PENDAHULUAN
Latar Belakang masalah
Bagaimana implementasi penggunaan Google Classroom untuk pembelajaran bahasa Arab di Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang. Menjelaskan bagaimana implementasi penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab untuk Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang.
Rumusan Masalah
Bagaimana persepsi siswa terhadap penerapan penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab di kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang.
Tujuan Penelitian
Kegunaan Penelitian
Penggunaan aplikasi Google Classroom dalam pengajaran bahasa Arab bertujuan untuk memudahkan pembelajaran dan meningkatkan kinerja. Penelitian ini berjudul “Implementasi Penggunaan Google Classroom Dalam Pembelajaran Bahasa Arab Di Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang”. Fokus penelitian ini adalah implementasi penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang.
Perencanaan implementasi penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab untuk kelas XI IPS MAN Pinrang. Persepsi siswa terhadap pembelajaran bahasa Arab dengan Google Classroom yaitu siswa setuju menggunakan Google Classroom untuk belajar bahasa Arab. Penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab dalam hal ini harus dibarengi dengan aplikasi lainnya.
Kendala apa saja yang anda alami selama menggunakan Google Classroom untuk pembelajaran bahasa Arab di kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang. Bagaimana penerapan Google Classroom dalam evaluasi pembelajaran bahasa Arab di kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang. Apakah materi yang disampaikan guru selama pembelajaran bahasa Arab dapat ditangkap dengan mudah dengan Google Classroom?
Bagaimana pendapat anda tentang penggunaan aplikasi Google Classroom untuk pembelajaran bahasa Arab di Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang.
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Penelitian Relevan
Tinjauan Teori
- Implementasi Penggunaan Google Classroom
- Pembelajaran Bahasa Arab di MA
Dengan cara ini, Google Classroom dapat membantu guru dan siswa untuk melakukan proses pembelajaran. Sumber data primer digunakan untuk memperoleh informasi tentang implementasi penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab pada kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang. Proses penilaian ini saya lakukan untuk mengetahui tingkat perkembangan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran bahasa Arab dengan Google Classroom.”56.
68 Siswa, Wawancara Langsung, 09 Agustus 2021. Kurangnya kuota internet menjadi kendala siswa dalam belajar bahasa Arab menggunakan Google Classroom. Mata pelajaran bahasa arab menurut siswa adalah materi yang diterima jelas dan menarik. KELAS BELAJAR BAHASA ARAB PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KELAS XI MADRESA SOSIAL ALIYAH NEGERI PINRANG.
Kerangka Konseptual
Kerangka Pikir
METODE PENELITIAN
Pendekatan dan Jenis Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan objek penelitian yang ditetapkan dalam penelitian ini, maka pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang menyajikan data dalam bentuk kata-kata dan bahasa, karena penelitian ini tidak menggunakan prosedur analisis statistik dan kuantitatif dalam pengumpulan data dan dalam memberikan interpretasinya. . Penelitian deskriptif kualitatif merupakan penelitian yang lebih banyak menceritakan tentang fenomena alam (lingkungan alam), dimana posisi peneliti sebagai instrumen kuncinya. Alasan peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif karena peneliti mengambil data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi untuk mendeskripsikan implementasi penggunaan Google Classroom dalam proses pembelajaran bahasa Arab di kelas XI IPS MAN Pinrang. Penentuan jenis penelitian hendaknya didasarkan pada pilihan yang tepat, karena akan mempengaruhi penelitian secara keseluruhan.
Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian fenomenologi, yaitu suatu pendekatan yang menjelaskan atau mengungkap makna konsep suatu fenomena yang diteliti. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari tentang fenomena dan kenyataan, fenomena dan kenyataan seolah mempunyai dua makna. yaitu filsafat ilmu dan metode penelitian.
Lokasi dan Waktu Penelitian
Fokus Penelitian
Jenis dan Sumber Data
Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data
Percakapan dilakukan oleh dua pihak yaitu pewawancara dan informan yang menjawab pertanyaan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara semi terstruktur merupakan rangkaian pedoman wawancara dan daftar pertanyaan yang digunakan sebagai alur percakapan untuk sampai pada hasil data yang diharapkan. Pengolahan data adalah proses pencarian dan pengumpulan data secara sistematis yang diperoleh dari wawancara, catatan lapangan, dan bahan lainnya.
Proses wawancara dan diskusi dengan informan direkam dengan audio, dan catatan lapangan yang kemudian dipindahkan ke dalam bentuk cakram/flashdisk atau bentuk lainnya. Dalam pengorganisasian data perlu dicatat tanggal pengumpulan data dan menandai setiap data informan dengan nomor kode agar kode tersebut nantinya dapat dijadikan acuan dalam setiap kegiatan wawancara. Pada tahap ini, peneliti mendengarkan rekaman hasil wawancara, dan membaca kembali data, membuat memo dan ringkasan sebelum memulai analisis formal.
Uji Keabsahan Data
Memperluas pengamatan peneliti, peneliti kembali ke lapangan, mengamati, mewawancarai kembali sumber data yang ditemui atau yang baru. Dengan meningkatkan persistensi tersebut maka peneliti akan memeriksa kembali apakah data yang ditemukan salah atau tidak. Triangulasi dapat diartikan sebagai pemeriksaan data dari sumber data yang berbeda dengan menggunakan metode yang berbeda (seperti wawancara, observasi, dokumentasi) dan dalam waktu yang berbeda.
Sumber data yang memberikan informasi tidak dapat dirata-ratakan dalam penelitian kualitatif, melainkan diuraikan, dikategorikan, pandangan mana yang sama, mana yang berbeda, dan mana yang spesifik terhadap sumber data yang diberikan. Data yang dianalisis peneliti akan menghasilkan kesimpulan dan selanjutnya diperlukan kesepakatan (member check) dengan sumber data. Tujuan dari verifikasi member adalah untuk mengetahui sejauh mana data yang diperoleh sesuai dengan data yang diberikan oleh penyedia.
Teknik Analisis Data
Nilai bahasa Arab yang diraih siswa setelah diadakan tes sedikit di bawah KKM. Dari hasil wawancara diatas disebutkan bahwa kegiatan pembelajaran menggunakan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab dalam penilaian keterampilan siswa dilihat dari keterampilan menulis siswa seperti menulis esai bahasa arab tentang diri mereka sendiri. Berdasarkan hasil wawancara di atas dapat dikatakan bahwa materi yang disampaikan menggunakan Google Classroom dalam pembelajaran bahasa Arab sudah jelas dan menarik sehingga membuat siswa lebih giat dalam mempelajari bahasa Arab, meskipun beberapa materi terkadang memerlukan analisis yang kuat.
Faktor pendukung dalam pembelajaran bahasa Arab menggunakan Google Classroom adalah materi pelajaran pendukung dan motivasi siswa untuk terus belajar bahasa Arab meskipun menggunakan Google Classroom secara online.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
- Implementasi Penggunaan Google Clasroom Pada Pembelajaran
- Persepsi Peserta Didik Terhadap Pembelajaran Bahasa Arab
Sebelum guru mengajar bahasa Arab dengan Google Classroom, guru terlebih dahulu menandatangani perjanjian dengan siswa untuk menggunakan Google Classroom sebagai alternatif aplikasi pembelajaran online sehingga guru dan siswa dapat terhubung. Berdasarkan hasil observasi pembelajaran bahasa Arab menggunakan Google Classroom, kedua media pembelajaran tersebut berupa video dan seringkali juga berupa file teks atau rekaman. Hal ini dilakukan dengan harapan apabila siswa tidak mempunyai akses terhadap video pembelajaran maka siswa dapat melihat penjelasan materi pelajaran dalam bentuk file. Penilaian sikap yang dilakukan guru bahasa arab dilakukan melalui observasi dengan mengamati siswa melalui keaktifan dan partisipasi siswa dalam forum diskusi kelas serta ketepatan siswa dalam menyerahkan tugas di Google Classroom.
Materi pelajaran merupakan isi pelajaran yang disampaikan pendidik kepada peserta didik selama proses kegiatan belajar mengajar berlangsung. Pendidik telah menyampaikan materi dengan jelas dan menarik sehingga siswa mudah memahaminya sehingga siswa tetap semangat dalam belajar bahasa Arab. b) Motivasi pada diri siswa. Hal yang membuat siswa tertarik untuk belajar di Google Classroom karena bagi sebagian siswa merupakan sesuatu yang baru bagi mereka, dan adanya rasa keinginan yang kuat untuk belajar bahasa Arab secara aktif.
Pembahasan Hasil Penelitian
Setelah para guru bahasa Arab berpikir untuk melaksanakan pembelajaran menggunakan Google Classroom, maka pendidik membuat kesepakatan dengan siswa kelas XI IPS untuk belajar menggunakan Google Classroom, setelah itu pihak Google Classroom sepakat dengan para guru untuk buru-buru pelajaran bahasa Arab online ke Google Classroom. Perencanaan persiapan menggunakan Google Classroom yaitu 1) penyusunan RPP online 2) bahan ajar dan sumber 3) Aplikasi Google Classroom dan perkuliahan online. Kami berharap adanya pembaruan aplikasi untuk fitur ini agar pembelajaran menggunakan Google Classroom dapat lebih efisien dan efektif.
Febrianti, Ima, dkk., eds., “Penerapan Penggunaan Google Classroom dalam Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kelas VI SD.”. Analisis Implementasi Pendidikan Google Classroom di Era Pandemi Covid-19 Tata Surya. Materi untuk Siswa Kelas VII MTS Negeri Salatiga". Menurut anda apa kelebihan dan kekurangan aplikasi Google Classroom jika diterapkan pada pembelajaran bahasa arab di kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Pinrang.
PENUTUP
Kesimpulan
Tugas tersebut dapat berupa tugas mencatat materi pelajaran dan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh pendidik di kelompok kelas bahasa Arab Google Classroom. Penilaian yang dilakukan untuk belajar bahasa Arab dengan Google Classroom harus mencakup tiga aspek penilaian yaitu pengetahuan, sikap dan keterampilan. a) Penilaian pengetahuan. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh Ibu Asmega Masri, S.Pd.I., M.Pd selaku pendidik bahasa Arab mengatakan bahwa,.
Berdasarkan hasil wawancara di atas terlihat jelas bahwa pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab menggunakan Google Classroom dapat dikatakan cukup berhasil. a) Penilaian Sikap. Berikut ini peneliti uraikan beberapa faktor yang mendukung pembelajaran menggunakan Google Classroom pada mata pelajaran bahasa Arab. Di bawah ini penjelasan komponen pembelajaran pada Kelas XI IPS dalam pembelajaran bahasa Arab.
Saran
Pengaruh penggunaan aplikasi Google Classroom terhadap kualitas pembelajaran dan hasil belajar siswa kelas XI Ekonomi MAN l Kota Tangerang Selatan.” Tesis: Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial: Jakarta. Peran Madrasah Dalam Meningkatkan Bahasa Arab Sebagai Bahasa Internasional.” Jurnal Nabighoh Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Arab 19, no Sistem pembelajaran apa yang anda terapkan di Kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang.
Media pembelajaran apa yang anda gunakan dalam proses pembelajaran bahasa arab di kelas XI Madrasah Sosial Aliyah Negeri Pinrang. Guru meminta siswa bekerja sama dengan anggota kelompoknya dengan menggunakan berbagai sumber untuk mendapatkan informasi yang diperlukan tentang materi ن يقهارملا لما. Memberikan ungkapan sanjungan dan penghargaan kepada siswa yang telah menunjukkan peningkatan sikap kerjasama dan kedisiplinan dalam beraktivitas.
Guru mengakhiri pembelajaran dengan berdoa, mengingatkan siswa untuk tetap menjaga kesehatan dan menaati protokol kesehatan 4.