• Tidak ada hasil yang ditemukan

PPT DIIT BUMIL ANEMIA

N/A
N/A
Yunita Kholilaili Saraswati

Academic year: 2025

Membagikan "PPT DIIT BUMIL ANEMIA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Prinsip Diit pada Ibu Hamil dengan Anemia

Oleh: Kelompok 5

(2)

Anggota Kelompok:

1. Nikmatul Kholisah 240181032 2. Nur Faizah 240181033 3. Sakirin Nikmah D.Y 240181034

(3)

Latar Belakang

Anemia pada ibu hamil merupakan kondisi umum, terutama akibat kekurangan zat besi, asam folat, atau vitamin B12, dengan prevalensi tinggi di banyak negara. Kondisi ini ditandai oleh kadar hemoglobin rendah (<11 g/dL pada trimester I & III, <10,5 g/dL pada trimester II),

menyebabkan kelelahan, pucat, hingga risiko komplikasi seperti kelahiran prematur dan berat lahir rendah. Diet yang tepat menjadi solusi penting untuk meningkatkan kadar hemoglobin, mendukung perkembangan janin, dan menjaga kesehatan ibu selama kehamilan.

(4)

Diit pada Ibu Hamil dengan Anemia

Diet pada ibu hamil dengan anemia adalah pola makan terencana yang kaya akan zat besi, asam folat, dan

vitamin B12, serta mendukung penyerapan nutrisi (misalnya dengan vitamin C), untuk mengatasi

kekurangan hemoglobin.

(5)

Prinsip dasar Diit

1. Peningkatan Asupan Zat Besi

• Konsumsi makanan kaya zat besi seperti daging merah, hati, bayam, dan kacang-kacangan untuk membentuk hemoglobin.

2. Konsumsi Asam Folat (Vitamin B9)

• Makan sayuran hijau (bayam, brokoli), jeruk, dan kacang polong untuk produksi sel darah merah dan cegah cacat janin.

3. Asupan Vitamin B12

• Pilih sumber seperti telur, ikan, susu, dan daging ayam untuk mendukung pembentukan sel darah merah.

4. Tingkatkan Penyerapan dengan Vitamin C

• Kombinasikan zat besi dengan makanan kaya vitamin C (jeruk, stroberi, tomat) untuk penyerapan optimal.

(6)

5. Hindari Penghambat Zat Besi

• Kurangi teh, kopi, dan susu kalsium tinggi saat makan makanan kaya zat besi.

6. Makan Seimbang dan Teratur

• Terapkan pola makan 3 kali utama + 2-3 camilan sehat untuk memenuhi kebutuhan gizi.

7. Gunakan Suplemen Sesuai Anjuran

• Konsumsi suplemen zat besi (30-60 mg/hari) berdasarkan saran dokter, idealnya dengan vitamin C.

(7)

Manfaat Diit yang Tepat

-Meningkatkan kadar hemoglobin.

-Mengurangi risiko komplikasi kehamilan.

-Mendukung pertumbuhan janin optimal.

-Meningkatkan energi dan kesejahteraan ibu.

(8)

Kesimpulan

Diet untuk ibu hamil dengan anemia harus fokus pada peningkatan asupan zat besi, asam folat, dan vitamin B12 melalui makanan seperti daging, sayuran hijau, dan ikan, serta dipadukan dengan vitamin C untuk penyerapan optimal. Hindari penghambat seperti teh dan kopi, terapkan pola makan seimbang dan teratur, serta gunakan suplemen sesuai anjuran dokter. Dengan konsistensi dan konsultasi medis, diet ini dapat meningkatkan kadar hemoglobin, mengurangi risiko

komplikasi, dan mendukung kesehatan ibu serta janin.

Referensi

Dokumen terkait

Berbagai kondisi dapat menyebabkan anemia, seperti penurunan produksi sel darah merah yang terjadi pada kasus defisiensi vitamin B12, folat dan besi, juga pada penyakit

HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN KONSUMSI TABLET Fe, TINGKAT kECUKUPAN ASAM FOLAT, VITAMIN B12 DAN VITAMIN C DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KERJO

Anemia pada ibu hamil adalah keadaan tubuh yang mengandung hemoglobin kurang dari 11 gr/dl yang disebabkan karena kekurangan zat besi, asam folat, kekurangan mineral dan

Variabel independen adalah status gizi remaja putri, sedangkan asupan protein, zat besi, vitamin C, vitamin B12 dan folat merupakan variabel perancu karena merupakan

Mengkonsumsi makanan yang kaya akan zat besi dan mengkonsumsi jus jambu biji merah dapat membantu proses penyerapan zat besi dan mampu mengobati penyakit anemia

Kesimpulan penelitian ini menyatakan tempe mempunyai nilai gizi zat besi, vitamin B12, dan asam folat yang cukup, sehingga tempe berpotensi untuk meningkatkan

Ada hubungan yang bermakna antara frekuensi konsumsi pangan sumber zat besi dan asam folat dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Wilayah kerja Puskesmas Tawaeli. Maka

Hubungan Antara Pengetahuan dan Tingkat Konsumsi Zat Gizi Protein,Zat Besi,Vitamin B12 ,Vitamin C, dan Asam Folat terhadap Status Anemia Remaja putri Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes