Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menerima dan sangat membantu dalam pelaksanaan PKL, serta memperoleh data-data yang penulis perlukan. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang kesehatan dan dikelola langsung oleh Kepala Dinas (Kadin). Dinas Kesehatan Provinsi Lampung harus mampu memberikan pelayanan publik yang baik kepada masyarakat sebagai kliennya.
Dengan CRM berbasis SMS gateway ini, informasi terkait kelengkapan informasi Surat Tanda Registrasi (STR) bagi petugas apotek dapat diteruskan dan dimanfaatkan dengan baik. Diharapkan CRM berbasis SMS gateway ini dapat membantu Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dalam memberikan informasi perolehan Surat Tanda Registrasi (STR) bagi petugas. Berdasarkan latar belakang masalah yang ada, maka penulis merumuskan suatu masalah yang akan menjadi landasan dalam penyusunan laporan praktik lapangan ini. Rumusan masalah yang akan kita bahas adalah Bagaimana merancang CRM berbasis SMS gateway di bidang kesehatan dinas provinsi lampung.
Gerbang Pada Dinas Kesehatan Provinsi Lampung perlu ditentukan batasan permasalahan yang dihadapi yaitu. Penelitian dan penyusunan laporan kerja lapangan ini bertujuan untuk membangun dan mengembangkan aplikasi CRM berbasis SMS Gateway pada Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
- Rumusan Masalah
- Batasan Masalah
- Tujuan Penulisan Laporan PKL
- Metode Pengumpulan Data
- Wawancara (Interview)
- Pengamatan (Observation)
- Tinjauan Pustaka (Library Research)
- Sistematika Penulisan
Penelitian ini dilakukan dengan mempelajari atau membaca proses penulisan yang berlangsung dengan mempelajari berbagai bentuk bahan berupa buku, artikel, dokumen yang berkaitan dengan penyusunan laporan.
LANDASAN TEORI
Perancangan
CRM (Customer Relationship Management)
- Pengertian CRM
- Strategi dan Implementasi CRM
- Manfaat CRM
SMS Gateway
- Manfaat SMS Gateway
- Cara Kerja SMS Gateway
Gammu SMS Gateway
- Pengertian Gammu
- Keunggulan Gammu
- Manfaat Gammu dengan SMS Gateway
Aplikasi Web, PHP, MySQL
- Aplikasi Web
- PHP (Hypertext Prepocessor))
- MySQL
Metode Pengembangan Sistem (Metode Waterfall)
- Tahapan Metode Waterfall
- Kelebihan Metode Waterfall
- Kekurangan Metode Waterfall
Alat Pengembangan Sistem
Bagan Alir Dokumen
Data Flow Diagram (DFD)
Basis Data
- Pengertian Basis Data
- Kegunaan Basis Data atau Syarat Basis Data
- Kamus Data
- Relasi Data ( Entity Relation Diagram / ERD )
- Kunci Elemen Data (Key)
Pengertian STR
Tenaga Kefarmasian
- Pengertian Tenaga Kefarmasian
- Macam-macam Tenaga Kefarmasian
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Deskripsi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung
Berdirinya Dinas Kesehatan Provinsi Lampung merupakan hasil dari diundangkannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah yang kemudian disusul dengan PERDA Nomor 17 Tahun 2000 tentang Pembentukan Dinas Daerah di Provinsi Lampung. Berdirinya Dinas Kesehatan Provinsi Lampung bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan penduduk dan mutu hidup dengan pendekatan paradigma sehat serta meningkatkan mutu pelayanan dan lembaga pelayanan kesehatan yang didirikan dengan misi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung yaitu “ Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, serta menunjang pelayanan bagi masyarakat yang mempunyai masalah sosial”. Untuk menyukseskan implementasi visi dan tujuan kebijakan pemerintah pusat dan daerah, maka visi dan kebijakan Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dituangkan dalam program dan uraian tugas yang dilaksanakan setiap tahun anggaran secara terencana dan berkala.
Visi dan Misi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung
- Visi
- Misi
Untuk mencapai visi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Tahun 2010-2014, maka disusun misi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Tahun 2010-2014 sebagai berikut.
Sejarah Dinas Kesehatan Provinsi Lampung
Pada tahun 1993, jabatan Kepala Dinas Kesehatan Dati I Lampung dirangkap oleh Kepala Kantor Wilayah Departemen Kesehatan (Kanwil Depkes) Provinsi Lampung. Kemudian pada awal bulan Januari 2001 terjadi perubahan nama organisasi baru yaitu Dinas Kesehatan Provinsi Lampung yang dipimpin oleh Dr.
Tujuan
Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung
Bidang pengembangan sumber daya manusia dan pemberdayaan masyarakat mempunyai tugas sebagai berikut: 1) Menetapkan peruntukan, penempatan, dan pengalihan potensi sumber daya manusia kesehatan ke provinsi dan lintas kabupaten/kota. Seksi Kesehatan Dasar dan Rujukan mempunyai tugas menyusun, membimbing, mengendalikan dan meningkatkan mutu pelaksanaan dan bimbingan teknis pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan dasar yang direkomendasikan dokter spesialis dan keperawatan, pengumpulan dan analisis data serta pemantauan dan evaluasi upaya peningkatan. kualitas fasilitas pelayanan kesehatan, data dan penyusunan pedoman pola pasif intervensi kesehatan dasar, baik pemerintah maupun swasta. Bagian kesehatan keluarga mempunyai tugas melakukan pembinaan, pengendalian, dan pengembangan upaya kesehatan ibu, anak, lanjut usia, dan usia kerja pada pelayanan kesehatan.
Bidang Kesehatan Lingkungan mempunyai tugas mengarahkan, mengendalikan dan mengembangkan upaya kesehatan lingkungan dan pemukiman lintas kabupaten/kota. Bidang pengembangan kefarmasian dan alat kesehatan mempunyai tugas melakukan pengawasan perumusan kebijakan, koordinasi pelatihan, pengendalian teknis dan pengawasan produksi, pengadaan, peredaran dan penggunaan sediaan farmasi, pangan, alat kesehatan, serta pencegahan dan pengendalian penyalahgunaan obat, psikotropika. dan debu zat adiktif. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Bidang Pengembangan Farmasi dan Alat Kesehatan mempunyai fungsi.
Lambang dan Arti Lambang
Membuat aplikasi SMS massal berbasis desktop dengan menggunakan bahasa pemrograman Java untuk mengirimkan ucapan Mudik dan Idul Fitri kepada seluruh pegawai di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung. Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menangani pengurusan surat tanda registrasi tenaga kefarmasian, pengolahan ini dilakukan pada Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat. Beri tanda centang (√) pada kolom yang Anda pilih sesuai dengan pengalaman Anda dalam pelayanan publik di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.
Kuesioner harus diserahkan kepada petugas (daftar terlampir) dan dikembalikan ke Dinas Kesehatan Provinsi Lampung paling lambat tanggal 8 September 2014.
PEMBAHASAN
Aktifitas/Kegiatan Selama Melakukan PKL
Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini dilakukan penulis selama kurang lebih 68 hari terhitung tanggal 14 Juli 2014 sampai dengan tanggal 19 September 2014 di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, penulis ditempatkan pada bagian Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat.
Pengembangan sistem dan Analisa Kebutuhan
- Analisa Kebutuhan
- Analisa Kebutuhan Fungsional
- Analisa Kebutuhan Non Fungsional
- Analisis Sistem Berjalan
- Analisis Sistem
Pengguna yang nomor ponselnya telah terdaftar pada database sistem akan menerima pesan informasi yang dikirimkan oleh sistem. Untuk mendapatkan informasi data STR, pengguna dapat meminta atau mengirimkan pesan singkat (SMS) ke sistem melalui nomor yang ditentukan, setelah itu sistem akan merespon pesan tersebut dengan format yang telah ditentukan. Pengolahan sistem, merupakan pengolahan berbagai sistem, pengolahan data data registrasi, transaksi, str, informasi dan data berformat SMS.
Permasalahan yang dihadapi saat ini adalah pengelolaan data dan penyampaian informasi yang tidak terkelola dengan baik sehingga banyak timbul permasalahan mulai dari pencarian data yang panjang, dan pengurus surat yang harus datang ke kantor resmi untuk mendapatkan informasi atau surat yang diprosesnya selesai. atau tidak, sehingga banyak pengurus yang harus datang ke kantor resmi hanya untuk menanyakan informasi tersebut. Maka untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dikembangkan aplikasi yang dapat mentransfer informasi dengan cepat dan dapat diakses dari mana saja serta terintegrasi dengan database sehingga pencarian data lebih mudah. Pejabat Provinsi (MTKP) akan memeriksa kelengkapan berkas permohonan dan mengirimkannya dalam bentuk elektronik ke MTKI sesuai format yang ditentukan MTKI.
Setelah Pejabat Kementerian Kesehatan (MTKI) menerima dokumen yang dikirimkan oleh Pejabat Provinsi (MTKP), selanjutnya Pejabat Kementerian Kesehatan (MTKI) akan memeriksa kembali dokumen yang masuk, untuk mengetahuinya. Setelah STR selesai, Pejabat Kementerian Kesehatan (MTKI) akan mengirimkan RTSH kepada Pejabat Provinsi (MTKP) tempat Pemohon STR menyerahkannya. Ada beberapa analisis sistem yang dapat digunakan, dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis sistem PIECES.
Analisis yang digunakan dalam perancangan CRM berbasis SMS Gateway ini menggunakan metode PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency dan Security). Informasi yang dibutuhkan tidak bisa langsung ditampilkan, karena harus memilih dari banyak catatan dan arsip, sehingga pengerjaannya memakan banyak waktu. Informasi yang diberikan kurang efektif karena pengurus STR harus datang ke kantor Departemen untuk mengambilnya.
Untuk memperoleh informasi mengenai STR yang dikelolanya, Pengelola STR harus selalu datang ke kantor resmi, sehingga dikenakan biaya. Pengendalian terhadap proses pencatatan dan pencarian dilakukan secara manual, sehingga seringkali keamanan data tidak dapat terjaga. Pelayanan kepada pengelola STR mengenai pengelolaan STR yang ada mengalami ketidaknyamanan dan ketidakpuasan akibat.
Usulan Desain Pengembangan Sistem
- Ruang Lingkup Sistem
- Diagram Konteks (Context Diagram)
- Data Flow Diagram (DFD) Level 0
Diagram aliran data adalah model yang memungkinkan para profesional sistem untuk menggambarkan suatu sistem sebagai jaringan proses fungsional yang saling berhubungan oleh aliran data. Disini petugas dapat memasukkan data pengelolaan STR, memasukkan data informasi, mengirim SMS, melihat data kotak keluar atau history SMS keluar, melihat data SMS masuk, maka disini pengelola surat juga dapat melakukan tindakan pada sistem dengan mengirimkan SMS, pengelola surat akan juga menerima SMS dari petugas, jika nomor telepon sudah terdaftar di database sistem.
ERD (Entity Relationship Diagram)
Perancangan ini menggambarkan hubungan antar database, baik one-to-many, many-to-many, maupun one-to-one, dalam suatu kesatuan ERD database.
Relasi Antar Tabel
Kamus Data
- Tabel Pengusul STR
- Tabel Format
- Tabel Informasi
- Tabel STR
- Tabel Transaksi
- Tabel User
Rancangan Desain Form
- Form Login
- Form Menu Utama
- Form Input Format SMS
- Form Input Pengurus STR
- Form Input Informasi
- Form Transaksi
- Form STR
- Form SMS
- Form view SMS Keluar
- Form view SMS Masuk
Desain formulir masukan format SMS, pengguna dapat menyimpan, mengubah, menghapus, dan mencari data format SMS. Rancang formulir masukan pada formulir pendaftaran pertama pengusul STR, pengguna dapat menyimpan, mengubah, menghapus dan mencari detail pengusul STR. Desain formulir entri transaksi manajemen STR, bagian ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengubah, menghapus dan mencari data transaksi.
Perancangan form entry data STR, data ini merupakan data STR yang telah diisi dan dapat diambil oleh administrator STR, pengguna juga dapat menyimpan, mengubah, menghapus dan mencari data. Rancang formulir untuk mengirim SMS dan Anda juga dapat mengirim SMS massal ke kontak yang disimpan. Rancanglah form untuk melihat riwayat SMS keluar yang dikirimkan pengguna ke kontak di sistem.
Rancangan Format SMS Gateway
Penerapan Customer Relationship Management (CRM)
CRM SMS Gateway yang dirancang sebagai hasil dari tahap penetapan strategi ini bertujuan untuk mendukung proses pendekatan antara masyarakat pengelola STR tenaga kesehatan dengan kantor dinas. Berdasarkan proses-proses di atas maka akan tercipta hubungan yang baik antara pengelola STR (masyarakat) dengan sistem pelayanan kesehatan, dalam hal ini akan tercipta hubungan yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak. Keuntungan yang dicapai adalah keberhasilan pelayanan publik kesehatan dalam pengelolaan STR dimana terdapat keterkaitan yang erat melalui sistem yang dirancang ini.
Apakah penyelenggaraan pelayanan kesehatan telah memenuhi persyaratan teknis sesuai unit pelayanan masing-masing. Apakah penyelenggaraan pelayanan kesehatan telah memenuhi persyaratan teknis-administratif sesuai unit pelayanan masing-masing. Apakah hasil layanan kesehatan dapat diterima atau sejalan dengan keinginan/harapan masyarakat?
Apakah memberikan kesempatan dan kewajiban untuk melaksanakan pelayanan publik sesuai dengan yang dijanjikan? bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada angka 1, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang Pedoman Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Penyelenggaraan Pelayanan Publik; Sebagai tindak lanjut Surat Edaran Pemerintah Provinsi Lampung Nomor II/2014 tanggal 17 Juli 2014 tentang survei kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, bersama ini kami menyampaikan kuesioner survei kepuasan masyarakat.
PENUTUP
Kesimpulan
Perancangan Customer Relationship Management (CRM) berbasis SMS Gateway ini menggunakan metode pengembangan sistem Waterfall yang menggambarkan pendekatan sistematis dan berurutan, serta menggunakan analisis sistem PIECES (Performance, Informative, Economy, Control, Efficiency and Security) untuk mengidentifikasi permasalahan. analisis, untuk mendapatkan desain sistem yang lebih baik.
Saran
Peraturan Pemerintah Nomor 96 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 215);
