i
No. TA. TL. 16140061/1108/2020
Laporan Tugas Akhir
PERENCANAAN SISTEM DISTRIBUSI AIR MINUM KAMPUS UNIVERSITAS DIPONEGORO
Disusun Oleh :
AILSA DELFINA IRENE SIPAHUTAR 21080116140061
DEPARTEMEN TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
2020
ii
HALAMAN PENGESAHAN
Menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir yang berjudul:
PERENCANAAN SISTEM DISTRIBUSI AIR MINUM KAMPUS UNIVERSITAS DIPONEGORO
Disusun Oleh:
Nama : Ailsa Delfina Irene Sipahutar NIM : 21080116140061
Telah disetujui dan disahkan pada Hari :
Tanggal :
Menyetujui
Penguji I Penguji II
Dr. Ing Sudarno, S.T., M.Sc. Dr. Haryono Setiyo Huboyo, S.T., M.T.
NIP. 197401311999031003 NIP. 197402141999031002
Pembimbing I Pembimbing II
Nurandani Hardyanti, S.T., M.T. Arya Rezagama, ST., M.T.
NIP. 197301302000032001 NIP. 198802252012121003
Mengetahui,
Kepala Departemen Teknik Lingkungan
Dr. Badrus Zaman, ST, MT NIP. 197208302000031001
3
ABSTRAK
Perencanaan Sistem Distribusi Air Minum Kampus Universitas Diponegoro Ailsa Delfina I S, Nurandani Hardyanti, Arya Rezagama
Universitas Diponegoro merupakan salah satu universitas di Indonesia yang terletak di Jawa Tengah. Kegiatan administrasi Universitas Diponegoro tersebar di 8 lokasi dengan pusatnya di Kampus Tembalang. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, Kampus Tembalang Universitas Diponegoro memanfaatkan sumur bor dengan sistem terpisah di setiap gedung fakultas dan fasilitas. Pemenuhan kebutuhan air bersih yang sistem yang terpisah membuat penggunaan air tanah tidak terkontrol.
Penggunaan air tanah yang tidak terkontrol dapat menyebabkan resiko penurunan muka air tanah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan suatu perencanaan yang dapat mengintegrasikan sistem pelayanan air bersih di kampus Universitas Diponegoro. Di Indonesia secara regulasi penyediaan air bersih di sebut dengan air minum sehingga digunakan istilah air minum untuk menggantikan air bersih. Sistem distribusi air minum direncanakan untuk melayani 32 titik yang teridiri dari gedung fakultas, perkantoran dan fasilitas yang juga akan melayani penyediaan air siap minum. Clean water tank (CWT) utama direncanakan terletak di dekat Waduk Diponegoro, air minum akan di distribusikan menguunakan pipa PVC dan GI (pada jembatan pipa) sedangkan air siap minum menggunakan pipa HDPE food grade. Air yang didistribusikan dari CWT utama akan menuju sub- CWT yang sudah ada sebelumnya di tiap titik pelayanan. Dalam perencanaan ini digunakan permodelan dengan perbedaan waktu operasional yaitu 24 jam dan 12 jam. Untuk memastikan air minum aman untuk dikonsumsi maka air yang sudah didistibusikan ke sub-CWT akan di olah kembali menggunakan teknologi water purifier.Anggaran Biaya yang dibutuhkan danlam perencanaan sistem distribusi air minum Kampus Universitas Diponegoro ini adalah sebesar Rp 1.845.066.000 untuk operasional 24 jam dan Rp 1.862.666.000 untuk operasional 12jam.
Kata Kunci: Sistem Distribusi, Air Minum, Universitas Diponegoro, Kampus Tembalang
4
ABSTRACT
Perencanaan Sistem Distribusi Air Minum Kampus Universitas Diponegoro Ailsa Delfina I S, Nurandani Hardyanti, Arya Rezagama
Diponegoro University is one of the universities in Indonesia that located in Central Java. The administration activities of Diponegoro University is separated to 8 location with its center on Tembalang Campuss. To fulfill the needs of clean water, Tembalang Campuss of Diponegoro University utilize a boreholes with the separate system in all of the faculty and facility building. Fulfillment the needs of clean water with a separate system makes the use of ground water uncontrolled. Uncontrolled use of groundwater can cause the risk of a decrease in groundwater level. To overcome these problems, we need a plan that can integrate clean water service systems on the Diponegoro University campus. In Indonesia, the regulation of clean water supply is called drinking water so that the term drinking water is used to replace clean water. The drinking water distribution system is planned to serve 21 points consisting of faculty buildings, offices and facilities that will also serve the provision of ready-to-drink water. The main clean water tank (CWT) is planned to be located near Waduk Diponegoro, drinking water will be distributed using PVC and GI pipes (on the pipe bridge) while the water is ready to drink using HDPE food grade pipes. Water distributed from the main CWT will go to pre-existing sub- CWT at each service point. In this planning, modeling is used with a difference in operational time, namely 24 hours and 12 hours. To ensure drinking water is safe for consumption, the water that has been distributed to the sub-CWT will be processed again using water purifier technology. The budget required for planning the drinking water distribution system for the Diponegoro University Campus is IDR 1,845,066,000 for 24-hour operations and IDR 1,862,666,000 for 12-hour operations.
Keyword: Distribution System, Drinking Water, Diponegoro University, Tembalang Campuss