Peranan Pengawasan Mutu Terhadap Jumlah Kerusakan Produk Bihun Pada PT. X Di Sidoarjo

PERANAN PENGA1VASAN MUTU TERHADAP JUMLAH KERUSAKAN PRODUK BIHUN PADA PT. X

DI SIDOARIO

WONGSO HERIANTO WUAYA

NRP: llt9203E

NIRM

: 92.7 .017. 13021.

l5l7l

FAKULIAS EKONOMI

UNIVERSITAS WIDYA KARTIKA

SURABA'TA

r

998

t T)(1nar} t ^r/r

rr.I-lrf I I\-{tt\

Pada era giobalisrsi mr, setiap

perusairaan

pasti

mengiradapi persafugan usaha yang ketat. h,{utu merupa}ian salah

satu faktor

yang berperan dalarn menghadapi persaingan yang

ketat. fuabi}a mutu

^dmi

produk yffig

dihasilkan

tidak

sesuai dengan harapan konsumen maka dipastikan perusahaan

itu

akan

kalah

dalam persaingan

produknya

_dari

pua

pesaingnya.

Penrsahsan

Bihun PT. x di sidorjo

mengalami masalah pada psranan pengawasan mufu yang menyebabkan banyaknyajumlah procluk

ya€ rusd sehingga perlu diad*an

pembahasan

pada

peranan pengawasan mutu yang dihubungfuan dengan jumtah _kerusakan produk.

Dengan membahas variabel-variabel

yang ada

dalam pengawasan

mutu yaitu

antara

lain

frekuensi pengawasan

mutrq

biaya pengawasan

mutq

dan biaya pelatihan tenaga

k*jq

^{maka dapat} diketahui ada atau tidaknya peranan ketrga variabel itu terhadap jumlah keru-sakan produk.

Dengan menggunakan analisis regresi 1inear berganda

maka diketahui bahwa dari hasil perhitungan tersebut, biaya. pengawasan mufu

dan biaya

pelatihan tenaga

kerja

berperan terhadap

jumlah _keitsakan produk. oleh kuena itu

perusahaan

Bihun pT. x ^perlu

^melakukar

pembenahan pada biaya pengawasan

mutu dar biaya pel*ihan

tenaga

kerja

sehingga

jmlah

_kerusakan

_produk

_dapat

berkurang atau

tidak melebihi standar yang telah ditentukmr perusahaan.