93 Institut Teknologi Nasional
DAFTAR PUSTAKA
An-naf, J. (1983). Pedagang Kaki Lima dengan Berbagai Permasalahannya. Journal Galang No. 1.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi.
Jakarta: Rineka Cipta.
Ayummi, S. (2018). Identifikasi Karakteristik PKL Pasca Relokasi Pada Kawasan Gor H.Agus Alim Kota Padang. Jurnal Teknik Perencanaan Vol 2, No. 3.
Budi, A. S. (2006). Kajian Lokasi Pedagang Kaki Lima Berdasarkan Preferensi PKL Serta Persepsi Masyarakat Sektar di Kota Pemalang. Semarang: Universitas
Diponegoro.
Brotosunaryo, 2012. Pengaruh Perkembangan Aktivitas Ekonomi Terhadap Struktur Ruang Kota Di Swp Iii Kabupaten Gresik. Jurnal Teknik PWK , Volume 1.
Chiara, J. D. (1984). Time Saver Standart For Site Planning. New York: Mc Graw- Hill Book Company.
Debateraja, (2006). Kajian Penataan PKL Berdasarkan Preferensi PKL dan Persespsi Masyarakat di Kawasan Pasar Sudirman Pontianak. Prosiding Pendidikan
Maematika.Yogyakarta: UNY
Effendy, O. U., 1996. Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Mandar Maju..
Erleine, R. U. P. (2013). Dampak Penataan Kawasan Simpang Lima Kota Semarang Terhadap Pendapatan Pedagang Makanan. Jurnal Ekonomi dan Bisnis. Semarang.
Hart, K., 1971. Informal Income Opportunities And Urban Employment In Ghana.
Cambridge: University Press.
Hendarto, R. M., 1997. Teori Perkembangan Dan Pertumbuhan Kota. Makalah Diskusi Rutin Fakultas Ekonomi.
Kismariyah, D (2009). Relokasi Pedagang Kaki Lima Dan Kontibusinya Terhadap Pendapatan Asli Daerah Surakarta. Surakarta: Univeritas Sebelas Maret.
Kurniadi & Tangkilisan (2005). Implementasi Kebijakan Pemerintah Kota Bandung Tentang Revitalisasi PKL di Kawasan Skywalk Cihampelas Kota Bandung Taun 2017-2018. Jurnal Ilmu Pemerintah. UNPAD
Mc, G. & Yeung, 1977. Hawkers In Southeast Asian Cities: Planning For The Bazaar Economy. Canada: International Development Research Centre.
Nanda, Y., 2016. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Lokasi Pedagang Kaki Lima di Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) , Volume 1, pp.
270-281.
94 Institut Teknologi Nasional
Novelia, & Sardjito. (2015). Kriteria Penentuan Lokasi Pedagang Kaki Lima
berdasarkan Preferensi Pedagangnya di Kawasan Perkotaan Sidoarjo. Jurnal Teknik ITS Vol. 4, No. 1, 31.
Raharjo, S. (2014, November 1). Uji mann whitney. Diambil kembali dari SPSS Indonesia: https://www.spssindonesia.com/2018/11/uji-t-dengan- spss.html
Rasdiana, A. (2013). Tinjauan PKL Pasar Renggol dan Sekitarnya di Pasar Parepare.
Jurnal Fakultas Teknik. Makassar: UHM
Sastrawan, I. W., 2015. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Lokasi Usaha Pedagang Kaki Lima Di Pantai Penimbangan Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng. Volume 1.
Sethurahman, S., 1976. The Urban Informal Sector In Developing Countries.
International Labour Office.
Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suharyadi, & Purwanto. (2003). Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern.
Jakarta: Salemba Empat.
Sumardi, M. & Evers, H., 1979. urbanisasi. Masalah Kota Jakarta, Jakarta:
YTKI/FES
Susilo, A., 2011. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pedagang Kaki Lima Menempati Bahu Jalan Di Kota Bogor. Jakarta: Universitas Indonesia.
Syofian, S., Timor, S., & Nur, S. (2015). Otomatisasi Metode Penelitian Skala Likert Berbasis Web. Jurnal Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah, 1-8.
Priangga, R. (2016, May 21). Penertiban Pedagang Kaki Lima di Kota Bandung . Diambil kembali dari Suakaonline: http://www.suakaonline.com
Widiyanto, J. (2012). SPSS For Windows. Surakarta: Badan Penerbit - FKIP UMS Widjajanti, R. (2009). Karakteristik Aktivitas Pedagang Kaki Lima Pada Kawasan Komersial di Pusat Kota. TEKNIK - Vol. 30 No. 3, 162-171
Daftar Pustaka dari Peraturan Undag-Undang:
Peraturan Walikota Bandung Nomor: 888 Tahun 2012 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 04 Tahun 2011 Tentang Penataan Dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima