PENDAHULUAN
Pertanyaan Penelitian
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penelitian Relevan
Wanita
- Peranan Wanita Secara Umum
- Peran Wanita Dalam Islam Di Bidang Ekonomi
- Pengakuan Islam Terhadap Hak Wanita
- Kedudukan Wanita Dalam Islam
- Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Wanita Bekerja
Artinya: “Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu dari laki-laki dan perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Kesetaraan gender mengacu pada kondisi yang setara antara laki-laki dan perempuan dalam pemenuhan hak dan kewajiban. Hasil penelitian Abu Hafsah dalam pandangan Quraish Shihab bahwa perempuan memiliki hak yang sama dengan laki-laki dalam kepemimpinan.
Artinya: “Dan orang-orang yang beriman, laki-laki dan perempuan, sebagian dari mereka (telah) menolong sebagian yang lain. Artinya: “tidak ada laki-laki yang sendirian dengan perempuan (khalwat) kecuali setan yang nomor tiga”. kata “manusia” yang meliputi laki-laki dan perempuan tanpa pembedaan, Islam juga mengakui hak-hak perempuan dari hasil usahanya tanpa diskriminasi.
Ekonomi Keluarga
Diakui atau tidak, ada pasangan suami istri yang mengalami gaya hidup yang tidak cocok, pertengkaran yang meningkat, perbedaan pendapat yang serius, yang berujung pada berakhirnya keluarga dan perceraian. Dalam kamus besar bahasa Indonesia “Keluarga”: ibu dan bapak dengan anak-anaknya, merupakan unit yang sangat mendasar dalam masyarakat42. Bait Ahlul disebut rumah Rasulullah s.a.w.s.
Sedangkan keluarga adalah orang-orang yang secara sosial biologi melalui perkawinan, kelahiran atau adopsi, tidak hidup bersama, dan memanfaatkan. Dari konsep di atas dapat disimpulkan bahwa keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari 2 orang atau lebih yang memiliki ikatan perkawinan atau ikatan yang hidup dalam satu rumah tangga di bawah asuhan rumah tangga dan interaksi antara sesama anggota keluarga, masing-masing anggota keluarga. keluarga Masing-masing memiliki peran sendiri sehingga diciptakan untuk menjaga budaya. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa ekonomi keluarga adalah ilmu yang mempelajari usaha manusia untuk memenuhi kebutuhannya melalui kegiatan yang dilakukan oleh seseorang yang bertanggung jawab atas kebutuhan dan kebahagiaan hidupnya (sekelompok masyarakat dari masyarakatnya).
Indikator Meningkatnya Ekonomi Keluarga
Interaksi yang berlangsung dalam, mengasuh dan langgeng memberikan rasa aman pada anak. Keluarga sejahtera I (Sering dikelompokkan sebagai “Miskin”) Adalah keluarga yang tidak dapat memenuhi satu atau lebih indikator karena alasan ekonomi. Adalah keluarga yang tidak dapat memenuhi satu atau lebih indikator berikut karena alasan ekonomi.
Kelompok Wanita Tani
Kelompok Wanita Tani adalah kumpulan petani yang mempunyai kegiatan di bidang pertanian yang tumbuh atas dasar persahabatan, kerukunan dan kepentingan bersama dalam pemanfaatan sumber daya pertanian untuk bergotong royong meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan anggotanya. Kelompok Wanita Tani adalah kelompok wanita tani yang membantu kegiatan usaha pertanian, perikanan dan kehutanan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarganya.50. Ada kader tani yang memiliki komitmen tinggi untuk menggerakkan petani dengan kepemimpinan yang diterima oleh petani lainnya.
Kelas: Kelompok tani merupakan wadah belajar mengajar bagi anggotanya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap agar dapat tumbuh dan berkembang dalam bertani secara mandiri guna meningkatkan produktivitas, pendapatan dan kehidupan yang lebih baik. Sarana kerjasama: kelompok tani merupakan wadah untuk mempererat kerjasama baik antar sesama petani dalam poktan maupun antar poktan maupun dengan pihak lain. Melalui kerjasama ini diharapkan pertanian akan lebih efisien dan lebih mampu menghadapi ancaman, tantangan, hambatan, kekhawatiran dan lebih menguntungkan.
Unit Produksi Usaha tani yang dilakukan oleh setiap anggota kelompok secara keseluruhan harus dianggap sebagai unit usaha yang dapat dikembangkan untuk mencapai skala usaha ekonomis dengan tetap menjaga kuantitas, kualitas dan kontinuitas. Dengan demikian, kelompok wanita tani juga digunakan sebagai media pembelajaran organisasi dan kerjasama antar petani. Dengan adanya kelompok tani, petani dapat bekerjasama untuk memecahkan masalah yang menyangkut pemenuhan kapasitas produksi pertanian, teknik produksi dan pemasaran produk.
METODE PENELITIAN
Sumber Data
Kesalahan dalam penggunaan atau pemahaman sumber data akan menyebabkan data yang diperoleh tidak sesuai dengan harapan. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan beberapa sumber data yaitu: sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer adalah sumber data yang secara langsung memberikan data kepada peneliti untuk tujuan tertentu.
Populasi dapat berupa manusia atau bukan manusia, misalnya lembaga, lembaga sosial dan kelompok yang akan dijadikan sebagai sumber informasi. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik ini bertujuan untuk mengambil subjek tidak berdasarkan strata, acak atau ras, tetapi berdasarkan tujuan tertentu. Sampel dalam penelitian kualitatif disebut narasumber atau partisipan, informan, dalam penelitian kualitatif disebut sampel teoritis karena tujuan penelitian kualitatif adalah menghasilkan teori.60.
Populasi terdiri dari ibu-ibu di KWT Mawar desa Ratna Chaton yang berjumlah 36 orang, dimana 4 orang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini. Sumber data sekunder adalah data yang sebelumnya dikumpulkan dan dilaporkan oleh orang di luar peneliti itu sendiri dan diperoleh dari bahan pustaka.61 Bahan bibliografi tidak hanya berupa teori yang sudah matang dan siap pakai, tetapi juga dapat berupa hasil penelitian. yang masih perlu diverifikasi kebenarannya.
Teknik Pengumpulan Data
Wawancara bebas terbimbing merupakan gabungan dari teknik wawancara bebas dan terbimbing, dimana pewawancara sudah membawa pedoman tentang apa yang ditanyakan pokoknya. Untuk mendapatkan informasi tentang peran wanita dalam meningkatkan ekonomi keluarga, maka peneliti melakukan wawancara dengan Ibu Suningsih, Ibu Lin Maryanti, Ibu Ponirah, Ibu Warsinah, dimana mereka adalah beberapa ibu yang tergabung dalam kelompok ibu bertanam mawar di Ratna. Desa Chaton yaitu berdasarkan perwakilan dari RT dan 04. Menurut Sugiyono, dokumentasi berasal dari kata document yang berarti peristiwa yang telah berlalu 68. Dokumentasi sendiri merupakan penyelidikan yang dilakukan terhadap bahan tertulis yang berkaitan dengan penelitian.
67 Ifan Hendra Kusuma, Interview Paper, dalam http://alfian hendrakusuma.blogspot.com/2003/06/makalah-interview, diunduh pada 23 Januari 2015.
Teknik Analisa Data
Banyaknya pekarangan kosong yang masih utuh kemudian dimanfaatkan anggota KWT Mawar sebagai pembibitan desa. Menurut hasil penelitian yang dilakukan di KWT Mawar di Desa Ratna Chaton Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah, perempuan berperan dalam meningkatkan ekonomi keluarga melalui Organisasi KWT Mawar di Desa Ratna Chaton. Berdasarkan unsur penggiat kelompok tani, KWT Mawar Desa ratna Chaton memiliki areal pertanian berupa pembibitan desa yang menjadi tanggung jawab bersama antar anggota.
KWT Mawar Desa ratna Chaton juga melakukan kegiatan manufaktur melalui beberapa kegiatan usaha. Setelah bergabung dengan KWT Mawar, ia menemukan bahwa perempuan tidak hanya mengurus urusan dapur. Kondisi ekonomi keluarga anggota KWT Mawar sebelum bergabung dan setelah menjadi anggota KWT Mawar mengalami peningkatan.
Kegiatan usaha perempuan dalam kegiatan peningkatan ekonomi di KWT Mawar Desa Ratna Chaton yaitu kegiatan simpan pinjam, usaha pengembangan kambing, pemanfaatan lahan pekarangan, usaha pengolahan hasil ternak. Indikator perbaikan ekonomi keluarga anggota KWT Mawar dapat dilihat dari aspek pemenuhan indikator ekonomi dan non ekonomi mereka. Dari hasil penelitian tersebut, penulis dapat mengambil informasi bahwa anggota KWT Mawar memberikan dampak positif terhadap harkat dan martabat perempuan dalam rumah tangganya.
Pada dasarnya anggota KWT Mawar di Desa Ratna Chaton Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah berhasil memainkan peran utama perempuan dalam mengatur waktu antara pekerjaan rumah tangga dan berorganisasi. Misalnya Ibu Lin Maryanti anggota KWT Mawar bersama anggota lainnya yang konsisten beternak kambing. Dari peran ganda tersebut, keluarga anggota KWT Mawar mendapatkan penghasilan baik dari segi pengetahuan maupun pengalaman dan khususnya pertumbuhan ekonomi desa Ratna Chaton.
Dengan adanya peluang tersebut, keberadaan organisasi KWT Mawar menjadi peluang bagi perempuan di Desa Ratna Chaton untuk mengenyam pendidikan, keterampilan dan berbisnis. Namun, kehadiran KWT Mawar di desa Ratna Chaton memberikan harapan bagi kaum perempuan untuk berpartisipasi dalam upaya peningkatan pendapatan keluarga. Wanita yang tergabung dalam KWT Mawar Desa Ratna Chaton ini adalah wanita yang berstatus wanita beristri dan suaminya sudah meninggal.
Ibu-ibu yang tergabung dalam KWT Mawar berhasil meningkatkan keuangan keluarganya melalui program-program yang dicanangkan. Anggota KWT Mawar Desa Ratna Chaton agar lebih menjaga keseimbangan antara perannya sebagai ibu rumah tangga dan anggota KWT Mawar.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Profil Kelompok Wanita Tani Mawar Desa Ratna Chataon Kecamatan
Deskripsi Peranan Wanita dalam Meningkatkan Perekonomian
Salah satu syaratnya adalah izin suami, seperti yang diterapkan di KWT Mawar, bahwa setiap anggota yang bergabung di KWT Mawar harus dengan izin suami. Warsinah mengatakan, wanita karir atau wanita bekerja adalah wanita yang bekerja di luar rumah, misalnya bergabung dengan organisasi KWT Mawar. Setelah bergabung dengan KWT Mawar, ia bisa membantu meringankan beban suaminya dengan menanam sayuran sendiri.
Pertama, setelah anggota KWT Mawar berpartisipasi aktif dalam kegiatan program yang diluncurkan, anggota dengan kemampuannya merasakan pentingnya berorganisasi. Sementara itu, pengembangan ternak kambing milik kelompok yang dipimpin oleh anggota KWT Mawar telah memberikan peluang usaha baru dan tambahan pendapatan bagi keluarganya. Dengan berkegiatan di KWT Mawar, keempat perempuan yang tergabung dalam KWT Mawar juga tidak lupa menunaikan tanggung jawabnya sebagai ibu rumah tangga.
Berdasarkan hasil wawancara dengan anggota KWT Mawar, sebelum dan sesudah bergabung dengan KWT Mawar anggota mengalami peningkatan ekonomi keluarga yaitu dari segi pendapatan dan pengetahuan atau pengalaman. Kegiatan di KWT Mawar yang sebenarnya dilakukan adalah kegiatan simpan pinjam, kegiatan pengembangan kambing, pemanfaatan lahan pekarangan dan pengolahan hasil ternak. Peningkatan ini terlihat pada anggota sebelum dan sesudah bergabung dengan KWT Mawar yang mengalami peningkatan ekonomi keluarga yaitu dari segi pendapatan dan pengetahuan atau pengalaman.
Begitu pula anggota KWT Mawar yang aktif mengatur waktu, meski rumah tangganya sibuk, tetap menyempatkan waktu untuk berorganisasi. Anggota KWT Mawar memelihara kambing milik kelompok akan berbagi hasil dengan persentase 70:30, hasil dibagi setelah satu setengah tahun (setelah kambing melahirkan). Penulis mengapresiasi peran perempuan ibu rumah tangga yang dilakukan oleh anggota KWT Mawar dalam lingkup bidang ekonomi dan sosial.
Selain itu, anggota KWT Mawar telah mendapatkan pengetahuan bagaimana mengatur waktu dan merealisasikan hasil diskusi bersama antar anggota KWT. Meski ibu-ibu di KWT Mawar bukan pencari nafkah utama, mereka berusaha membantu suami mencari nafkah tambahan. Bagi keluarga perempuan yang tergabung dalam KWT Mawar hendaknya memberikan dukungan dan partisipasi atau aspirasi dalam kegiatan antara peran mereka sebagai ibu rumah tangga dan anggota KWT Mawar.
