Judul Perancangan, Pengembangan, dan Evaluasi Informatika Platform untuk Meningkatkan Kepatuhan Pengobatan secara Laten Pasien Infeksi Tuberkulosis: Protokol Studi
Jurnal Biomedinformatika
Volume & Halaman Vol. 3, Hal 252–259
Tahun 2023
Penulis Rohitaswa Kumar, Manmohan Singhal, Ashish Joshi, KM Monirul Islam, dan Devendra Kumar
Reviewer Chikita Maranatha Lestari
Tanggal 15 Mei 2023
Tujuan untuk mengeksplorasi berbagai intervensi digital yang tersedia di seluruh dunia untuk kepatuhan pengobatan pada pasien LTBI dan mengembangkan platform informatika untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan pada pasien LTBI.
Subjek Penelitian
Kontak rumah tangga pasien TB paru tanpa memandang usia, yang akan memulai program pengobatan isoniazid harian selama enam bulan akan direkrutMetode penelitian studi eksperimental semu yang dibagi menjadi tiga tahap. Pada tahap pertama, metode scoping review akan digunakan untuk melakukan tinjauan literatur sistematis menggunakan alat PRISMA untuk melaporkan berbagai intervensi digital yang berfokus pada kepatuhan pengobatan pada pasien LTBI. Pada fase kedua, platform digital berbasis pesan teks akan dikembangkan, dan pada studi fase ketiga, evaluasi terhadap platform digital akan dilakukan dengan menggunakan kuesioner kualitatif dan kuantitatif. Studi ini akan dilakukan dengan menggunakan pendekatan metode campuran antara Januari 2023 dan Desember 2023. Ukuran sampel adalah 162 peserta, 81 di antaranya akan ditugaskan ke kelompok intervensi dan 81 akan menerima perawatan biasa dari klinik dada masing-masing sebagai kelompok kontrol.
Hasil dan bahasan
Perangkat lunak statistik SPSS 25.0 akan digunakan untuk analisis statistik. Sebuah analisis deskriptif variabel demografi dan variabel lainnya akan dilakukan. Tes Shapiro-Wilk, histogram, dan grafik QQ akan digabungkan untuk mendeteksi normalitas data. Variabel kontinyu akan dijelaskan sebagai rata-rata ± standar deviasi (M ± SD), median (rentang antar kuartil) 257Biomedinformatika 2023, 3 Fase 3: Selama fase ini, platform informatika akan dievaluasi menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif. Delapan hingga sepuluh pasien LTBI yang dipilih secara acak dan petugas medis dari klinik dada akan berpartisipasi dalam wawancara tatap muka semi- terstruktur dan mendalam untuk studi kualitatif.Data akan dikumpulkan untuk variabel hasil baik kelompok intervensi maupun kelompok kontrol untuk komponen kuantitatif dengan menggunakan kuesioner. Skala Kegunaan Sistem (SUS), alat yang telah diuji secara ekstensif di seluruh dunia, akan digunakan untuk mengukur utilitas dan penerimaan intervensi digital yang diusu (M (IQR)), dan median (persentil ke-5 hingga persentil ke-95) (P5–
P95). Variabel kategori akan digambarkan sebagai frekuensi dan persentase. Uji T independen dua sampel, uji chi square, dan uji Mann-Whitney akan digunakan untuk membandingkan kelompok.
Regresi logistik akan digunakan untuk menguji perbedaan di antara berbagai kelompok. Selanjutnya keberhasilan pengobatan akan
diukur dari persentase individu yang menyelesaikan pengobatan.
Keberhasilan pengobatan antara kontrol dan intervensi akan dibandingkan melalui uji chi-square.
Hasil pertama dari penelitian ini adalah pemahaman tentang platform informatika yang tersedia untuk kepatuhan pengobatan LTBI di India dan di seluruh dunia. Berdasarkan pemahaman berbagai intervensi digital yang tersedia untuk pasien LTBI, platform informatika baru akan dikembangkan, yang akan menjadi hasil kedua. Keberhasilan pengobatan akan dilihat sebagai hasil ketiga, dan peningkatan yang diharapkan dalam tingkat keberhasilan pengobatan sebesar 20 persen dan dampak karakteristik demografi pada kepatuhan pengobatan pasien akan dihitung sebagai hasil penting tambahan.
Kesimpulan
Peninjauan cakupan akan memberikan informasi tentang berbagai platform digital yang tersedia di seluruh dunia untuk mendukung kepatuhan pengobatan pada pasien LTBI, beserta dampak, kegunaan, dan komponen utamanya. Temuan utama dari penelitian ini adalah pemahaman tentang efisiensi platform digital untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan pada pasien TB laten di India.Kelebihan
1.Teori dan model analisis yang diguakan tepat2.Bahasa yang digunakan oleh penulis mudah dipahami maksud dan tujuannya oleh pembaca. Analisisnya sangat rinci dan mudah dipahami.
Kekurangan
1. Penulis kurang lengkap dalam menyimpulkan keseluruhan isi dari jurnal ini.2. penulis kurang detail dalam memberikan hasil yang didapat dalam melakukan penelitiannya.