TANGGAL (29 Maret 2023)
M Iqbal Maulana
126208211026
Manajemen Lab
LATAR BELAKANG
Laboratorium virtual adalah laboratorium di mana perangkat lunak yang dioperasikan komputer digunakan untuk mengamati atau melakukan kegiatan eksperimental. Perangkat lunak ini mencakup semua perangkat yang kamu butuhkan di lab sekolah . Simulasi pada perangkat komputer membantu siswa untuk belajar biologi secara lab virtual ipa yang dinamis dan pastinya sangat interaktif. lab virtual adalah simulasi yang dioperasikan komputer dalam bentuk perangkat lunak komputer interaktif yang dapat mencoba kegiatan laboratorium seolah- olah seperti laboratorium sekolah. lab virtual menyiapkan kamu dengan alat, bahan, dan peralatan eksperimental di dalam perangkat komputer untuk melakukan eksperimen subjektif kapan saja dan dimana saja.
lab virtual diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang proses pembelajaran. Lab virtual ipa bukan merupakan alternatif, tetapi merupakan bagian lab maya yang dapat membantu memperbaiki kelemahan yang ada. Di tengah pandemi Covid- 19, lab virtual menjadi pilihan utama untuk para guru, khususnya guru IPA fisika dan kimia saat melakukan praktikum karena tersedia laboratorium virtual ipa, laboratorium virtual kimia dan lab virtual pengukuran.
Hal pertama yang dilakukan guru untuk berhasil belajar di lab virtual adalah sama dengan pengelolaan laboratorium sekolah untuk menganalisis keterampilan dasar pembelajaran. Guru
perlu menganalisis keterampilan dasar untuk
memastikan kegiatan praktikum yang tepat. Di masa pandemi Covid- 19, guru perlu mengkaji aspek keterampilan dasar. Keterampilan dasar yang berkaitan dengan Periksa kemampuan dasar dan ubah skenario pembelajaran, terutama yang membutuhkan magang.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Untuk Mengetahui Inovasi Laboratorium Virtual
2. Untuk Mengetahui Pembelajaran IPA berbasis Laboratorium
3. Menguasai prinsip-prinsip dan teori-teori pengelolaan dan keselamatan kerja/belajar di laboratorium Biologi di Sekolah/Universitas
4. Menggunakan alat uji, alat ukur, alat peraga, alat hitung, dan piranti lunak komputer untuk meningkatkan pembelajaran Biologi di kelas, laboratorium, dan lapangan
5. Merancang eksperimen Biologi untuk keperluan pembelajaran atau penelitian
6. Melaksanakan eksperimen Biologi dengan cara yang benar
ISI
Keberadaan laboratorium dalam proses pembelajaran biologi sangat penting. Laboratorium adalah tempat bagi siswa untu melakukan praktik- praktik dari teori yang diberikan di kelas oleh guru sehingga memiliki pemahaman yang lebih kuat terhadap materi yang dipelajari. Namun Jika kondisi Keterbatasan Laboratorium dalam pengadaan alat yang mahal dan bahan yang mahal apalagi tahun kemarin ditengah pandemi COVID-19 sebagaimana hasil keputusan presiden nomor 7 tahun 2020 tentang gugus tugas penanganan COVID-19 mengharuskan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sehingga penggunaan laboratorium, tidak dapat digunakan untuk sementara. Akibatnya kemampuan yang diharapkan dimiliki oleh siswa dalam hal ini melakukan praktikum dihentikan.
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut dan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran ditengah keterbatasan Laboratorium dalam pengadaan alat dan bahan yang mahal dengan menerapkan media pembelajaran berbasis teknologi digital. Sistem ini mampu membuat proses pembelajaran dapat berlangsung menjadi lebih mudah, cepat, dan berkelanjutan tanpa tersekat oleh batas ruang dan waktu. Sehingga proses pembelajaran bisa dilakukan kapanpun dan di manapun. Media pembelajaran yang dimaksud adalah Virtual Lab. Virtual Lab atau laboratorium virtual mendukung pembelajaran tanpa harus menghilangkan eksperimen yang sebenarnya. Laboratorium virtual ini lebih mirip dengan format simulasi, namun lebih menunjukan pada kegiatan kegiatan yang bersifat eksperimen.
Salah satu topik pembelajaran yang memerlukan kajian eksperimen adalah Reaksi Kimia,pengamatan struktur morfologi dan anatomi hewan.dan masih banyak lagi. Sebagaimana di laboratorium, membutuhkan alat bedah dan keterampilan membedah, laboratorium virtual dapat pula membekali siswa dengan simulasi untuk bereksperimen dengan berbagai Cairan Kimia dan membedah seperti prosedur sebenarnya. Ada banyak situs laboratorium virtual yang dapat diakses oleh guru. Dari pengalaman saya mengajar, saya
merekomendasikan laboratorium virtual dari McGraw-Hill education dan Kemdikbud.
platform ini memudahkan siswa untuk menguasai kemampuan prosedural praktikum atau percobaan ilmiah bidang studi Biologi melalui visualisasi dan simulasi konkret dari Virtual Labtanpa harus mengerjakan praktikum di laboratorium .Terbukti dengan hasil laporan praktikum virtual yang tercapai dengan tuntas oleh semua siswa. Siswa juga sangat senang karena dengan mengakses laboratorium virtual, lebih interaktif dan lebih mudah membuat mereka mengingat dan memahami bagian – bagian dari organisme yang diamati. Disamping itu, hal baru yang saya rasakan dengan mengaplikasikan laboratorium virtual yaitu sangat memfasilitasi saya pribadi untuk tidak terbatas menyampaikan gambaran praktikum atau percobaan ilmiah secara teoritis, tetapi juga mampu membina prosedur praktikum dengan basis virtual laboratory kepada siswa.
Keuntungan dalam Mengoperasikan Laboratorium Virtual ini adalah meminimalisir terjadinya resiko kecelakaan Kerja yang berakibat fatal pada Laboran dan tentunya Menghemat anggaran dalam pengadaan barang atau bahan yang cukup mahal saat praktikum.Laboratorium virtual ini juga menjadi simulasi agar Laboran pemula bisa berlatih sebelum terjun langsung ke Laboratorium nyata.Dengan Laboratorium virtual ini siswa dapat secara individu praktik langsung tanpa antri lama menunggu seperti praktikum secara hand-on yang mengharuskan siswa antri dalam penggunaan bahan/alat yang terbatas.Dengan Laboratorium Virtual ini juga kita dapat bereksperimen dalam waktu yang sempit dan terbatas.jika kita bereksperimen di Laboratorium Hand-on juga proses perizinannya agak lama,berbeda dengan laboratorium virtual yang tanpa perizinan kita langsung bisa bereksperimen.
PENUTUP
KESIMPULAN
Laboratorium Maya/virtual merupakan salah satu alternatif yang sangat promising,namun beberapa hal tetap perlu dijadikan bahan pertimbangan guna mempertahankan Kualitas dari pembelajaran IPA/Biologi itu sendiri.Dengan Laboratorium Virtual Ini kita tidak perlu meningkatkan keamanan karena laboratorium virtual tidak berinteraksi atau menyentuh alat dan bahan kimia secara nyata/langsung.berbedan dengan bereksperimen secara langsung di Laboratorium nyata,pasti kita harus ekstra safety.
Untuk mengakses laboratorium virtual ini dibutuhkan smartphone yang mendukung.Menurut saya dalam bereksperimen tidak cukup hanya dengan Laboratorium Virtual,tapi harus diimbangi dengan Bereksperimen langsung di Laboratorium nyata.karena untuk melatih mental dan pengalaman kita.
