• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

Veronika Adyani Eko Wardhani

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan DIY

(2)

DEFINISI

LIMBAH

Adalah Sisa dari suatu usaha dan/atau kegiatan

BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

Zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat,

konsentrasi dan/atau jumlahnya baik secara langsung maupun tidak langsung dapat mencemarkan dan/atau merusak

lingkungan hidup, dan atau membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup manusia dan makhluk lain

LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

Sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung B3

(3)

CONTOH B3

(4)

CONTOH B3

AMONIA (NH3) Bahan untuk membuat Pupuk

BENZENE (C6H6)

Salah satu kandungan yang ada dalam minyak bumi Bahan dasar industri dan pembuatan senyawa kimia

termasuk polystirena (styrofoam); plastik; karet; resin; nilon;

cat

Bahan aditif/tambahan dalam bensin

FORMALIN (CH2O)

Bahan desinfektan karena sifatnya membunuh kuman

Bahan pengawet mayat

ASAM SULFAT (H2SO4) Bahan kimia asam kuat Bahan pengisi aki basah

(5)

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup UU 32/2009 (Pasal 58 – 61)

Pemerintahan Daerah UU 23/2014

Izin Lingkungan

Pengelolaan Limbah B3 PP 27/2012

PP 101/2014

PERATURAN PENGELOLAAN LIMBAH B3

PermenLH 02/2008 Pemanfaatan Limbah B3

PermenLH 05/2009 Pengelolaan Limbah di Pelabuhan

PermenLH 18/2009 Tata Cara Perizinan Pengelolaan Limbah B3

NSPK (Norma, Standar, Prosedur, Kriteria) Pengelolaan Limbah B3

PermenLH 30/2009

1

2

3 4 5

6

7

8

(6)

Tata Cara Pemulihan Lahan Terkontaminasi Limbah B3

Permen LH 33/2009

Simbol dan Label Limbah B3 PermenLH 14/2013

Tata Cara Uji Karakteristik LB3

Persyaratan dan tata cara penimbunan Limbah B3 Di fasilitas penimbunan akhir PERMEN LHK 55/2015

PERMEN LHK 63/2016

PERATURAN PENGELOLAAN LIMBAH B3

Kep. Ka. Bapedal Nomor : Kep- 01/BAPEDAL/09/1995

Tata Cara & Persyaratan Teknis Penyimpanan & Pengumpulan LB3

Kep. Ka. Bapedal Nomor : Kep- 02/BAPEDAL/09/1995 Dokumen Limbah B3

Kep. Ka. Bapedal Nomor : Kep- 03/BAPEDAL/09/1995 Persyaratan Teknis

Pengolahan Limbah B3

Tata Laksana Pengawasan Pengelolaan Limbah B3

Kep. Ka. Bapedal Nomor : Kep-02/BAPEDAL/01/98

9

10

11

12 13

14

15

16

(7)

LIMBAH B3

Limbah B3

Dari sumber tidak spesifik

Dari B3 kadaluarsa, tumpah, tdk memenuhi spesifikasi,

bekas kemasan

Dari sumber spesifik

Dari sumber spesifik UMUM

Dari Sumber spesifik KHUSUS

(8)

CONTOH LIMBAH B3 dari Sumber Tidak Spesifik

(9)

9

CONTOH LIMBAH B3 dari Sumber Spesifik Umum

(10)

CONTOH LIMBAH B3 dari Sumber Spesifik

CONTOH LIMBAH B3 dari Sumber Spesifik Umum

(11)

CONTOH LIMBAH B3 dari B3 kadaluarsa, B3 yang tumpah, B3 yang tidak

memenuhi spesifikasi

CONTOH LIMBAH B3 dari Sumber Spesifik Khusus

(12)

Penghasil Limbah

B3 INDUSTRI

PARIWISATA

RUMAH TANGGA PELAYANAN

KESEHATAN

Sumber Limbah B3

Fly Ash / Bottom Ash Sludge IPAL

Bahan kimia kadaluarsa/

tumpahan

Oli Bekas

Limbah klinis infeksius Limbah benda tajam

Obat kadaluarsa

Sludge IPAL Elektronik

bekas Pelumas

bekas

Elektronik bekas

Aki/baterai bekas Lampu TL

bekas

(13)

JENIS LIMBAH B3

Berdasarkan Kategori bahaya

Limbah B3 Kategori 1 (berdampak akut dan

langsung thd manusia)

Limbah B3 Kategori 2 (memiliki efek tunda,

berdampak tdk langsung)

(14)

Memahami Kodefikasi Limbah B3

Kode Limbah A102d

• “Aki atau Baterai Bekas”

• “A” Limbah Kategori I

• Limbah bersifat akut

• A1XX-X Tabel 1 Lampiran I PP (Daftar LB3 dari Sumber TIDAK Spesifik)

• 02d menunjukkan urutan di Tabel 1

Kode Limbah B337-1

• “Kemasan produk farmasi”

• “B” Limbah Kategori II

• Limbah Bersifat Kronis

• B3XX-X Tabel 3 Lampiran 1 (Daftar LB3 dari Sumber Spesifik Umum)

• BX37-X nomor urut kegiatan usaha

“Rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan”

(15)

KETENTUAN PENGELOLAAN LIMBAH B3

- - Setiap orang yang menghasilkan limbah B3 wajib melakukan pengelolaan limbah B3 yang dihasilkan.

1) - Dalam hal setiap orang tidak mampu melakukan sendiri pengelolaan limbah B3, pengelolaannya diserahkan kepada pihak lain.

2) - Pengelolaan limbah B3 wajib mendapat izin dari Menteri,

3) Gubernur, atau Bupati/Walikota sesuai dengan kewenangannya.

4) - Menteri, Gubernur, atau Bupati/Walikota wajib mencantumkan

5) persyaratan lingkungan hidup yang harus dipenuhi dan kewajiban

6) yang harus dipatuhi pengelola limbah B3 dlm izin.

Pasal 59 Ayat 1 s/d 6 UU 32/2009

(16)

Setiap orang yang menghasilkan limbah B3 wajib melakukan Pengelolaan Limbah B3 yang dihasilkannya.

Setiap orang adalah orang perseorangan atau badan usaha, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum

PP 101 /2014 Pasal 3 (1)

(17)

PENGELOLAAN LIMBAH B3

PENGURANGAN

PENYIMPANAN

PENGANGKUTAN

PEMANFAATAN PENGOLAHAN

PENIMBUNAN

Pengelolaan Limbah B3

HARUS ADA IZIN PENGELOLAAN LIMBAH B3 UNTUK

SETIAP KEGIATAN TERSEBUT

(18)

KEWENANGAN PENERBITAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH B3

PENGELOLAAN LIMBAH B3

MENTERI

GUBERNUR

BUPATI/

WALIKOTA

1. Pengumpulan Limbah B3 Skala Nasional 2. Pemanfaatan Limbah B3

3. Pengolahan Limbah B3 4. Penimbunan Limbah B3

5. Dumping (Pembuangan Limbah B3) 6. Rekomendasi Pengangkutan Limbah B3

1. Pengumpulan Limbah B3 Skala Provinsi

2. Rekomendasi Pengumpulan Limbah B3 Skala Nasional

1. Pengumpulan Limbah B3 Skala Kabupaten/Kota 2. Penyimpanan Limbah B3

(19)

Penyimpanan Limbah B3 PP No. 101 Tahun 2014

Diatur dalam pasal 12 s.d. Pasal 30 PP 101/2014

Penyimpanan Limbah B3 WAJIB dilakukan oleh setiap orang yang menghasilkan limbah B3 dan/atau Pengumpul dan/atau Pemanfaat dan/atau Pengolah dan/atau Penimbun Limbah B3

DILARANG

melakukan pencampuran Limbah B3 yang disimpan

Penyimpanan Limbah B3 WAJIB dilengkapi dengan IZIN Pengelolaan Limbah B3 untuk kegiatan Penyimpanan Limbah B3.

Izin Pengelolaan Limbah B3 untuk kegiatan Penyimpanan Limbah B3

diterbitkan oleh bupati/walikota

(20)

TPS LIMBAH B3

Syarat Tempat Penyimpanan:

1. Daerah bebas banjir dan tidak rawan bencana alam

2. Sesuai dengan jumlah limbah B3, karakteristik limbah

3. Berada dalam penguasaan orang yg menghasilkan limbah B3

4. Tdpt peralatan penanggulangan keadaan darurat (misal : APAR)

5. Terlindung dari hujan dan sinar matahari 6. Tdpt penerangan dan ventilasi

7. Tdpt saluran drainase dan bak penampung

(21)

CONTOH TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA LIMBAH B3

21

(22)

MENATA LIMBAH B3

(disesuaikan dengan jumlah , jenis dan karakteristik limbah)

22

(23)

Simbol dan Label Limbah B3

Simbol Limbah B3 : gambar yang

menunjukkan

karakteristik Limbah B3

Label Limbah B3 : keterangan mengenai limbah B3 yang berbentuk tulisan yang berisi informasi penghasil, alamat penghasil, waktu pengemasan, jumlah dan karakteristik limbah B3.

Permen LH No. 14 Tahun 2013

(24)

Simbol dan Label Limbah B3

Permen LH No. 14 Tahun 2013

(25)
(26)

KERJASAMA DENGAN PIHAK KETIGA

Dilakukan apabila penghasil limbah B3 tidak mampu melakukan pengelolaan sendiri.

Kerjasama dapat dilakukan dengan pengangkut, pengumpul, maupun pengolah langsung

PERLU DIPERHATIKAN : Perizinan yang dimiliki pihak ketiga : izin transporter, izin pengolahan (misal insinerasi), izin pemanfaatan dan masa (waktu) berlakunya izin

Perhatikan alat angkut limbah B3.

(27)

http://pelayananterpadu.menlhk.go.id/index.php/rekap-perizinan-ptsp

CEK REKAP PERIZINAN Pengelolaan Limbah B3

(28)

28

(29)

Contoh IZIN PENGANGKUTAN

(30)

Contoh IZIN PENGOLAHAN

(31)

Contoh IZIN PENGELOLAAN

(32)

Bagian Pertama: diisi oleh pengirim/penghasil LB3:

pengumpul, pemanfaat, pengelola

Bagian Kedua: diisi oleh pengangkut LB3

Bagian Ketiga: diisi oleh penerima LB3: pengumpul, pemanfaat, pengelola LB3 Dokumen Limbah B3

32

(33)

MANIFES LIMBAH B3

KEPDAL NOMOR 02 TAHUN 1995 TENTANG DOKUMEN LB3

Dokumen No 1 (putih): Pengangkut Dokumen No 2 (kuning): KLHK Dokumen No 3 (hijau): Penghasil Dokumen No 4 (merah

muda):pengumpul/pengolah Dokumen No 5 (biru): KLHK Dokumen No 6 (krem): Provinsi Dokumen No 7 (ungu): Penghasil

Kode manifes

BAGIAN YANG HARUS DIISI OLEH PENGHASIL(Harus terisi semua)

BAGIAN YANG HARUS DIISI OLEH PENGANGKUT (Cek kesesuaian Nomor kendaraan dengan rekomendasi dan izin)

BAGIAN YANG HARUS DIISI OLEH PENERIMA LIMBAH (cek tanggal penerimaan limbah)

(34)

34 Pengirim

LB3 KLH

Pengangkut LB3

Penerima LB3

Gubernur

1 2 3 4 5 6 7

Putih

Kuning Hijau

Merah Muda Biru

Krem Ungu

Pengirim Pengangkut

KLHK Penerima Gubernur

3 7

1

2 5

4 6

DISTRIBUSI MANIFES (DOKUMEN LIMBAH B3)

(35)

Kewajiban pemegang izin pengelolaan limbah B3 untuk kegiatan penyimpanan

(pasal 26 pp.101/2014)

a. Melakukan identifikasi limbah B3 yang dihasilkan

b. Melakukan pencatatan nama dan jumlah limbah B3 yang dihasilkan c. Melakukan penyimpanan limbah B3 sesuai dengan ketentuan

d. Melakukan pemanfaatan limbah B3, pengolahan limbah B3, dan/atau penimbunan limbah B3 yang dilakukan sendiri atau menyerahkan kepada pengumpul limbah B3, pemanfaat limbah B3, pengolah limbah B3, dan/atau penimbun limbah B3

e. Menyusun dan menyampaikan laporan penyimpanan limbah B3

(36)

Kewajiban pemegang izin pengelolaan limbah B3 untuk kegiatan penyimpanan

(pasal 28 pp.101/2014)

a. Memenuhi persyaratan lingkungan hidup dan kewajiban sebagaiman tercantum dalam izin pengelolaan limbah B3 untuk kegiatan penyimpanan limbah B3.

b. Melakukan penyimpanan limbah B3 sesuai ketentuan

c. Menyusun dan menyampaikan laporan penyimpanan limbah B3

(37)

Isi laporan

Minimal memuat:

a. Sumber, nama, jumlah, dan karakteristik limbah B3

b. Pelaksanaan penyimpanan limbah B3

c. Pemanfaat limbah B3, pengolah limbah B3, dan/atau penimbunan limbah B3 yang dilakukan sendiri oleh pemegang izin dan/atau

penyerahan limbah B3 kepada pengeumpul limbah B3,

pemanfaat limbah B3, pengolah limbah B3, dan/atau penimbun limbah B3

• Disampaikan kepada bupati/wali kota dan ditembuskan kepada menteri paling sedikit satu kali dalam tiga bulan sejak izin

diterbitkan (PP 101/2014)

Minimal satu kali dalam tiga bulan kepada:

1. Bupati / Walikota c.q Kepala DLH Kab/Kota

2. Gubernur DIY c.q Kepala DLHK DIY 3. Kepala P3EJ

4. Menteri LHK

TUJUAN

PELAPORAN

(38)

1. Membuat Log book (catatan keluar masuknya

limbah B3)

(39)

LEMBAR KEGIATAN LIMBAH B3

Nama Kegiatan :

Alamat :

Periode :

MASUKNYA LIMBAH B3 KE TPS KELUARNYA LIMBAH B3 DARI TPS SISA

NO JENIS LIMBAH B3 MASUK

TGL MASUK LIMBAH B3

SUMBER LIMBAH

B3

JUMLAH LIMBAH B3

MASUK (kg)

MAKS.

PENYIMPANA N s/d TANGGAL (t =

0+90 hr/180/365 hr)

TGL KELUAR LIMBAH B3

JUMLAH LIMBAH

B3 KE LUAR (Kg)

TUJUAN PENYERAHA

N (NAMA PIHAK KE-3)

BUKTI NOMOR DOKUMEN

SISA LB3 DI TPS

A B C D E F G H I J K

1. Fly ash/bottom ash

15 Jan 2014 IPAL 50 15 Jan 2015

1 Feb 2014 80 1 Feb 2015

15 Feb 2014 60 15 Feb 2015 25 Feb 2015 190 PT. XXX 12345

3 Maret 2014 40 3 Maret 2015 40

230 190 40

(40)

MASUKNYA LIMBAH B3 KE TPS KELUARNYA LIMBAH B3 DARI TPS SISA NO JENIS LIMBAH

B3 MASUK

TGL MASUK LIMBAH B3

SUMBER LIMBAH B3

JUMLAH LIMBAH B3

MASUK (Kg)

MAKS.

PENYIMPAN AN s/d TANGGAL (t

= 0+90 hr/180 /365

hr)

TGL KELUAR LIMBAH B3

JUMLAH LIMBAH

B3 KELUAR

(Kg)

TUJUAN PENYERAHA

N (NAMA PIHAK KE-3)

BUKTI NOMOR DOKUMEN

SISA LB3 DI TPS

A B C D E F G H I J K

1. Lampu bekas 5 Feb.2014 Penerangan 5 5 Feb.2015

20 Feb 2014 Penerangan 3 20 Feb 2015 28 Feb 2015 8 PT. XXX 12345 0

1 Maret2014 Penerangan 8 1 Mart2015 8

30 Maret 2014 Penerangan 5 30 Mart 2015

5

21 8 13

LEMBAR KEGIATAN LIMBAH B3

Nama Kegiatan :

Alamat :

Periode :

(41)

MASUKNYA LIMBAH B3 KE TPS KELUARNYA LIMBAH B3 DARI TPS SISA NO JENIS LIMBAH

B3 MASUK

TGL MASUK LIMBAH B3

SUMBER LIMBAH B3

JUMLAH LIMBAH B3

MASUK (liter)

MAKS.

PENYIMPAN AN s/d TANGGAL (t

= 0+90 hr/180 hr)

TGL KELUAR LIMBAH B3

JUMLAH LIMBAH B3

KELUAR (ltr)

TUJUAN PENYERAHA

N (NAMA PIHAK KE-3)

BUKTI NOMOR DOKUMEN

SISA LB3 DI TPS

A B C D E F G H I J K

1 Oli bekas 03-01-2014 Genset 5 03-01-2015

2 07-02-2014 Genset 3 07-02-2015

3 08-03-2014 Genset 6 08-03-2015 18-03-2015 14 PT. WGI AE 000883

4 23-03-2014 Genset 5 23-03-2015 5

19 lt

=16,5 kg

14

= 12,18 kg

5

= 4,35 kg Catatan : BJ Oli = 0,87

Yogyakarta, Penanggungjawab

(………..….)

LEMBAR KEGIATAN LIMBAH B3

Nama Kegiatan :

Alamat :

Periode :

(42)

2. Input ke dalam neraca limbah b3

Versi lama

Versi proper

(43)

Laporan per 3 bulan

Input data dari log book (jumlah limbah b3 masuk)

Jenis pengelolaan dan jumlahnya

Perizinan pihak ketiga

Kinerja pengelolaan Jumlah yang dikelola

4 JENIS AWAL LIMBAH B3 JUMLAH (TON) CATATAN :

Padat Medis 1.1700

Cair Medis 0,0300

Batere bekas 0.0150

Oli Bekas 0.0150

5 TOTAL A (+) 1.2300

6 PERLAKUAN JUMLAH (TON) JENIS LIMBAH YG

DIKELOLA PERIZINAN LIMBAH B3

ADA TIDAK ADA KADALUWARSA

6.1. DISIMPAN 0.0700 Lampu bekas, Batere

bekas, padat medis dan cair media

Ada

6.2. DIMANFAATKAN 0

6.3. DIOLAH 0

6.4. DITIMBUN 0

6.5. DISERAHKAN KE PIHAK KE-3 1.1600 Padat Medis, Cair Medis

Ada 6.6. DIEKSPOR

6.7. PERLAKUAN LAINNYA

7 TOTALB (-) 1.2300

8 RESIDU * C (+) ……….Ton 0

9 TOTAL JUMLAH LIMBAH YANG BELUM

DIKELOLA D (+) ……… Ton 0

10 TOTAL JUMLAH LIMBAH YANG TERSISA **

(C+D) ………Ton 0

11 KINERJA PENGELOLAAN LB3 SELAMA

PERIODE SKALA WAKTU PENAATAN {[A-(C+D)]/A} x 100% = ………%

{[1.2300-(0)]/1.2300} x 100% = 100 % KETERANGAN :

(*) RESIDU adalah jumlah limbah tersisa dari proses perlakukan seperti abu incenerator, bottom ash dan/atau fly ashdari pemanfaatan sludge oil di

boiler, residu dari penyimpanan dan pengumpulan oli bekas dll.

(**) JUMLAH LIMBAH YANG BELUM TERKELOLA adalah limbah yang disimpan melebihi skala waktu penaatan Data-data teersebut diatas diisi dengan sebenar-benarnya sesuai kondisi yg ada.

Yogyakarta, Mengetahui

(Pihak

FORMAT NERACA LIMBAH B3

Nama Kegiatan : Puskesmas……..

Periode : 1 Januari s/d 31 Maret 2015

(44)

PERIODE

LIMBAH DIKELOLA

KETERANGAN KODE

MANIFEST NO. JENIS LIMBAH B3 SUMBER SATUAN PERLAKUAN

Periode sebelumnya

( SALDO )

TAHUN 2013 TAHUN 2014

LIMBAH DIHASILK

AN

LIMBAH TIDAK DIKELOLA DISIMPAN

DI TPS

DIMANFAA TKAN SENDIRI

DIOLAH SENDIRI

LANDFILL SENDIRI

DISERAHKAN PIHAK KETIGA BERIZIN Juli AgustusSeptemb

er Oktobe

r Nov Des Jan Feb Mare April Mei Juni

1 Limbah Infeksius Proses TON

DIHASILKAN 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

DISIMPAN DI TPS 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

DIMANFAATKAN

SENDIRI 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

DIOLAH SENDIRI 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

LANDFILL SENDIRI 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

DISERAHKAN KEPIHAK KETIGA

BERIZIN

0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

TIDAK DIKELOLA 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 - -

JUMLAH LIMBAH B3 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.000

PERSENTASE PENAATAN

#DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

#DIV/0! #DIV/0!

NERACA LIMBAH B3

(45)

PELAPORAN ONLINE

SISTEM INFORMASI PELAPORAN ELEKTRONIK LINGKUNGAN HIDUP (SIMPEL) www.simpel.menlhk.go.id

(46)

PELAPORAN ONLINE

MANIFES ELEKTRONIK LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (FESTRONIK)http://festronik.menlhk.go.id/

Referensi

Dokumen terkait

Specific Competence: M1 Believe and fear Allah SWT ILO8 M2 Guiding students to have morality honest, trustworthy, hard work, responsible, and discipline ILO8 M3 Guiding students to