PT Alisan Catur Adhirajasa Lampung Selatan merupakan perusahaan yang bergerak dibidang distribusi material dan jasa pengiriman barang. Permasalahan pada sistem pengolahan data persediaan barang pada perusahaan adalah pada saat pengolahan data persediaan barang masih terjadi keterlambatan dalam mencari informasi persediaan produk dan keterlambatan dalam pembuatan laporan data barang. Dalam pengembangan sistem menggunakan aplikasi Borland Delphi 7.0 dan database MySQL yang berisi data barang, data barang masuk, data barang keluar dan data sisa stok.
Hasil perancangan aplikasi data stok ini dapat mencatat pesanan barang masuk, barang keluar dan pesanan barang, serta dapat mencetak laporan barang masuk, barang keluar dan sisa stok dengan layar yang user-friendly sehingga memudahkan Administrator Gudang dalam menggunakan sistem. . Dengan dibangunnya sistem ini diharapkan dapat mengurangi kesulitan-kesulitan yang ada dalam pengolahan data di lingkungan PT Alisan Catur Adhirajasa. Alisan Catur Adhirajasa untuk dapat melakukan proses pengendalian dan pengolahan data dengan lebih baik dalam pengolahan data barang masuk dan keluar khususnya pada bidang pengolahan data stok barang.
Alisan Catur Adhirajasa, Lampung Selatan, dimana mereka berharap dengan adanya aplikasi ini dapat meningkatkan efisiensi karyawan gudang. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka dapat dirancang bagaimana merancang suatu aplikasi yang dapat mengatasi kesalahan informasi dan keterlambatan pembuatan laporan pada PT Alisan Catur Adhirajasa dengan menggunakan Borland Delphi 7.0.
Tujuan Penulisan Laporan
Manfaat Praktik Kerja Lapangan
Metode Pengumpulan Data
Metode Wawancara (interview)
Tinjauan pustaka (Literature study)
Sistematika Penulisan
PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Metode wawancara dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara langsung kepada salah satu karyawan PT Alisan Catur Adhirajasa. Bab ini membahas tentang langkah-langkah pembuatan perancangan mengenai perancangan aplikasi data persediaan barang pada PT Alisan Catur Adhirajasa.
KESIMPULAN DAN SARAN
Pengertian Aplikasi
- Konsep Aplikasi
Menurut Jogiyanto (2015), istilah application pada dasarnya berasal dari bahasa Inggris yaitu dari kata application yang berarti penerapan atau penggunaan. Dalam pengertian aplikasi, ini berarti suatu program siap pakai yang sengaja dibuat untuk menjalankan suatu fungsi bagi pengguna layanan aplikasi serta bagi pengguna jenis aplikasi lainnya yang akan digunakan untuk tujuan yang dimaksudkan. Program aplikasi adalah sekumpulan elemen yang berinteraksi dan saling berhubungan dalam pelaksanaan kegiatan bersama untuk mencapai tujuan tertentu.
Program aplikasi juga dapat diartikan sebagai program komputer yang dibuat untuk membantu manusia dalam melakukan tugas tertentu. Menurut Yasin (2012), “program aplikasi adalah komponen yang berguna untuk mengolah data dan aktivitas seperti membuat dokumen atau mengolah data.” Aplikasi yang juga banyak digunakan dalam dunia bisnis adalah aplikasi di bidang keuangan dan akuntansi.
Pengertian data
Pengertian Stok Barang
Metode Pengembangan Sistem
- Relasi Dalam Entity Relation Diagram (ERD)
Proses pengumpulan persyaratan dilakukan secara proaktif untuk menentukan persyaratan perangkat lunak guna memahami jenis perangkat lunak yang dibutuhkan pengguna. Desain perangkat lunak adalah proses multi-langkah yang berfokus pada desain program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur pengkodean. Tahap ini menerjemahkan kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke dalam representasi desain sehingga dapat diimplementasikan pada suatu program pada tahap berikutnya.
Pengujian berfokus pada perangkat lunak dari perspektif logis dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian telah diuji. Perubahan mungkin terjadi karena bug yang muncul dan tidak terdeteksi selama pengujian atau perangkat lunak perlu beradaptasi dengan lingkungan baru. Fase dukungan atau pemeliharaan dapat mengulangi proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi hingga perubahan perangkat lunak yang sudah ada, namun tidak hingga pembuatan perangkat lunak baru.
Model air terjun mempunyai berbagai kelemahan, namun model ini menjadi dasar bagi model lain untuk menyempurnakan model pengembangan perangkat lunak. Data Flow Diagram merupakan diagram yang menggunakan notasi untuk menggambarkan aliran sistem yang sedang berjalan. Diagram aliran data digunakan untuk menggambarkan sistem yang sudah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logis (Jogiyanto. Proses adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh manusia, mesin atau komputer untuk mengolah aliran data masukan menjadi aliran data keluaran.
Shalahuddin, “DBMS (Database Management System) atau dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan Database Management System adalah suatu sistem aplikasi yang digunakan untuk menyimpan, mengelola dan menampilkan data.” (Rosa AS, 2011). Basis data adalah kumpulan data yang saling terhubung, disimpan dalam penyimpanan di luar komputer, dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya (Jogiyanto. Agus J. Alam, mendefinisikan diagram konteks sebagai berikut: “Borland Delphi 7 adalah sebuah paket bahasa pemrograman yang bekerja pada sistem operasi Windows.
Palet komponen merupakan wadah atau tempat yang digunakan untuk menampung seluruh objek di Delphi. Object Tree View berfungsi untuk menampilkan informasi atau memberikan informasi tentang seluruh objek program atau kontrol yang digunakan dalam pembuatan Templat formulir. Saat membuat suatu program, jendela ini sangat berguna saat mengubah atau menentukan pengaturan objek yang digunakan dalam program.
Bagian ini terdiri dari dua bagian, bagian pertama berisi tentang properti masing-masing objek di Delphi. Saat kita membuat desain program, kita perlu menempatkan objek di palet komponen dalam form.
Kode Editor Delphi 0
- Struktur Organisasi
- Tugas Dan Tanggung Jawab Tiap Sub Bagian
- Logo Perusahaan
- Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan
- Kegiatan Praktek Kerja Lapangan
- Prosedur Sistem Yang Sedang Berjalan
- Sistem yang sedang berjalan
- Bagan Alir Dokumen Yang Berjalan
- Desain Sistem yang diusulkan
- Diagram Konteks
- Relasi Antar Tabel
PT Alisan Catur Adhirajasa Lampung Selatan adalah perusahaan distribusi material milik keluarga yang didirikan pada tahun 1988, kemudian disebut Adamas, didirikan oleh Bapak Martin Ali. PT Alisan Catur Adhirajasa Lampung Selatan dengan banyak partner terpercaya di Indonesia, memiliki pangsa pasar yang semakin meningkat hingga saat ini. Alamat lengkap PT Alisan Catur Adhirajasa berada di Jalan Raya Hajimena No. 49 Natar, Lampung Selatan.
Praktek lapangan ini berlangsung kurang lebih 2 bulan, yaitu pada tanggal 27 Juli 2015 sampai dengan 19 September 2015, di lokasi PT Alisan Catur Adhirajasa di Jalan Raya Hajimena No.49 Natar, Lampung Selatan. Informasi dari proses sistem yang sedang berjalan dapat digunakan untuk membantu pembuatan sistem baru. Pengelola gudang melakukan pemeriksaan barang dan membuat laporan stok. Cetakan data stok dibuat sebanyak 2 rangkap, rangkap pertama diberikan kepada pimpinan cabang, dan rangkap kedua diarsipkan di gudang.
Kepala cabang mengesahkan laporan data stok dan menyerahkannya ke bagian logistik untuk melakukan pemesanan barang di pabrik. Pabrik mengirimkan barang beserta dokumen perjalanan ke departemen logistik dan departemen logistik mengesahkan dokumen perjalanan tersebut dan kemudian mengirimkannya ke gudang. Bagian gudang melakukan pengecekan barang masuk dan membuat berita acara pembongkaran (BAP) kemudian menyampaikan berita acara pembongkaran (BAP) beserta surat perjalanan resmi kepada bagian logistik.
Admin logistik mengarsipkan dokumen perjalanan dan menginput data inventaris barang masuk berdasarkan berita acara pembongkaran (BAP) serta membuat laporan data barang masuk dan menyampaikan kepada kepala cabang untuk otorisasi dan pengarsipan. Sistem yang digunakan di PT Alisan Catur Adhirajasa dalam pengolahan data persediaan masih mempunyai permasalahan yaitu kesalahan informasi barang dan keterlambatan pembuatan laporan. Oleh karena itu penulis akan memberikan saran untuk pengembangan sistem dengan menggunakan sistem yang terkomputerisasi, sehingga dapat mengatasi permasalahan yang terdapat pada sistem yang lama dalam memasukkan data barang, serta memudahkan dalam melakukan stok barang sesuai pesanan yang dicari, selain itu Selain itu, pelaporan juga dapat dilakukan dengan mudah dan cepat. .
Gambaran umum sistem yang diusulkan Dalam proses perancangan sistem ini, penulis membangun sistem data stok yang nantinya akan dikelola oleh seorang administrator gudang yang bertugas membuat data stok. Untuk mengetahui diagram alir data Level 0, sistem pembuatan sistem data stok di PT Alisan Catur Adhirajasa Lampung Selatan dapat dilihat pada Gambar 4.3. Entity Relationship Diagram perancangan aplikasi Data Stok Barang mempunyai 3 entitas yaitu Data Stok Barang, Data Barang Masuk, Data Barang Keluar.
Tabel Data Stok Barang Primary key : Kd_Barang
Tabel Barang
Tabel Barang Keluar Primary key : Kd_Barang
- Raancangan Tampilan
- Rancangan Form Login
- Rancangan Form Menu Utama
- Rancangan Form Input Data Barang Keluar
- Rancangan Form cek Data stok Barang
- Rancangan Laporan Barang Masuk
- Rancangan Laporan Barang Keluar
- Rancangan Laporan Data Stok Barang
- Saran
Tampilan perancangan sistem data persediaan barang pada PT Alisan Catur Adhiraja dilihat dari perancangan aplikasi berupa tampilan aplikasi. Menu jalur data persediaan, pada menu jalur data persediaan terdapat sub menu yaitu pengendalian persediaan. Menu bar barang masuk, pada menu bar data dokumen jalan terdapat sub menu yaitu entri data barang masuk.
Baris menu barang keluar, pada menu bar data tol terdapat sub menu yaitu entri data barang keluar. Form Input data barang masuk digunakan untuk memasukkan data barang dan berisi Kd_Ingåde barang sebagai primary key, kode produk, nama produk, nomor barang masuk, tanggal barang masuk, nama supplier. Tombol hapus untuk menghapus data barang apabila terjadi kesalahan pada saat impor, dan tombol edit untuk mengedit data barang.
Form Entri Data Barang Keluar digunakan untuk memasukkan data barang yang akan dikeluarkan sesuai pesanan dan berisi Kd_Barang Keluar sebagai kunci utama, kode barang, nama barang, jumlah barang keluar, tanggal keluar barang, sisa barang. Form cek stok Data Barang digunakan untuk melihat data sisa stok barang sesuai yang dicari dan berisi Kd_Barang sebagai primary key nama barang. Tombol pencarian berfungsi untuk mencari data stok sisa sesuai dengan yang dimasukkan pada pencarian.
Berdasarkan analisa selama pelaksanaan praktek kerja lapangan, penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam perancangan sistem informasi yang diusulkan menggunakan metode pengembangan sistem air terjun, serta flowchart dan DFD sebagai alat perancangan sistem serta Delphi 7 dan MySQL aplikasi sebagai database penyimpanan, dirancang sesuai kebutuhan, Sistem ini merupakan suatu usulan yang diharapkan dapat menjadi alternatif sistem yang dapat digunakan untuk mempercepat pengolahan data persediaan barang, serta dapat mempermudah penginputan dan pengolahan serta mempermudah penyajian laporan yang dipertanggungjawabkan. Saran yang dapat disampaikan pada akhir laporan praktek kerja lapangan ini adalah diharapkan rancangan sistem ini dapat dikembangkan menjadi suatu aplikasi sistem pengolahan data persediaan yang nantinya akan memudahkan pengguna dalam mengelola data persediaan barang di PT Alisan. Catur Adhirajasa Lampung Selatan
