https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 457
PERANCANGAN DAN PENGIMPLEMENTASIAN APLIKASI PELAYANAN KESEHATAN DENGAN METODE PROJECT LIFE CIRCLE BERBASIS WEB
Ihsanul Fikri 1), Nadiya Hijriana2) , Rina Alfah3)
1) 2) 3)Fakultas Teknologi Informasi , Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin
Email :
[email protected], [email protected], [email protected]
Informasi Artikel:
Submit: 25-09-2023; Accepted: 10-10-2023; Published: 10-12-2023 Doi : http://dx.doi.org/10.31602/tji.v14i3.12658
Abstrak
Sistem dalam pengelolaan data di Kantor Dinas kesehatan provinsi kalimantan selatan khususnya pada kegiatan pelayanan kesehatan yang belum efektif dan efisien meskipun sudah menggunakan komputer, dikarenakan pembuatan dan penyimpanannya yang terpisah sehingga kesulitan dalam pencarian data saat diperlukan kembali. Maka kami membuat perancangan aplikasi pelayanan kesehatan dengan metode project life circle berbasis web. Metode Penelitian yang dipergunakan adalah metode Siklus proyek atau Project life cycle yaitu phase atau tahap pengerjaan project dari awal sampai akhir
Implementasi program menggunakan bahasa pemrograman php, MySQL sebagai tempat pemrosesan database, dan Xampp. Pengelolaan dirancang untuk membangun sistem yang terkomputerisasi sehingga memudahkan pihak instansi dalam mengolah data-data. Pengelolaan data yang dibuat dapat mengelola data pegawai, data tenaga kesehatan, data rumah sakit, data puskesmas, data posyandu, data sip dokter, data surat masuk, dan data surat keluar.
.
Keyword: MySQL , PLC (Project Life Circle), Pengelolaan data, PHP
1. PENDAHULUAN
Kemajuan teknologi yang terus berubah dan mengalami perkembangan dengan begitu cepat menuntut agar suatu instansi memiliki suatu sistem yang memudahkan dalam proses pengelolaan data. Salah satu hasil perkembangan teknologi saat ini adalah komputer yang dapat digunakan sebagai alat bantu dan memiliki kelebihan diantaranya kecepatan dan proses pengelolaan data yang dapat dilakukan lebih efektif dan effisien terutama dalam menyelesaikan suatu pekerjaan sehingga dapat menyajikan informasi bagi pengguna berupa laporan-laporan yang akan dijadikan sebagai bahan dalam mengambil suatu keputusan.
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan adalah sebuah instansi pemerintahan yang mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah kabupaten diwilayah kerjanya, menyusun rencana dan program kebijakan teknis dibidang kesehatan, memberikan perizinan dibidang kesehatan susuai kebijakan dari bupati dan perundang- undangan yang berlaku serta urusan pelayanan umum lainnya yang diserahkan Bupati.
Saat ini sistem pengelolaan data pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan yang mencakup sistem pengelolaan data pelayanan di kantor dinas kesehatan masih dilakukan secara manual yaitu dicatat menggunakan ms.word dan excel, sehingga membutuhkan waktu yang lama saat proses pencarian data
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 458 kegiatan aktifitas kepegawaian, dan,
permasalahan yang lainnya adalah sering terjadi kekeliruan dalam penginputan data sehingga membuat laporan data kinerja kurang akurat. Salah satu contoh penelitian terkait yang berhubungan dengan judul diatas adalah penelitian yang dilakukan (Erliyan Redi Susanto 2007) yang berjudul “Rancang Bangun Aplikasi Berbasis Web Perizinan Praktik Tenaga Kesehatan Menggunakan Framework Codeigniter Pada Dinas Kesehatan Kota Metro” upaya ini dilakukan untuk mempermudah tenaga kesehatan maupun Dinas Kesehatan Metro dalam memproses perizinan praktik tenaga kesehatan.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah Perancangan Aplikasi yang dapat mengurangi pencatatan berulang, mempercepat rekap data laporan-laporan dan mempermudah admin dalam melakukan pengecekan laporan pegawai. Kekurangan dari penelitian diatas adalah perlu diadakannya pelatihan penggunaan komputer dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan dan penguasaan pegawai kementrian kelautan dan perikanan dalam menggunakan komputer, dan diharapkan adanya pengembangan lebih lanjut dari sistem informasi khususnya mengenai informasi tentang data pegawai yang lebih terpadu, untuk menanggulangi dan mengolah data lebih besar dimasa yang akan datang.
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas, maka dirumuskan masalah penelitian ini, yaitu : Bagaimana membangun serta mengimplementasikan Aplikasi Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, dengan membuat aplikasi berbasis Web dengan metode Siklus proyek atau Project life cycle yaitu phase atau tahap pengerjaan project dari awal sampai akhir untuk memberikan kemudahan dalam melakukan input data Pelayanan pegawai yang masih dilakukan secara manual. Sistem yang masih manual sehingga sulitnya mencari data pelayanan, dan aktivitas harian pegawai karena sistem belum memenuhi sehingga data mudah hilang.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk Merancang dan membuat suatu aplikasi pelayanan kesehatan dengan Metode Project Life Circle berbasis Web.
2. LITERATUR
Pengolahan Data
Menurut (Arikunto, 2002) Data merupakan segala fakta dan angka yang dapat dijadikan bahan untuk menyusun suatu informasi, sedangkan informasi adalah hasil pengolahan data yang dipakai untuk suatu keperluan.
a. Pembagian data menurut sumber pengambilannya
Menurut sumber pengambilannya, data dapat dibedakan atas dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder.
1. Data Primer, Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yang memerlukannya. Data primer disebut juga data asli atau data baru.
2. Data Sekunder, Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada.
Data itu biasanya diperoleh dari perpustakaan atau laporan- laporan/dokumen peneliti yang terdahulu. Data sekunder disebut juga data tersedia.
b. Pembagian data menurut sifatnya Menurut sifatnya, data dibagi atas data data kualitatif dan data kuantitatif.
1. Data Kualitatif. Data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk bilangan.
Data kualitatif berbentuk pernyataan verbal, simbol atau gambar. Contoh:
warna, jenis kelamin, status perkawinan, dll.
2. Data Kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan, atau data kualitatif yang diangkakan.
Contoh: tinggi, umur, jumlah, skor hasil belajar, temperatur, dll.
Menurut (Sutarman, 2012) “Pengolahan data (data processing) adalah proses perhitungan/transformasi data input menjadi informasi yang mudah dimengerti ataupun sesuai dengan yang diinginkan”.
Adapun Fungsi dasar dari Pengolahan Data adalah sebagai berikut
1. Mengambil program dan data (masukan / input)
2. Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 459 3. Menjalankan proses aritmatika
dan logika pada data yang disimpan
4. Menyimpan hasil antara dan hasil akhir pengolahan.
5. Mencetak atau menampilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan.
Dengan demikian maka pengolahan data dapat bermanfaat untuk meminimalkan kebutuhan dari tenaga manusia. Hal ini tentu dikarenakan pekerjaan yang sudah dapat dilakukan secara otomatis oleh peralatan dengan bantuan alat seperti komputer. Keuntungan lainnya dalam menggunakan pengolahan data adalah dari kemampuan komputer dalam memproses data yang lebih besar dan akurat serta memiliki kecepatan yang lebih baik dan dapat dilakukan secara otomatis dan juga serentak.
Xampp
Xampp adalah sebuah tool yang menyediakan kumpulan perangkat lunak ke dalam satu buah paket. Dengan tool Xampp ini maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP dan MySQL secaraa manual. Xampp akan menginstalasi dan mengkonfigurasikannya secara otomatis.
Xampp merupakan perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.
Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTP server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Bagian penting dari Xampp yang biasa digunakan:
Menurut (Arikunto, 2002) Data merupakan segala fakta dan angka yang dapat dijadikan bahan untuk menyusun suatu informasi, sedangkan informasi adalah hasil pengolahan data yang dipakai untuk suatu keperluan.
a. Pembagian data menurut sumber pengambilannya
Menurut sumber pengambilannya, data dapat dibedakan atas dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder.
1.
Data Primer, Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan yangmemerlukannya. Data primer disebut juga data asli atau data baru.
2.
Data Sekunder, Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber-sumber yang telah ada. Data itu biasanya diperoleh dari perpustakaan atau laporan-laporan/dokumen peneliti yang terdahulu. Data sekunder disebut juga data tersedia.b. Pembagian data menurut sifatnya
Menurut sifatnya, data dibagi atas data data kualitatif dan data kuantitatif.
1.
Data Kualitatif. Data kualitatif adalah data yang tidak berbentuk bilangan. Data kualitatif berbentuk pernyataan verbal, simbol atau gambar. Contoh: warna, jenis kelamin, status perkawinan, dll.2.
Data Kuantitatif. Data kuantitatif adalah data yang berbentuk bilangan, atau data kualitatif yang diangkakan. Contoh:tinggi, umur, jumlah, skor hasil belajar, temperatur, dll.
Menurut (Sutarman, 2012) “Pengolahan data (data processing) adalah proses perhitungan/transformasi data input menjadi informasi yang mudah dimengerti ataupun sesuai dengan yang diinginkan”.
Adapun Fungsi dasar dari Pengolahan Data adalah sebagai berikut
1.
Mengambil program dan data (masukan / input)2.
Menyimpan program dan data serta menyediakan untuk pemrosesan3.
Menjalankan proses aritmatika dan logika pada data yang disimpan4.
Menyimpan hasil antara dan hasil akhir pengolahan.5.
Mencetak atau menampilkan data yang disimpan atau hasil pengolahan.Dengan demikian maka pengolahan data dapat bermanfaat untuk meminimalkan kebutuhan dari tenaga manusia. Hal ini tentu dikarenakan pekerjaan yang sudah dapat dilakukan secara otomatis oleh peralatan dengan bantuan alat seperti komputer. Keuntungan lainnya dalam menggunakan pengolahan data adalah dari kemampuan komputer dalam memproses data yang lebih besar dan akurat serta memiliki kecepatan yang lebih baik dan dapat dilakukan secara otomatis dan juga serentak. Adapun tujuan Pengolahan Data yaitu untuk mengambil informasi asli (data) dan darinya menghasilkan informasi lain dalam bentuk yang berguna (hasil).
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 460
3.
2.3 PHP (Hypertext Processor) danMyQSL
Menurut (Arief, 2011) PHP adalah Bahasa server-side–scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Karena PHP merupakan server-side- scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHP akan dieksekusi di server kemudian hasilnya akan dikirimkan ke browser dengan format HTML.
PHP merupakan bahasa pemrograman untuk membuat aplikasi berbasis web yang bersifat server-side-scripting. PHP (Hypertext Processor) adalah bahasa pemograman berbasis web dengan menggunakan server.
PHP dapat membuat halaman web yang bersifat dinamis. PHP dapat dijalankan pada berbagai macam Operating System (OS), misalnya Windows, Linux dan Mac OS. Selain Apache,
PHP juga mendukung beberapa web server lain, misalnya Microsoft IIS, Caudium, PWS dan lain-lain. Dengan menggunakan PHP maka kemudahan dalam berinteraksi dengan banyak database dan karena script ini bersifat open source .
Menurut (Kadir, 2013) MySQL adalah nama sebuah database server yang menangani akses database yang selalu dalam bentuk pernyataan SQL (Structured Query Language) yaitu suatu bahasa yang digunakan untuk mengakses database relasional”
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user,
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial.
MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structure Query Language).
SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan
proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query, MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase.
3. METODE PENELITIAN
Metode Penelitian yang dipergunakan adalah metode Siklus proyek atau Project life cycle yaitu phase atau tahap pengerjaan project dari awal sampai akhir. pengembangan sistem yaitu menggunakan SDLC dengan Model Waterfall. tahap atau phase tersebut minimum terdiri dari 4 tahap, tergantung pada ukuran dan kompleksitas dari project itu sendiri.
Diantaranya, tahap memulai proyek (Starting the project), tahap Persiapan (Organizing and preparing), tahap Pelaksanaan (Carrying out the work) dan tahap penyelesaian proyek (Closing the project). Pengertian Waterfall adalah metode pengembangan perangkat lunak yang memungkinkan pembuatan sistem dilakukan secara terstuktur dan sistematis (berurutan) sesuai dengan siklus pengembangan yang ada.
Metode ini disebut waterfall atau air terjun karena dalam prosesnya, sistem akan dibuat berurutan setahap demi setahap. Mulai dari tahapan;
• Requirement
• Design
• Implementation
• Verification dan
• Maintenance
Dalam metode ini. Jika tahapan 1 belum selesai, maka tahapan 2 tidak bisa berjalan, begitupun seterusnya. Semua tahapan saling berkaitan dan masing-masing harus dikerjakan secara detail dan terdokumentasi.
Sistem Infomasi Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan mampu mengelola data tenaga kesehatan, data pegawai, datarumah sakit, data puskesmas, data pelayanan sip dokter, data surat masuk, dan data surat keluar Sehingga tidak lagi menggunakan microsoft word dan excel dalam pengolahan data pelayanan pegawai.
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 461 Sistem Infomasi Pelayanan Kesehatan
Pada Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan kini dapat lebih mudah dalam pembuatan, laporan data tenaga kesehatan, data pegawai, datarumah sakit, data puskesmas, data pelayanan sip dokter, data surat masuk, dan data surat keluar.
Adanya Sistem Infomasi Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan, pegawai dapat dengan mudah dalam melakukan aktivitas harian dan mengajukan hasil laporan pekerjaan.
4. HASIL DAN IMPLEMENTASI
Pembuatan Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan dengan langkah Sebagai berikut :
1. Analisis Data
Pada tahap pemodelan ini, proses dilakukan dengan mencari beberapa kebutuhan data yang akan dikembangkan menjadi sebuah sistem yang baru. Sistem baru ini kemudian harus dapat berinteraksi dengan elemen penunjang lainnya seperti basis data dan perangkat keras.
Dalam pembuatan sistem ini, menggunakan Sublime Text 3 sebagai teks editor pemgrograman, kemudian menggunakan MySQL untuk basis data, serta google chrome yang digunakan untuk menjalankan hasil sistem yang dibuat.
2. Desain Sistem
Setelah melakukan spesifikasi kebutuhan di tahap sebelumnya, dilakunkanlah proses untuk menentukan sistem yang akan dibuat beserta fasilitas yang sesuai. Pada tahap ini dibuat alur sistem dengan lebih detail dengan cara mendesain setiap form yang dibutuhkan. Pada pembuatan aplikasi ini, menggunakan desain tambah, edit serta hapus dari masingmasing form data tenaga kesehatan, form pegawai, form rumah sakit, form puskesmas, form posyandu, form pelayanan sip dokter, form surat masuk, dan form surat keluar.
3. Implementasi Sistem
Pada tahap ini, dilakukan proses pengkodean yang merupakan implementasi sebuah sistem yang telah dirancang kedalam bahasa mesin atau bahasa komputer. Desain- desain yang telah dibuat pada proses
sebelumnya diubah bentuknya kedalam bahasa yang dimengerti 74 oleh mesin, dalam hal ini bahasa pemrograman melalui proses coding.
Bahasa pemrograman yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah PHP dengan basis data MySQL. Selain itu dibutuhkan sebuah perangkat keras, dalam hal ini komputer dengan sistem operasi Windows beserta beberapa instalasi perangkat lunak pendukung lainnya seperti Xampp untuk menghubungkan sistem operasi dengan database, Sublime Text 3 sebagai text editor serta google chrome untuk mengakses hasil aplikasi.
4. Kebutuhan Analisis
Dalam tahap ini, diperlukan analisis data dan informasi yang tepat dalam pembuatan Sistem Informasi Pelayan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Dengan metode wawancara, informasi dapat dianalisis untuk mendapatkan sistem yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pengguna. Berikut adalah garis besar alur sistem untuk Sistem Informasi Pelayan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, dimulai dari pengguna yang mengakses halaman utama (home), setelah melalui proses login. Kemudian pada halaman utama tersebut terdapat beberapa menu untuk proses penginputan data master tersedia form input untuk data kegiatan yang bersifat pilihan (menu).
5. Pemeliharaan Sistem
Tahap akhir dalam model waterfall.
Perangkat lunak yang sudah jadi, dijalankan serta dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan termasuk dalam memperbaiki kesalahan yang tidak ditemukan pada langkah sebelumnya.
Perbaikan implementasi unit sistem dan peningkatan jasa sistem sebagai kebutuhan baru.
Desain perangkat lunak yang telah didefinisikan direalisasikan sebagai sebuah program atau unit program. Pengujian unit melibatkan sebuah verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasi analisis implementasi sistem.
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 462 Langkah yang dapat dilakukan yaitu :
1. Pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak melalui evaluasi perangkat keras (kinerja biaya, kompatibilitas, teknologi, ergonomic, konektivitas, keluasan, perangkat lunak), evaluasi perangkat lunak
(kualitas, efisiensi, fleksibilitas, keamanan, konektivitas, dokumentasi dan perangkat keras).
2. Uji sistem (debugging software, peninjauan tampilan dan kinerja web), dan latih orang – orang untuk mengoperasikan dan menggunakannya.
3. Mengubah sistem yang baru (konversi data dengan software baru.
4. Mengelola pengaruh perubahan sistem terhadap pemakai akhir Program unit atau program yang diintegrasikan dan diujikan akan dilakukan sebagai sistem yang telah lengkap untuk memastikan bahwa persyaratan perangkat lunak telah terpenuhi. Pada sistematik ini menerapkan black box testing untuk pengujiannya. Black Box Testing adalah pengujian yang dilakukan hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Kelebihan Black Box adalah dapat memilih subnet test secara efektif dan efisien.
Biasanya meskipun tidak selalu, hal ini adalah fase terpanjang pada proses ini. Sistem akan dipasang dan dingunakan. Pemeliharaan termasuk mengoreksi kesalahan yang tidak ditemukan pada tahap sebelumnya.
Meningkatkan pelaksanaan unit sistem dan meningkatkan layanan sistem menggunkan proses tinjauan pasca implemetasi, mengevaluasi dan memodifikasi sistem sesuai kebutuhan serta terhadap sistem yang telah dibuat. Tampilan Aplikasi Antarmuka Masukan Sistem
1. Halaman Login Admin
Halaman login merupakan halaman pertama untuk masuk ke menu utama admin, admin harus login dahulu dengan memasukkan nama dan kata sandi lalu tekan tombol login.
2. Halaman Login Atasan
Halaman login merupakan halaman pertama untuk masuk ke menu utama atasan, atasan
harus login dahulu dengan memasukkan nama dan kata sandi lalu tekan tombol login.
3. Halaman Login Pegawai
Halaman login merupakan halaman pertama untuk masuk ke menu utama pegawai, pegawai harus login dahulu dengan memasukkan nama dan kata sandi lalu tekan tombol login.
4. Halaman Awal
Halaman awal ini menampilkan halaman awal sistem
5. Halaman Profil Kecamatan Banjarmasin Tengah
Halaman Profil Kecamatan Banjarmasin Tengah menampilkan foto kantor dan logo kecamatan.
6. Halaman Tenaga Kesehatan
Halaman tenaga kesehatan merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database tenaga kesehatan oleh admin berupa nip, nama, jenis kelamin, no telepon, alamat, jabatan, status, dan tempat bekerja. Dalam halaman pegawai, admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data tenaga kesehatan dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search, serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
7. Halaman Pegawai
Halaman gaji merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database gaji oleh admin berupa nama, pangkat, golongan, jabatan tanggal lahir, jenis kelamin, pendidikan terakhir, alamat, dan telepon. Dalam halaman pegawai admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data pegawai dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search, serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
8. Halaman Rumah Sakit
Halaman Rumah Sakit merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database rumah sakit oleh admin berupa
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 463 nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten
atau kota, kecamatan. Dalam halaman pegawai dan admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data rumah sakit dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
9. Halaman Puskesmas
Halaman Puskesmas merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database puskesmas oleh admin berupa nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten atau kota, kecamatan. Dalam halaman pegawai dan admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data Puskesmas dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
10. Halaman Posyandu
Halaman Posyandu merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database posyandu oleh admin berupa nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten atau kota, kecamatan. Dalam halaman pegawai dan admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data posyandu dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
11. Halaman Pelayanan SIP Dokter Halaman Pelayanan Sip Dokter merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database Pelayanan Sip Dokter oleh admin berupa nomor surat, nama, jenis kelamin, tanggal lahir, telepon, alamat, str berlaku, dan jabatan Dalam halaman Pelayanan Sip Dokter admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data Pelayanan Sip Dokter dengan
menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
12. Halaman Surat Masuk
Halaman Surat Masuk merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database Surat Masuk oleh admin berupa id surat, nomor surat, tanggal surat, perihal, dan jenis surat. Dalam halaman Surat Masuk admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data Surat Masuk dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
13. Halaman Surat Keluar
Halaman Surat Keluar merupakan tampilan data yang telah di inputkan atau dimasukkan ke dalam database Surat Keluar oleh admin berupa id surat, nomor surat, tanggal surat, perihal, dan jenis surat. Dalam halaman Surat Keluar admin dapat melakukan beberapa aksi yaitu menambah data baru dengan menekan tombol tambah pada situs, mengubah data Surat Keluar dengan menekan tombol edit, menghapus data yang tidak digunakan lagi dengan tombol hapus, mencari data yang ingin ditampilkan pada kolom search serta mencetak laporan berdasarkan data yang ada.
14. Halaman Tambah Tenaga kesehatan Halaman tambah Tenaga kesehatan merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Tenaga kesehatan. Data yang dimasukkan berupa nip, nama, jenis kelamin, no telepon, alamat, jabatan, status, dan tempat bekerja.
15. Halaman Tambah Pegawai
Halaman tambah Pegawai merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Pegawai. Data yang dimasukkan berupa nama, pangkat, golongan, jabatan tanggal lahir, jenis kelamin, pendidikan terakhir, alamat, dan telepon
16. Halaman Tambah Rumah sakit
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 464 Halaman tambah Rumah sakit merupakan
halaman untuk menginput atau menambahkan data Rumah sakit. Data yang dimasukkan berupa nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten atau kota, dan kecamatan.
17. Halaman Tambah Puskesmas
Halaman tambah Puskesmas merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Puskesmas. Data yang dimasukkan berupa nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten atau kota, dan kecamatan.
18. Halaman Tambah Posyandu
Halaman tambah Posyandu merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Posyandu. Data yang dimasukkan berupa nama rumah sakit, alamat, telepon, kabupaten atau kota, dan kecamatan.
Gambar 4.18 Halaman tambah posyandu 19. Halaman Tambah Sip dokter
Halaman tambah Sip dokter merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Sip dokter. Data yang dimasukkan berupa nomor surat, nama, jenis kelamin, tanggal lahir, telepon, alamat, str berlaku, dan jabatan.
20. Halaman Tambah Surat masuk
Halaman tambah Surat masuk merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Surat masuk. Data yang dimasukkan berupa id surat, nomor surat, tanggal surat, perihal, dan jenis surat.
21. Halaman Tambah Surat keluar
Halaman tambah Surat keluar merupakan halaman untuk menginput atau menambahkan data Surat keluar. Data yang dimasukkan berupa id surat, nomor surat, tanggal surat, perihal, dan jenis surat.
Tampilan Aplikasi Antarmuka Luaran Sistem 1. Tampilan Laporan Data Tenaga kesehatan 2. Tampilan Laporan Data Pegawai
3. Tampilan Laporan Data Rumah sakit 4. Tampilan Laporan Data Puskesmas 5. Tampilan Laporan Data Posyandu 6. Tampilan Laporan Data SIP Dokter 7. Tampilan Laporan Data Surat masuk 8. Tampilan Laporan Data Surat keluar Pengujian
Pengujian merupakan bagian yang tidak kalah pentingnya dalam siklus pembangunan perangkat lunak. Pengujian dilakukan untuk menjamin kualitas dan juga mengetahui kelemahan dari perangkat lunak.
Tujuan dari pengujian ini adalah untuk menjamin bahwa perangkat lunak yang dibangun memiliki kualitas yang handal, yang mampu mempresentasikan kajian pokok dari spesifikasi, analisis, perancangan dan pengkodean dari perangkat lunak itu sendiri.
Pengujian perangkat lunak ini menggunakan metode pengujia black box, yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat.
Kelas Uji
Tingkat Uji Pengujian
Login
Username Black Box Password Black Box
Input
Data Tenaga
Kesehatan
Black Box Data Pegawai Black Box Data Rumah Sakit Black Box Data Puskesmas Black Box Data Posyandu Black Box Data Sip Dokter Black Box Data Surat Masuk Black Box Data Surat Keluar Black Box
5. KESIMPULAN
Dengan adanya pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Pada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan dapat membantu pihak dinas Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan terkait dalam pengolahan data yang lebih cepat, tepat dan akurat. Serta mempermudah pegawai dalam melakukan penginputan aktivitas harian pegawai.
6. REFERENSI
[1] Ali Zaki, S. (2014). Pemrograman Web Berbasis HTML5, PHP, dan JavaScript.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
https://ojs.uniska-bjm.ac.id/ 465 [2] Sopianti, Y. (2015). Perbedaan use case
activity diagram dan sequence diagram.
pp.https://yulisopianti.staff.telkomuniver sity.ac.id/.
[3] Surya Ramadhan, S. S. (2019). Sumber Sistem Informasi Penilaian Kinerja pegawai berbasis Web Pada Operasi.
ejournal.bsi.ac.id.
[4] Kurniawan, A. (2020). Pengertian sistem informasi. Retrieved from . gurupendidikan.co.id.
[5] Mujiono. (2015). Pengertia nmysql beserta kelebihan dan html.
teorikomputer.
[6] Pratama, A. R. (2006). Mengenal UML dan Use Case Diagram. codepolitan.
[7] Solichin, A. (2009). Belajar Pemrograman Web:. Jakarta: Bumi Aksara,.
[8] Sutarman. (2007). Membagun Aplikasi Web Dengan PHP dan Mysql.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
[9] Sidik, Betha. Pemrograman Web dengan PHP. Bandung: Informatika, 2012.
[10] Sutabri, Tata. Konsep Sistem Informasi.
Yogyakarta: Andi, 2012.
[11] Wina witanti (2018) Sistem Informasi Pelayanan Kesehatan Sebagai Upaya Peingkatan Kinerja E-Government http://is.its.ac.id/pubs/oajis/index.php/file /download_file/1844