Pendanaan Keputusan Masyarakat Menggunakan Jasa Pembiayaan di Bank Umum Syariah (Studi Kasus Pada Usaha Kecil dan Menengah di Kecamatan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara) Disusun oleh Rahmah, nomor induk mahasiswa Program Studi Manajemen Perbankan Syariah telah disetujui untuk diserahkan dalam sidang skripsi Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta. MASYARAKAT PENGGUNA JASA PEMBIAYAAN DI BANK SYARIAH (Studi Kasus pada Usaha Kecil dan Menengah di Kecamatan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara). Pengaruh Penerapan Simulasi Komputasi Keuangan (Akad) Terhadap Keputusan Masyarakat Menggunakan Jasa Keuangan di Bank Umum Syariah (Studi Kasus Pada Usaha Kecil dan Menengah di Kecamatan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara) xiii + 60 halaman + 8 lampiran .
Oleh karena itu, diperlukan ide-ide baru untuk menarik minat masyarakat menggunakan jasa pembiayaan di bank syariah. Hal ini membuktikan adanya pengaruh yang signifikan antara indikator kinerja terhadap keputusan masyarakat menggunakan pembiayaan bank syariah. Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang melimpahkan segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “PENGARUH PENGGUNAAN SIMULASI PERHITUNGAN (AKAD) TERHADAP KEPUTUSAN PUBLIK MENGGUNAKAN JASA KEUANGAN”. DAN BANK SYARIAH” (studi kasus pada usaha kecil di kawasan Timur Tengah di Kecamatan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara).
Penelitian ini diharapkan dapat mengetahui sejauh mana peran aplikasi terhadap keputusan masyarakat menggunakan jasa keuangan bank syariah. PENGARUH PENGGUNAAN SIMULASI PERHITUNGAN (AKAD) TERHADAP KEPUTUSAN MASYARAKAT DALAM MENGGUNAKAN JASA KEUANGAN PADA BANK SYARIAH” (Studi Kasus Pada Usaha Kecil Menengah Di Wilayah Kel. Untuk mengetahui efektivitas penggunaan aplikasi simulasi keuangan (Akad) sebagai alat yang dapat membantu mengambil keputusan masyarakat mengenai layanan pembiayaan di bank syariah.
PENDAHULUAN
- Latar Belakang Masalah
- Identifikasi Masalah
- Batasan Masalah
- Rumusan Masalah
- Tujuan Penelitian
- Manfaat Penelitian
- Sistematika Penulisan
Aplikasi simulasi pembiayaan merupakan salah satu media yang dapat memberikan informasi kepada masyarakat mengenai layanan pembiayaan di bank syariah. Simulasi Perhitungan (akad) pembiayaan mempengaruhi keputusan masyarakat dalam membeli jasa pembiayaan pada bank syariah. Simulasi Perhitungan (akad) pembiayaan tidak mempengaruhi keputusan masyarakat dalam membeli jasa pembiayaan di bank syariah.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat efektivitas simulasi keuangan sebagai alat yang dapat membantu masyarakat dalam mengambil keputusan dengan sistem berbasis aplikasi yang disediakan oleh bank syariah berupa halaman web/halaman portal. Dengan menggunakan aplikasi simulasi pembiayaan yang tersedia pada web/portal Bank Bukopin Syariah berpengaruh signifikan terhadap keputusan nasabah dalam menggunakan layanan pembiayaan di bank syariah. Dengan demikian dapat disimpulkan seluruh variabel diterima yang artinya “Produktivitas, efisiensi dan kepuasan berpengaruh signifikan terhadap keputusan masyarakat membeli jasa pembiayaan di Bank Umum Syariah.”
Dan terdapat pengaruh positif antara indikator produktivitas terhadap keputusan masyarakat menggunakan pembiayaan di Bank Umum Syariah.
PEMBAHASAN
Landasan Teoritis
- Analisis Keuangan
- Praktek Akad Pembiayaan Bank Syariah
- Simulasi Penghitungan Akad
Dalam perbankan syariah, imbal hasil dari pembiayaan tidak berupa bunga, melainkan dalam bentuk lain sesuai akad yang diberikan pada bank syariah. Akad pembiayaan pada bank syariah dapat berupa: akad mudharabah, murabahah, musyarakah, bai’ es-salam, bai’ istihna, ijarah dan ijarah mumbahia bit-tamlik (IMBT). Dengan adanya simulasi pembiayaan yang ditawarkan Bank Umum Syariah dalam bentuk aplikasi yang ditampilkan pada website Bank Umum Syariah tentunya akan memudahkan nasabah atau calon nasabah dalam mempersiapkan dan menghitung atau melakukan simulasi angsuran yang harus dibayarkan setiap bulannya.
Selain itu, simulasi ini juga dapat dijadikan sebagai bentuk transparansi produk perbankan syariah kepada masyarakat. Untuk meningkatkan jumlah nasabah dan mengubah pandangan masyarakat terhadap bank syariah, diperlukan pemahaman yang muncul dari persepsi masyarakat terhadap bank syariah. Dengan digunakannya simulasi perhitungan pembiayaan (akad) sebagai media informasi dan edukasi, diharapkan masyarakat kembali dapat memahami dengan baik fasilitas layanan pembiayaan yang diberikan oleh bank syariah.
Dengan demikian dapat meningkatkan respon terhadap penggunaan jasa pembiayaan dan membantu masyarakat dalam mengambil keputusan untuk menggunakan jasa pembiayaan bank syariah. Menampilkan layanan pembiayaan bagi bank syariah untuk memfasilitasi dan mengedukasi nasabah dan calon nasabah dalam menganalisis dan mensimulasikan anggaran berdasarkan kebutuhannya. Dalam penelitian ini peneliti hanya mengambil sampel UKM (usaha kecil dan menengah) yang tidak menjadi nasabah bank syariah dan tidak pernah mengajukan pembiayaan ke bank tersebut.
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keputusan masyarakat dalam menggunakan jasa pembiayaan di bank syariah setelah diberikan perlakuan pemahaman media simulasi komputasi (akad) produk pembiayaan di bank syariah. Proses pengambilan sampel dilakukan dengan metode random atau random sampling dengan menghadirkan media simulasi pembiayaan yang terdapat pada website/portal Bank Syariah Bukopin, kemudian memberikan kuisioner berupa kuisioner untuk mengetahui seberapa efektif media simulasi pembiayaan tersebut. dapat mempengaruhi keputusan anggota UKM (Usaha Kecil Menengah) yang menggunakan jasa pembiayaan di Bank Umum Syariah. Terlihat bahwa sebelum menggunakan simulasi pembiayaan, responden belum terlalu memahami perbankan syariah dan mengetahui adanya simulasi yang mudah diakses dan menghemat waktu dalam hal bantuan perencanaan keuangan.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa seluruh responden merasa teredukasi dan mulai memahami simulasi pembiayaan yang diberikan oleh bank syariah. Responden sangat setuju bahwa penggunaan simulasi pembiayaan sebagai alat perencanaan keuangan dapat memberikan keyakinan terhadap transparansi pembiayaan bank syariah sehingga menarik minat masyarakat untuk beralih ke bank syariah. Dengan tampilan yang disajikan dan kemudahan penggunaan, aplikasi simulasi pembiayaan dapat menarik minat nasabah untuk menggunakan layanan pembiayaan bank syariah.
Bagi peneliti selanjutnya yang ingin meneliti atau melanjutkan penelitian ini, disarankan untuk mengembangkan penelitian ini dengan mencari solusi yang lebih interaktif sehingga dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami produk pembiayaan di bank syariah dan dapat melihat faktor-faktor lain yang dapat dicari. mempengaruhi pelanggan. keputusan untuk mengambil jasa pembiayaan dari bank syariah.
METODE PENELITIAN
Tujuan Penelitian
Waktu dan Tempat Penelitian
Jenis dan Pendekatan Penelitian
Penelitian kuantitatif merupakan pendekatan penelitian yang memerlukan banyak angka, dimulai dari pengumpulan data, interpretasi data, dan penampilan hasil. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Pengertian deskriptif adalah suatu metode yang berfungsi untuk menggambarkan atau memberikan gambaran tentang pokok bahasan yang diteliti dengan menggunakan data atau sampel yang telah dikumpulkan apa adanya, tanpa melakukan analisis dan menarik kesimpulan yang bersifat umum.
Populasi dan Sampel
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket atau angket yang dibuat sendiri oleh peneliti. Adanya aplikasi simulasi keuangan dengan tampilan menarik dan penggunaan yang mudah dipahami merupakan sebuah edukasi bagi masyarakat. Dikatakan bahwa dengan tingkat produktivitas 34%, efisiensi 33% dan kepuasan 33%, maka responden setuju bahwa simulasi keuangan sangat mudah digunakan dan merupakan solusi mudah yang dapat digunakan kapanpun dan dimanapun.
Dengan tingkat efisiensi yang lebih tinggi yaitu 1% dibandingkan instrumen lainnya, responden setuju bahwa simulasi pembiayaan lebih membantu responden dalam mengambil keputusan pembiayaan. Responden sangat setuju bahwa simulasi pembiayaan membantu menghemat waktu dibandingkan mengantri langsung di bank. Berdasarkan hasil uji validitas instrumen di atas dapat disimpulkan bahwa dari segi pengetahuan perencanaan pembiayaan, simulasi pembiayaan pada website Bukopin Syariah lebih efektif, antara lain menghemat waktu dibandingkan datang ke lokasi. bank.
Sebagai alat yang dapat menganalisis, mengukur dan merencanakan keuangan, aplikasi simulasi keuangan juga dapat memberikan kepercayaan masyarakat dalam mengambil keputusan keuangan. Adanya aplikasi simulasi keuangan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada nasabah dan calon nasabah karena dapat diakses melalui berbagai gadget dan tanpa harus menjadi nasabah bank dan merupakan trend/gaya hidup modern.
Tehnik Pengambilan Sampel
Jenis Data
Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh langsung dari sumber aslinya, sedangkan data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara. Dalam penelitian ini, data primer yang dikumpulkan diperoleh melalui survei hasil kuesioner yang disebarkan peneliti kepada UKM (Usaha Kecil Menengah) di wilayah Keli.
Teknik Pengumpulan data
Variabel Penelitian
- Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat pengumpulan data yang digunakan untuk mengukur fenomena alam atau sosial yang diamati. Jadi, kegunaan instrumen adalah untuk mencari informasi yang lengkap tentang suatu permasalahan, suatu fenomena alam atau sosial. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan data yang akurat dengan menggunakan skala likert.
Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapatan, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang terhadap suatu fenomena sosial. Dalam penelitian ini akan diberikan penjelasan untuk masing-masing variabel, kemudian ditentukan indikator-indikator yang akan diukur sehingga menjadi item pernyataan seperti terlihat pada tabel.
Teknik Analisis Data
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Data
Setelah alat-alat tersebut disusun berupa kuesioner yang disajikan kepada responden, dilakukan uji validitas dan normalitas data untuk mengetahui valid atau tidaknya data yang diperoleh. Data hasil kuesioner yang diperoleh dari responden kemudian dimasukkan ke dalam tabel yang dapat menggambarkan seluruh nilai dan kuantitas data responden. Berdasarkan tabel 4.1 di atas, hasil kuesioner disebarkan kepada 50 responden yang terdiri dari 18 laki-laki (60%) dan 12 perempuan atau genap (40%).
Berdasarkan tabel 4.2 diatas, hasil kuesioner disebarkan kepada 30 responden yaitu UKM (usaha menengah) di wilayah Kel. Berdasarkan jenis kegiatan responden diketahui jenis kegiatan perdagangan sebanyak 13 responden (43,3%), jasa angkutan dan komunikasi sebanyak 9 responden (30%), dan transportasi dan komunikasi sebanyak 8 responden (26,7%).
Uji Persyaratan Analisis
- Uji Validitas
- Uji Normalitas
Berdasarkan data skor diatas terlihat dari 30 responden dengan pernyataan Sangat Setuju sebanyak 108 poin, Setuju sebanyak 316 poin, Ragu-ragu sebanyak 24 poin, Tidak Setuju sebanyak 1 poin dan Sangat Tidak Setuju sebanyak 1 poin. Uji validitas item instrumen penelitian berupa angket dengan menggunakan korelasi Pearson yaitu dengan menghitung korelasi antar nilai yang diperoleh dari pertanyaan. Dari uji validitas hasil SPSS 22 di atas terlihat pada probabilitas korelasi [sig.(2 – tailed)], kemudian pada nilai [sig.
Jika nilai probabilitas korelasi [katakanlah. 2- tailed)] > tingkat signifikan α = 0,05, maka item tersebut dikatakan tidak valid, namun jika nilai probabilitas korelasinya [katakanlah. Berdasarkan hasil uji normalitas dengan Chi-Square diatas terlihat nilai probabilitas Chi-Square > Tingkat Signifikan = 2, maka data memenuhi asumsi normalitas.
Pengujian Hipotesis
Pembahasan Hasil Penelitian
0,807, dan pada indikator kepuasan terdapat nilai signifikansi (Sig.) 0,000 < 0,807 yang menunjukkan bahwa indikator produktivitas dan kepuasan mempunyai pengaruh terhadap (variabel Y) dan pada indikator efisiensi hasilnya diberikan nilai signifikansi. (Sig. ) 0,320 <0,807. Bank Umum Syariah diharapkan lebih giat dalam mendistribusikan produk dan layanannya sehingga seluruh masyarakat juga dapat menikmati layanan yang dimiliki oleh Bank Umum Syariah.
