• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 PADA MASYARAKAT DI DUSUN GONJEN KECAMATAN KASIHAN KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA - Repository Unjaya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 PADA MASYARAKAT DI DUSUN GONJEN KECAMATAN KASIHAN KABUPATEN BANTUL YOGYAKARTA - Repository Unjaya"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

62 BAB V

KESIMPULAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan mengenai hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 pada masyarakat di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta ditarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Ada hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyebaran COVID- 19 pada masyarakat di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta diperoleh p-value 0,000 (p<0,05)

2. Gambaran karakteristik responden di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta mayoritas berjenis kelamin laki-laki (52,9%), paling banyak berada dalam rentang usia 26-35 tahun (41,2%), pendidikan tertinggi adalah SMA (48,5%), bekerja disektor wiraswasta (42,6%), pendapatan tiap bulan <UMK (57,4%), sumber informasi tentang COVID-19 diperoleh dari sosial media (47,1%), mayoritas menyediakan APD di rumah (60,3%), mayoritas keluarga mendukung dalam pencegahan COVID-19 (61,8%) dan hampir seluruhnya menggunakan BPJS (92,6%).

3. Pengetahuan responden tentang COVID-19 di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta berada pada kategori pengetahuan baik (70,6%).

4. Perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 pada responden di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta berada dalam kategori kurang baik (52,9%).

5. Keeratan hubungan antara hubungan pengetahuan dengan perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 pada masyarakat di Dusun Gonjen Kelurahan Tamantirto Kecamatan Kasihan Bantul Yogyakarta diperoleh nilai

PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA

(2)

63

R 0,415 dengan arah hubungan postif, artinya yaitu keeratan hubungan dalam

kategori sedang karena nilai koefesien korelasi berada dalam rentang 0,40- 0,599. Sementara arah hubungan yang postif mengindikasikan bahwa semakin baik pengetahuan responden, maka akan semakin baik pula perilakunya dalam mencegah penyebaran COVID-19.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan, penelitian ini memberikan saran kepada beberapa pihak diantaranya:

1. Bagi Masyarakat Dusun Gonjen

Disarankan kepada masyarakat khsusunaya di Masyarakat Dusun Gonjen yang memiliki pengetahuan baik maupun kurang agar lebih banyak mencari informasi mnegenai COVID-19 yang lebih valid agar informasi yang didiapatkan lebih akurat, sehingga meningkat kepatuhannya dalam menerapkan protokol kesehatan terutama dalam hal menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan selalu menggunakan masker ketika keluar rumah, guna untuk meminimalisir risiko penyebaran atau penularan virus corona.

2. Bagi ilmu Keperawatan

Disarankan hasil penelitian ini dijadikan bahan bacaan di perpustakaan yang nantinya dapat meningkatkan pengetahuan dan informasi tambahan bagi mahasiswa keperawatan khsusnya tentang pengetahuan tentang COVID-19 dengan perilaku pencegahan penyebaran COVID-19, serta dapat pula dijadikan sebagai acuan dalam pembuatan skripsi selanjutnya.

3. Bagi Pihak Institusi Pelayanan Kesehatan Setempat

Disarankan kepada pelayanan kesehatan Dusun Gonjen terutama perawat mampu melakukan perannya dengan optimal sebagai pemberi asuhan keperawatan, advokat, educator, koordinator dan kolaborator dalam melaksanakan penyuluhan kesehatan tentang COVID-19 untuk memberikan informasi yang lebih akurat, sehingga masryarakat tidak salah persepsi dengan

PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA

(3)

64

penyakit COVID-19, guna untuk meningkatkan perilakunya untuk mencegah penyebaran COVID-19, terlebih di era new normal.

4. Bagi Peneliti Selanjutnya

Disarankan untuk peneliti selanjutnya agar meneliti faktor-faktor lain selain pengetahuan yang diduga dapat mempengaruhi perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 dengan menggunakan metode yang lain.

PERPUSTAKAAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI YOGYAKARTA

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian Bhagavathula, dkk (2020) yang menunjukan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan tentang Perilaku Hidup Bersih dan

Kegiatan pengabdian masyarakat, sebagaimana tujuan yang telah dituliskan, yaitu meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam mengenal informasi hoax khususnya tentang

Berdasarkan hasil penelitian gambaran pengetahuan terhadap kesehatan gigi dan mulut pada masyarakat Dusun Ngebel, Kasihan Bantul terhadap 105 responden laki- laki

19 Hasil penelitian ini pun menunjukkan tingkat pengetahuan responden tentang pencegahan Covid-19 yang baik lebih besar dari tingkat pengetahuan yang kurang baik

Oleh karena itu, kami membuat jurnal ini dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku pencegahan Covid-19 pada masyarakat Dusun Kalisoko Desa Rejuno

Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa pada pengetahuan reseponden terdapat responden 3 10% yang memiliki pengetahuan kurang baik dalam Pencegahan Covid-19.. walaupun kasus

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat desa Ponain tentang Covid- 19 berada dalam kategori cukup yaitu 74,52% dan perilaku pencegahan masyarakat terhadap

Hasil Kuesioner Hasil penelitian pada tabel II menunjukkan distribusi jawaban kuesioner pengetahuan pencegahan Covid-19 bahwa dari 90 responden masyarakat Dusun Sumberan Sedayu Bantul