Nama : Aldi Subana Kelas : 3 TMM B
Materi : Rangkuman Pneumatik
Pneumatik berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin. Semua sistem yang menggunakan tenaga yang disimpan dalam bentuk udara yang dimampatkan untuk menghasilkan suatu kerja disebut dengan sistem Pneumatik. Dalam penerapannya, sistem pneumatic banyak digunakan sebagai sistem automasi.
Keuntungan sistem pneumatik antara lain adalah:
Jumlah udara berlimpah,Dapat disimpan,Tidak sensitive terhadap suhu,Tahan ledakan,Kebersihan,Ke sederhanaan konstruksi,Kecepatan dan keamanan
Kekurangan sistem pneumatik antara lain adalah :
Gangguan suara yang bising,gaya yang ditransfer terbatas, dan terjadi pengembunan
Pada sistem pneumatik,seorang perancang harus memiliki gambar atau rancangan sistem yang akan di buat sesuai keinginan perancang. Gambar tersebut memiliki sebuah simbol yang berfungsi sebagai arah dan informasi terhadap benda kerja yang di pakai. Yang memiliki penomoran maupun huruf sebagai acuan untuk perangkaian sistem pneumatik.
SIMBOL-SIMBOL PNEUMATIK DAN FUNGSINYA Katup Kontrol Arah ( KKA )
Katup kontrol arah adalah alat atau instrumentasi pneumatic yang berfungsi sebagai switch/saklar aliran udara. Pensaklaran yang diaplikasikan memiliki banyak sistem, diantaranya memakai coil selenoid, penggerak tangan atau mekanik lain. KKA juga difungsikan sebagai serangkaian fungsi logika atau timer pneumatik. Penggambaran simbol KKA pada sistem peumatik.
Simbol-simbol katup kontrol arah sebagai berikut
2. Penomoran pada Lubang
Sistem penomoran yang digunakan untuk menandai KKA sesuai dengan DIN ISO 5599. Sistem huruf terdahulu digunakan dan sistem penomoran dijelaskan sebagai berikut :
contoh solenoid valve/katup kontrol arah
Actuator CylinderActuator cylinder adalah katup yang digunakan untuk menggerakkan beban berat.
Memiliki 2 type, single action dan double action. Single action dimana pergerakan batang aktuator setengahnyadilakukan oleh pegas, sedangkan double action dua pergerakan keluar dan kedalam sama2 dilakukan oleh pneumatic.
System single action, input di bagian belakang pneumatic akan mendorong batang keluar. Jika udara pneumatic off maka batang kembali kebelakang dengan pegas.
System double action, dua input pneumatic digunakan untuk mendorong batang keluar dan kedalam
Adapun komponen pada sistem pneumatik di antaranya:
3/2 Push Button Valve
5/2 With selector switch Valve
5/2 single pilot valve
5/2 double pilot valve
Pressure gauge
Pressure gauge with regulator
Single acting cylinder
Contoh rangkaian
Double acting cylinder
Pneumatic linier drive
Input signal Pk 4
AND Element
OR Element
Pressure sequence and time delay valve