PENDAHULUAN
Latar Belakang
Orang tua merupakan orang yang bertanggung jawab penuh di hadapan Allah SWT atas perilaku anaknya. 8 Fajar Ahmad Dwi Prasetyo, Dukungan orang tua dalam proses belajar anak (Studi deskriptif tingkat optimalisasi dukungan orang tua dalam proses belajar anak menurut persepsi siswa kelas X SMK N 1 Nanggulan, (Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma 2018), hal.
Definisi Konseptual
12 Nika Cahyati, Peran Orang Tua dalam Melaksanakan Pembelajaran di Rumah Saat Pandemi Covid-19, Golden Age Journal, Vol. Pembelajaran di rumah adalah pembelajaran yang berlangsung di rumah, bukan di sekolah. Pembelajaran ini juga hanya mencakup guru, orang tua, dan siswa.
Rumusan Masalah
Luas wilayah Desa Pelindung Jaya adalah 1.240 ha yang terbagi dalam beberapa wilayah yang terdiri dari 7 (tujuh) desa dan 27 wilayah RT (Rukun Tetangga). Mayoritas penduduk Desa Pelindung Jaya adalah : suku Jawa (96%) dan sisanya campuran (Lampung, Padang, Cina dan Banten. Desa Pelindung Jaya mempunyai pasar desa yang terbentuk di atas tanah milik warga dan keadaan ini berdiri sejak berdirinya desa Pelindung Jaya.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penulis sangat berharap dengan mengangkat topik ini siswa menjadi lebih bersemangat dalam belajar meskipun pembelajaran dilakukan di rumah. Penulis sangat berharap dengan mengangkat topik ini kedepannya dapat bermanfaat bagi para pembaca khususnya bagi yang berkepentingan sehingga dapat menjadikan skripsi ini sebagai referensi.
Kajian Pustaka
Sedangkan penelitian yang akan peneliti lakukan kali ini lebih fokus pada peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di rumah (daring) di masa pandemi Covid-19.18. Karya Nika Cahyati berjudul “Peran Orang Tua dalam Melaksanakan Pembelajaran di Rumah Saat Pandemi Covid-19”.
Sistematika Pembahasan
PERAN DAN TUGAS ORANG TUA DALAM
Pengertian Orang Tua
- Peran dan Tugas Orang Tua
Pengasuhan orang tua berarti pengasuhan terhadap anak, pemenuhan kebutuhan anak berdasarkan sandang, pangan, dan papan. Perlindungan yang dimaksud disini adalah dengan tidak melakukan kekerasan terhadap anak, melindungi anak dari berbagai hal yang mengancam anak dan memberikan kasih sayang yang tulus kepada anak.
Konsep Belajar Anak
- Pengertian Belajar
- Jenis Belajar
- Prinsip-prinsip Belajar
- Jenis-jenis Aktifitas Dalam Belajar
- Faktor Yang Mempengaruhi Belajar
- Pendidik
- Pelindung
- Motivasi
- Fasilitator
- Pembimbing
Dalam kegiatan pembelajaran, orang tua berperan sebagai fasilitator, yaitu menyediakan fasilitas yang dibutuhkan anak selama belajar. Selain peran yang disebutkan di atas, peran terakhir adalah orang tua sebagai pembimbing.
METODE PENELITIAN
- Jenis Penelitian
- Lokasi Penelitian
- Subjek dan Objek Penelitian
- Metode Pengumpulan Data
- Teknik Analisis Data
Tujuan penelitian ini adalah peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di desa Pelindung Jaya. Dalam penelitian ini, penulis menyajikan data dengan mendeskripsikan peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di desa Pelindung Jaya dalam bentuk teks narasi. Sebagai orang tua dalam mendampingi anak belajar di rumah, saya selalu membimbing dan membimbing anak ketika belajar maupun diluar pembelajaran.
Salah satu upaya orang tua untuk membantu anaknya belajar di rumah di masa pandemi adalah dengan menjadi guru. Sebagai orang tua dalam membimbing anak belajar di rumah, saya selalu membimbing dan mengarahkan anak dalam belajar maupun di luar pembelajaran. Kesulitan yang dihadapi orang tua dalam membimbing anak belajar di rumah di Desa Pelindung Jaya, Gunung Pelindung, Lampung Timur, tahun ajaran 2021/2022.
Dimana dalam membimbing anak belajar, peran orang tua berbeda dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Pendampingan orang tua dalam proses belajar anak (studi deskriptif tingkat optimalisasi pendampingan orang tua dalam proses belajar anak menurut persepsi siswa kelas X SMK N 1 Nanggulan).
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Gambaran Umum Desa Pelindung Jaya
- Sejarah Desa Pelindung Jaya
- Profil Desa Pelindung Jaya
- Visi Misi Desa Pelindung Jaya
- Letak Geografis Desa Pelindung Jaya
- Struktur Organisasi
- Problem Pendidikan
- Problem Ekonomi
Semula desa Pempen Jaya bernama Pempen, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Tengah. Luas wilayah Desa Pelindung Jaya adalah 1.240 Ha yang terbagi menjadi beberapa wilayah yang terdiri dari 7 (tujuh) desa dan 27 wilayah RT (Rukun Tetangga). Mayoritas penduduk Desa Pelindung Jaya adalah : suku Jawa (96%) dan sisanya campuran (Lampung, Padang, Cina dan Banten. Sedangkan kondisi geografis Desa Pelindung Jaya merupakan dataran rendah dengan ketinggian tanah 300 meter diatas permukaan laut. , curah hujan sangat tinggi mm/tahun, desa ini juga cukup hangat dengan suhu rata-rata 20℃ - 45℃ dan kemiringan lahan tinggi 0,5 derajat.
Wahab merupakan Pemimpin Desa Pelindung Jaya yang menjabat selama dua periode yakni sejak tahun 2011 hingga saat ini melalui pemilu. Kepala Bagian Pemerintahan adalah nama lain dari Kepala Bagian Pemerintahan. Di Desa Pemelu Jaya, kepala pemerintahan dijabat oleh Purwanto yang bertugas membantu kepala desa dalam melaksanakan tugas operasional dan tugas lain yang diberikan oleh kepala desa. Di Desa Pembina Jaya, kepala pemerintahan dijabat oleh Erwan Kurnanto, kepala keuangan dijabat oleh Ahmad Denni F.R dan manajer umum.
Permasalahan pendidikan di Desa Pelindung Jaya cukup memprihatinkan, dimana banyak anak yang belum tamat Sekolah Dasar (SD), hanya tamat Sekolah Dasar (SD) atau Sekolah Menengah Pertama (SMP) bahkan ada yang buta huruf. Dari data yang penulis peroleh, permasalahan perekonomian di Desa Pelindung Jaya adalah terdapatnya penduduk yang sangat miskin (keadaan tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar seperti pangan, sandang, papan yang layak, pendidikan dan kesehatan) yang berjumlah 12 orang. . penduduk miskin (hilang semuanya) ada 146 orang, miskin 268 orang, mampu 1020 orang, kaya 18 orang, dan sangat kaya 6 orang.
Penyajian Data
Seperti yang diungkapkan orang tua Hafiza Azzahra Zulfa, Istiqomah Ma'muroh (1 Mei 2021). Begitu pula dengan pernyataan orang tua Haniyatul Mahfudzoh Elkamali, Syifa Fauziah (1 Mei 2021). Selain berperan sebagai orang tua, ayah/ibu juga berperan sebagai guru bagi pendidikan formal dan informal anaknya.
Begitu juga dengan kenyataan yang disampaikan oleh ibu bapa Muhammad Abdul Fatah Nurul Yaqin, Jumiati (01 Mei 2021). Sesuai dengan kenyataan yang disampaikan oleh ibu bapa Hafizah Azzahra Zulfa, Istiqomah Ma'muroh (01 Mei 2021). Sesuai dengan kenyataan ibu bapa Hafizah Azzahra Zulfa, Iatiqomah Ma'muroh (01 Mei 2021).
Peran selanjutnya yang dapat dilakukan orang tua saat mendampingi anaknya belajar di rumah adalah sebagai pembimbing. Begitu pula dengan pernyataan orang tua Abdul Fatah kepada Nurul Yaqin, Jumiati (1 Mei 2021).
Analisis Data
Setelah melakukan wawancara dan dokumentasi di Desa Pelindung Jaya, peneliti dapat mengambil kesimpulan mengenai kesulitan yang dihadapi orang tua dalam mendampingi anaknya belajar di rumah di Desa Pelindung Jaya, terdapat beberapa orang tua yang mengaku kesulitan dalam pembelajaran daring. Belum lagi terbatasnya waktu bagi orang tua yang tidak bisa terus menerus mendampingi anaknya belajar karena orang tua juga harus bekerja. Peran Orang Tua Dalam Membimbing Pembelajaran Anak Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Siswa Kelas IV MI Ma'arif Banjarparakan Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyuma.
Nurhasanah, 2019, Peran Orang Tua Dalam Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Kelompok B.5 TK Kemala Bhayangkari Bone, Educhild, Vol.2, No. Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Prestasi Anak di Perum Tanjung Raya Permai, Desa Pematang Wangi, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung. Cahyati, Nika, 2020, Peran Orang Tua dalam Melaksanakan Pembelajaran di Rumah pada Masa Pandemi Covid-19, Golden Age Journal, Vol.
Peran orang tua sebagai pengajar ke rumah adalah saya akan meluangkan waktu untuk mengajari anak-anak saya beberapa materi yang mereka pelajari, meskipun terkadang saya merasa kewalahan. Selain menjadi orang tua yang mendampingi anak saya belajar, saya juga harus menjadi guru dan motivator bagi anak saya.
PENUTUP
Kesimpulan
Dari beberapa hasil penelitian yang peneliti lakukan yaitu mengenai peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di rumah pada masa pandemi Covid-19, penulis dapat menyimpulkan bahwa peran orang tua dalam mendampingi anak belajar di kampung Pelindung Jaya cukup baik. baik dan umumnya sesuai dengan teori. Selain berperan sebagai orang tua, mereka juga sekaligus menjalankan lima peran, yaitu menjadi pendidik yang tugasnya mendidik, menjadi pelindung yang tugasnya mengayomi dan menyayangi anak, menjadi motivator yang tugasnya memotivasi anak agar anak menjadi lebih semangat dan aktif dalam belajar, menjadi fasilitator yang tugasnya memberikan sarana dan prasarana belajar kepada anak, dan terakhir orang tua berperan sebagai pembimbing yaitu tugasnya membimbing dan mengarahkan anak ke arah yang lebih baik. Ada beberapa kesulitan yang dihadapi orang tua ketika mendampingi anaknya belajar, salah satunya adalah latar belakang pendidikan orang tua yang sangat mempengaruhi pemahaman materi oleh anak, karena jika anak kurang memahami atau memahami materi maka orang tua apakah mereka. yang diminta untuk membimbingnya hingga anak memahami materi yang dipelajari.
Permasalahan selanjutnya terkait dengan masalah ekonomi karena perekonomian orang tua sangat mempengaruhi proses pembelajaran terutama dalam hal kemudahan seperti kebutuhan alat tulis, hp android, laptop, kuota dan lain sebagainya, sulitnya membagi waktu antar anak. dan pekerjaan, kesulitan mengendalikan emosi anak dan jumlah anggota keluarga juga berdampak besar bagi orang tua dalam membimbing dan membantu anak belajar di rumah, karena jika beberapa anggota keluarga tinggal dalam satu rumah maka keadaan akan menjadi bising dan akan mengganggu. kenyamanan, konsentrasi dan ketenangan anak dalam belajar.
Saran
Pengaruh intensitas komunikasi terbuka antara orang tua dan anak terhadap hasil belajar mata pelajaran pendidikan agama islam (PAI) siswa kelas XI SMA Negeri 02 Brebes semarang: UIN semarang. Bahan Ajar Peran Orang Tua dalam Pembelajaran Menyenangkan Melalui Sains, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Pusat Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Masyarakat D.I Yogyakarta. Angraini Puji Lestari, Febria dkk., 2021, Pola Pendampingan Orang Tua dalam Pembelajaran Daring Anak Di Tengah Pandemi Covid-19, Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol.
Orang tua juga berperan sebagai guru pertama anak di rumah, sehingga pada masa pembelajaran normal dan daring, suka atau tidak suka, orang tua setidaknya juga belajar untuk memperluas pengetahuannya. Saya sebagai orang tua juga harus memfasilitasi kebutuhan anak terutama yang berkaitan dengan belajar, saya menyediakan ruang belajar khusus agar anak lebih tenang dan nyaman serta memenuhi kebutuhan belajar anak seperti alat tulis, handphone, kuota dan segera. pada. Selama pembelajaran berlangsung di rumah, saya selalu membimbing dan membimbing anak-anak ketika mereka mengalami kesulitan dan kesalahpahaman dalam belajar.
Ketika saya mendampingi anak belajar, saya selalu mengawasi dan memberikan dukungan serta kasih sayang agar anak tidak merasa tertekan. Saya selaku orang tua terus memberikan motivasi kepada anak-anak saya untuk mau terus belajar dengan memberikan reward ketika anaknya mendapat nilai bagus dan terus memberikan dukungan agar anaknya tetap mempertahankan nilai bagusnya. Saya juga bekerja, artinya kurang memperhatikan anak, karena tidak semua orang tua selalu bisa mengawasi atau membimbing anaknya.
Saat saya mendampingi anak belajar, saya selalu memberikan kasih sayang dan kesabaran agar anak merasa tenang dan nyaman saat belajar.
