BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Berbagai strategi dilakukan para pelaku usaha untuk menarik dan mempertahankan pelanggan, namun hal yang utama adalah produk atau merek usaha harus dapat diterima dahulu oleh konsumen. Langkah yang dapat dilakukan adalah membangun citra merek yang bagus sehingga dapat membangun kesadaran akan merek tersebut. Kesadaran Merek merupakan kemampuan calon pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu. Hal ini berlaku pada bisnis atau usaha kuliner di Indonesia.
Salah satu usaha yang saat ini sedang marak di Kota Bandar Lampung adalah industri kopi. Di era milenial ini kopi kekinian kian muncul dimana-mana.
Minum kopi kini sudah menjadi gaya hidup bagi anak-anak generasi milenial dan bukan sekedar minuman penghilang rasa kantuk. Terlihat dari banyaknya kafe atau kedai-kedai penjual minuman dari seduhan bubuk kopi di seluruh nusantara.
Berdasarkan Data International Coffee Organization (ICO) mencatat bahwa tren konsumsi kopi domestik di Indonesia terus meningkat selama lima tahun terakhir.
Pada periode 2018-2019, jumlah konsumsi kopi domestik mencapai 4.800 kantong berkapasitas 60 kilogram(kg). Padahal, pada periode 2014-2015 jumlah konsumsi kopi domestik hanya 4.417 kantong. Kemudian, pada periode tahun berikutnya mencapai 4.550 kantong
Tabel 1.1
Konsumsi Kopi Domestik di Indonesia Periode 2015-2020 (ICO)
Data Value
2015-2016 4550
2016-2017 4650
2017-2018 4750
2018-2019 4800
2019-2020 4980
Sumber: (International Coffee Organization, 2021)
Berdasarkan data konsumsi kopi nasional oleh Kementrian Pertanian di atas, dapat diketahui bahwa kopi sudah menjadi konsumsi dari masyarakat saat ini bisnis kedai kopi menjadi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan. Hal ini terlihat dari banyaknya kedai kopi yang ada di Kota Bandar Lampung. Konsep kedai kopi ini sendiri terus berkembang mulai hanya sekedar kedai kopi take away hingga konsep gabungan antara keda kopi dengan konsep usaha lainnya.
Table 1.2 Data Jumlah Kedai Kopi di Kota Bandar Lampung per-2022
No Nama Kedai kopi No Nama Kedai kopi
1 Nuju Coffee 75 Kopi Soe Pagar Alam
2 Dijou Coffee Bar 76 Moore Coffee And Pastry
3 The Coffee 77 Kopi Kenangan Antasari
4 Tukamu 78 Kopi Kenangan Ahmad Yani
5 Suba Coffee Roastery 79 Kopi Kenangan Transmart
6 The Habits 80 Radiasi Coffee
7 Ruby Kedai kopi 81 Flipflop Coffee
8 Social Space 82 Kopi Halom
9 Flamboyan Roastery 83 Kini Cheese Tea And Coffee
10 Yukopi Lampung 84 Kopi Chuseyo
11 Newtown Coffee 85 Kopi Lain Hati
12 De Brother 86 Kopi Konnichiwa
13 Kanara 87 Song Space
14 Amnesty 88 Dijja Coffee
15 Amnesty 2.0 89 Pesone Coffee Lampung
16 20 Kopi 90 Lanaya Coffee
17 Sinia Coffee 91 Mostea Bandar Lampung
18 Panacea 92 Menetap Coffee
19 Kopi Mi 93 Seruputs Kopi & Boba
20 Kayoo 94 Dr Koffie
21 9.1 Coffee 95 Suka Kopi
22 Kopi Soe 96 Kedai Rumah Kita
No Nama Kedai kopi No Nama Kedai kopi
23 Kedai Kopi Tadi 97 Podcast Coffee
24 Café Kiyo 98 Diwa Coffee
25 Sure Coffee 99 Lieps Café
26 Keiko Bahabia 100 Doeyan Coffee
27 Kopi Oey 101 Aksara Coffee
28 N8 Coffee 102 Akademi Kopi
29 Kopi Beneran Lampung 103 Kedai Kopi Arabica
30
Coffee Bukan Cuman Kopi
Item 104 Janji Jiwa Gatot Subroto
31 Kedai Kopi Apak 105 Janji Jiwa Diponegoro
32 Arch Eatery 106 Janji Jiwa Antasari
33 Wiseman 107 Janji Jiwa Kemiling
34 Dotski Café 108 Janji Jiwa Kartini
35 Dilom Coffee 109 Kedai Linting
36 Hoax Coffee 110 Kopi Ketje Pramuka
37 Kopikirankamu 111 Kopi Ketje Pinehurst
38 Coffee Market 112 Kopi Ketje Antasari
39 Ulubelu Coffee 113 Kopi Ketje Kemiling
40 Kopi Keloearga 114 Kopi Ketje Rajabasa
41 Southern Andalas 115 Kopi Ketje Mbk
42 Tarra Coffee 116 Kopi Ketje Mall Kartini
43 Go Café 117 Kopi Ketje Chandra Teluk
44 Coolness Coffee 118 Kopi Ketje Chandra Karang
45 Sweet Up 119 Kopi Ketje Way Kandis
46 Ra-Tu-Ru 120 Deffran Kedai kopi
47 Antara Coffee 121 Fidka Kedai kopi
48 Point Of View Café 122 Dotuku Kopi
49 Tuan Jana 123 Matsue Coffee
50 Kicau4D 124 Joker Tea And Coffee
51 Civet Coffee 125 Magna Coffee
No Nama Kedai kopi No Nama Kedai kopi
52 Wake Up Café 126 Magnolia Coffee
53 Warung Kopi Pahlawan 127 Kyafe Coffee
54 Jangdoel Coffee Shop 128 Kedai Kopi Baron
55 Xcoffee 129 Kiyo Coffee Pahoman
56 Mood Coffee 130 Thrist Coffee
57 Kedai Kopi Kini 131 Lokita Bdl Lampung
58 Easy Kedai kopi 132 Kedai Tangkai
59 Sugar.In Coffee 133 Diggers Coffee
60 Kedai Kopi Kulo 134 Akamsii.Coffee
61 Ofies Coffee 135 Kfc Coffee
62 El'S Coffee Lw 136 Tosting Coffee
63 El'S Coffee Mbk 137 Kopi Sheo
64 El'S Coffee Roastery 138 Beloe Coffee
65 El'S Coffee Teluk 139 Gubuk Kopi
66 Starbucks Ahmad Yani 140 Mahesty Café
67 Starbucks Mbk 141 The Gade
68 Starbucks Antasari 142 Kapuya Kedai kopi 69 Point Coffee Garuntang 143 Warung Nongkrong
70 Point Coffee Pahoman 144 De Je Ice
71 Point Coffee Kemiling 145 Monokrom Coffee 72 Point Coffee Antasari 146 Xo Starts Coffee 73 Point Coffee Rajabasa 147 Nukka Kedai kopi
74 De'Arte
Sumber: Observasi Penulis
Data diatas menunjukan jumlah Kedai kopi yang ada di Bandar Lampung per-Mei 2022. Data ini diambil dari hasil observasi lapangan serta data statistik yang telah di validasi oleh Google Maps. Dari data yang ada, terlihat bahwa ada begitu banyak Kedai kopi di Bandar Lampung yang menjual produk yang sama yaitu minuman olahan kopi. Varietas dari Kedai kopi ini juga beragam. Tiap
Kedai kopi berusaha menonjolkan ciri khas / cita rasa nya masing-masing agar bisa menarik perhatian dari konsumen. Bandar lampung merupakan ibukota provinsi Lampung. Perkembangan industri kopi disini sangat cepat mengingat bahwa Lampung juga menjadi salah satu pemasok kopi terbesar di Indonesia.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh research gap pada penelitian terdahulu.
Hasil dari penelitian Fransisca Jovita Amelfdi Dan Elia Ardyan (2019) yaitu brand awareness tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dalam store Zara Pakuwon Mall Surabaya, brand image berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dalam store Zara Pakuwon Mall Surabaya, kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian dalam store Zara Pakuwon Mall Surabaya. Hasil dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa variabel independen brand awareness, brand image, dan kualitas produk memiliki pengaruh secara bersama-sama kepada keputusan pembelian sebesar 27,8%. Sementara pada penelitian Fatma Ariani dan Rangga Wenda Prinoya (2020) menunjukan hasil yang berbeda.
Brand awareness bersama-sama dengan brand image berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
Persaingan yang ketat tentunya mendorong pihak manajemen untuk menentukan strategi yang tepat agar usahanya dapat bertahan dan memenangi persaingan, sehingga tujuan dari perusahaan tercapai. Citra merek yang baik dari produk menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh konsumen untuk memenuhi kebutuhannya saat ini, hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan agar perusahaan dapat memenuhi harapan konsumen sehingga konsumen merasa puas.
Selain citra merek, kesadaran merek juga mempengaruhi keputusan pembeli dalam memilih sebuah produk. Kesadaran merek merupakan suatu penerimaan dari konsumen terhadap suatu merek dalam benak mereka, dimana hal itu ditunjukkan dari kemampuan konsumen dalam mengingat dan mengenali ciri khas sebuah merek, dan mengaitkannya ke dalam kategori tertentu. Meningkatkan kesadaran adalah suatu mekanisme untuk meningkatkan pangsa pasar (Setyawan & Dkk, 2016).
Menciptakan kesadaran merek berarti meningkatkan keakraban merek melalui paparan yang berulang, meskipun hal ini umumnya lebih efektif untuk pengakuan merek daripada pengingat merek. Menurut (Ristiawan, 2016) pengambilan keputusan konsumen untuk pembelian suatu produk di awali dengan adanya kesadaran atas pemenuhan kebutuhan dan keinginan. Selanjutnya jika sudah disadari adanya kebutuhan dan keinginan, maka konsumen akan mencari informasi mengenai perbedaan produk yang di inginkannya. Proses pencarian informasi ini akan dilakukan dengan mengumpulkan semua informasi yang berhubungan dengan produk
yang diinginkan. Menurut (Ferrinadewi, 2008), minat beli adalah tahap proses keputusan dimana konsumen secara aktual melakukan pembelian produk.
Berdasarkan pada latar belakang diatas penulis tertarik untuk meneliti
“PENGARUH CITRA MEREK DAN KESADARAN MEREK TERHADAP MINAT BELI PADA KONSUMEN COFFEE SHOP DI KOTA BANDAR LAMPUNG”. Rentang waktu dalam penelitian ini menjadi salah satu faktor yang membedakan penelitian ini dengan yang lain. Waktu penelitian dari penelitian ini adalah momen dari proses recovery setelah merosotnya keadaan ekonomi setelah wabah covid19. Proses recovery ini juga dialami oleh seluruh sektor bisnis termasuk UMKM (kedai kopi). Tahap recovery ini dianggap penting karena jika pada tahap ini kedai kopi gagal untuk survive, maka proses marketing dianggap gagal. Untuk ini penelitian ini juga dapat membantu para pelaku UMKM untuk menemukan strategi pemasaran yang terbaik dalam masa-masa sulit saat ini.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah Citra merek berpengaruh terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung?
2. Apakah Kesadaran merek berpengaruh terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung?
3. Apakah Citra merek dan Kesadaran merek berpengaruh terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung secara simultan?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah penelitian diatas, maka tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk menganalisa apakah terdapat pengaruh dari Citra merek terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung.
2. Untuk menganalisa apakah terdapat pengaruh dari Kesadaran merek terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung.
3. Untuk menganalisa apakah terdapat pengaruh dari Citra merek dan Kesadaran merek terhadap Minat Beli pelanggan Kedai kopi di Kota Bandar Lampung secara simultan.
1.4 Ruang Lingkup Penelitian 1.4.1 Ruang Lingkup Subjek
Ruang Lingkup Subjek dalam penelitian ini adalah citra merek dan kesadaran merek dari Kedai kopi di Kota Bandar Lampung.
1.4.2 Ruang Lingkup Objek
Ruang Lingkup Objek dalam penelitian ini adalah bisnis food and beverage di Bandar Lampung.
1.4.3 Ruang Lingkup Tempat
Ruang Lingkup Tempat dalam penelitian ini adalah Kedai kopi di Kota Bandar Lampung
1.4.4 Ruang Lingkup Waktu
Ruang Lingkup Waktu dalam penelitian ini adalah konsumen selama tahun 2021- 2022.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian yang diharapkan dapat ditemukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
- Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai ilmu manajemen pemasaran, khususnya mengenai Pengaruh Citra merek dan Kesadaran merek terhadap Minat Beli pelanggan, serta dapat dijadikan bahan bacaan dan referensi untuk penelitian selanjutnya.
2. Secara Praktis
- Perusahaan diharapkan dapat menggunakan informasi dalam penelitian ini untuk meningkatkan Pengaruh Citra merek dan Kesadaran merek terhadap Minat Beli pelanggan
- Dapat memberikan gambaran mengenai Pengaruh Citra merek dan Kesadaran merek terhadap Minat Beli pelanggan sehingga bisa digunakan sebagai indikator dalam menyusun strategi pemasaran sehingga perusahaan dapat memiliki competitive advantage yang lebih.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penelitian ini berisi keseluruhan isi penelitian dan pembahasan penelitian. Sistematika penelitian dijabarkan sesuai dengan penulisan yang tersusun dari BAB I sampai BAB V. Sistematika penelitian sangat membantu peneliti dalam menyusun penelitian secara terstruktur.
BAB I : PENDAHULUAN
Bab pertama merupakan bab pendahuluan mengenai bagian awal penelitian yang menggunakan latar belakang masalah, perumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI
Bab kedua membahas mengenai landasan teori, penelitian terdahulu, kerangka pemikiran, dan hipotesis penelitian.
BAB III : METODE PENELITIAN
Bab ketiga ini berisi penjelasan mengenai metode penelitian, jenis penelitian, sumber data, metode pengumpulan data,
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab keempat merupakan hasil penelitian dan pembahasan penelitian. Bagian ini menjelaskan seluruh analisis yang dilakukan peneliti meliputi pengolahan data serta hasil dari pengolahan data penelitian yang kemudian dilakukan pembahasan mengenai hasil penelitian tersebut.
BAB V : SIMPULAN DAN SARAN
Bab kelima ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan saran bagi para peneliti di masa yang akan datang.