LOGO
www.themegallery.com
Fungsi dan Operasi Agroindustri
Mesin dan Peralatan, Penentuan Kapasitas Produksi, dan Pemilihan
Lokasi
LOGO
Mesin dan Peralatan
Mesin adalah sesuatu yang digerakkan oleh
sesuatu kekuatan atau tenaga untuk membantu manusia dalam mengerjakan produk atau
bagian-bagian produk tertentu.
Peralatan proses mencakup semua mesin
perkakas, perangkat dan peralatan pembantu, dan perangkat manufaktur lain yang langsung bersangkutan dalam pengerjaan, pengolahan, pemeriksaan, atau pengepakan dari produk
AFM
LOGO
Persyaratan dalam memilih mesin
Faktor manusiawi dalam pemilihan mesin,
kemudahan pengoperasian peralatan dan dari segi keselamatan kerja
Standarisasi peralatan mengurangi biaya perawatan dan perbaikan
Membeli versus menyewa peralatan
www.themegallery.com
LOGO
Dari segi operasi yang dilaksanakan, mesin dan peralatan dapat dibagi menjadi tiga :
A. Manual. Mesin dan peralatan yang
dipergunakan untuk melaksanakan proses
produksi dengan tangan, SDM sbg pelaksana utama
B. Mekanis. Mesin dan peralatan yang
dipergunakan untuk keperluan tertentu yg semi otomatis (msh membutuhkan tenaga manusia) C. Otomatis. Merupakan mesin dan peralatan
yang digunakan secara full automatic (semua dijalankan dgn mesin, manusia hanya
mengontrol saja
LOGO
Kapasitas Produksi
Kapasitas produksi adalah jumlah produk yang seharusnya diproduksi untuk mencapai
keuntungan yang optimal .
Pada perusahaan yang menghasilkan berbagai macam produk dan berproduksi untuk pasar, penentuan kapasitas produksi sangat penting
LOGO
Sedangkan untuk perusahaan yang jenis
produknya telah terbakukan karena mesin dan peralatan yang dimiliki, serta berproduksi
berdasarkan pesanan, penentuan kapasitas produksi kurang begitu penting.
www.themegallery.com Company Logo
LOGOBeberapa faktor yang perlu
diperhatikan dalam penentuan kapasitas produksi :
Batasan permintaan, yang telah diketahui dalam perhitungan market share.
Tersedianya kapasitas mesin-mesin, yang dibatasi oleh kapasitas teknis atau ekonomis.
Jumlah dan kemampuan tenaga kerja pengelola proses produksi.
Kemungkinan adanya perubahan teknologi produksi di masa datang.
LOGO
Dalam menentukan kapasitas dari suatu pabrik atau industri yang akan didirikan, dapat
dilakukan dengan dua cara pendekatan.
Pertama adalah dengan memperkirakan tingkat permintaan potensial terhadap produk pada
masa depan
Kedua adalah dengan pendekatan terhadap ketersediaan bahan bakunya.
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
Pendekatan yang pertama dapat dilakukan apabila tersedia data historis untuk tingkat
produksi/penawaran dan tingkat permintaan dari produk yang bersangkutan ataupun dari produk yang sejenis dengannya.
Dengan menggunakan teknik peramalan yang tepat maka akan dapat diperkirakan tingkat
permintaan terhadap produk tersebut pada masa yang akan datang.
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
Nilai perkiraan untuk permintaan masa depan tersebut merupakan faktor penentu dalam
penentuan kapasitas pabrik yang akan didirikan ataupun dalam perencanaan produksi yang
akan dijalankan oleh perusahaan.
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
Pendekatan kedua dilakukan apabila tidak tersedia data mengenai keadaan pasar yang berhubungan dengan tingkat permintaan
konsumen terhadap produk tersebut. Hal ini dapat saja terjadi bila produk tersebut
merupakan produk baru yang akan diperkenalkan kepada konsumen.
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
Dengan demikian penentuan kapasitas pabrik dilakukan dengan cara pendekatan dari
ketersediaan bahan baku utama proses
produksinya. Penentuan kapasitas produksi
juga dengan mempertimbangkan kecendrungan penerimaan konsumen terhadap produk yang ditawarkan.
www.themegallery.com Company Logo
LOGO
Pemilihan Lokasi
Pemilihan lokasi yang sesuai dalam
perencanaan industri merupakan faktor yang sangat penting karena akan mempengaruhi
kedudukan perusahaan dalam persaingan dan menentukan kelangsungan hidup perusahaan.
Tujuan penentuan lokasi suatu
perusahaan/pabrik dengan tepat adalah untuk dapat membantu perusahaan/pabrik tersebut beroperasi atau berproduksi dengan lancar, efektif, dan efisien.
www.themegallery.com
LOGO
Oleh karena itu dalam pemilihan lokasi perlu diperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya biaya produksi dan biaya distribusi dari barang/jasa yang dihasilkan, sehingga
biaya-biaya ini dapat ditekan serendah mungkin
www.themegallery.com
LOGO
LOKASI PROYEK
Lokasi proyek untuk perusahaan industri ada dua : 1. Lokasi dan lahan pabrik
2. Lokasi untuk bukan pabrik lokasi untuk kegiatan yang secara langsung tidak berkaitan dengan
proses produksi (kantor administrasi dan pemasaran).
Beberapa variabel yang perlu diperhatikan untuk pemilihan lokasi proyek ada dua yaitu variabel utama dan variabel bukan utama.
LOGO
Variabel Utama (Primer)
1. Ketersediaan bahan mentah
Bila bahan mentah merupakan komponen
yang sangat penting dari keseluruhan proses operasi perusahaan, maka variabel ini
merupakan variabel dominan dalam
penentuan lokasi pabrik, misalnya industri baja, semen, aluminium, gula, dan rotan.
LOGO
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah :
Jumlah kebutuhan bahan mentah selama satu periode (tahun) dan selama usia investasi.
Kelayakan harga bahan mentah, baik sekarang maupun masa datang.
Kapasitas, kualitas, dan kontinuitas sumber bahan mentah.
Biaya-biaya pendahuluan yang diperlukan sebelum bahan mentah siap diproses, misalnya biaya
pengangkutan dan lain-lain.
LOGO
2. Letak pasar yang dituju
Pada industri barang konsumtif memiliki
kecendrungan variabel ini lebih diperhatikan demikian pula untuk perusahaan yang tidak berskala besar.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah daya beli konsumen, pesaing, dan lain-lain.
LOGO
3. Tenaga listrik dan air
Untuk jenis industri hulu, misalnya industri
baja, aluminium, dan semen maka kebutuhan tenaga pembangkit listrik sangat diperlukan, sedangkan untuk industri kertas sangat
membutuhkan jumlah air yang besar.
4. Ketersediaan tenaga kerja
Tersedianya tenaga kerja, baik tenaga kerja terdidik, terlatih akan berpengaruh terhadap biaya produksi yang ditanggung perusahaan.
LOGO
5. Fasilitas trasportasi
Ketersediaan fasilitas transportasi untuk
mengangkut bahan mentah serta produk jadi sangat penting. Selain itu juga diperlukan
perhitungan biaya trasportasi baik menuju sumber bahan baku maupun pasar.
LOGO
Variabel bukan utama (sekunder)
1. Hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.
2. Iklim, keadaan tanah.
3. Sikap dari masyarakat setempat (adat istiadat).
4. Rencana masa depan perusahaan, dalam kaitannya dengan perluasan.
Setelah variabel primer dan sekunder diketahui, maka dapat dilakukan
pengambilan keputusan pada lokasi mana proyek hendak didirikan.
LOGO