BHINNEKA TUNGGAL IKA
Aktivitas 3
P5
Arti dan Makna Bhinneka Tunggal Ika
Secara etimologi Bhinneka Tunggal Ika berasal dari bahasa Jawa Kuno yang jika dipisah menjadi :
Bhinneka yang berarti ragam atau beraneka,
Tunggal berarti satu Ika berarti itu
Konsep Bhinneka Tunggal Ika sendiri diambil dari kitab Sutasoma
karangan Mpu Tantular, yang hidup pada masa Kerajaan
majapahit di
sekitar abad ke-
14 M.
Sehingga arti Bhinneka Tunggal Ika adalah berbeda- beda tetap satu jua.
Maknanya, dengan jiwa dan
semangat bangsa Indonesia
mengakui realitas bangsa
yang majemuk (suku, bahasa,
agama, ras, dan golongan)
namun tetap menjunjung
tinggi persatuan.
Jika pada mulanya Bhinneka Tunggal Ika dipakai untuk
menyatakan semangat toleransi keagaaman antara
agama Hindu dan Budha. Setelah dijadikan semboyan
bangsa Indonesia, konteks “Bhinneka” atau
perbedaannya menjadi lebih luas, tidak hanya berbeda
agama saja tapi juga suku, bahasa, ras, golongan,
budaya, adat istiadat bahkan bisa ditarik kedalam
perbedaan dalam lingkup yang lebih kecil seperti
perbedaan pendapat, pikiran/ide, kesukaan, hobi.
Fungsi Bhinneka Tunggal Ika
1. Mempertahankan Kerukunan Sosial
Bhinneka Tunggal Ika menjadi landasan
dalam menjaga kerukunan sosial di
Indonesia. Semboyan ini mengajarkan nilai-
nilai toleransi, saling menghormati, dan
hidup berdampingan dalam harmoni di
tengah perbedaan suku, agama, ras, dan
budaya.
2. Menghormati perbedaan
Bhinneka Tunggal Ika mendorong masyarakat Indonesia untuk menghormati perbedaan dalam suku, agama, ras, dan budaya.
Semboyan ini mengajarkan pentingnya mengakui dan menghargai hak-hak individu dan kelompok untuk menjalankan kepercayaan dan budaya mereka sendiri.
3. Membangun persatuan
Bhinneka Tunggal Ika menekankan
pentingnya persatuan di tengah
perbedaan, untuk memperkuat ikatan
persaudaraan dan kerja sama
antarwarga negara dalam mencapai
kemajuan bersama.
4. Menghargai keanekaragaman
budaya
Bhinneka Tunggal Ika mempromosikan penghargaan terhadap keanekaragaman budaya di Indonesia. Semboyan ini mengajarkan pentingnya menjaga dan memelihara warisan budaya yang beragam sebagai identitas bangsa yang kaya dan berwarna.
5. Memperkuat identitas nasional
Bhinneka Tunggal Ika menjadi simbol dari
keberagaman dan persatuan dalam bingkai
kehidupan nasional Indonesia. Semboyan ini
memperkuat identitas nasional sebagai
bangsa yang beragam namun tetap bersatu
dalam semangat persatuan, kesetaraan, dan
keadilan.
Penerapan Bhinneka Tunggal Ika dalam Kehidupan Sehari-hari
Berikut ini penerapan Bhinneka Tungga Ika dalam Kehidupan berbangsa dan bernegara kita:
1. Perilaku Inklusif
Implementasi pertama adalah bahwa seseorang diharuskan tidak melihat dirinya lebih diutamakan dari kepentingan yang lain. Sama halnya dengan kelompok, dimana kepentingan bersama lebih diutamakan dari kepentingan pribadi atau golongan.
2. Mengakomodasi Sifat Pluralistik
Ditinjau dari pada keanekaragamannya, maka sudah sepatutnya jika Indonesia menjadi bangsa dengan tingkat pluralistik terbesar di dunia. Hal ini pulalah yang menjadikan bangsa Indonesia disegani oleh bangsa lain. Namun jika tidak dipergunakan secara bijak besar kemungkinan terjadinya perpecahan dalam bangsa. Ras, Budaya, Suku Bahasa, Agama, dan adat, bangsa Indonesia.
3. Tidak Menang Sendiri
Perbedaan pendapat sesungguhnya merupakan hal yang lumrah, apalagi pada sistem demokrasi. Sistem tersebut kemudian menuntut rakyat bebas mengungkapkan pendapat masing-masing.
Dengan begitu implementasi dari prinsip Bhinneka Tunggal Ika maka seseorang diharuskan untuk saling menghormati satu pendapat dan pendapat lainnya. Perbedaan pendapat tidak perlu dibesar-besarkan, namun harus dicari titik temu yang mengedepankan kepentingan bersama.
4. Musyawarah untuk Mufakat
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya dengan adanya semboyan Bhinneka Tunggal Ika, maka jika terdapat perbedaan yang ada pada antar kelompok maupun pribadi wajib dicari solusinya secara bersama-sama dengan musyawarah. Dengan adanya beragam gagasan yang semuanya kemudian dirangkum menjadi satu kesepakatan. Dengan begitu kesepakatan disini bertujuan untuk mencapai mufakat pada pribadi maupun kelompok.
Lalu, selain contoh penerapan Bhinneka Tunggal Ika yang telah disebutkan tadi, apa saja contoh
lainnya yang bisa kita lakukan
khususnya sebagai seorang pelajar untuk mengimplementasikan
Bhinneka Tunggal Ika dalam
kehidupan sehari-hari?
Video penutup
TERIMA KASIH
P5