bengkulu (IAIN) di bawah ini. Dari hasil analisis diatas terlihat nilai koefisien korelasi pemberian beasiswa Baznas sebesar 0,996 terhadap motivasi belajar mahasiswa program studi Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bengkulu.
Pengaruh Pemberian Beasiswa Terhadap Motivasi Belajar Pada Program Studi (PAI) Fakultas Tarbiyah dan Tadris (IAIN) Bengkulu Berdasarkan hasil statistik pengujian hipotesis menunjukkan bahwa nilai (F) yang diperoleh dari hasil perhitungan (fhitung) = 1,684 lebih besar nilai than (rttabel = 0,996 dengan taraf signifikansi A 5% (fhitung>rttabel) = (0,996 > 0,468) membuktikan bahwa kontribusi beasiswa terhadap motivasi belajar pada Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Guru Tadris Diklat (IAIN) Bengkulu sebesar 0,992. Selanjutnya berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa memang terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian beasiswa terhadap motivasi belajar di Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Tadris (IAIN) ) Bengkulu Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan penelitian yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, maka hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar mahasiswa program studi Agama Islam. Pendidikan Keagamaan (PAI).
Artinya terdapat pengaruh pemberian beasiswa Baznas terhadap motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) sebesar 99,2% dan sisanya sebesar 0,8% dipengaruhi oleh faktor lain.
LANDASAN TEORI
Tujuan dan fungsi pemberian beasiswa
Pengertian Baznas
- Sejarah Pendirian Baznas Kota Bengkulu
- Struktur Organisasi Baznas
- Badan Hukum Baznas
- Syarat Penerima Beasiswa Baznas
Motivasi Belajar
- Pengertian Belajar
- Macam macam motivasi
- Fungsi motivasi
- Hipotesis penelitian
Aspek ini merupakan aspek yang paling menunjang motivasi belajar siswa menjadi stabil/kuat. Motivasi belajar adalah suatu proses internal yang mengaktifkan, mengarahkan dan memelihara perilaku sepanjang waktu. Motivasi belajar tergantung pada teori yang menjelaskannya, dapat berupa konsekuensi penguatan, suatu ukuran kebutuhan.
Motivasi belajar dapat meningkat pada diri mahasiswa apabila dosen memberikan imbalan yang konsisten, spesifik dan dapat dipercaya. Rusmiati meneliti pengaruh pemberian hadiah terhadap motivasi belajar siswa di SD Muhammadiyah Desa Bagan Hulu Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian hadiah terhadap motivasi belajar siswa SD Muhammadiyah Desa Bagan Hulu Kec.
33 Rusmiati, Pengaruh Pemberian Hadiah Terhadap Motivasi Belajar Siswa SD Muhammadiyah Desa Bagan Hulu Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2015. Observasi dapat dikatakan observasi yaitu suatu alat pengumpul data yang digunakan untuk mengamati dan mencatat secara sistematis. gejala yang diteliti.42 Metode observasional ini digunakan untuk mencari data dengan melihat motivasi belajar mahasiswa penerima beasiswa Baznas. Motivasi belajar berdasarkan hasil analisis data, sehingga data yang diperoleh dari variabel motivasi belajar termasuk dalam kategori tinggi.
METODE PENELITIAN
Seting Penelitian
Populasi dan sampel
Populasi penelitian merupakan wilayah umum yang terdiri dari obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu. Sampel adalah sebagian dari jumlah dan ciri-ciri yang dimiliki oleh populasi, atau sebagian kecil dari anggota populasi, yang diambil menurut tata cara tertentu sehingga dapat mewakili populasi tersebut. 39 Menurut Suharsimi Arikanto, jika subjeknya kurang dari 100 orang. ada baiknya diambil semua, jika subjeknya besar (lebih dari 100 orang) bisa menggunakan sampel. Menurut dia, sampel yang diambil berkisar antara 10%-15% hingga 20%-25% atau bahkan lebih dari 25% populasi yang ada.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh yang termasuk dalam kelompok Nonprobability Sampling. Sampel diambil sebanyak 20 siswa PAi yang terdiri dari 12 anak perempuan dan 8 anak laki-laki.
Teknik Pengumpulan Data
Kuesioner yang dibagikan untuk setiap variabel penelitian berisi sejumlah pertanyaan yang disusun sedemikian rupa menggunakan skala likert untuk mengukur pendapat atau persepsi responden berdasarkan tingkat setuju atau tidak setuju.
Definisi operasional variabel
Teknik Analisis Data
Berikut hasil penelitian dari hasil angket Baznas Scholarship Award yang diberikan kepada 20 mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI) yang menjadi sampel penelitian ini. Dari hasil perhitungan diketahui koefisien determinasi sebesar 0,992 yang menunjukkan bahwa variabel x yaitu pemberian beasiswa Baznas mempengaruhi hasil belajar siswa sebesar 0,992 atau 99,2%. Beasiswa tersebut diberikan setelah penulis melakukan analisis data, data yang diperoleh dari variabel penghargaan beasiswa berada pada kategori sangat tinggi.
Pemerintah hendaknya memberikan beasiswa kepada seluruh mahasiswa berprestasi yang diajukan kampus dan beasiswa diberikan secara berkala.
