• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan manajemen perbekalan medis

N/A
N/A
Nadira Maulana

Academic year: 2023

Membagikan "Laporan manajemen perbekalan medis"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

KELAINAN KET. PEMERIKSAAN LAB.

URIN PEMERIKSAAN LAB.

DARAH PEMERIKSAAN LAB. LAIN KELAINAN ASAM AMINO

PHENYLKETONURIA

(Aminoaciduria) 1. Retradasi mental 2. Kelainan kulit

(prduksi tyronis

& melanin turun) PENYEBAB:

- kadar asam keto tinggi (phenylpyruvate) - perubahan phenylalanine jd tyrosine terganggu - x ada gen yg

diperlukan u/ produksi Phenylalanine

hydroxylase - NEWBORN

SCREENING: + PKU tidak mengkonsumsi phenylalanine pada makanan (banyak di susu)

- Autosomal recessive trait : normal

heterozygous carrier - Aspartame : kadar phenylalanine tinggi

- bau aneh (peculiar mousy odour) pada anak retradasi mental - Terdetect setelah 2-6 minggu

- u/ pemeriksaan berkelanjutan pada kasus yang

meragukan,

memastikan control diet yang tepat, monitoring asupan mkananan pada ibu hamil dengan def.

phenylalanine hydroxylase

- SCREENING AWAL : dilakukan sebelum bayi pulang dari RS

- Dapat juga didetect 4 jam setelah kelahiran bayi - Di ulang padasaat control pertama dgn dokter anak MICROBIAL INHIBITION ASSAY –GUTHRIE

-pem. Darah terbaik untuk PKU karena Phenylalanine menghambat kerja beta-2 thienylanine, inhibitor B.

subtilis

- darah diambil dari tumit karena mengandung banyak B. subtilis trus diserap ke kertas saring.

HASIL :

(+) : ada pertumbuhan (-) x ada pertumbuhan

PEM. FERRIC CHLORIDE u/ periksa phenylpyruvic acid x spesifik krn dpt berx dgn AA lain/obat yg dikonsumsi.

(+) palsu karena penggunaan suatu merk popok ttt.

HASIL: WARNA HIJAU jka urin mengandung phenylpyruvic acid stlh diteteskan ferric chloride.

(2)

TYROSILURIA

- Suatu kelebihan tyrosin dalam plasma (tyrosinemia) yang dapat menyebabkan peningkatan produksi urin.

- inherediter / defek met

PENYEBAB:

- Kelebihan tyrosin - Kelebihan produksi degradasi (P-

hydroxyphenylpyruvic acid, P-

hydroxyphenyllactic acid)

NITROSO-NAPHTOL TES

Pemeriksaan screening urin untuk tyrosin dan metabolitnya.

X spesifik HASIL:

(+): perlu dilakukan pem. Lanjut;

warna orange- merah

MELANURIA Jalur kedua tyrosin u/ produksi melanin, thyroxine, epinephrine, protein dan tyrosine sulfat.

MELANIN :

-pemberi warna @ rambut, mata dan kulit - defisiensi =

ALBINISME

-peningkatan proliferasi berlebih dari melanosit

URIN BERWARNA GELAP @ sel tumor yang mensekresi 5,6 dihydroxyindole (oksidasi jd melanogen jd melanin)

Melanin dpt berx dgn:

1. FERRIC CHLORIDE : presipitat

(3)

= MALIGNANT MELANOMA PENYEBAB -gg. metabolisme -X TERDPT GEN U/

PRODUKSI

homogentistic acid oxidase (biasanya ada di darah, jeringan, urin)

HITAM/ABU 2. NA

NITROPRUSSID A : merah 3. AS. ASETAT

GLASIAL 4. MELANIN :

hijau-hitam 5. ASETON : ungu 6. KREATININ:

kuning sawo 7. EHRLIICH

REAGENT KELAINAN DERIVAT AS. AMINO

MAPLE SYRUP

DISEASE Penumpukan 1 atau lebih produk degradasi AA awal

PENYEBAB:

-Defek met. Bawaan (leucine, isoleucine, valine)

-x pny gen u/ oxidative carboxylation dari as.

Keto trs terakumulasi di darah dan urin

gejala GAGAL TUMBUH KEMBANG pada 1 minggu

PEMERIKSAAN 2,4 DINITROPHENYLHY DRAZINE (DNPH) URIN SERING DILAKUKAN U/

SCREENING.

Hasil (+) kuning keruh atau presipitat; x spesifik; interferensi dosis tinggi ampisilin

(4)

-JIKA PADA HARI KE 11 TERDAPAT BAU MAPLE SYRUP AKIBAT

AKUMULASI CEPAT AS.

KETO LAPORKAN!!! u/

cegah kematian dan retradasi mental berat.

-lakukan screening sejak bayi baru lahir

ASAM ORGANIK

GEJALA AWAL:

Muntah + asidosis metabolic, hipoglikemi, ketonuria, peningkatan ammonia serum

KELAINAN (newborn screening):

ISOVALERIC ACIDEMIA, PROPIONIC ACIDEMIA, METHYLMALONIC ACIDEMIA

Tes urin :

METHYLMALONIC ACIDURIA P-

NITROANILINE (+) EMERALD GREEN COLOUR

ISOVALRIC ACIDEMIA

-bau urinL SWEATY FEET ODOR -PENYEBAB: akumulasi

isovalerylglycine karena terdapat def. isovaleryl coenzyme A pada jalur laucine

PROPIONIC & METHYLMALONIC ACIDEMIA

-gagal ubah isoleucine, valin, threonine, methionine menjadi succinyl coenzyme A

-prekusor awal menjadi

methylmalonic acid: Propionic acid

PURINE DISORDER PENYAKIT

LYSCH NYHAN DISEASE -sex linked recessive eksresi berlebih dari

(5)

KRISTAL AS. URAT -x terdapat hypocantin guanine

phosphoribosytransfera se

-efek motoric berat, retrasasi mental, gout, renal calculi

GEJALA AWAL Ditemukan

Kristal,seperti pasir As.

Urat warna orange pada POPOK

(6)

PENYAKIT PENYEBAB PEM. LAB. DARAH PEM. LAB. URIN KET.

PYELONEPHRITIS

AKUT INFEKSI

MIKROORGANISME @ GINJAL / PELVIS RENALIS

- leukositosis ringan - TES FUNGSI GINJAL

NORMAL

- sangat keruh dan bau busuk

SEDIMEN

Kenaikan sel LEUKOSIT, BAKTERI, EPITEL DAN SILINDER

SILINDER:

Leukosit, granular kasar, silinder lilin (kadang) PYELONEPHRITIS

KRONIK Kerusakan permanen dari jaringan ginjal akibat infeksi berulang dari tubulus ginjal /adanya kelainan struktur yang menyebabkan terjadinya reflux dari urin

PENURUNAN FUNGSI GINJAL - -polyuria, noxturia - urin keruh

- protein <2,5 g/dl - nitrit (+)

- LEKOSIT ESTERASE (+)

SEDIMEN

Kenaikan LEKOSIT SILINDER

Granular, lilin (BESAR) GLOMERULONEPHRI

TIS AKUT Kelainan @glomerulus (jejas/inflamasi), ditandai dgn kumpulan/sindrom HEMATURIA, HIPERTENSI, EDEMA BERBAGAI

DERAJAT, INSUFISIENSI GINJAL

1. Titer ASTO meningkat 2. Kadar komplemen ( C3)

turun

3. Kadar ureum kreatinin meningkat

4. LED cepat 5. Lekositosis

• Hematuria (gross)

• Proteinuria (<1g/dl)

• Bj meningkat

• Pemeriksaan darah samar positif

SEDIMEN

jumlah eritrosit, leukosit,

Pada fase penyembuhan : -silinder &

proteinuria menghilang, - hematuria mikroskopik

(7)

PENYEBAB :inf.

Streprococcus, toxin, allergen

6. Anemia normokrom normositik

7. Kadar Albumin plasma menurun

epithel tubulus renal meningkat,

SILINDER

eritrosit, granula dan lilin

masih ada DIAGNOSIS BANDING:

Hematuria idiopatik, Nefropati IgA, GNK eksaserbasi akut, Nefritis herediter, SLE, Henoch-

Schonlein Purpura

GLOMERULONEPHRI

TIS KRONIK PENYEBAB:

1. kelanjutan kerusakan dari glomerulus 2. berkaitan dg

kerusakan fungsi ginjal

3. proses st. akhir peny. ginjal

- Anemia normositik normokrom atau Anemia aplastik - Tes fungsi ginjal : tanda2 kegagalan (sehingga nilai2 CC, CU,PSP abnormal )

- Hematuria

- Proteinuria (>2,5 g/dl) - Pemeriksaan darah samar positif

SEDIMEN

jumlah eritrosit, lekosit, epithel ginjal MENINGKAT SILINDER

Granular, lilin (dalam ukuran besar)

-Kadar C3 pada GNA membaik +/- 6 sd 8

minggu sdg pada GNC lebih lama -ASTO positif pada 80-90%

kasus GNA yang didahului oleh faringitis, -ASTO positif pada < 50 % pada kasus yang didahului oleh

(8)

infeksi kulit -Pada anak- normal ASTO ditemukan 16 – 18 %

-Kadar Hb juga menurun krn hemodilusi -Hematuria mikroskopik bertahan sampai dengan12 bulan

NEPHROTIK

SYNDROME PENYEBAB:

Kenaikan permeabilitas membran basalis sehingga protein yang mempunyai BM yang besar dan lemak dapat melewatinya.

1. Hipoalbuminemia 2. Ratio alb/glob terbalik 3. Kolesterol darah sangat

tinggi

4. Ureum dan NPN dalam batas normal

- Volume normal/berkurang dgn bj normal

- urin keruh pekat - Proteinuria (>3,5g/dl) - Mengandung sedikit darah SEDIMEN

Peningkatan lekosit, oval fatbodies, lemak bebas, epithel ginjal dan silinder.

SILINDER

lemak, lilin (dalam ukuran besar)

TUBULAR NEKROSIS PENYEBAB : Tanda-tanda gagal ginjal akut - Oliguria

(9)

AKUT Kerusakan tubulus renal yang berhubungan dengan syok, toxin, obat-obatan dan logam berat.

- Urin keruh ringan - Protein < 1g/dl

- Tes darah samar positif - Mikroskopik hematuria SEDIMEN

Kenaikan eritrosit, lekosit, epithel ginjal

SILINDER

hyalin,granular, lilin CYSTITIS PENYEBAB:

Infeksi kandung kemih yang terutama disebabkan oleh E coli (85%)

KENAIKAN LEKOSIT - Urin keruh berbau busuk - Protein < 0,5 g/dl

- Terdapat sedikit kandungan darah - Nitrit positif

- Lekosit esterase positif SEDIMEN

kenaikan lekosit, bakteri, eritrosit, epithel transitional INTERSTITIAL

NEPHRITIS AKUT PENYEBAB:

Inflamasi intertitialis renal karena keracunan obat- obatan atau reaksi alergi.

TANDA GAGAL GINJAL AKUT - Protein <1g/dl - Darah positif SEDIMEN

lekosit, eritrosit, eosinofil, ephitel

(10)

SILINDER

kenaikan silinder bergranula dan hyalin BATU GINJAL @ PELVIS / URETER/ VU

PENYEBAB:

• Hiperkalsemia,hiper kalsiuria

• Hiperurikosuria(pri mer,sekunder,diet)

• Sisteinuria,

• Xantinuria

• Infeksi saluran kemih

Pemeriksaan faal ginjal Ditemukan penurunan fungsi ginjal

Pemeriksaan elektrolit pembentuk batu seperti kadar dari kalsium, oksalat, fosfat, maupun urat

SEDIMEN URIN

- Kristal ( tidak specifik) - Eritrosit meningkat ( saat batu bergeser )

- Lekosit

ANALISIS BATU

- Calcium oksalat/ phosphat ( 75%)

- Magnesium amonium phospat (TRIPLE PHOSPHAT) - Asam urat - Cystnine KULTUR URIN

Ditemukan kuman pemecah UREA

RADIOLOGI:

-FOTOPOLOS ABDOMEN -PIV -USG

GAGAL GINJAL AKUT GFR < 50%

PENYEBAB:

- kegagalan srkulasi akut

- iskemia ginjal

@ PRARENAL :

-UREUM KREATININ MENINGKAT

-FASE OLIGURIK/ANURIK

(11)

hipotensi,cardiac output menurun,perdarahan,oper asi,septicemia

@ RENAL :

GNA,ATN,PNA,AIN

@ POSTRENAL : Batu ginjal,Tumor,kristal GAGAL GINJAL

KRONIK Sifat : IRREVERSIBEL PENYEBAB

GNK, TOXIC, DM,

HIPERTENSI, NEPHRITIS INTERSTITIAL, POLIKISTIK HEREDITER, KOLAGEN (SLE, SKLERODERMA), OBSTRUKSI

HEMATOLOGI Anemia

normositiknormokrom, leukopenia, trombositopenia, jumlah retikulosit menurun, burr sel, fragmentosit

HEMOSTASIS

Waktu perdarahan memanjang KIMIA

Hipoalbuminemia,

hiponatremia, hyperkalemia, hypokalemia,

hiperpospatemia, asidosis metabolik

GFR MENURUN CC < 25 cc/menit VOLUME BERKURANG PROTEINURIA,

HEMATURIA, SILINDER HYALIN DAN GRANULA

Referensi

Dokumen terkait

Abbreviations AFK Aboriginal Knowledges Framework AJEC Australasian Journal of Early Childhood AKinHE Aboriginal knowledges in higher education CIEC Contemporary Issues in Early

Keywords Lekra, priyayi, persecution, postcolonial, third space, subalternization INTERROGATING INDONESIAN NEW ORDER’S NARRATIVE OF GESTAPU The Leftist Nobles and the Indonesian