• Tidak ada hasil yang ditemukan

REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Perbedaan Orientasi Locus of Control Antara Mahasiswa yang Aktif dengan yang tidak Aktif Berorganisasi di Universitas MedanArea

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "REPOSITORY UNIVERSITAS MEDAN AREA: Perbedaan Orientasi Locus of Control Antara Mahasiswa yang Aktif dengan yang tidak Aktif Berorganisasi di Universitas MedanArea"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Perbedaan Orientasi

Locus Of Control

Antara Mahasiswa Yang Aktif Dengan Yang Tidak Aktif

Berorganisasi Di Universitas Medan Area Parno Sokhi Hulu

06.860.0106

Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan Orientasi Locus of Control antara mahasiswa yang aktif dengan yang tidak aktif berorganisasi di Universitas Medan Area. Hipotesis dalam penelitian ini adalah adanya perbedaan orientasi

!Ocus of control antara mahasiswa yang aktif dengan yang tidak aktif berorganisasi dimana mahasiswa yang aktif berorganisasi memiliki locus of control kearah internal sedangankan mahasiswa yang tidak aktif memiliki locus of control kearah ekstemal.

Penelitian ini dilaksanakan melalui pendekatan kuantitatif. Populasi subjek penelitian adalah mahasiswa-mahasiswi yang aktif dan yang tidak aktif berorganisasi di Universitas Medan Area. Dimana sampel penelitian terdiri dari 30 mahasiswa dan 30 mahasiswi yang aktif berorganisasi, dan 30 mahasiswa dan 30 mahasiswi yang tidak aktif berorganisasi di Universitas Medan Area. Tehnik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik purposive sampling yaitu tehnik penarikan sampel berdasarkan responden yang menurut peneliti akan memberikan informasi yang dibutuhkan sesuai dengan tujuan penelitian.

Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala IPC. Skala IPC terdiri dari 24 item dan setiap faktornya

(/, P,

dan C) diwakili oleh 8 item. Item-item skala ini oleh Lavenson ( dalam Asmalita, 1992) telah dicampur merata, sehingga terdapat campuran yang acak dalam susunannya. Seluruh item dalam skala IPC locus of control bersifat Favourable (positif), dimana setiap butir mendukung objek psikologi masing-masing item. Item-item dalam skala IPC disusun dalam format Likert dan dalam setiap pernyataan disediakan enam pilihan yaitu : Sangat Setuju (SS) nillai 6, Setuju (S) nilai 5, Agak Setuju (AS) nilai 4, Agak Tidak Setuju (ATS) nilai 3, Tidak Setuju (TS) nilai 2, Sangat Tidak Setuju (STS) nilai 1.

Hasil skor yang diperoleh dalam skala IPC akan diolah secara statistik dengan memakai rumus Anava 2 jalur (Anava AB). Berdasarkan hasil perhitungan Analisis Anava 2 jalur, maka dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan

Locus of

Control yang signifikan antara mahasiswa ya.11g aktif dengan yang tidak aktif berorganisasi. Hasil ini dibuktikan dengan Koefisien F sebesar 5.123 dan nilai p sebesar 0.025, berarti p<0.05. Artinya Organisasi mahasis\va sangat mempengaruhi perbmbangan orientasi Locus of Control, dimana rnahasiswa yang aktif berorganisasi memiliki Locus of control kearah internal sedangan mahasiswa yang tidak aktif kearah eksternal. Berdasarkan hasil ini, maka hipotesis yang telah diajukan dalam penelitian ini, dinyatakan diterima.

Kata kunci :

Locus Of Control

UNIVERSITAS MEDAN AREA

iv

Referensi

Dokumen terkait

Farid R et al dalam penelitiannya menemukan bahwa terjadi peningkatan FEV 1 serta peningkatan fungsi pernapasan pada pasien asma yang aktif melakukan olahraga

NURSALL 1 ABSTRACT The relatively constant equatorial marine environment provides a milieu within which biotic factors provide the chief selective forces acting on fish species..