PENGGUNAAN KARTU BERGAMBAR UNTUK PEMAHAMAN DAN KETERAMPILAN MENULIS DESKRIPSI SISWA KELAS V
SDN 19 BANDA ACEH
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Untuk Mencapai
Gelar Sarjana Pendidikan
oleh
STAFANNI MARDIANA NIM: 1411080050
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
BINA BANGSA GETSEMPENA BANDA ACEH
2018
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
BAB I PENDAHULUAN ... .. 1
1.1Latar Belakang Masalah... ... 1
1.2Identifikasi Masalah ... 3
1.3Pembatasan Masalah ... 4
1.4Rumusan Masalah... ... 4
1.5Tujuan Penelitian... 4
1.6Manfaat Penelitian ... 4
1.7Definisi Operasional ... 5
1.8Hipotesis Penelitian ... 6
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 7
2.1. Pengertian Kemampuan Menulis ... 7
2.1.1. Tujuan Menulis ... 9
2.1.2 Fungsi dan Manfaat Menulis ... 11
2.1.3 Indikator Keterampilan Menulis ... 14
2.2 Pengertian Paragraf ... 14
2.2.1 Ciri-ciri Paragraf ... 15
2.2.2 Pengertian Paragraph Deskriptif ... 16
2.2.3 Ciri-Ciri Paragraph Deskripsi ... 19
2.2.4 Langkah-Langkah Menulis Paragraf Deskripsi ... 20
2.3 Penilaian Paragraf ... 22
2.4 Pengertian Media Pembelajaran ... 24
2.4.1 Penggunaan dan Pemilihan Media Pembelajaran ... 25
ii
2.4.2 Fungsi Media pada Pembelajaran ... 27
2.4.3 Jenis Media Pembelajaran ... 28
2.5 Media Kartu Bergambar ... 33
2.5.1 Pengertian Media Kartu Bergambar ... 33
2.5.2 Kriteria Pemilihan Kartu Bergambar ... 34
2.5.3 Kelebihan dan Kekurangan Kartu Bergambar ... 35
2.6 Penelitian yang Relevan ... 37
2.7 Kerangka Teoritis ... 38
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 40
3.1Rancangan Penelitian... ... 40
3.2Lokasi Penelitian ... 41
3.3Populasi dan Sampel Penelitian ... 42
3.4Instrumen Penelitian ... 42
3.5Teknik Pengumpulan Data... ... 43
3.6Teknik Analisis Data ... ... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45
4.1 Hasil Penelitian ... 45
4.2 Pengujian Hipotesis ... 49
4.3 Pembahasan ... 51
BAB V PENUTUP ... 54
5.1 Kesimpulan ... 54
5.2 Saran ... 54
DAFTAR PUSTAKA ... ... 56 LAMPIRAN-LAMPIRAN
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan sebuah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran, melalui proses ini manusia dibentuk dan dilahirkan sebagai manusia yang utuh dan sebenarnya. Pendidikan mempunyai tanggung jawab yang besar dalam membina manusia yang mempunyai kepribadian berkualitas, religius, disiplin, cerdas dan bertanggung jawab atas diri, masyarakat, agama, bangsa dan negaranya. Tanggung jawab yang besar tersebut merupakan tanggung jawab bersama keluarga, masyarakat dan pemerintah. Salah satu pelajaran yang didik pada siswa adalah Bahasa Indoensia.
Bahasa Indonesia merupakan salah satu modal penting dalam berkomunikasi sesama peserta didik. Melalui bahasalah satu individu dengan individu lainnya saling berinteraksi sesuai dengan sistem kebudayaan yang telah berlaku di tempat individu itu berada. Berdasarkan kurikulum satuan tingkatan pendidikan SD/MI mata pelajaran.
Hal ini sejalan dengan fungsi bahasa seperti yang dipaparkan oleh Chaer (2012) sebagai berikut:
“Fungsi bahasa yang terutama adalah sebagai alat untuk bekerja sama atau berkomunikasi didalam kehidupan manusia bermasyarakat. Bahasa adalah salah satu sistem lambang bunyi yang memungkinkan semua orang dalam satu kebudayaan tertentu atau orang lain yang telah mempelajari sistem kebudayaan tersebut untuk berkomunikasi atau berinteraksi.”
1
2
Bahasa Indonesia, salah satu kompetensi dasar yang ingin dicapai adalah siswa mampu menulis paragraf deskripsi dengan pilihan kata yang tepat. Dalam bidang studi bahasa Indonesia di Sekolah Dasar, keberadaan media sangat diperlukan khususnya pada materi menulis paragaraf deskripi. Lebih khusus lagi pada saat siswa harus menuangkan ide dalam mengembangkan sebuah tema untuk dijadikan pargaraf dekripsi. Hal ini tentu memerlukan proses berpikir yang mendalam.
Berdasarkan hasil observasi peneliti selama melaksanakan praktik pengalaman lapangan (PPL), terhadap siswa kelas V di SDN 19 Banda Aceh, menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam mendeskripsikan suatu objek sangat rendah. Terbukti dari 30 siswa, yang tidak tuntas mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM 70), sebanyak 19 siswa atau 63,33%. Diduga masalah yang mendasari kurang maksimalnya siswa dalam menulis deskripsi adalah siswa kesulitan menemukan ciri-ciri benda yang dideskripsikan karena tidak ada objek yang diamati, siswa kesulitan menemukan kosa kata yang tepat untuk menunjang kegiatan pembelajaran menulis deskripsi, dan selama ini guru melaksanakan pembelajaran tanpa menggunakan media sehingga pembelajaran kurang menarik.
Kemampuan siswa dalam menulis paragraf deskripsi ini dapat ditingkatkan dengan membenahi segala hal yang menjadi titik kelemahan siswa dalam menulis, salah satu cara yang dapat ditempuh adalah dengan menggunakan media kartu bergambar. Oleh sebab itu agar tujuan dari pembelajaran bahasa Indonesia dapat tercapai dengan baik, seorang guru harus mengunakan lebih dari satu media atau mengolaborasikan jenis-jenis media yang ada, seorang guru juga harus menciptakan inovasi-inovasi baru mengenai media, untuk membangkitkan motivasi belajar siswa.
3
Dengan adanya media yang efektif dan efisien, siswa akan lebih aktif dan kreatif dalam memahami pelajaran bahasa Indonesia, terutama dalam aspek menulis dan khususnya pada materi menulis paragaraf deskripsi, sehingga siswa dapat meningkatkan kemampuan menulis. Salah satu media yang dapat diterapkan dalam pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya untuk meningkatkan kemampuan menulis adalah media kartu bergambar. Sadiman, dkk (2011:29-31) menyatakan media kartu bergambar amat cocok digunakan dikarenakan media ini dapat mengkonkretkan hal- hal yang bersifat abstrak dalam bentuk gambar atau foto.
Berdasarkan uraian diatas, penulis ingin meneliti lebih lanjut permasalahan tersebut dengan mengambil judul “Penggunaan Kartu Bergambar Untuk Pemahaman Dan Keterampilan Menulis Deskripsi Siswa Kelas V SDN 19 Banda Aceh”.
1.2Identifikasi Masalah
Kurang berhasilnya pembelajaran menulis deskripsi karena terdapat beberapa kendala yang dihadapi guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Kendala yang dihadapi antara lain kurangnya pengetahuan siswa terhadap keterampilan menulis deskripsi, keterbatasan buku penunjang pembelajaran menulis khususnya menulis deskripsi, kurangnya pengembangan metode, teknik, dan media pembelajaran.
Kurangnya partisipasi siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis khususnya menulis deskripsi juga menjadi kendala. Guru masih menggunakan pendekatan konvensional dalam pembelajaran menulis deskripsi. Hal tersebut mengakibatkan siswa pasif saat mengikuti proses pembelajaran.
4
1.3. Pembatasan Masalah
Mengingat banyaknya faktor yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa dalam keterampilan menulis dan keterbatasan peneliti dalam melakukan penelitian ini baik dari segi tenaga maupun dana yang dibutuhkan serta untuk memperoleh hasilnya yang lebih baik, maka perlu dibatasi masalah penelitian berkisar pada penggunaan media kartu bergambar terhadap pemahaman dan ketrampilan menuli siswa kelas V SDN 19 Banda Aceh.
1.4 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penggunaan kartu bergambar berpengaruh terhadap pemahaman dan keterampilan menulis deskripsi siswa kelas V SDN 19 Banda Aceh?
1.5Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan kartu bergambar terhadap pemahaman dan keterampilan menulis deskripsi siswa kelas V SDN 19 Banda Aceh.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak, yaitu:
5
1. Bagi Siswa, diharapkan dengan penggunaan media kartu bergambar dapat mencapai kemampuan menulis dan meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V khususnya pada materi menulis paragraf dekripsi.
2. Bagi Guru, diharapkan dapat menjadi bahan masukan dan informasi tambahan dalam memilih dan menggunakan media kartu bergambar pada konsep-konsep yang sesuai dengan mata pelajaran bahasa Indonesia.
3. Bagi Peneliti, diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menyalurkan ilmu yang telah didapat dari bangku kuliah, sehingga dapat memberikan konstribusi bagi dunia pendidikan.
4. Bagi Sekolah, diharapkan dapat memberikan masukan untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui perbaikan proses pembelajaran dan memberikan masukan tentang identifikasi kebutuhan sekolah yang berkaitan dengan alat peraga edukatif yang baik dan tepat.
1.7 Definisi Operasional
Untuk menghindari kesalahan pemahaman dan penafsiran judul proposal ini, maka penulis perlu memberikan beberapa penjelasan istilah yang digunakan dalam penelitian ini. Adapun istilah tersebut adalah sebagai berikut:
1. Penggunaan
Penggunaan adalah proses, cara, perbuatan menggunakan sesuatu; pemakaian.
Yang dimaksud penggunaan dalam penelitian ini adalah menggunakan salah satu media yaitu media gambar pada materi menulis paragraf dekripsi.
6
2. Media Kartu Bergambar
Kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Gambar adalah tiruan barang, orang, binatang, dan Sebagainya. Media kartu bergambar adalah media kartu dengan menggunkana gambar yang digunakan untuk memperjelas benda-benda atau hal-hal yang berkaitan dengan pelajaran, yang akan menambah pengalaman dan pengertian peserta didik menjadi lebih luas, lebih jelas, tidak mudah dilupakan, serta lebih konkret.
3. Keterampilan Menulis
Keterampilan menulis merupakan kemampuan dalam mengungkapkan ide atau informasi dalam bentuk tulisan, sehingga dapat dibaca dan dipahami oleh orang lain. Pada penelitian ini keterampilan menulis yang dimaksud adalah keterampilan menulis deskripsi.
1.8 Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan dugaan sementara. Adapun yang men jadi hipotesis dalam penelitian ini adalah: “Terdapat pengaruh penggunaan kartu bergambar terhadap pemahaman dan keterampilan menulis deskripsi siswa kelas V SDN 19 Banda Aceh”.
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
