• Tidak ada hasil yang ditemukan

ppt Kota Bukittinggi

N/A
N/A
jove

Academic year: 2024

Membagikan "ppt Kota Bukittinggi"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

KOTA

BUKITTINGGI

Presentation by

Vincent Tito & Jove Zevier

2023 IMAT

A rs it e kt u r K o ta

(2)

Kota Bukittinggi adalah sebuah kota yang terletak di Provinsi Sumatera Barat. Kota ini merupakan kota

dengan perputaran ekonomi terbesar kedua di

Sumatera Barat setelah Kota Padang. Kota ini pernah menjadi ibu kota Indonesia pada masa Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Bukittinggi dikenal

sebagai kota perjuangan bangsa dan merupakan tempat kelahiran beberapa tokoh pendiri Republik

Indonesia, di antaranya adalah Mohammad Hatta dan Assaat yang masing-masing merupakan proklamator dan pejabat presiden Republik Indonesia

perkembangan kota bukittinggi

(3)

Sejarah Kota Bukittingi

Awal Sejarah:

Bukittinggi memiliki sejarah panjang yang dimulai pada abad ke-14. Pada awalnya, daerah ini dihuni oleh suku- suku Minangkabau.

Bukittinggi kemudian menjadi bagian

dari Kesultanan Pagaruyung

Pendudukan Belanda:

Pada abad ke-19, Belanda mula menguasai wilayah ini. Bukittinggi kemudian menjadi

pusat administrasi dan militer

Belanda di wilayah Sumatra Barat.

Pada tahun 1825, Belanda

mendirikan Benteng Fort de Kock sebagai benteng pertahanan di Bukittinggi

Fort de Kock

(4)

Selama Perang Dunia lI, Jepang berhasil menduduki Indonesia,

termasuk Bukittinggi, dari tahun 1942 hingga 1945. Selama masa

pendudukan Jepang, banyak perubahan

sosial dan ekonomi terjadi di Bukittinggi

Zaman Jepang

Kemerdekaan Indonesia

Setelah Jepang menyerah pada tahun 1945, Indonesia memproklamasikan

kemerdekaannya. Namun, Belanda tidak langsung mengakui kemerdekaan

Indonesia. Bukittinggi menjadi saki peristiwa pertempuran antara pejuang Indonesia dan pasukan

Belanda. Konflik tersebut berakhir pada

tahun 1949 dengan pengakuan kedaulatan Indonesia oleh Belanda.

Perkembangan Modern

Setelah kemerdekaan, Bukittinggi terus berkembang sebagai pusat ekonomi,

budaya, dan pariwisata di Sumatra Barat.

Kota ini dikenal dengan arsitektur khas

Minangkabau dan keindahan alamnya. Pada tahun 1978, Bukittinggi menjadi bagian

dari Kota Administratif Bukittinggi

Pariwisata:

Seiring berjalannya waktu, Bukittinggi menjadi tujuan pariwisata yang populer di Indonesia. Tempat-tempat seperti Jam Gadang, Benteng Fort de Kock, dan Panorama

(5)

Letak, Batas Wilayah, Daftar Kecamatan dan Kelurahan Kota Bukittinggi

Kota Bukittinggi terletak pada rangkaian Bukit Barisan yang membujur sepanjang pulau

Sumatra, dan dikelilingi oleh dua gunung

berapi yaitu Gunung Singgalang dan Gunung Marapi

Batasan-batasan Kota Bukittinggi : Kota Bukittinggi dikelilingi oleh

Kabupaten Agam, berbatasan dengan kecamatan : - Sebelah Utara dengan Kecamatan Tilatang Agam

- Sebelah Selatan dengan Banuhampu Sungai Puar

- Sebelah Barat dengan IV Koto - Sebelah Timur dengan IV Angkat Candung

(6)

Daftar Kecamatan dan Kelurahan Kota Bukittinggi :

Luas wilayah 12.185 Km2 (48,28%, mempunyai penduduk sebanyak 32.157 orang

dengan kepadatan rata-rata 930 jiwa per-km2. kecamatan ini terdiri dari 9 Kelurahan yaitu

Kecamatan Mandiaingi Kota Selayan : Luas wilayah 12.185 Km2 (48,28%, mempunyai penduduk sebanyak 32.157 orang

dengan kepadatan rata-rata 930 jiwa per- km2. kecamatan ini terdiri dari 9 Kelurahan yaitu :

1. Kelurahan Campago Ipuh

2. Kelurahan Kubu Gulai Bancah 3. Kelurahan Puhun Tembok

4. Kelurahan Puhun Pintu Kabun

5. Kelurahan Campago Guguk Bulek 6. Kelurahan Manggis

7. Kelurahan Pulai Anak Air 8. Kelurahan Garegeh

9. Kelurahan Koto Salayan

Kecamatan Guguk Panjang : Luas wilayah 6,931 Km2 (27,07%, mempunyai penduduk sebanyak 38.510 orang

dengan kepadatan rata-rata 5.638 jiwa per-km2. kecamatan ini terdiri dari 7

Kelurahan yaitu :

1. Kelurahan Kayu Kubu 2. Kelurahan Pakan Kurai

3. Kelurahan Benteng Pasar Atas 4. Kelurahan Bukit Cangang Kayu Ramang

5. Kelurahan Aur Tajungkang Tengah Sawah

6. Kelurahan Tarok Dipo

7. Kelurahan Bukit Apit Puhun

Kecamatan Birugo :

Luas wilayah 9,252 Km2 (24,778%,

mempunyai penduduk sebanyak 20.733 orang

dengan kepadatan rata-rata 3.316 jiwa per-km2. kecamatan ini terdiri dari 9 Kelurahan yaitu :

1. Kelurahan Belakang Balok 2. Kelurahan Birugo

3. Kelurahan Aur Kuning 4. Kelurahan Sapiran

5. Kelurahan Kubu Tanjung 6. Kelurahan Pakan Labuah 7. Kelurahan Ladang Cakiah 8. Kelurahan Parit Antan

(7)

Rekaman Tentang Kota bukittinggi

Pusat Keramaian Kota Bukittinggi Seputaran Jam Gadang :

Jam Gadang terletak di Jl. Raya Bukittinggi - Payakumbuh,

Benteng Ps. Atas, Kec. Guguk Panjang, Kota Bukittinggi,

Sumatera Barat. Di sekitaran Jam Gadang terdapat

banyak sekali pedagang

makanan/minuman maupun oleh-oleh khas Bukittinggi, sehingga bila hari libur tiba, kawasan jam gadang akan sangat ramai oleh para

wisatawan

Pusat Kuliner

Lapangan Kantin Bukittinggi

Pusat Kuliner Lapangan

Kantin Bukittinggi terletak di Jl. Sutan Syahrir No.14, Tarok Dipo, Kec. Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Pusat Kuliner

Lapangan Kantin merupakan pusat kuliner khas Bukittinggi maupun Sumatera Barat,

letaknya yang dekat dengan Lapangan Kantin,

menjadikannya sebagai pusat

keramaian

(8)

Pusat Pemerintahan Kota Bukittinggi.

Kota Bukittinggi merupakan sebuah kota dengan status Kotamadya yang

dipimpin oleh Walikota, pusat pemerintahan Kota Bukittinggi berada di Kantor

Walikota Bukittinggi yang beralamat di Jl. Kusuma Bhakti No.1, Kubu Gulai Bancah, Kec. Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi,

Sumatera Barat

Pusat Kehidupan Kota Bukittinggi

Kota Bukittinggi merupakan salah satu pusat perdagangan grosir terbesar di

Pulau Sumatera, terutama komoditas tekstil dan pakaian.

Pusat perdagangan

utamanya terdapat di Pasar Ateh, Pasar Bawah, dan Pasar Aur Kuning

Pasar Ateh Pasar Aur Kuning

(9)

Pusat Kebisingan

Kota Bukittinggi. Kota Bukittinggi terkenal akan wisatanya, hal tersebut membuat Kota

Bukittinggi relatif akan pusat kebisingan, pusat kebisingan di Kota Bukittinggi

terdapat di seputaran Jam Gadang, seputaran Lapangan Kantin, sekitaran Jalan

Ahmad Yani

Pusat Perekonomian Kota Bukittinggi.

Perkembangan pasar Loih Galuang yang sekarang disebut juga Pasar Ateh, membuat pemerintah Hindia Belanda

pada tahun 1900 mengembangkan

sebuah loods ke arah timur, tepatnya pada kawasan pinggang bukit yang berdekatan

dengan selokan yang mengalir di kaki bukit. Karena lokasi pasar tersebut berada di

kemiringan, masyarakat setempat menyebutnya dengan nama Pasar Teleng (Miring)

atau Pasar Lereng

Pusat Informasi Kota Bukittinggi.

Pusat Informasi Kota Bukittinggi terdapat di Kantor Walikota Bukittinggi, kantor Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Bukittinggi, dan juga PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi)

Pusat Kriminal Kota Bukittinggi.

Kota Bukittinggi adalah kota wisata, tentu terdapat banyak tindakan kriminal

di dalamnya, kawasan yang rawan terhadap kriminal di Kota Bukittinggi adalah Aur

Kuning, Pasar Atas, Pasar Bawah, Jalan

Minangkabau, dikarenakan merupakan pusat perkotaan

Pusat Lapangan Kerja Kota Bukittinggi.

Pusat lapangan kerja di Kota Bukittinggi banyak terdapat di kawasan pasar-

Pasar yang terdapat di Kota Bukittinggi dan juga beberapa tempat wisata yang ada di Kota Bukittinggi

(10)

Pusat Kekumuhan Kota Bukittinggi.

Luasan kawasan kumuh di Kota Bukittinggi sebesar 30,6 Ha .Area tersebut tersebar di Aur Tajungkang Tengah Sawah, yang terletak di kelurahan Aur

Tajungkang Tengah Sawah, Kecamatan Guguk Panjang, seluas 8,48 Ha

dan Pakan

Kurai, kelurahan Pakan Kurai, Kecamatan Guguk Panjang, seluas 22,12 Ha

Pusat Pendidikan Kota Bukittinggi.

Bidang pendidikan menjadi salah satu potensi unggul Kota Bukittinggi, juga

sejalan dengan fungsi dan kondisi alamiah Kota Bukittinggi yang sejuk.

Oleh karena itu, sejak dari zaman Belanda, Kota Bukittinggi dan sekitarnya

dijadikan sebagai tempat pendirian pusat-pusat pendidikan.

Pusat Keberadaan Bangunan Gedung Kota Bukittinggi

Kota Bukittinggi sebagai kota wisata, tentunya banyak bangunan bertingkat

mulai dari hotel, pasar hingga perkantoran. Pusat bangunan gedung di Kota

Bukittinggi berada di Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguk Panjang

Hotel Grand Rocky Bukittinggi

(11)

Pusat Hiburan Kota Bukittinggi

1. Jam Gadang

Jam Gadang adalah menara jam yang menjadi penanda atau ikon Kota

Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Menara jam ini menjulang setinggi 27 meter

dan diresmikan pembangunannya pada 25 Juli 1927.

Terdapat jam berukuran besar

berdiameter 80 cm di empat sisi menara sehingga

dinamakan Jam Gadang, sebutan bahasa Minangkabau

yang berarti "jam be

(12)

2. Panorama Ngarai Sianok dan Goa Jepang

Panorama Ngarai Sianok terletak di Jl. Panorama, Kayu Kubu, Kec. Guguk

Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat. Di sini kita bisa menikmati keindahan Ngarai Sianok dari ketinggian. Selain itu, di sini kita juga bisa melihat Goa Jepang yang menjadi saksi kekejaman Jepang di Indonesia, khususnya Bukittinggi. Kawasan

ini, kita juga terdapat banyak pedagang-pedagang yang menjual oleh-oleh khas Kota

Bukittinggi

(13)

3. Benteng Fort de Kock

Benteng Fort De Kock dibangun pada tahun 1825 oleh Kapten Bouer, benteng

ini beralamat di Jl. Yos Sudarso, Benteng Ps. Atas, Kec. Guguk Panjang, Kota

Bukittinggi, Sumatera Barat

4. Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan

Kebun binatang ini dibangun oleh pemerintahan Hindia Belanda pada tahun

1900-an, berupa kebun bunga dengan nama Strompark (Kebun Bunga). Lokasinya

menempati Bukit Malambuang

Kawasan sekitar benteng sudah dipugar

oleh pemerintah daerah menjadi sebuah taman dengan banyak pepohonan rindang dan

mainan anak-anak

(14)

Elemen-elemen Pembentuk Citra Kota

Elemen Path 1.

Kota Bukittinggi merupakan pertemuan 3 jalur lintas provinsi antar kota, sehingga terdapat 3 jalan utama di Kota Bukittinggi, dari Kota

Padang (Ibukota

Provinsi) di sebelah selatan, dari Kota

Payakumbuh (Provinsi Riau) di sebelah timur,

dari Kabupaten Pasaman (Provinsi Sumatera

Utara) di sebelah utara.

(15)

2. Elemen Edges (Tepian)

Edges di Kota Bukittinggi berada tepat di perbatasan Kota Bukittinggi dengan Kabupaten Agam di sebelah barat,

yakni berupa kondisi alam yang

berbentuk Ngarai, yaitu Ngarai Sianok, Kota Bukittinggi berbatasan tepat

berada di tepi jurang Ngarai

Sianok.

(16)

3. Elemen district (distrik)

Elemen district pada Kota Bukittinggi terdapat di

Kelurahan Benteng Atas, Kecamatan Guguk Panjang, dimana di kelurahan ini terdapat banyak kawasan

pusat

keramaian kota, yakni Jam Gadang, Benteng Fort De Kock, Taman Margasatwa

Bukittinggi, Pasa Ateh Bukittinggi

(17)

3. Elemen nodes (simpul)

Elemen Nodes pada Kota Bukittinggi terdapat di beberapa titik, yakni

seputaran Jam Gadang, Lapangan Kantin Wirabraja, Taman Panorama Ngarai Sianok.

Jam Gadang Bukittinggi.

Lapangan Kantin Wirabraja Taman Panorama Bukittinggi

(18)

Elemen Landmark (Penanda)

Terdapat beberapa elemen landmark di Kota Bukittinggi, mengingat Kota

Bukittinggi adalah kota wisata dan kaya akan sejarahnya. Berikut beberapa landmark

Kota Bukittinggi :

1. Jam Gadang

Jam Gadang adalah menara jam yang menjadi penanda atau ikon Kota

Bukittinggi, Sumatera Barat, Indonesia. Menara jam ini menjulang setinggi 27 meter

dan diresmikan pembangunannya pada 25 Juli 1927. Terdapat jam berukuran besar

berdiameter 80 cm di empat sisi menara sehingga dinamakan Jam

Gadang, sebutan bahasa Minangkabau yang berarti jam besar

(19)

2. Istana Bung Hatta

Istana Bung Hatta atau Gedung Negara Tri Arga (pernah bernama Rumah Tamu Agung) adalah gedung bekas kediaman Wakil Presiden Indonesia, Mohammad Hatta, yang terletak di pusat Kota Bukittinggi Sumatra Barat. Bangunan yang berdiri saat ini

adalah hasil renovasi pada 1961 setelah bangunan asli dibumihanguskan sewaktu

Agresi Militer II Belanda pada 1948

(20)

3. Jembatan Limpapeh.

Jembatan Limpapeh adalah jembatan gantung di atas Jalan Ahmad

Yani, Bukittinggi yang menghubungkan Taman Margasatwa dan Budaya

Kinantan dengan Benteng Fort de Kock. Bentangan jembatan memiliki panjang 90

meter dan lebar 3,8 meter. Jembatan Limpapeh dibangun tahun 1995 dengan warna

kuning dan merah yang terlihat dominan sebagai

hiasannya

Referensi

Dokumen terkait

Populasi penelitian adalah penggunaan lahan di Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh Kota Bukittinggi sedangkan sampelnya terdiri darisampel dalam konteks data sekunder

Dalam Peraturan Daerah Kota Bukittinggi Nomor 22 Tahun 2004 tentang Pengelolaan dan Retribusi Pasar sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kota Bukittinggi

Kota Bukittinggi terkenal dengan berbagai macam objek wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik dan manca negara sehingga PAD kota Bukittinggi terbesar

dikeluarkannya peraturan daerah kota Bukittinggi nomor 8 tahun 2014 tentang penataan dan pemberdayaan pedagang kaki lima di kota Bukittinggi, masih banyak terdapat

Dengan upaya segregasi fungsi kota, dimana beberapa fungsi utama seperti fungsi pusat perdagangan dipindahkan ke pusat primer Simpang Aur, fungsi pusat prasarana

Parfum Laundry Kota Bukittinggi Beli di Toko, Agen, Distributor Surga Pewangi Laundry Terdekat/ Dikirim dari Pabrik BERIKUT INI PANGSA PASAR PRODUK NYA:.. Chemical Untuk

Koefisien regresi wisata alam X3 adalah 0,378 satuan dengan demikian dapat diartikan bahwa variabel wisata alam berpengaruh positif terhadap minat wisata berkunjung ke kota Bukittinggi

Penelitian ini mengidentifikasi strategi dinas perhubungan dalam menertibkan parkir di kota wisata