• Tidak ada hasil yang ditemukan

Repository Institut Teknologi Indonesia: PENGARUH PENAMBAHAN SERAT BAMBU TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISITAS BETON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Repository Institut Teknologi Indonesia: PENGARUH PENAMBAHAN SERAT BAMBU TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISITAS BETON"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Annual Book of ASTM (American Stendart Testing of Material). Standard Volume 04.02 Concrete and Agregat.

ASTM (C-29. 2002.Standart Practice Making and Curing Concrete test specimens in field.

USA : Annual Books of ASTM Standards.

ASTM C-31. 2002. Standart Practice Making and Curing Concrete test specimens in field.

USA: Annual Books of ASTM Standards.

ASTM C33/ 03. 2006. Standard Spesification for Concrete Aggregates. USA : Annual Books of ASTM Standards.

ASTM C-127. 2002.Standart test method for materials, Specific Gravity and Absorbtion of Coarse Aggregate. USA: Annua! Books of ASTM Standards.

ASTM C-136. 2002. Standart test method for Sieve analysis of fine and coarse aggregate.

USA: Annual Books of ASTM Standards.

ASTMC-566 &ASTM C-556.Test Method for Total Evaporable Moisture Contentof Aggregate hyDrying.United States.

ASTM Standards. 2004. ASTM C 150 150 — 04 Standards Specification For Portland

Cement, West Conshohocken : ASTM International PA.

ASTM Standard. C 496-96 ASTM - Standard Test Method for Splitting Tensile Strength of Cylindricai Concrete Specimens. Philadelphia: Nb.

Badan Standarisasi Nasional. 2013. SNI-03-2857-2013 -- Persyaratar Beton Struktural untuk Bangunan Gedung. Bandung.

Departemen Pekerjaan Umum. 1991. SK SNI-T-15-1991-03. Tata Cara Perhitungan Struktur Beton umtuk Bangunan Gedung. Bandung.

Herlina L, Riana 1996,Pedoman — Praktikum — Beton.Laboratorium — Bahan Bangunan. Tangerang Selatan : Institut Teknologi Indonesia.

Dipohusodo, Istimawan.1993.Struktur Beion Bertulang Berdasarkan SK SNI 1-15-1991-

03. Departemen Pekerjaan Umum. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Mindess, S, Young, J F, dan Darwin, D.2003. Concrete.Second Edition. New Jersey:

Pearson Education Inc, Upper Saddle River.

Morisco. 1999. Rekayasa Bambu, Jakarta : Nafiri Offset.

Narbuko, Cholid dan Achmadi, Abu. 2007, Metodologi Penelitian. Jakarta : Bumi Aksara.

a 2

lnstitut Teknologi Indonesia

102

(2)

Nawi, E G. 1998. Beton Bertulang Suatu Pendekatan Dasar, Bandung : Refika Aditama,

SNI. 1972:2008. Tentang Cara Uji Slump Beton,

Tjokrodimuljo, K. 1996. Teknologi Beton. Yogyakarta : Nafiri,

Suhardiman, Mudji. 2011. Kajian Pengaruh Penambahan Serat Bambu Ori Terhadap

Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Beton. Yogyakarta : Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Janabadra.

Rusyanto, Artiningsih Titik Penta, dan Pontiawaty Ike. 2012. Kajian Kuat Tarik Beton

Serat Bambu. Bogor : Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Pakuan.

Referensi

Dokumen terkait

Segala puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan yang Maha Kuasa atas berkat dan rahmat-Nya sehingga skripsi dengan judul “Pengaruh Penambahan Serat Seng Pada

Surya Adi Putra, 2013, Pengaruh Penambahan Serat Kawat Bendrat Pada Beton Ringan Dengan Teknologi Foam Terhadap Kuat Tekan, Kuat Tarik, dan Modulus Elastisitas, Tugas Akhir

Kuat tarik belah maksimum adalah pada beton ringan foam berserat aluminium dengan kadar penambahan serat sebesar 0,5%, menghasilkan kuat tekan sebesar 3,60 MPa atau terjadi

[r]

(MODULUS

[r]

(grafik hasil uji lab)... (grafik hasil

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar optimum penambahan serat fiberglass pada kuat tekan, modulus elastisitas, dan kuat tarik belah beton serta