• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan III: Hakikat Kebudayaan Bagi Manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Pertemuan III: Hakikat Kebudayaan Bagi Manusia"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

Kebudayaan dan Masyarakat - 2

Nurasih Shamadiyah, S.Ant., M.Sc.

Ilmu Sosial Budaya Dasar Fakultas Pertanian

Universitas Malikussaleh

2015

(2)

Suku Bajo (Bajau)

(3)
(4)
(5)

 Kebudayaan adalah seluruh cara kehidupan dari masyarakat dan tidak hanya mengenai

sebagian tata cara hidup saja yang dianggap lebih tinggi dan lebih diinginkan

 Jadi, kebudayaan menunjuk pada berbagai aspek kehidupan. Istilah ini meliputi cara- cara berlaku, kepercayaan-kepercayaan dan

sikap-sikap, dan juga hasil dari kegiatan manusia yang khas untuk suatu masyarakat

atau kelompok penduduk tertentu

(6)

Kebudayaan material

 Teknologi, rumah, dll ciptaan manusia

Kebudayaan non material

 Cara (Usage)

 Kebiasaan (Volkways)

 Norma tata kelakuan (Mores)

 Adat istiadat (Custom)

 Norma hukum (Law)

 Mode (Fashion)

Bentuk-Bentuk Kebudayaan

(7)

 Sistem pengetahuan

 Nilai

 Pandangan hidup

 Kepercayaan

 Persepsi

 Etos kebudayaan

Substansi Kebudayaan

(8)

Adaptif

Dalam beberapa kebudayaan yang bertahan dan berkembang,

kebiasaan masyarakat disesuaikan dengan kebutuhan di lingkungannya, Hal ini dilakukan agar masyarakatnya dapat bertahan.

Integratif.

Kebudayaan bersifat integratif artinya kebudayaan memadukan semua unsur dan sifat- sifatnya menjadi satu, oleh karena itu kebiasaan yang dimiliki suatu kebudayaan tidak dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam kebudayaan lain

Dinamis.

Kebudayaan bersifat dinamis artinya adalah kebudayaan selalu berubah, bergerak dan mengikuti dinamika kehidupan sosial budaya masyarakat

Sifat-Sifat Kebudayaan

(9)

 Etnosentris

 Kebudayaan ini beranggapan bahwa

kebudayaannya yang terbaik diantara budaya- budaya yang dimiliki orang lain. Etnosentrisme cenderung memandang rendah orang-orang yang dianggap asing, etnosentrisme memandang dan mengukur budaya asing dengan budayanya

sendiri

(10)

 Kebudayaan yang dimiliki oleh manusia juga dimiliki dengan cara belajar.

 Dia tidak diturunkan secara bilogis atau pewarisan melalui unsur genetis.

 Hal ini perlu ditegaskan untuk membedakan perilaku manusia yang digerakan oleh

kebudayaan dengan perilaku mahluk lain yang tingkah-lakunya digerakan oleh insting

Kebudayaan sebagai Proses

Belajar

(11)

 Agar dapat dikatakan sebagai suatu

kebudayaan, kebiasaan-kebiasaan seorang individu harus dimiliki bersama oleh suatu kelompok manusia.

 Suatu kelompok mempunyai kebudayaan

jika para warganya memiliki secara bersama sejumlah pola-pola berpikir dan berkelakuan yang sama yang didapat melalui proses

belajar

Kebudayaan Milik Bersama

(12)

Dalam setiap masyarakat, oleh para anggotanya

dikembangkan sejumlah pola-pola budaya yang ideal dan pola-pola ini cenderung diperkuat dengan adanya

pembatasan-pembatasan kebudayaan.

Pola-pola kebudayaan yang ideal itu memuat hal-hal yang oleh sebagian besar dari masyarakat tersebut diakui

sebagai kewajiban yang harus dilakukan dalam keadaan- keadaan tertentu.

Pola-pola inilah yang sering disebut dengan norma-norma

Kebudayaan Sebagai Pola

(13)

 Semua kebudayaan memiliki dinamika atau gerakan, sehingga suatu kebudayaan pasti akan bersifat dinamis

(meskipun kebudayaan nampak statis/ tetap, tetapi pada hakekatnya kebudayaan bergerak walau sangat

lambat sekali)

 Dinamika manusia terjadi karena manusia selalu mengadakan hubungan/ kontak dengan manusia lain.

Kontak ini bisa melalui proses akulturasi, dalam proses akulturasi ada unsur kebudayaan yang mudah diterima

dan ada yang sulit diterima

Dinamika Kebudayaan

(14)

Unsur yang mudah diterima

Unsur kebudayaan kebendaan

Unsur yang terbukti membawa manfaat besar

Unsur yang mudah disesuaikan dengan keadaan masyarakat

Unsur yang sulit diterima

Unsur yang menyangkut sistem kepercayaan (misal ideologi dan falsafah hidup)

Unsur yang dipelajari pada taraf pertama proses sosialisasi (misal makanan pokok)

Unsur sistem kekerabatan

Unsur sistem religi

(15)

Internal

Perubahan yang terjadi dalam masyarakat akan diikuti pula dengan perubahan

kebudayaan karena kebudayaan

merupakan hasil kesatuan sosial yang hidup dalam masyarakat, digunakan masyarakat dan untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat. Dan perubahan tersebut meliputi seluruh unsur

kebudayaan

Eksternal

Perubahan kebudayaan disebabkan

karena adanya pengaruh unsur budaya luar, perubahan ini menyangkut

perubahan perilaku, nilai- nilai, norma maupun gaya hidup. Perubahan

kebudayaan membawa dampak positif dan netagif, dampak negatif dari

perubahan kebudayaan dapat

menimbulkan masalah bagi kehidupan masyarakat

Perubahan Budaya

(16)

Akulturasi

Proses percampuran antara dua kebudayaan atau lebih

tanpa meninggalkan budaya lama. Perubahan kebudayaan akibat proses akulturasi tidak mengakibatkan perubahan total pada kebudayaan yang bersangkutan, sebagian dari unsur- unsur kebudayaan itu masih bertahan dan sebagian melakukan penyesuaian

Asimilasi

Pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru. Suatu asimilasi ditandai dengan usaha-usaha

mengurangi perbedaan diantara orang maupun kelompok

(17)

 Penetrasi/ penerobosan kebudayaan

 Proses dimana unsur kebudayaan asing

mempengaruhi kebudayaan setempat sedemikian intensifnya sehingga mengakibatkan terjadinya perubahan besar pada kebudayaan setempat.

 Penetrasi kebudayaan ini adalah suatu bentuk kontak langsung dengan kebudayaan asing.

Penetrasi dibedakan menjadi dua yaitu;

Penetrasi Pasifique, penetrasi yang biasa dilakukan oleh pedagang dan penyebar agama (melalui jalan damai)

Penetrasi Violente, penetrasi yang dilakukan melalui penaklukan atau penjajahan.

(18)

 Globalisasi

 Suatu proses dimana batas- batas negara luluh/

hilang dan tidak penting lagi dalam kehidupan

sosial. Globalisasi ini adalah suatu bentuk kontak tidak langsung dengan kebudayaan asing.

Masuknya unsur- unsur budaya asing disatu sisi membawa manfaat tapi disisi lain dapat

merugikan dan merusak kehidupan bangsa

(19)

Pandangan hidup dan sistem kepercayaan

Perbedaan persepsi dan sudut pandang

Faktor psikologi atau kejiwaan

Masyarakat terasing yang kurang komunikasi dengan masyarakat luar

Sikap tradisionalisme

Sikap etnosentrisme

Perkembangan IPTEK

Cultural shock

Cultural gap

Problematika Kebudayaan

(20)
(21)

Referensi

Dokumen terkait