PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA
PEMERINTAH KABUPATEN AGAM DAN PT. POSMETRO PADANG PERS
TENTANG
PELIPUTAN DAN PENERBITAN BERITA KEGIATAN PEMERINTAH
KABUPATEN AGAM
Nomor : /PKS/TKKSD.AG/II/2023 Nomor :
Pada hari ini Rabu tanggal satu bulan Februari tahun dua ribu dua puluh tiga (01-02-2023), kami yang bertandatangan dibawah ini :
1. RAHMAD LASMONO : Selaku Pengguna Anggaran pada Dinas Komunikasi dan Informatika, berkedudukan di Jalan Soekarno Hatta Nomor 11 Padang Baru Kecamatan Lubuk Basung, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Agam, selanjutnya disebut PIHAK KESATU.
2. PERI RAHMAN : Selaku kuasa penandatangan Perjanjian Kerjasama pada PT. POSMETRO PADANG PERS di Jl. Adinegoro No.17A Lubuk Buaya Kota Padang dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT.
POSMETRO PADANG PERS selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.
Dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan
Daerah Otonom Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera Tengah;
2. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Konkuren Bidang Komunikasi dan Informatika;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2020 tentang Tata Cara Kerja Sama Daerah dengan Daerah Lain dan Kerja Sama dengan Pihak Ketiga;
4. Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 30 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 21 Tahun 2016 tentang Penyebarluasan Informasi Penyelenggaraan Pemerintah Di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat;
5. Peraturan Bupati Agam Nomor 80 Tahun 2021 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Komunikasi dan Informatika;
6. Peraturan Bupati Agam Nomor 49 Tahun 2021 Tentang pelimpahan Sebagian Kewenangan Pengguna Anggaran Kepada Kuasa Pengguna Anggaran dan Penunjukan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dan Bendahara Pengeluaran;
7. Peraturan Bupati Agam Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Pedoman Kerjasama Publikasi Pemerintah Daerah dengan Perusahan Pers.
8. Peraturan Bupati Agam Nomor 41 Tahun 2022 Tentang Standar Satuan Biaya Anggaran Belanja Daerah Tahun Anggaran 2023.
9. Keputusan Bupati Agam Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Tim Verifikasi Kerjasama Pemerintah Kabupaten Agam dengan Perusahaan Pers Tahun 2022;
10. Berita Acara Penetapan Perusahaan Pers yang bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Nomor: 489/1/Diskominfo-Ag/I-2023.
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama dalam Perjanjian Kerja Sama ini disebut PARA PIHAK, dan secara sendiri- sendiri disebut PIHAK .
PARA PIHAK terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut:
1. bahwa PIHAK KESATU adalah Kepala Dinas yang menyelenggarakan urusan pemerintahan Bidang Komunikasi dan Informatika, Persandian dan Statistik yang menjadi kewenangannya.
2. bahwa PIHAK KEDUA adalah Perseroan Terbatas yang bergerak dibidang perdagangan besar barang dan penerbitan dalam berbagai bentuk.
3. bahwa untuk efektivitas dan kelancaran pemberian dan penyebarluasan informasi PARA PIHAK perlu melakukan kerjasama sebagai upaya memperoleh hasil yang maksimal.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Perjanjian Kerja Sama, dengan ketentuan dan syarat- syarat sebagai berikut:
PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN
Perjanjian Kerjasama ini bertujuan sebagai salah satu wadah informasi publik Pemerintah Kabupaten Agam dalam upaya mewujudkan keterbukaan informasi pelaksanaan pembangunan, dalam mencapai Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Agam, disamping kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan, komunikasi dan pelayanan aspirasi masyarakat serta yang tidak kalah pentingnya adalah sebagai sarana promosi Daerah.
PASAL 2 RUANG LINGKUP Ruang lingkup Perjanjian Kerjasama ini meliputi :
a.peliputan berita;
b.penerbitan berita; dan
c.pembelian surat kabar media cetak Harian Posmetro Padang. . PASAL 3
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KESATU
a. mempunyai hak :
1. mendapatkan peliputan dan penerbitan berita kegiatan Pemerintah Kabupaten Agam pada surat kabar Harian Posmetro Padang. ;
2. menentukan materi berita kegiatan Pemerintah Kabupaten Agam yang akan diterbitkan oleh PIHAK KEDUA;
3. memperoleh liputan khusus satu kali dalam satu bulan dalam bentuk Varia Agam yang ditempatkan setengah halaman pada halaman bagian dalam surat kabar Harian Posmetro Padang. ; dan
4. memperoleh liputan berita dalam bentuk laporan kliping.
b. mempunyai kewajiban :
1. melakukan pembelian surat kabar Harian Posmetro Padang.
sebanyak 25 (dua puluh lima) eksemplar setiap terbitan;
2. Melakukan pembayaran surat kabar Harian Posmetro Padang.
sebesar Rp. 3.750.000,- setiap bulan;
3. Memberikan bantuan biaya operasional kepada Wartawan Harian Posmetro Padang. yang bertugas di Wilayah Kabupaten Agam berupa pengganti biaya transportasi sebesar Rp. 100.000,- /pertemuan atau jumpa pers;
PIHAK KEDUA : a. mempunyai hak :
1. menerima uang pembayaran atas pembelian surat kabar Harian Posmetro Padang sebanyak 25 (dua puluh lima) eksemplar/penerbitan dari PIHAK KESATU; dan
2. menerima bantuan operasional bagi wartawan yang melaksanakan tugas di wilayah Kabupaten Agam berdasarkan surat permintaan dari PIHAK KESATU.
b. mempunyai kewajiban :
1. meliput Kegiatan Pemerintah Kabupaten Agam dan menerbitkannya pada surat kabar Harian Posmetro Padang.
dalam bentuk berita dan/foto paling sedikit 30 (tiga puluh) berita setiap bulannya;
2. menerbitkan liputan khusus dalam bentuk varia Agam satu kali dalam satu bulan yang ditempatkan setengah halaman pada halaman bagian dalam surat kabar Harian Posmetro Padang. ; 3. melaporkan liputan berita dalam bentuk kliping; dan
4. menjamin berita yang diterbitkan tidak merugikan PIHAK KESATU.
PASAL 4 KLIPING BERITA
(1) kliping berita dapat diupload setiap hari melalui aplikasi simaju.agamkab.go.id dalam bentuk pdf ukuran 1 Mb dengan rentang waktu 30 (tiga puluh) hari;
(2) kewajiban melakukan upload kliping oleh wartawan dengan akun masing-masing media minimal 30 (tiga puluh) berita setiap bulannya, kecuali bulan Februari minimal 28 (dua puluh delapan) berita dan Desember 25 (dua puluh lima) berita serta batas waktu pelaporan paling lambat akhir bulan, kecuali bulan Desember; dan
(3) kliping berita diverifikasi oleh verifikator media Diskominfo Agam yang dilaksanakan setiap hari, dan diberi waktu perbaikan sampai 2 (dua) hari pada awal bulan berikutnya.
PASAL 5
SISTEM PEMBAYARAN
(1) sistem pembayaran dari PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA dilakukan secara non tunai (transfer antar rekening) melalui rekening bank yang disepakati PARA PIHAK.
(2) pembayaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dapat dibayar berdasarkan pengajuan permintaan dari PIHAK KEDUA setelah kliping berita diverifikasi oleh verifikator pada aplikasi simaju.agamkab.go.id.
(3) pembayaran setiap bulan dengan rumus jumlah berita yang dikirimkan dibagi jumlah berita minimal dikalikan dengan nilai kontrak per bulan. Dengan rumus :
x sesuai dengan nilai kontrak (4) biaya sebagaimana dimaksud pada angka 1, dapat dibayar selama
ketersediaan anggaran dalam DPA.TA 2023.
PASAL 6 SANKSI (1) PIHAK KEDUA dikenakan sanksi apabila:
a. PIHAK KEDUA membuat berita yang merugikan PIHAK KESATU;
b. PIHAK KEDUA lalai/cidera janji dalam melaksanakan kewajibannya dan tidak memperbaiki kelalaiannya dalam jangka waktu yang telah ditetapkan;
c. PIHAK KEDUA menghentikan pekerjaan dan penghentian ini tidak tercantum tanpa persetujuan PIHAK KESATU;
d. PIHAK KEDUA gagal memperbaiki kinerja setelah mendapat surat peringatan sebanyak 3 (tiga) kali; dan
(2) PIHAK KEDUA yang melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud ayat 1 (satu) dikenakan sanksi administratif berupa:
a. peringatan tertulis;
b. penghentian sementara kerjasama; dan c. pemutusan kerjasama.
PASAL 7 JANGKA WAKTU
(1) perjanjian kerjasama ini berlaku untuk jangka waktu 10 (sepuluh) bulan terhitung sejak ditandatanganinya perjanjian kerjasama ini.
(2) perjanjian ini dapat berakhir karena adanya kesepakatan PARA PIHAK yang mana satu atau PARA PIHAK sudah tidak mampu lagi menjalankan kewajiban sebagaimana diatur dalam Pasal 3 (tiga) Perjanjian Kerjasama ini.
(3) apabila PIHAK KEDUA tidak mentaati kewajibannya (wanprestasi) sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 (tiga), maka PIHAK KESATU dapat mengakhiri perjanjian kerjasama ini secara sepihak tanpa adanya ganti rugi kepada PIHAK KEDUA.
PASAL 8
BERAKHIRNYA PERJANJIAN KERJASAMA
perjanjian kerjasama berakhir apabila:
a. perjanjian kerjasama berakhir sesuai dengan jangka waktu kontrak;
dan
b. PIHAK KEDUA selama masa perjanjian kerjasama gagal memperbaiki cacat mutu dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh PIHAK KESATU.
PASAL 9
KEADAAN KAHAR (FORCE MAJEURE)
(1) Masing-masing PIHAK dibebaskan dari tanggung jawab atas keterlambatan atau kegagalan dalam memenuhi kewajiban yang dimaksud dalam Perjanjian ini yang disebabkan atau diakibatkan oleh keadaan kahar, dan PIHAK yang mengalami keadaan kahar telah melakukan upaya-upaya pencegahan, pengoperasian yang wajar dan langkah-langkah alternatif yang cukup untuk menghindari kegagalan.
(2) Keadaan Kahar (Force Majeure) adalah keadaan-keadaan sebagai berikut:
a. bencana alam seperti gempa bumi, angin topan, banjir, huru-hara, dan kebakaran, epidemi, pandemi, karantina dan wabah yang disebabkan oleh faktor-faktor eksternal atau diluar kuasa dari PARA PIHAK untuk mengatasi atau menyelesaikannya, yang mengganggu pelaksanaan Perjanjian; dan/atau
b. kebijakan pemerintah atau peraturan perundang-undangan yang berpengaruh terhadap pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini.
(3) Dalam hal terjadi keadaan kahar sebagaimana dimaksud pada ayat,1 (satu) dan 2 (dua) maka PIHAK yang terkena keadaan kahar wajib memberitahukan secara tertulis kepada pihak lainnya dalam waktu 7 (tujuh) hari kalender terhitung sejak diketahuinya disertai bukti atau keterangan resmi dari pejabat pemerintahan yang berwenang. Apabila pemberitahuan ini tidak dilakukan, maka keadaan kahar dianggap tidak pernah terjadi.
(4) Atas pemberitahuan PIHAK sebagaimana dimaksud pada ayat (3), maka PARA PIHAK akan mengadakan perundingan mengenai kelanjutan pelaksanaan Perjanjian ini dan PIHAK yang terkena keadaan kahar harus dengan upaya terbaik mengusahakan tindakan untuk meminimalisir dampak dari keadaan kahar.
Pasal 10
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
(1) dalam hal terjadi perselisihan sebagai akibat dari adanya perbedaan pendapat/penafsiran yang timbul dari pelaksaan Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat.
(2) apabila penyelesaian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak menemui kata sepakat, maka PARA PIHAK setuju untuk menyelesaikan perselisihan menyerahkan penyelesaiannya melalui Pengadilan Negeri Lubuk Basung.
Pasal 11 ADDENDUM
Segala perubahan dan hal lain yang belum dan tidak cukup diatur dalam perjanjian ini akan dibicarakan melalui musyawarah oleh PARA PIHAK dan akan dituangkan dalam suatu ADDENDUM yang menjadi satu kesatuan dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerjasama ini.
Demikian Perjanjian Kerja Sama ini dibuat dan ditandatangani di Lubuk Basung pada hari dan tanggal tersebut dalam rangkap 3 (tiga) bermaterai cukup, masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.
PIHAK KEDUA, PIHAK KESATU,
PERI RAHMAN RAHMAD LASMONO
