potensi pengembangan pariwisata pulau pasumpahan di

POTENSI PENGEMBANGAN PARIWISATA PULAU PASUMPAHAN DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG

ARTIKEL ILMIAH

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA 1)

Oleh:

OLA OLVIANITA NPM: 12070090

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SOSIOLOGI

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) PGRI SUMATERA BARAT

PADANG

2017

POTENSI PENGEMBANGAN PARIWISATA PULAU PASUMPAHAN DI KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG

,

1Mahasiswa-prodi-pendidikan-sosiologi, ^2.3Dosen STKIP PGRI Sumbar Jl. Gunung Panggilun No.1 Padang Sumatera Barat,

Telp. (0751) 7053731–Fax (0751) 7053826 ABSTRAK

Penelitian ini di latarbelakangi potensi pengembangan pariwisata Pulau Pasumpahan,

Pulau Pasumpahan dikenal dengan berbagai daya tarik yang dimiliki Pulau Pasumpan, yaitu memiliki laut yang tiga warna, alamnya yang indah menakjubkan, sert apuncak bukit yang ada di Pulau Pasumpahan, bisa melihat panorama dari atas, Pulau Pasumpahan dikenal dengan keindahan laut, serta namanya yang unik, di Pulau Pasumpahan juga bisa snorkeling, foto-foto dengan ikan- ikan yang ada di sekitar laut pulau pasumpahan, dan bagi yang menginap atau bermalam yaitu dengan menyewa pondok-pondok, tenda, dan kamar yang terdapat di pulau pasumpahan.

Penelitian ini memiliki keunikan berbeda dengan penelitian Potensi pengembangan wisata lainnya,sehingga yang menjadi tujuan penelitian dalam penelitian ini adalah (1). Mendeskripsikan daya tarik yang di miliki Pulau Pasumpahan. (2). Mendeskripsikan potensi pengembangan pariwisata Pulau Pasumpahan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pertukaran yang di kembangkan oleh Peter Blau yaitu untuk “memahami struktur sosial berdasarkan analisis proses sosial yang memengaruhi hubungan antara individu dan kelompok. Penelitian ini menggunakan metode kualitataif dengan tipe penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen. Informan dalam penelitian ini berjumlah 17 orang. Teknik pemilihan informan dilakukan dengan cara Purposive Sampling. Unit analisisnya dalam penelitian ini adalah berupa kelompok. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan Apa saja daya tarik yang dimiliki pulau pasumpahan, yaitu daya tarik alamnya, memiliki keindahan laut dan pemandangan, dan daya tarik, dan event/atraksi wisata, seperti mengadakan orgen tunggal. Adapun potensi pengembangan Pulau Pasumpahan yaitu dengan kelebihan, seperti keindahan alam, lautnya, kemudian memiliki puncak bukit yang tingginya 100 m, kesejukan,sikap ramah tamah dan juga di hiasi dengan tulisan Pulau Pasumpahan untuk pengunjung yang berfoto-foto, adapun kekurangan yang terdapat di pulau pasumpahan seperti, infrastruktur jalan belum lancar dari simpang Teluk Kabung menuju Sungai Pisang, wahana permainan belum lengkap, dan masih kekurangan air bersih, adapun peluang yang harus di kembangkan yaitu area oermainan yang kurang lengkap, tersedianya air bersih yang dengan cukup, dan ancaman yangnya yang yaitu, perilaku menyimpang. Dan konflik perebutan pengunjung.

Kata kunci: potensi pengembangan, Pulau Pasumpahan.

DEVELOPMENT POTENTIAL OF PASUMPAHAN ISLAND IN KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG

,

1Mahasiswa-prodi-pendidikan-sosiologi, ^2.3Dosen STKIP PGRI Sumbar Jl. Gunung Panggilun No.1 Padang Sumatera Barat,

Telp. (0751) 7053731–Fax (0751) 7053826 ABSTRACT

Backgroud of the problem in this research was development potential of tourism Pasumpahan Island. Pasumpahan Island is know with attractiveness that it owned. Such as it has colourful sea, beautiful view and high mountain. We can see beautiful view from its top. We also can snorkeling.

Take a picture (selfy) and stay there by rent a tend, booking a room. The purposes of this research are 1) described attractiveness that have by Pasumpahan island. 2) described development potential of Pasumpahan Island. In this research, the researcher used the change theory that is developed by Peter Blau. It is to understand social structure based on analyzing social process that influence relation between individual and group. This research used qualitative methodology with the type descriptive research. Techniques of this research were observation, interview and document study. This research had 17 informants. Techiniques of sampling in this research was purposive sampling. Then, aalysis in this research was group form. Data analysis of this research used interactive that is developed by Miles and Huberman. Result of this research showed attractiveness that is owned by Pasumpahan Island. They are: beautiful sea and view. It also had entertain event or attraction, such as Orgen tunggal. Development potential of Pasumpahan Island include: strongness and weakness. The strongness were beautiful sea and view. In addition, it has hill with high 100 m, freshness, friendly and decorated with Pasumpahan Island letters.

Meanwhile, weakness of Pasumpahan Island were: infrastructure roat that not yet fluent from Teluk Kabung junction until Sungai Pisang, not enough playing tools, less clean water.

Opportunity that need to is developed is playing area, proviving clean water. While is threat is bad behavior and visitor struggle conflict.

Key words: Development potential, Pasumpahan Island.

PENDAHULUAN

Pariwisata adalah suatu aktivitas yang kompleks, yang dapat dipandang sebagai suatu sistem yang besar, yang mempunyai berbagai komponen, seperti ekonomi, ekologi, politik, sosial, budaya, dan seterusnya. Melihat pariwisata sebagai sebuah sistem, berarti analisis mengenai berbagai aspek kepariwisataan tidak bisa dilepaskan dari subsistem yang lain, seperti politik, ekonomi, budaya dan seterusnya dalam hubungan saling ketergantungan dan saling terkait (interconnectedness) yang berarti bahwa perubahan pada salah satu subsistem juga akan menyebabkan terjadinya perubahan pada sistem yang lain, sampai akhirnya ditemukan harmoni yang baru (Pitana dan Putu.G Gayatri, 2005:91).

Pariwisata dalam arti modern adalah merupakan gejala zaman sekarang didasarkan atas kebutuhan akan kesehatan dan pergantian hawa, penilaian yang sadar dan menumbuh terhadap keindahan alam, kesenangan dan kenikmatan alam semesta, dan pada khususnya disebabkan oleh bertambahnya pergaulan berbagai bangsa dan kelas dalam masyarakat sebagai hasil perkembangan perniagaan, industri dan perdagangan serta penyempurnaan alat-alat pengangkutan.”Objek atau daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang menjadi sasaran wisata (Pendit, Nyoman S, 2006:34).

Dilatarbelakangi oleh keindahan alam dan keanekaragaman budaya, menjadikan negara Indonesia sebagai negara yang terkenal akan objek wisata, baik itu objek wisata alam maupun objek wisata budaya.

Selain untuk menjaga kelangsungan hidup para pelaku wisata, pendapatan dari objek- objek wisata juga dapat meningkatkan pemasukan bagi pemerintah daerah khususnya dan pemerintah pusat pada umumnya. Untuk kelancaran pengembangan pariwisata diperlukan beberapa pendorong yang penting antara lain seperti jalan yang baik,transportasi darat, laut, udara, dan akomodasi sebagai sarana yang tidak kalah

pentingnya dalam pengembangan pariwisata.

Pengelolaan kegiatan pariwisata sangat diperlukan dalam rangka menahan wisatawan untuk tinggal lebih lama di daerah tujuan wisata.

Menurut Undang- Undang RI No 10 tahun 2009 pasal 3 tentang fungsi kepariwisataan, pariwisata berfungsi memenuhi kebutuhan jasmani, rohani dan intelektual setiap wisatawan dengan rekreasi dan perjalanan serta meningkatkan pendapatan negara untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Dipandang dari segi sifatnya objek wisata dibagi ke dalam tiga bentuk yaitu :

1. Objek wisata alam, adalah objek wisata yang benar-benar belum dibentuk oleh kreativitas tangan manusia misalnya seperti air terjun, sungai dan sebagainya.

2. Objek wisata budaya, adalah objek wisata yang mengandung unsur-unsur budaya seperti peninggalan sejarah.

3. Alam budaya adalah objek wisata alam yang telah dimodifikasi oleh kreativitas tangan manusia agar dapat lebih menarik, seperti taman wisata safari.

(Bakaruddin, 2009:28).

Dari sudut sosial, kegiatan pariwisata akan memperluas kesempatan tenaga kerja baik dari kegiatan pembangunan sarana dan prasarana maupun dari berbagai sektor usaha yang langsung maupun yang tidak langsung berkaitan dengan kepariwisataan. Pariwisata akan dapat menumbuhkan dan meningkatkan pengenalan dan cinta terhadap tanah airnya, sehingga dapat memotifasi sikap toleransi dalam pergaulan yang merupakan kekuatan dalam pembangunan bangsa, selain itu juga pariwisata mampu memperluas cakrawala pandangan pribadi terhadap nilai-nilai kehidupan.

Dari sudut ekonomi bahwa kegiatan pariwisata dapat memberikan sumbangan terhadap penerimaan daerah bersumber dari pajak, retribusi parkir dan karcis atau dapat mendatangkan devisa dari para wisatawan

mancanegara yang berkunjung. Adanya pariwisata juga akan menumbuhkan usaha- usaha ekonomi yang saling merangkai dan menunjang kegiatannya sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Sumatera Barat yaitu salah satu provinsi di Indonesia yang dikenal akan keindahan wisatanya membuat wisatawan tertarik untuk berkunjung ke daerah ini. Salah satu Wisata Bahari Di Sumatera Barat yaitu Pulau Pasumpahan, yaitu tempat wisata yang sekaligus legenda di Sumbar yaitu cerita mengenai anak durhaka yang dikutuk ibunya atau yang biasa disebut dengan cerita malin kundang.malin kundang jadi batu di pantai Air Manis, tetapi ibu malin kundang mengutuk nya di Pulau Pasumpahan, maka di sebut yaitu Pulau Pasumpahan.

Pariwisata pulau menjadi buah bibir di Indonesia karena memiliki keindahan alam yang luar biasa. Ada banyak provinsi di Indonesia memiliki Pulau. Salah satu perkembangan pariwisata pulau paling banyak ditemukan di provinsi Sumbar. Pulau pertama yang dikembangkan oleh Pemerintah ialah Pulau Mentawai. Pulau Mentawai sudah terkenal hingga manca Negara.

Kota Padang merupakan ibu kota dari Provinsi Sumbar merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki potensi dan kaya dengan Objek Wisata Pulau. Selain Pulau Ular,Pulau Kasiak, Pulau Sukuai, Pulau Pamutusan,Pulau Pisang, Pulau Pandan, Pulau Pagang, dan masih ada juga Pulau Pasumpahan. Pulau Pasumpahan terletak di sebelah Barat Pulau Setan Kecil, untuk menempuh Pulau Pasumpahan memakan waktu lebih kurang sekitar 10 menit dari Sungai Pisang dengan menggunakan perahu.

Pulau Pasumpahan adalah salah satu wisata bahari di Sumatera Barat yang terkenal akan keindahan lautnya, terumbu karangnya, kebersihannya, dan juga memiliki pemandangan yang indah. Pulau Pasumpahan diresmikan oleh Pemerintah

Padang pada tahun 2014 dengan luas 5 hektar.

Tabel 1.1

Data Jumlah Wisata Pulau Pasumpahan No Tahun Pengunjung

1. 2014 ± 100 Orang 2. 2015 ± 8000 Orang 3. 2016 ± 6200 Orang Jumlah Total ± 14.300 Orang Sumber : Hasil Wawancara Dengan Pengelola Pulau (18 Juli 2016)

Hasil dari observasi yang di lakukan di objek wisata Pulau Pasumpahan. Pulau Pasumpahan ini dikontrak oleh Bapak Siwan (41 tahun), Bapak Siwan mempekerjakan orang kurang lebih 5 orang pekerja di Pulau Pasumpahan, agar Pulau ini semakin bagus dan indah dan bersih, dan akan membuat masyarakat tertarik berkunjung ke Pulau Pasumpahan tersebut. Berdasarkan penelitian bahwa Pulau Pasumpahan tersebut di kontrak oleh bapak Siwan yaitu ke Kelurahan Teluk Kabung Selatan (Sungai Pisang).

Peneliti juga melihat aktifitas pengunjung yang memanfaatkan fasilitas pariwisata di objek wisata Pulau Pasumpahan. Sarana prasarana yang terdapat di Pulau Pasumpahan tersebut seperti perahu yang di manfaatkan untuk antar jemput pengunjung yang pergi ke Pulau Pasumpahan tersebut, selain itu benda yang lebih menarik lainnya yang ada di Pulau Pasumpahan yaitu alat penyelam sekaligus kamera, dan banana boat, donat boat, ada juga ayunan di laut dekat tepi pulau dan dalam Pulau Pasumpahan tersebut, serta juga terdapat kamar mandi sekaligus tempat ganti pakaian, dan penyewaan tenda-tenda untuk bermalam di Pulau Pasumpahan.

Semua benda yang ada di Pulau Pasumpahan membuat pengunjung tertarik untuk mencobanya.

Berdasarkan wawancara, Pulau Pasumpahan ini diresmikan oleh pemerintah Padang pada tahun 2014 dan mulai dikenal oleh masyarakat luas baik lokal maupun pendatang pada tahun 2015, setelah

beberapa media lokal memberitakan Pulau Pasumpahan lewat media seperti meng- upload foto- foto Pulau Pasumpahan di media sosial, seperti di facebook, instagram, di media sosial tersebut orang mengenal Pulau Pasumpahan tersebut.

METODOLOGI PENELITIAN

Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Penelitian kualitatif adalah karena data tersebut terdiri dari pembicaraan-pembicaraan orang atau data lisan. Oleh sebab itu metode penelitian kualitatif dapat didefinisikan sebagai metode penelitian ilmu-ilmu sosial yang menganalisis data berupa kata-kata, makna- makna, alasan-alasan kejadian dan perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh orang perorangan maupun kelompok sosial dengan cara interpretasi (Afrizal,2008:20- 23).

Peneliti menggunakan tipe deskriptif karena, peneliti mendeskripsikan dan menjelaskan daya tarik apa saja yang dimiliki oleh Pulau Pasumpahan, dan bagaimana potensi pengembangan pariwisata Pulau Pasumpahan.

Pada penelitian ini penulis melakukannya dengan menggunakan mekanisme purposive sampling. Alasan dipilih mekanisme purposive sampling adalah karena penulis telah menetapkan kriteria-kriteria tertentu yang mesti dipenuhi oleh orang yang dijadikan sumber informasi.

Kriteria informan dalam penelitian ini yaitu:

Maka informan dalam penelitian ini adalah 1. pengelola objek wisata Pulau Pasumpahan 2. Kepala Wali Nagari Kecamatan Bungus Teluk Kabung,

3. pekerja Pulau Pasumpahan lima orang, 4.

nelayan yaitu dua orang, dan 5. Wisatawan pengunjung Pulau Pasumpahan yaitu dua orang.

Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Penelitian ini dilakukan di Pulau Pasumpahan, Teluk

Kabung Selatan, Kecamatan Bungus Kota Padang.. Alasan peneliti mengambil Pulau Pasumpahan ini sebagai tempat penelitian karena, peneliti ingin melihat apa saja daya tarik yang ada di Pulau tersebut, yang membuat pengunjung tertarik dan juga melihat bagaimana potensi pengembangan Pulau Pasumpahan.

HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

Pulau Pasumpahan merupakan salah satu Pulau yang termasuk dalam wilayah administrasi ecamatan Bungus eluk abung dengan koordinat terletak pada ” dan ” B . ecara geografis Pulau Pasumpahan berada di wilayah administratif Kelurahan Teluk Kabung Selatan/Sungai Pisang. Kondisi umum Pulau Pasumpahan merupakan pulau datar dan sebagian berbukit dengan pantai berpasir putih yang ditumbuhi beberapa jenis tumbuhan tingkat tinggi seperti kelapa, semak dan rumput. Di lokasi ini juga terdapat rumah peristirahatan yang dapat digunakan sebagai tempat wisata.

5.1.1 Status Pulau Pasumpahan

Berdasarkan wawancara peneliti dengan bapak Siwan, bahwa Pulau Pasumpahan ini dikontrak oleh bapak siwan, pulau ini dikontrak dari Kantor Lurah Teluk Kabung Selatan/Sungai Pisang, harga kontrakan yaitu sejumlah ± Rp100.000.000/10 tahun. Bapak siwan memepekrjakan orang yaitu berjumlah 5 orang.

5.1.2 Fasilitas Pariwisata

1. Fasilitas Trasportasi Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada tanggal 18 juli 2016 bahwa pulau pasumpahan memiliki beberapa fasilitas yang mendukung agar objek wisata pulau pasumpahan lebih diminati oleh mancanegara dan pengunjung di berbagai daerah seperti berikut fasilitas-fasilitas di objek wisata pulau pasumpahan.

 Perahu/speet boat, perahu tersebut di sewa oleh pengunjung, dimana di Sungai pisang dan Bungus Selatan, menyediakan penyewaan perahu untuk pengunjung yang ingin ke pulau pasumpahan, pulau pamutusan, pulau pagang, dan ba pulau sago sediri diberi oleh masyarakat sekitar pantai, pengunjung dapat mengunjungi pulau dengan menggunakan perahu dan speed boat, kalau dari Sungai Pisang memakan waktu 15-20 menit, yaitu dengan tarif Rp.50.000/60.000 per orang. Sedangkan Jika naik nya dari Bungus selatan disana per paket yaitu 1 orang 250 ke atas, namun sudah lengkap dengan makanannya langsung.

2. Fasilitas Hiburan

Berdasarkan penelitian di objek wisata Pulau Pasumpahan, bahwa Di pulau pasumpahan memiliki fasilitas hiburan yang belum cukup lengkap, saat ini yang ada yaitu seperti banana boat dengan tarif per orang yaitu Rp30.000 begitu juga naik donat boat sama harganya yaitu Rp30.000, sedangakan jet sky lebih mahal tarifnya yaitu Rp100.000/orang, alat- alat penyelam lainnya yaitu snorkling dan sekaligus kamera yaitu Rp50.000/orang, snorkeling lebih lengkapnya yaitu di Pulau Pagang, di Pulau Pasumpahan masih kurang lengkap saat ini, pengunjung yang melakukan aktifitas menyelam dengan berfoto –foto di bawah permukaan laut dengan ikan- ikan yang ada di laut Pulau Pasumpahan. dan juga beberapa wahana lainnya yaitu water spor, lapangan volli, dan camping ground, dengan fasilitas tersebut pengunjung lebih berkesan dan senang berkunjung ke Pulau Paumpahan.

3. Fasilitas Layanan

Berdasarkan penelitian, Saat ini fasilitas yang ada di Pulau Pasumpahan sudah lumayan lengkap, pihak pengelola telah menyediakan bangku-bangku bagi

pengunjung agar bisa bersantai, musholla, toilet, dan berbagai tempat penginapan.

Dengan fasilitas-fasilitas tersebut membuat pengunjung lebih betah berlama-lama, dan merasa puas berwisata ke Pulau Pasumpahan.

a. Toilet, dimana di pulau pasumpahan terdapat 8 toilet yang disediakan oleh pemerintah untuk pengunjung yang melakukan Mck dan mandi sehabis bermain ombak, dan sekaligus tempat ganti pakaian sehabis mandi.

b. Penginapan, dimana dikawasan pulau pasumpahan memiliki villa atau rumah penginapan dan juga penyewaan tenda bagi yang pergi camping. Pulau pasumpahan memiliki 10 kamar penginapan,yaitu sehari harganya mencapai Rp300.000, sedangakan kalau tenda sehari semalam harganya Rp70.000, dan ada juga namanya yaitu pondok lesehan seharga Rp 150.000 sehari semalam. Untuk pengunjung yang bermalam di pulau, juga bisa bawa tenda masing- masing dari rumah, juga bisa di sewa, karena telah disediakan di pulau tersebut.

c. Musholla,dimana Pulau Pasumpahan memiliki 1 musholla yang disediakan oleh pemilik pulau pasumpahan untuk para pengunjung agar pengunjung dapat melakukan ibadahnya, karena biasanya masyarakat minang kabau menganut agama islam.

5.2 Daya Tarik Pulau Pasumpahan 5.2.1 Daya Tarik Alam

Objek wisata alam, adalah objek wisata yang benar-benar belum dibentuk oleh kreativitas tangan manusia misalnya seperti air terjun, sungai dan sebagainya.

Pulau pasumpahan memiliki daya tarik yang sangat lah bagus untuk berwisata, kaya akan keindahan lautnya yang bersih dengan memiliki tiga degradasi warna, selain itu pulau pasumpahan kaya akan keindahan pemandangannya yang tidak terkalahkan

oleh pulau – pulau lain, dan terumbu karang nya sampai sekarang masih terjaga, dan pulau pasumpahan juga memiliki pasir putih yang bersih, dan lebih menarik lagi di belakang pulau pasumpahan terdapat puncak, untuk sampai ke puncak memerlukan tali untuk di pegang untuk sampai ke atas. Pengunjung yang puas akan ke indahan lautnya, dan pemandangannya, belum lagi pemandangan di puncak bukit pulau pasumpahan tersebut, sangat bagus untuk berfoto-foto, dan air laut yang sejuk untuk mandi di pulau tersebut. Potensi wisata bawah laut di kawasan wisata pulau pasumpahan sangat bagus, karena terumbu karangnya yang masih terawat dan terjaga, sehingga sangat bagus untuk mandi dan melakukan aktifitas menyelam.

5.2.2 Atraksi dan Event Wisata

Atraksi merupakan kegiatan yang dibuat oleh manusia. Jadi atraksi yang dibuat oleh pemilik pulau pasumpahan, berdasarkan penelitian di objek wisata Pulau Pasumpahan tersebut bahwa acra yang diadakan seperti orgen tunggal, yang diadakan oleh pengunjung dari perusahaan- perusahaan, maupun pengunnung dari kantor-kantor, sepakat mengadakan acara orgen tunggal pada hari-hari tertentu saja, yaitu pada tahun baru, karena pada hari tersebut pengunjung sangat banyak, mereka menginap pada menyambut tahun baru tersebut dipulau, pemilik pulau sepakat mengadakan orgen tunggal. Tetapi berdasakan penelitian saya di pulau tersebut, orgen tunggal juga diadakan oleh pengunjung yang berkunjung yaitu pegawai kantor, maupun dari perusahaaan- perusahaan lainnya, jadi mereka berkunjung bersama-sama dan sepakat mengadakan acara orgen tunggal tersebut. Selain itu juga ada kegiatan yang dibuat oleh manusia yaitu seperti aktifitas menyelam di bawah laut, berfoto-foto dengan ikan- ikan. Hanya itu di adakan biasanya, yaitu orgen tunggal dan menyelam.

5.2.3 Daya Tarik Alam Budaya

Alam budaya adalah objek wisata alam yang telah dimodifikasi oleh kreativitas tangan manusia agar dapat lebih menarik, seperti taman wisata safari. Pulau pasumpahan adalah salah satu pulau yang sangat indah, mulai dari pasir putihnya yang bersih, air laut yang memiliki tiga warna, dan pulau pasumpahan memiliki puncak bukit yang di atasnya sangat indah, agar lebih indah di pulau pasumpahan juga di bikin tulisan yang terbuat dari kayu, yang di tulis yaitu “pasumpahan island” apabila pengunjung setelah tiba di pulau tersebut langsung berfoto di depan tulisan tersebut, selain itu daya tarik wisata pulau pasumpahan yaitu seperti taman yang di buat oleh pengelola dan pekerja pulau, taman yang yang ditengahnya ditumbuhi bunga- bunga, dan sekelilingnya dilingkari botol- botol minuman, sehingga ada yang berbentuk love, petak dan bulat.

5.3 Potensi Pengembangan Pulau Pasumpahan

Dalam pengembangan objek wisata ini akan diuraikan dalam bentuk analisi SWOT sebagai berikut :

Analisis SWOT adalah identifikasi merumuskan strategi yang diharapkan dapat memecahkan suatu masalah. Berdasarkan data yang diperoleh dari informan penelitian melalui analisis SWOT. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (strength) dan peluang (ooportunities), namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats).

5.3.1 Kekuatan Objek Wisata Pulau Pasumpahan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di objek wisata Pulau Pasumpahan, maka yang menjadi kekuatan adalah daya tarik yang dimilki oleh objek wisata Pulau Pasumpahan seperti :

1. Alam

Pulau Pasumpahan terkenal dengan keindahan pemandanganya, keindahan lautnya yang tiga warna, yaitu bening di tepi pantai, kehijauan di tengahnya, dan kebiruan untuk lebih ke tengah lautan, juga bisa mendaki ke puncak bukit, dimana bisa melihat pemandangan dari atas, dan kebersihan air laut nya. Daya tarik utama objek wisata Pulau Pasumpahan ini adalah pemandangan yang indah dan air lautnya yang tiga warna dan keunikan namanya.

Serta terumbu karang yang masih terjaga sampai sekarang.

2. Manusia

Sikap ramah tamah merupakan salah satu daya tarik bagi wisatawan dan harus dipelihara secara baik. Jadi ramah tamah di objek wisata Pulau Pasumpahan dan di Sungai Pisang ini perlu dijaga oleh masyarakat yang ada agar wisatawan ke Pulau Pasumpahan yang berkunjung merasa betah dan nyaman untuk berwisata ke Pulau Pasumpahan, begitu juga masyarakat di Sungai Pisang, dimana pengunjung untuk sampai ke Pulau naiknya dari Sungai Pisang, jadi masyarakat perlu bersikap ramah-tamah terhadap pengunjung ke Pulau Pasumpahan.

Dari hasil wawancara dan pengamatan peniliti di lapangan, masyarakat di sekitar objek wisata Pulau Pasumpahan serta warga Sungai Pisang telah mewujudkan sikap ramah-tamah dan sopan santun terhadap pengunjung yang datang ke Sungai Pisang dan melayani secara baik-baik.

3. Kesejukan

Sejuk merupakan suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang memberikan suasana segar dan nyaman. Lingkungan yang serba ditumbuhi pohon kelapa yang berjajar rapi, dan terdapat puncak bukit yang tingginya mencapai 100 meter yang ada di Pulau Pasumpahan tersebut, maka pengunjung bisa menikmati keindahan pemandangan, kesejukan, nyaman dan tentram segingga wisatawan betah berlama- lama, bahkan ada yang bermalam dan tertarik kemping di Pulau Pasumpahan

tersebut. Suasana sejuk dapat dirasakan di sekitar objek wisata Pulau Pasumpahan.

5.3.2 Kelemahan objek wisata Pulau Pasumpahan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung.

Berdasarkan hasil penelitian terhadap objek wisata Pulau Pasumpahan, maka didapat kelemahan dari objek wisata ini adalah :

1. Infrastruktur jalan belum lancar

Jika di lihat dari jalan menuju Sungai pisang sangat lah mengerikan, jalan yang butuh tantangan sekali, tidak semua pengunjung bisa melewatinya, dimana jalannya yang berlubang, tidak datar, sehingga membahayakan masyarakat yang melewati jalan tersebut, serta sering terjadi longsor yang bahya bagi keselamatan masyarakat. Aksesibilitas juga sangat perlu, karena jalan untuk sampai ke Pulau Pasumpahan yaitu dengan jalan yang bagus, tidak berlubang, sehingga tidak sulit untuk pengunjung melaluinya, karena jika jalannya kurang bagus menuju objek wisata tersebut maka pengunjung makin berkurang peminatnya, dari hasil penelitian, jalan dari Teluk Kabung ke Sungai Pisang lumayan jauh, ditambah lagi jalan yang tidak bagus, berlubang dan kiri kanannya hutan, ini salah satu akan mengurangi pengunjung untuk berkunjung ke Pulau Pasumpahan.

2. wahana permainan kurang lengkap sangat di perlukan di setiap objek wisata, apa lagi wisata Pulau, karena ini salah satu daya tarik untuk masyarakat untuk berkunjung ke wisata tersebut, jika di liat wahana permainan, di Pulau Pasumpahan kurang lengkap, seperti wahana permainan anak-anak saat ini tidak ada, begitu juga wahana permainan dewasa kurang lengkap.

Wahana permainan adalah salah satu daya tarik yang harus dimiliki setiap objek wisata,

karena dengan kelengkapan wahana permainan tersebut membuat pengunjung semakin banyak tertarik berkunjung ke objek wisata tersebut, seperti wahana permainan anak-anak maupun orang dewasa.

Sedangkan berdasarkan penelitian di pulau pasumpahan ini wahana permainannya kurang lengkap, seperti wahana permainan anak-anak belum tersedia, sehingga orang berkeluarga jarang berkunjung ke pulau tersebut.

3. Kekurangan Air bersih

Air bersih adalah sangat penting di setiap objek wisata seperti di pulau-pulau, karena setiap pengunjung selesai habis mandi air laut mereka akan mandi lagi dengan air bersih, bagi pengunjung yang bermalam sangat perlu air bersih untuk cuci piring maupun cuci barang lainnya, di lihat dari segi letak pulau pasumpahan tempatnya yang terpencil yaitu di tengah lautan, itu sangat perlu air bersih, karena itu salah satu membuat pengunjung lebih nyaman dan betah berlama-lama di pulau tersebut.

5.3.3 Peluang Objek Wisata Pulau Pasumpahan di Kecamatan Bungus Teluk Kabung Kota Padang

Berdasarkan hasil penelitian terhadap objek wisata Pulau Pasumpahan, maka didapat peluang dari objek wisata ini adalah :

1. Di lancarkan/di perbaiki jalan menuju Teluk Kabung Selatan/Sungai Pisang Berdasarkan penelitian, bahwa Saat ini jalan dari simpang Teluk Kabung menuju Sungai Pisang maemiliki jalan yang tidak bagus, berlubang, tidak datar, sehingga sulit untuk di lewati masyarakat, ini akan berdampak pada kurangnya kenyamanan pengunjung dan mengurangi wisatawan, di setiap objek wisata seharusnya dengan jalan yang lancar dan mudah u tuk di lewati.

2. Terdapat area permainan

area permainan yang lengkap adalah salah satu daya tarik masyarakat untuk berkunjung, karena suatu permainan di suatu objek wisata yang perlu ada, apa lagi di objek wisata seperti di Pulau- pulau, seperti snorkeling, banana boat, dan permainan lainnya, sedangkan di objek wisata Pulau Pasumpahan pada saat ini kurangnya wahana permainan, ini akan menyebabkan kurang nya peminat bengunjung untuk berwisata, seharusnya di Pulau Pasumpahan diadakan wahana permainan anak-anak, sehingga akan menarik pengunjung yang berkeluarga untuk berwisata ke Pulau ini.

Jadi pengembangan area permainan harus di lengkapi lagi, seperti permainan snorkeling.

Air bersih memang perlu di suatu objek wisata, seperti objek wisata di Pulau- pulau, karena sehabis mandi air laut pengunjung biasanya mandi lagi dengan air bersih, juga bagi pengunjung yang bermalam atau menginap, jika air bersih tersedia dengan cukup maka pengunjung lebih betah berlama-lama bermalam atau menginap, tidak itu saja air bersih memang banyak di gunakan oleh pengunjung yang menginap yaitu untuk cuci piring dan pakaian.

5.3.4 Ancaman Objek Wisata Pulau Pasumpahan Kecamatan Bungus Teluk Kabung Kota Padang

1. Perilaku Menyimpang

Jika di lihat pengunjung yang menginap di Pulau ini sepertinya bebas dari keamanan, ini akan berdampak negatif bagi pengunjung, seperti menginap di tenda, berdasarkan penelitian keamanannya belum terjaga, maka akan berdampak negatif terhadap pengunjung, karena pengunjung di Pulau Pasumpahan tersebut lebih banyak para remaja.

Karena tempat nya terpencil sangat jauh dari keramaian, maka tempat ini bisa

berdampak negatif bagi pengunjung yang menginap di Pulau ini, jika keamanan tidak tegas atau tidak berjalan maka pengunjung yang menginap atau bermalam bisa melakukan hal yang melanggar norma agama.

2. Konflik

Kurang lebih 1 tahun yang lalu yaitu di tahun 2015, terjadinya perebutan pengunjung pulau oleh pemandu pulau pasumpahan yaitu masyarakat kelurahan Sungai Pisang, di dekat simpang Teluk Kabung Selatan, dimana di sana melewati darat ± 10 KM awal jalan menuju pulau pergi ke pulau pasumpahan dan pulau pamutusan, terjadinya perebutan pengunjung tersebut melalui perebutan diam-diam oleh pemandu Pulau masyarakat Sungai Pisang terhadap pengunjung yang seharusnya bepergian ke kampung Sungai Pinang, mereka melakukan perebutan tersebut dengan sengaja karena mereka menginginkan pengunjung-pengunjung tersebut tidak pergi ke pulau-pulau tersebut melewati Nagari Sungai Pinang akan tetapi melewati Sungai Pisang, tetapi akhir- akhir ini sudah jarang pemandu Pulau Pasumpahan tersebut menghambat pengunjung-pengunjung, karena sudah banyak orang-orang luar mengetahui akan pulau pamutusan dan pulau pasumpahan ( Hasil wawancara bersama Bapak becky selaku masyarakat yang tinggal di Teluk Kabung).

KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan

Berbagai daya tarik objek wisata di pulau pasumpahan yaitu Daya tarik alam, Pulau Pasumpahan terkenal akan keindahan lautnya, memiliki tigadegradasi warna yaitu bening di pinggir pantai, kehijauan ditengahnya dan kebiruan untuk lebih ke tengah lautan yang siap memanjakan mata

kita. Serta memiliki pemandangan yang indah dengan pohon kelapa yang berjajar rapi, sehingga nyaman dan sejuk bila berada di Pulau Pasumpahan, serta memiliki puncak bukit yang bisa melihat pemandangan dari atas bukit tersebutpotensi pengembangan pulau pasumpahan, berdasarkan analisis SWOT, yaitu berupa kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, yaitu sebagai berikut :

 Kekuatan (strength)

kekuatan atau kelebihan yang dimiliki Pulau Pasumpahan yaitu keindahan pemandangannya, keindahan air laut yang tiga warna, yaitu bening di tepi pantai, kehijauan di tengahnya, dan kebiruan untuk lebih ke tengah lautan, serta bisa mendaki puncak yang ada di Pulau Pasumpahan, serta masyarakatnya ramah terhadap pengunjung, dan kesejukan yang dimiliki Pulau Pasumpahan.

 Kelemahan

kelemahan yang terdapat di Pulau Pasumpahan ini adalah, infrastruktur belum lancar, yaitu pada saat ini jalan menuju Sungai Pisang sangat buruk, berlubang, tidak datar, sehingga membahayakan untuk keselamatan,

 Peluang

berdasarkan penelitian maka peluang yang di dapat adalah, terdapat area permainan, area permainan yang lengkap adalah salah satu daya tarik masyarakat untuk berkunjung, karena itu adalah salah satu hiburan bagi masyarakat berwisata dan tersedia tempat mandi air bersih yang cukup, sehingga pengunjung betah berlama- lama di Pulau Pasumpahan.

 Ancaman

akibat buruk yang akan terjadi Pulau Pasumpahan, seperti perilaku menyimpang yang akan terjadi bagi pengunjung yang menginap dengan tenda dan lainnya, akan berdampak

negatif sekali, jika keamanan tidak tegas dan berjalan ini akan berdampak pada remaja-remaja yang menginap di pulau tersebut, karena tempat yang jauh dari keramaian, akan terjadi hal yang melanggar norma agama. Serta konflik yang terjadi akibat perebutan pengunjung, karena pada saat ini hampir semua masyarakat yang memiliki perhau, jadi akan berdampak negatif.

Saran

Berdasarkan data yang diperoleh, maka saran dari penulis adalah sebagai berikut :

1. pengelola objek wisata dapat menjaga dan mempertahan kebersihan di pulau pasumpahan.

2. diharapkan semoga ke depannya pulau pasumpahan dikelola oleh dinas pariwisata.

3. diharapkan kepada pemerintah kota padang dapat melengkapi sarana dan prasarana yang ada di lokasi objek wisata terutama objek wisata pulau pasumpahan agar pulau pasumpahan lebih berkembang.

4. dapat mem promosi kan daya tarik objek wisata pulau pasumpahan yaitu berupa foto-foto keindahan pulau pasumpahan supaya di upload baik lewat media sosial atau secara langsung.

5. diharapkan kepada dinas pariwisata kota padang untuk membuatkan buku tentang potensi objek wisata

pulau pasumpahan.

DAFTAR PUSTAKA

Afrizal. 2008. Pengantar Penelitian Kualitatif. Laboraturium Sosiologi FISIPUNAND. Padang. Jakarta: PT.

Gramedia.

Meleong, J Lexi 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Pitana, I Gde & Putu G. Gayatri 2005.

sosiologi Pariwisata. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Pendit, S nyoman 2006. Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana. Jakarta:

PT. Pradnya Paramita.

Badudu J.s. 1994. Kamus umum bahasa indonesia. Pustaka sinar Harapan.

Jakarta.

Endra K, Prihadi. 2004. My Potensi. Jakarta :Elek media komputindo.

Ritzer, George dan Douglas J. Goodman.

2004. Teori Sosiologi Modern.

Jakarta : Kencana Prenada Media Group.