• Tidak ada hasil yang ditemukan

putusan 119 pdt.g 2021 pn jkt.utr 20240426162836

N/A
N/A
Makroni Kamu

Academic year: 2024

Membagikan "putusan 119 pdt.g 2021 pn jkt.utr 20240426162836"

Copied!
95
0
0

Teks penuh

Bahwa tergugat I adalah orang pribadi/orang (Naturlijk Person) yang menandatangani perjanjian sebagai pejabat untuk dan atas nama tergugat II, sebagaimana tercantum dalam surat perjanjian kerja no. Bahwa tergugat II merupakan suatu perseroan terbatas yang berstatus badan hukum (Rechts Persoon) yang bergerak di bidang jasa eksekutif sebagaimana tercantum dalam surat kontrak a quo; Maju Perdana Perkasa Nomor 18 tanggal 11072019 yang mengubah susunan pengurus perseroan dan mengangkat Bapak. Dulhadija (terdakwa II.) untuk direktur PT.

14. Bahwa karena kelalaiannya dan pekerjaan yang tidak memenuhi kinerja sebagaimana dimaksud pada angka “13” di atas, selanjutnya penggugat mengeluarkan surat peringatan sebanyak-banyaknya sebanyak tiga kali sebagai upaya persuasif, sehingga tergugat I bertanggung jawab menyelesaikan 3 (tiga) kali tersebut. ) Proyek pembangunan unit Angel Residential (G10, G12, G16) Tipe Ariel 6x16 sesuai gambar kerja dan spesifikasi teknis yang disepakati bersama; 15. Bahwa Menanggapi teguran Penggugat I pada tanggal 25 April 2018, Tergugat I pada pokoknya membuat pernyataan bahwa ia akan mempertanggungjawabkan kelalaiannya dengan memberikan ganti rugi berupa uang yang menjadi hak Penggugat pada tanggal 30 Juni 2018 akan dibayarkan I , dan apabila terdakwa I menolak, maka akan menyerahkan mobil dan tanah beserta bangunannya, namun terdakwa I hanya menyerahkan mobilnya saja; 16. Bahwa perbuatan Tergugat I tidak bertanggung jawab karena kelalaiannya dalam pembangunan ketiga Unit Rumah a quo pada waktu itu, sehingga Penggugat terpaksa membongkar sendiri dan membangun kembali bagian-bagian yang miring dan tidak layak huni untuk memenuhi tuntutan Penggugat. pembeli (konsumen).

Rajak Abdul Rozak dan Tergugat I mengadakan kontrak kerja dengan Penggugat sebagai Direktur PT untuk proyek pembangunan Rumah Angel Residence. karena dugaan pelanggaran hukum pidana sebagaimana dimaksud pada angka “21” di atas, karena kontrak surat a quo memenuhi unsur penipuan sesuai Pasal 1321 KUH Perdata dalam perjanjian, karena terdakwa I menggunakan nama terdakwa II. izinnya, yang diakui oleh rekan terdakwa III.

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Gugatan Error In Persona

Bahwa Tergugat I menolak keras dalil-dalil gugatan Penggugat untuk seluruhnya kecuali yang diakui secara tegas; Bahwa Tergugat I menolak dalil-dalil gugatan Penggugat pada angka 6 dan 9, karena Tergugat I dengan jelas dan tegas tetap melaksanakan isi perjanjian kontrak a quo dengan bantuan Turut Tergugat II sampai dengan tahap penyelesaian akhir kontrak. unit sebagaimana tercantum dalam Surat Kontrak Karya Proyek Pembangunan Rumah Angel Residence;. Bahwa Penggugat mengajukan gugatan wanprestasi sehubungan dengan pelaksanaan proyek pembangunan rumah Angel Residence yang berlokasi di Jalan Peta Selatan No.

Pasalnya, gugatan penggugat tertanggal 19 Februari 2021 sebelum gugatan penggugat direvisi menyatakan bahwa Ir. Eksepsi terhadap gugatan penggugat terlalu dini karena penggugat melaporkan adanya dugaan tindak pidana penipuan dalam surat pekerjaan pembangunan Angel Residence no. Bahwa penggugat mendalilkan sebagai majikan dari tergugat I sedangkan tergugat I menggunakan bendera perusahaan tergugat II untuk membangun Rumah Angel Residence no.

Oleh karena itu jelas sekali bahwa Tergugat II tidak ada atau mempunyai hubungan hukum apapun dengan Penggugat dan Tergugat I, nyatanya Tergugat II merupakan korban kelicikan Turut Tergugat Il/Ir. Bahwa Surat Perjanjian Pembangunan Rumah Angel Residence No.001/Kontruk/BGMKU/VI/2016 merupakan perjanjian antara Penggugat dan Tergugat I yang kemudian disubkontrakkan kepada Turut Tergugat II; Bahwa Turut Tergugat II dan Tergugat I mengadakan Perjanjian Kontrak Karya Proyek Pembangunan Rumah Angel Residence dengan Penggugat selaku Direktur PT.

Bahwa tergugat II tidak pernah melaksanakan dan menandatangani Perjanjian Kontrak Karya Proyek Pembangunan Rumah Angel Residence Nomor 001/Kontrak/BGMKU/VI/2016 dengan penggugat selaku direktur PT. Karena penggugat dan tergugat II tidak mempunyai hubungan hukum sehubungan dengan Surat Proyek Pembangunan Rumah Angel Residence No. 001/Kontrak/BGMKU/VI/2016, sesuai dengan yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia, gugatan penggugat dinyatakan tidak dapat diterima, dimana Tergugat II mengutip ketentuan yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia. TIDAK .

Bahwa dalil-dalil penggugat yang menyatakan tergugat II wanprestasi adalah tidak benar karena tidak memenuhi ketentuan Pasal 1238 KUH Perdata dalam Surat Kontrak Pekerjaan Pembangunan Rumah Angel Residence No. Bahwa para penggugat dalam gugatannya mengakui telah melayangkan 3 (tiga) kali surat panggilan dan melakukan tindakan persuasif terhadap tergugat I, membuktikan bahwa tergugat II tidak pernah mengadakan kontrak kerja pembangunan Rumah Angel Residence No. bagi Hakim Maielis yang memeriksa, mengkaji, dan memutus perkara a quo, membatalkan gugatan penggugat untuk seluruhnya;

Berdasarkan dalil-dalil penggugat, sesuai ketentuan Pasal 1340 KUH Perdata, tergugat II bukanlah pihak yang mengadakan kontrak kerja pembangunan Rumah Bidadari No. Berdasarkan fakta dan dasar hukum yang dikemukakan tergugat II di atas, maka penggugat dan tergugat I membuat Surat Kontrak Pembangunan Rumah Angel Residence No. VI/2016 antara penggugat dan tergugat, saya jelas tidak melengkapi unsur angka 1 (satu) dan angka 2 (dua), sehingga Surat Kontrak Pekerjaan Pembangunan Rumah Angels Residence No.

001/Kontruk/BGMKU/VI/2016 dan tidak pernah memberikan izin kepada Tergugat I dan Penggugat untuk menggunakan bendera Tergugat II untuk digunakan dalam Kontrak Karya Pembangunan Angel Residence No. 001/Kontrak/BGMKU/VI/2016 merupakan Perjanjian antara Penggugat dan Tergugat I yang kemudian disubkontrakkan kepada Turut Tergugat II; 001/Kontrak/BGMKU/VI/2016, sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia, gugatan Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima, berikut Turut Tergugat yang saya kutip;

Berdasarkan dalil-dalil para penggugat, sesuai ketentuan Pasal 1340 KUH Perdata, tergugat I bukanlah pihak yang mengadakan kontrak kerja pembangunan Rumah Angel Residence No. hukum, turut tergugat I (ipso jure) tidak memikul tanggung jawab berupa kerugian kepada penggugat; Bahwa Surat Kontrak Pembangunan Rumah Angel Residence Nomor 001/Kontrak/BGMKU/VI/2016, dilaksanakan oleh Penggugat dan Tergugat I, sehingga timbul hak dan kewajiban bagi Penggugat dan Tergugat I;

bahwa jika mencermati uraian para penggugat dalam perkara a quo, ternyata turut tergugat I tidak melakukan wanprestasi sebagaimana yang dituduhkan para penggugat; Bahwa turut tergugat tidak pernah menyepakati angka 1 (satu) dan turut tergugat tidak cakap pada angka 2 (dua) merupakan keadaan subjektif mengenai subjek kontrak karya pembangunan 3 (tiga) rumah hunian Angel. , dan kasus penggugat dan tergugat I , sehingga surat kontak pekerjaan konstruksi, surat kontrak pekerjaan Angel Residence House pada pekerjaan konstruksi no. 001/Pogodba/BGMKU/VI/2016 antara penggugat dan tergugat I jelas tidak memenuhi unsur angka 1 (satu) dan angka 2 (dua), sehingga kontrak pekerjaan Pekerjaan Pembangunan Rumah Angel Residence No.

Rajak Abdul Rozak yang semula Tergugat IV kemudian menjadi Turut Tergugat II, membuat gugatan Penggugat semakin kabur karena Ir. Tindakan Penggugat terlalu dini karena Penggugat melaporkan adanya dugaan tindak pidana penipuan dalam surat kontrak pekerjaan pembangunan Angel Residence nomor 001/kontrak/. Tindakan Penggugat secara pribadi salah karena panggilan sidang pada 1 April 2021 mencantumkan Dulhadi/tergugat I sebagai direktur.

Menimbang bahwa oleh karena itu wajar apabila tuntutan para penggugat dinyatakan tidak dapat diterima (dinyatakan tidak representatif); Menimbang bahwa oleh karena gugatan para penggugat dinyatakan tidak dapat diterima, maka eksepsi tergugat I, tergugat II, dan ikut tersangka I tidak perlu lagi diperhitungkan;

Referensi

Dokumen terkait