• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN HOME INDUSTRY PEMBUATAN TEMPE DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PERAN HOME INDUSTRY PEMBUATAN TEMPE DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN EKONOMI "

Copied!
100
0
0

Teks penuh

Hal tersebut dilakukan oleh salah satu pemilik industri rumahan dan tidak sesuai dengan etika bisnis Islam. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran industri tempe dalam negeri dalam meningkatkan pendapatan ekonomi ditinjau dari etika bisnis Islam. Mengenai pengolahan limbah industri rumah tangga menjadi tempe tidak sesuai dengan etika bisnis Islam karena limbah produksi tempe dibuang ke lingkungan industri rumah tangga.

5 Riski Ananda, “Peran Industri Rumah Tangga Dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga (Studi Kasus Industri Keripik Rumah Tangga di Desa Kubu Gadang)”, dalam Jurnal Pemberdayaan Masyarakat FISIP, (Riau: Universitas Riau), Volume 3, No. Bisakah itu meningkatkan pendapatan ekonomi dari sudut pandang etika bisnis Islam? Industri rumahan pembuatan tempe termasuk dalam jenis industri rumahan yang bergerak di bidang pangan.

Deskriptor dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran industri penghasil tempe dalam negeri dalam meningkatkan pendapatan ekonomi. Mulai tahun 1995, Bpk. Saptono bekerja sebagai karyawan di industri rumahan temannya untuk membuat tempe. Pengembangan industri rumahan pembuatan tempe di Banjarsari 29, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro.

Saat ini di kawasan Banjarsari 29, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro, sudah ada 5 home industry pembuatan tempe. Peran Industri Rumah Tangga Pembuatan Tempe Dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Dari Sudut Pandang Etika Bisnis Islam Pendapatan Ekonomi Dari Sudut Pandang Etika Bisnis Islam. Industri rumahan ini sangat membantu dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat sekitar yang berprofesi sebagai pekerja industri rumahan.

Analisis Pengolahan Limbah Rumah Tangga Industri Pembuatan Tempe Ditinjau dari Etika Bisnis Islami Dari Etika Bisnis Islami. Bpk Saptono dan Bpk. Suryadi sebagai pemilik industri rumahan pembuatan tempe telah melakukan kegiatan pembuatan tempe dengan baik dan benar. Namun masih ada pemilik industri rumahan yang memproduksi tempe yang tidak memiliki tempat untuk menampung limbah produksi tempe.

Salah satu pemilik usaha home industry membuat tempe dalam pengolahan limbahnya tidak sesuai dengan etika bisnis islami yaitu etika tanggung jawab.

PENDAHULUAN

Pertanyaan Penelitian

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi dan memberikan wawasan ilmiah kepada pembaca tentang peran industri rumah tangga dalam meningkatkan perekonomian keluarga. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi penulis sendiri dan masyarakat serta dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi peran industri rumah tangga dalam meningkatkan perekonomian keluarga.

Penelitian Relevan

Maka tidak heran jika tidak sedikit orang yang menjadikan home industry tempe sebagai basis penghidupan. Proses distribusi atau pemasaran tempe merupakan proses pemilik industri dalam negeri dalam melakukan kegiatan penjualan tempe. Hal ini terlihat dari hasil wawancara dengan salah satu pegawai industri rumah tangga tempe Saptona bernama Ibu Riyani.

Manfaat terbesar dari pengembangan industri tempe dalam negeri dapat dirasakan oleh pemilik industri tempe dalam negeri yaitu Bapak. Suryadi dan Bpk. Saptona. Pemilik industri tempe dalam negeri memiliki kebebasan untuk memilih bahan baku yang baik dan halal untuk digunakan dalam proses produksi tempe. Edy Eka Putra, “Peranan industri rumahan dalam peningkatan perekonomian di Desa Desaloka Kecamatan Seteluk Kabupaten Sumbawa Barat”.

LANDASAN TEORI

Pengertian Peran

Komponen Peran

Jenis-Jenis Peran

Home Industri

  • Pengertian Home Industri
  • Jenis-jenis Home Industri
  • Manfaat Home Industri
  • Kendala-Kendala Umum Home Industri
  • Pengelolaan Limbah Home Industri

Pendapatan

  • Pengertian Pendapatan
  • Jenis-Jenis Pendapatan
  • Sumber-Sumber Pendapatan
  • Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan

Etika Bisnis Islam

  • Pengertian Etika Bisnis Islam
  • Prinsip Etika Bisnis Islam

METODE PENELITIAN

Sumber Data

Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh 3 Berdasarkan penelitian ini dapat dipahami bahwa sumber data merupakan tempat dimana peneliti dapat menggali dan memperoleh informasi berupa data yang diperlukan dalam penelitian. Sumber data primer merupakan sumber pertama dimana data tersebut diperoleh 4 Sumber pertama yang menjadi subjek penelitian ini adalah pemilik dan karyawan. Maka dari itu dalam menentukan sampel penelitian ini peneliti membuat beberapa kriteria agar tujuan dari penelitian ini dapat terpenuhi antara lain mereka yang masih tergabung dalam Industri Rumah Tangga Surya Tempe dan telah merasakan manfaat dari industri rumah tangga ini yaitu pemilik dan karyawan Industri Rumah Tangga Surya Tempe yang berjumlah 5 orang dan pemilik dan karyawan Industri Rumah Tangga Tempe Saptono yang berjumlah 5 orang serta pemilik sawah yang dijadikan saluran pembuangan limbah air dari Industri Rumah Tangga tempe.

Sumber data sekunder merupakan sumber data kedua setelah sumber data primer 6 Sumber data sekunder dapat berupa makalah resmi, buku dan hasil penelitian yang berkaitan dengan pembahasan penelitian. Icuk Rangga Bawono dan Erwin Setyadi, serta jurnal yang membahas tentang industri rumah tangga dan ekonomi rumah tangga dengan judul Peran Wanita dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga dan Pengaruh Status Sosial dan Kondisi Ekonomi Rumah Tangga terhadap Motivasi Kerja Remaja Awal (12-16 Tahun) di Kabupaten Ponorogo dan sumber penting lainnya untuk penelitian ini.

Metode Pengumpulan Data

Saat ini rumah cabang Surya Tempe sudah memiliki 5 orang karyawan yang terdiri dari 3 wanita dan 2 pria. Dengan adanya industri rumah tangga tempe di Banjarsari 29 Kecamatan Metro Utara Kota Metro secara tidak langsung membantu pertumbuhan ekonomi lokal. Perkembangan industri rumah tangga tempe di Banjarsari 29 Kecamatan Metro Utara Kota Metro sangat baik, dibuktikan dengan semakin banyaknya industri rumah tangga tempe di wilayah tersebut.

Hal ini terlihat dari hasil wawancara dengan Bapak. Suryadi selaku pemilik home industry Surya Tempe menjelaskan bahwa permasalahan atau kendala yang dihadapi oleh pemilik home industry tempe adalah masalah harga bahan dasar pembuatan tempe yaitu kedelai5. Seperti Industri Rumah Tangga Surya Tempe dan Industri Rumah Tangga Tempe Saptono yang menjual tempe di pasar tradisional dan menitipkannya di warung. Industri rumah tangga pembuatan tempe di Banjarsari 29 Kecamatan Metro Utara Kota Metro dalam kegiatan usahanya dapat membantu meningkatkan pendapatan ekonomi, baik pendapatan ekonomi pemilik industri rumah tangga maupun karyawannya.

Adanya industri rumahan tempe ini juga dapat membantu mengurangi pengangguran dengan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Pak Suryadi mengungkapkan bahwa sebelum mendirikan industri rumahan ini, kondisi ekonomi keluarganya kurang baik. Beberapa pemilik industri rumahan tempe saat ini sudah memiliki tempat atau wadah untuk menampung limbah hasil produksi tempe.

Teknik Analisa Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran umum Home Industri Pembuatan Tempe

  • Sejarah Singkat Home Industri Surya Tempe dan
  • Perkembangan Home Industri Pembuatan Tempe di 29
  • Hambatan yang Dihadapi Home Industri Pembuatan Tempe

Proses Pembuatan Tempe dan Distribusi Tempe

Peran Home Industri Pembuatan Tempe Dalam Meningkatkan

Dampak Limbah Produksi Tempe

Analisis Pengolahan Limbah Home Industri Pembuatan Tempe

PENUTUP

Kesimpulan

Peran industri rumahan penghasil tempe di kawasan 29 Banjarsari, Kecamatan Metro Utara, Kota Metro telah meningkatkan pendapatan ekonomi pemilik usaha dan karyawan. Manfaat lainnya adalah terciptanya lapangan kerja bagi mereka yang ingin bekerja di industri rumahan pembuatan tempe. Limbah produksi tempe yang harus dibuang pada tempat atau wadah khusus untuk pembuangan limbah hanya dibuang di sawah-sawah milik warga sekitar industri rumah tangga. Sedangkan dalam Islam dijelaskan bahwa manusia diperintahkan untuk selalu menjaga dan memelihara lingkungan, termasuk kegiatan usaha seperti industri rumah tangga.

Saran

Harahap, “Pengaruh Industri Rumah Tempe Terhadap Pendapatan Ekonomi Masyarakat Desa Hapesong Baru Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanul Selatan. Huzaini, “Etika Bisnis Islami Dan Dampaknya Terhadap Kesejahteraan Pedagang Peternakan,” dalam Jurnal Ekonomi Islam dan Bisnis, (Nusa Tenggara Barat: Universitas Mataram), Volume 2, No. Kredit Populer Bank Prisma Dana Manado”, dalam Journal of Going Concern Accounting Research, (Manado: Universitas Sam Ratulagi), Vol.

Ikhwani Ratna og Hidayati Nasrah, "Influence of Income Level and Education Level on Consumptive Behaviour of Career Women in the Riau Provincial Government", i Marwah Journal, (Riau: UIN Suska Riau), bind XIV, nr. Iskandar, "The Effect of Income on Expenditure Patterns of Poor Households in Langsa City", i Ocean Economics Journal, (Aceh: . Samudra Langsa University), bind. Riski Ananda, "Hjemmeindustriens rolle i forbedring af familieøkonomien Casestudy af Chips Home Industry i Kubu Gadang Village".

Peran Industri Rumah Tangga Industri Rumahan Dalam Usaha Kerupuk Terigu Dibandingkan Dengan Pendapatan Keluarga Di Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur » Jurnal Ilmu Manajemen dan Pendidikan Vol 1. UU. Keterbatasan Umum Industri Tempe Cottage 5. Pengelolaan Limbah Industri Tempa Cottage C. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan D. Prinsip Etika Bisnis Islam III. METODE PENELITIAN BAB.

FOTO DOKUMENTASI
FOTO DOKUMENTASI

Gambar

FOTO DOKUMENTASI

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Perusahaan  atau  usaha  industri  adalah  unit  usaha  yang  melakukan  kegiatan ekonomi,  bertujuan  menghasilkan  barang  atau  jasa,  terletak  pada  suatu 

diantaranya Identifikasi sebaran Home Industri berdasarkan dengan aktivitas lingkungan bisnis Home Industri serta Pola persebaran Home Industri di kawasan Permukiman di