• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TOPIK : PERSATUAN DALAM PERBEDAAN KELAS 6 TEMA 9 MENJELAJAH ANGKASA LUAR SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TOPIK : PERSATUAN DALAM PERBEDAAN KELAS 6 TEMA 9 MENJELAJAH ANGKASA LUAR SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 3"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TOPIK : PERSATUAN DALAM PERBEDAAN

KELAS 6

TEMA 9 MENJELAJAH ANGKASA LUAR SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 3

Disusun Oleh:

Resmiana, M.Pd SD N DEMUK 1

Kecamatan Pucanglaban Kabupaten Tulungagung Jawa Timur resmiana.ra@gmail.com

2022

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri 1 Demuk Kelas / Semester : VI / Genap

Tema : 9. Menjelajah Luar Angkasa Sub Tema 1 : Keteraturan Yang Menakjubkan Pembelajaran ke : 3

Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, PPKn, IPS Alokasi waktu : 1 hari

A. KOMPETENSI INTI

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan

bertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, tetangga, dan negara.

3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, serta benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.

4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.

B. KOMPETENSI DASAR IPS

3.2 Menganalisis perubahan sosial budaya dalam rangka modernisasi bangsa Indonesia 4.2 Menyajikan hasil analisis mengenai perubahan sosial budaya dalam rangka

modernisasi bangsa Indonesia BAHASA INDONESIA

3.9 Menelusuri tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi 4.9 Menyampaikan penjelasan tentang tuturan dan tindakan tokoh serta penceritaan penulis dalam teks fiksi secara lisan, tulis dan, visual.

PPKn

1.4 Mensyukuri persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa beserta dampaknya

2.4 Menampilkan sikap tanggung jawab terhadap penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

3.4 Menelaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya

4.4 Menyajikan hasil telaah persatuan dan kesatuan terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara beserta dampaknya.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan mendiskusikan alat penemuan zaman dahulu dan sekarang menggunakan media pohon persatuan, siswa dapat melihat persamaan dan perbedaan cara hidup masyarakat dengan saksama.

(3)

2. Melalui bacaan, siswa dapat mendiskusikan ciri-ciri masyarakat modern dengan saksama.

3. Dengan mewawancarai narasumber, siswa dapat mengetahui cara hidup mereka dan membuat kesimpulan dengan akurat.

4. Dengan membaca cerita fiksi, siswa dapat menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan tokoh, menggambar tokoh utama, dan tokoh tambahan serta membuat ringkasan cerita dengan baik.

5. Melalui bacaan tentang persatuan dan kesatuan, siswa dapat menjelaskan maknanya dengan penuh percaya diri.

6. Dengan menggunaan media pohon persatuan, siswa dapat mengasosiasikan makna persatuan dan kesatuan dengan saksama.

D. INDIKATOR HASIL PEMBELAJARAN

1. Siswa dapat melihat persamaan dan perbedaan cara hidup masyarakat dengan benar 2. Siswa dapat mendiskusikan ciri-ciri masyarakat modern dengan saksama

3. Siswa dapat mengetahui cara hidup narasumber dan membuat kesimpulan dengan akurat

4. Menjelaskan tokoh utama dalam karangan fiksi secara lisan, tulisan dan menggambarkannya di dalam sebuah gambar sederhana dengan percaya diri

5. Siswa dapaat mengasosiasikan makna persatuan dan kesatuan dengan saksama. 6. Siswa dapat menjelaskan makna persatuan dan kesatuan dengan penuh percaya diri E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Alat penemuan zaman dahulu dan sekarang 2. Ciri-ciri masyarakat modern

3. Cerita fiksi

4. Makna, perwujudan, nilai-nilai, menjaga dan pentingnya persatuan dan kesatuan F. PENDEKATAN/MODEL/METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Scientific

2. Model : Problem Based Learning

3. Metode : Diskusi, Ceramah, Demonstrasi, Tanya Jawab, Penugasan G. SUMBER BELAJAR

1. Buku Siswa Kelas 6 Tema 9 2. Buku Guru Kelas 6 Tema 9

3. Media Pembelajaran Pohon Persatuan H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu Pendahulu

an

 Guru membuka pembelajaran dengan salam dilanjutkan dengan membaca doa, dan mengecek kehadiran siswa (Orientasi)

 Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan kegiatan pembiasaan sebelum pembelajaran

 Mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan

15 menit

(4)

dipelajari dan diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)

 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi) Kegiatan

Inti

Ayo Membaca

 Siswa membaca bacaan: “Modernisasi dalam Masyarakat Indonesia” serta bahan ajar tentang menjelaskan ciri-ciri masyarakat tradisional dan modern, menjelaskan dampak modernisasi terhadap perubahan kehidupan. (Penguatan Literasi Baca Tulis)

 Siswa dan guru membahas isi bacaan, Guru dapat menggunakan peta pikiran di papan tulis dalam memimpin diskusi. (Dalam kesempatan ini Guru memberikan contoh kepada siswa cara membuat peta pikiran).

Ayo Berdiskusi

 Siswa membuat ciri-ciri masyarakat modern dalam bentuk gambar

 Siswa dan kelompoknya mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas dengan percaya diri. (Collaborative) Ayo Berlatih

 Guru berdiskusi dengan siswa manfaat melakukan wawancara, cara melakukan wawancara yang baik, dan cara mencari informasi dari narasumber yang berusia jauh lebih tua dari mereka.

 Siswa bersama dengan kelompoknya merumuskan pertanyaan yang akan ditanyakan kepada nara sumber.

 Siswa-siswa mewawancarai salah satu narasumber yang sudah ditetapkan.

 Siswa mencatat hasil wawancara dalam bentuk tabel, kemudian membandingkan hasilnya dengan kegiatan yang sama yang dilakukan siswa.

 Siswa membuat kesimpulan singkat tentang hasil wawancara dan

 Siswa membaca cerita berjudul ”Si Hitam”

 Siswa membacakan ringkasan cerita: “Si Hitam” di depan kelas.

 Guru memberikan pernyataan bahwa dalam cerita “Si Hitam”, siswa dapat menemukan semangat persatuan dan kesatuan.

 Menjawab pertanyaan bacaan Ayo Membaca

 Guru membagi siswa ke dalam kelompok dan meminta siswa membaca teks berjudul Makna Persatuan dan Kesatuan Bangsa dalam Semboyan Bhinneka Tunggal Ika, serta bahan ajar tentang menjelaskan makna persatuan dan kesatuan bangsa, menjelaskan pentingnya persatuan dan kesatuan Indonesia.

140 menit

(5)

 Guru menanyakan kepada siswa tentang lidi yang digabung menjadi satu menjadi sapu dibanding dengan lidi tunggal terkait manfaatnya dikaitkan dengan persatuan dan kesatuan.

(Model Problem Based Learning)

 Guru memasang tulisan di media Pohon Persatuan yang berisi tentang suatu masalah yang harus ditanggapi oleh siswa (Orientasi pada masalah)

 Guru meminta salah satu siswa untuk membaca pertanyaan dengan lantang, siswa lainnya menyimak (Mengorganisasikann peserta didik untuk belajar)

 Guru meminta siswa untuk mendiskusikan bagaimana menyelesaikan permasalahan tersebut dalam kelompok, dan memberikan pendampingan saat diskusi (Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok)

 Masing-masing kelompok menyampaikan hasil diskusinya secara bergantian (Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)

 Guru dan siswa bersama-sama menganalisis jawaban dari semua kelompok. Guru dan siswa selanjutnya menggambarkan situasi ketika persatuan dan kesatuan terjadi dan memberikan sedikit keterangan di dalamnya. Siswa diajak memilih buah apel di media pohon persatuan yang didalamnya ada nomor soal yang mereka pilih. Guru memberikan reward kepada kelompok yang memberikan jawaban paling sesuai (Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)

Kegiatan Penutup

 Siswa dan guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung.

a. Apakah persatuan dan kesatuan itu penting? Mengapa?

b. Apakah menyenangkan pembelajaran hari ini?

 Siswa membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi yang baru dilakukan.

 Siswa mengerjakan soal evaluasi pembelajaran yang dilakukan hari ini memakai quiziz. Siswa melakukan scan barcode yang dipasang di media Pohon Persatuan. (Literasi Digital)

 Siswa menyanyikan lagu daerah untuk menumbuhkan keceriaan setelah pembelajaran

 Guru dan siswa menutup pembelajaran dengan doa dan salam.

15 menit

(6)

I. PENILAIAN 1. Penilaian Sikap

Pengamatan sikap siswa selama kegiatan pembelajaran (instrumen terlampir) a. Sikap spiritual : berdoa sebelum dan sesudah belajar

b. Sikap sosial : tanggung jawab, disiplin, percaya diri, peduli 2. Penilaian pengetahuan (terlampir)

Melalui evaluasi pembelajaran dalam bentuk pilihan ganda menggunaka quizizz 3. Penilaian ketrampilan (terlampir)

Mengetahui Kepala Sekolah,

SRINGATIN, S.Pd NIP. 19670714 199403 2 007

Pucanglaban, 23 Maret 2021 Guru Kelas 6

RESMIANA, M.Pd.

NIP. 19830601 200801 2 012

J. LAMPIRAN 1. Bahan ajar

2. Foto media pembelajaran 3. Soal asesmen formatif 4. Instrumen penilaian

(7)

LAMPIRAN 1

Bahan Ajar Muatan IPS

Sumber : Bupetik (Buku Penilaian Tematik Tema Menjelajah Ruang Angkasa untuk SD/MI kelas 6)

A. Menjelaskan Ciri Masyarakat Tradisional dan Modern

Kehidupan manusia terus mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan dari kehidupan tradisional menuju ke kehidupan yang modern dan maju disebut

modernisasi. Modernisasi juga diartikan sebagai pergeseran perilaku dan tatanan kehidupan yang disesuaikan dengan tuntutan masa kini. Kehidupan tradisional dan modern memiliki ciri-ciri yang berbeda, yaitu sebagai berikut.

No. Aspek kehidupan Masyarakat tradisional Masyarakat modern 1. Hubungan dengan

lingkungan alam

Mengutamakan kelestarian lingkungan

Kurang mengutamakan kelestarian lingkungan 2. Mata pencaharian

masyarakat

Bidang agraris Bidang jasa dan industri 3. Hubungan

lingkungan sosial

Gotong-royong dalam

melakukan beragam kegiatan

Individualis sehingga mengurangi interaksi sosial

4. Sikap terhadap permasalahan di sekitar

Kurang peka peka

5. Orientasi dalam kehidupan

Masa kini Masa kini dan masa depan

6. Mobilitas Rendah Tinggi

7. Sikap terhadap penemuan dan gagasan baru

Tertutup dan cenderung menolak perubahan

Terbuka terhadap perubahan

8. Penguasaan IPTEK Rendah Tinggi

B. Menjelaskan Dampak Modernisasi terhadap Perubahan Kehidupan

Modernisasi membawa banyak perubahan terhadap kehidupan masyarakat.

Perubahan terjadi karena semakin beragamnya kebutuhan masyarakat. Beragam kebutuhan mendorong terciptanya penemuan-penemuan dalam berbagai bidang.

Misalnya, penemuan telepon pintar yang memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi.

Telepon pintar merupakan contoh perkembangan teknologi akibat dari modernisasi.

Saat ini, teknologi berkembang dengan pesat. Kemajuan teknologi memudahkan masyarakat berkomunikasi tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Selain telepon pintar, modernisasi juga mendorong perkembangan alat transportasi seperti mobil, motor, kereta rel listrik, pesawat terbaang, MRT (moda raya terpadu), dan sebagainya. Perkembangan alat transportasi memberikan pengaruh sebagai berikut.

(8)

1. Alat transportasi menjadi lebih cepat dan dapat membawa banyak penumpang sehingga lebih efektif dan efisien

2. Interaksi sosial dapat terjalin dengan baik karena transportasi memudahkan masyarakat untuk bertemu kapan saja dan di mana saja

3. Proses perpindahan manusia dan barang dapat dilakukan dengan cepat

Modernisasi juga membawa perubahan yang dapat merugikan masyarakat sebagai berikut:

1. Sebagian besar alat transportasi menghasilkan gas buangan sehingga menimbulkan polusi. Polusi memiliki banyak dampak yang merugikan, salah satunya mengganggu pernapasan manusia.

2. Penggunaan mesin di pabrik dapat meningkatkan pengangguran karena menggantikan tenaga manusia dengan mesin. Selain itu, limbah pabrik juga dapat menimbulkan pencemaran lingkungan.

Bahan Ajar Muatan PPKn

Sumber : Bupetik (Buku Penilaian Tematik Tema Menjelajah Ruang Angkasa untuk SD/MI kelas 6)

A. Menjelaskan Makna Persatuan dan Kesatuan Indonesia

Indonesia merupakan negara besar yang memiliki keragaman budaya, sosial,

bahasa, dan agama. Keragaman tersebut terjadi karena luasnya wilayah kedaulatan NKRI.

Indonesia memiliki ribuan pulau yang terpisah oleh lautan. Interaksi yang kuat antarmasyarakat di setiap pulau membentuk sebuah adat, budaya, bahasa, dan kepercayaannya masing-masing. Hal tersebut membuat kelompok tersebut memiliki kekhasan dan terciptalah keragaman. Dengan demikian, keragaman merupakan ciri khas dan jati diri bangsa Indonesia.

Hendaknya kita menyadari bahwa keragaman tersebut merupakan anugerah yang diberikan Tuhan YME kepada bangsa Indonesia. Rasa syukur atas anugerah yang telah diberikan tersebut dapat kita wujudkan dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Keragaman bukanlah penghalang persatuan dan kesatuan, tetapi perekat persatuan dan kesatuan.

Tentu kalian tidak asing lagi dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika, bukan? Ya, semboyan Bhinneka Tunggal Ika tertulis dalam Kitab Sutasoma karangan Mpu Tantular.

Bhinneka berarti berbeda. Ika berarti satu atau tunggal. Jadi, semboyan Bhinneka

Tunggal Ika bermakna berbeda tetapi tetap satu. Semboyan ini menggambarkan persatuan

(9)

dan kesatuan bangsa Indonesia dan terdapat dalam lambang negara Indonesia yaitu Garuda Pancasila.

Dalam persatuan dan kesatuan yang didambakan, setiap individu menghargai, menghormati, serta menjamin pemenuhan hak dan kewajiban individu lainnya. Dengan demikian, akan tercipta persamaan rasa dan kesadaran untuk maju bersama sebagai sebuah bangsa yang merdeka dan berdaulat.

Dalam perjalanan bangsa Indonesia, makna persatuan dan kesatuan bangsa mulai dirasakan secara nyata dalam peristiwa Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928. Saat itu, para pemuda dari berbagai daerah sepakat untuk mengakui bertumpah darah satu, tanah air Indonesia, berbangsa satu, bangsa Indonesia, menjunjung bahasa persatuan dan kesatuan bangsa muncul dah itu terlibat dalam berbagai tindakan perjuangan kemerdekaan.

B. Menjelaskan Pentingnya Persatuan dan Kesatuan Indonesia

Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dapat terwujud jika kita melakukan berbagai tindakan yang menjaga kerukunan dan keharmonisan dalam lindungan dan masyarakat yang beragam. Menjaga persatuan dan kesatuan sangat penting bagi diri sendiri, lingkungan masyarakat, dan bangsa.

Berikut pentingnya tindakan dan sikap menjaga persatuan dan kesatuan bagi diri sendiri.

1. Menjamin keselamatan dan hak diri sendiri serta orang lain

2. Melatih diri untuk bersikap tenggang rasa, toleran, dan menghargai orang lain 3. Melatih sikap gotong-royong, kerjasama, saling membantu, dan menghargai.

Bagi bangsa dan negara, tindakan dan sikap menjaga persatuan dan kesatuan penting dilakukan karena dapat mewujudkan cita-cita bangsa, yaitu menjadi bangsa yang adil dan makmur. Sebuah bangsa yang kuat dan bersatu akan dengan mudah maju dan melangkah bersama untuk menciptakan keadilan dan kemakmuran bersama.

(10)

LAMPIRAN 2

FOTO MEDIA PEMBELAJARAN

LAMPIRAN 3

A. PENILAIAN FORMATIF IPS (yang ditaruh di kantong soal) 1. Apa yang kalian ketahui tentang modernisasi?

2. Sebutkan nama serta manfaat dari gambar berikut, dan berikan penjelasan termasuk peralatan modern atau bukan! Jika bukan termasuk peralatan modern maka jelaskan peralatan modern yang sesuai dengan gambar berikut!

(sumber gambar:https://sumbar.antaranews.com/berita/233185/bajak-sawah-dengan- kerbau )

(11)

3. Sebutkan nama serta manfaat dari gambar berikut, dan berikan penjelasan termasuk peralatan modern atau bukan! Jika bukan termasuk peralatan modern maka jelaskan peralatan modern yang sesuai dengan gambar berikut!

(sumber gambar : https://www.bukalapak.com/products/s/setrika-arang-ayam-jago)

4. Sebutkan nama serta manfaat dari gambar berikut, dan berikan penjelasan termasuk peralatan modern atau bukan! Jika bukan termasuk peralatan modern maka jelaskan peralatan modern yang sesuai dengan gambar berikut!

(sumber gambar : https://www.bukalapak.com/p/perlengkapan-kantor/alat-tulis- kantor/alat-tulis-kantor-lainnya/ar7lgg-jual-mesin-tik-manual-mesin-ketik-brother- mesin-tik-bekas-mesin-ketik-mesin-tik-brother-16773 )

5. Saat ini banyak industri didirikan di wilayah perkotaan. Sebagian besar buruh industri berasal dari penduduk sekitar.

a. Apa dampak positif dari perkembangan industri di wilayah perkotaan?

b. Apa dampak negatif yang ditimbulkan bagi lingkungan sekitar?

6. Modernisasi mendorong terciptanya berbagai penemuan. Moda transportasi cepat menjadi kebutuhan masyarakat modern saat ini.

a. Apa pendapatmu mengenai pernyataan tersebut?

b. Tulislah contoh penemuan untuk memenuhi kebutuhan tersebut!

7.

Sumber gambar : https://www.hipwee.com/hiburan/dapur-jadul-rumah-nenek/

Wujud modernisasi : ……….

Perubahan yang terjadi : ……….

(12)

8. Perhatikan pernyataan berikut. Termasuk “ciri masyarakat tradisional ataukah modern”pernyataan di bawah ini.

a. Pak Dewa memiliki usaha pembuatan peyek. Pak Dewa memasarkan peyek tersebut secara daring melalui aplikasi belanja daring.

b. Sebagai petani masih menggunakan kerbau untuk membajak sawah karena lebih ramah lingkungan.

9. Jelaskan apakah penemuan-penemuan berikut memberi dampak positif atau negatif.

Selanjutnya tuliskan perubahan sosial yang ditimbulkan!

(Sumber gambar : http://rsdeltasurya.com/artikel/nama-artikel/pemeriksaan- kehamilan-haruskah-selalu-dengan-usg-4-dimensi )

10.

Nama penemuan : ………

Kemudahan yang dirasakan : …...

Dampak negatif : ……….

(sumber gambar : https://www.gramedia.com/literasi/kepanjangan-atm/ )

B. PENILAIAN FORMATIF PPKn (yang ditaruh di kantong soal) 1. Persatuan dan kesatuan berasal dari kata “satu” yang memiliki arti apa?

2. Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki begitu banyak keragaman budaya, agama, suku bangsa, bahasa, maupun adat istiadat. Namun demikian Indonesia bisa hidup berdampingan dengan begitu rukun dan menjadi satu kesatuan yang utuh tidak terpisahkan. Semboyan apakah yang mendasari bangsa Indonesia bisa menjadi kesatuan yang utuh tidak terpisahkan tersebut? Jelaskan artinya!

3. Siapa pengarang Kitab Sutasoma yang didalamnya menyebutkan semboyan Bhinneka Tunggal Ika?

4. Apakah semboyan Bhinneka Tunggal Ika masih tetap sesuai pada zaman modern ini?

Kalau masih sesuai jelaskan buktinya!

5. Apa yang menyebabkan keragaman di Indonesia?

6. Kamu melihat seorang temanmu merundung (membuli) salah satu temanmu yang lain.

a. Apa yang kamu lakukan?

b. Apa alasanmu melakukan hal tersebut?

7. Sebutkan 2 saja tentang pentingnya tindakan dan sikap menjaga persatuan dan kesatuan bagi lingkungan masyarakat!

(13)

8. Menurut pendapatmu, apakah penting menjaga persatuan dan kesatuan di sekolah?

Jelaskan alasanmu!

9. Sebutkan contoh keragaman yang ada di lingkunganmu. Bagaimana cara warga di lingkunganmu membangun persatuan dan kesatuan?

10. Bagaimana cara mewujudkan persatuan dan kesatuan?

C. MASALAH (TULISAN YANG DIPAJANG) sebagai problem yang harus dipecahkan siswa secara berkelompok

1. Kamu mendapat teman baru di sekolahmu. Ia berbeda suku denganmu. Ia berbeda denganmu dari segi rambut, warna kulit, agama, maupun adat istiadatnya.

Apa yang kamu lakukan?

2. Setelah pengumuman kelulusan kelas 6, sekolah mempunyai rencana akan

melaksanakan karyawisata. Namun sebelumnya siswa-siswi jauh-jauh hari diajak diskusi mengenai tujuan karyawisata tersebut. Pada saat itu, kamu mempunyai pendapat untuk tujuannya memilih tempat yang belum pernah kamu kunjungi, biaya masuknya begitu mahal. Sedangkan teman-temanmu yang lain memilih tempat yang sudah pernah kamu datangi karena mereka belum pernah ke sana. Akhirnya, diambil keputusan suara terbanyak yaitu tujuan karya wisata pilihan teman-temanmu. Apa yang kamu lakukan?

3. Pada saat pemilihan ketua kelas, kamu tidak terpilih berdasarkan proses pemungutan suara terbanyak. Bagaimana sikap yang kamu tunjukkan?

LAMPIRAN 4

BARCODE QUIZIZZ

(14)

LAMPIRAN 5

INSTRUMEN PENILAIAN A. Sikap spiritual

Berilah tanda (V) pada kolom yang sesuai!

NO. Nama Peserta

Didik

Sikap

Keterangan Berdoa sebelum dan

sesudah belajar

Syukur Belum

terlihat

Sudah terlihat

Belum terlihat

Sudah terlihat

Rubrik penilaian sikap spiritual

Sikap Deskripsi

Perilaku Syukur Belum terlihat : tidak mengakui kebesaran Tuhan dalam menciptakan alam semesta

Sudah Terlihat : mengakui kebesaran Tuhan dalam menciptakan alam semesta Berdoa sebelum dan sesudah belajar Belum terlihat : tidak berdoa/tidak

bersungguh-sungguh dalam berdoa Sudah Terlihat : bersungguh-sungguh dalam berdoa

B. Sikap Sosial NO. Nama

Peserta Didik

Sikap

Keterangan Tanggung Jawab Percaya Diri Peduli

Belum terlihat

Sudah terlihat

Belum terlihat

Sudah terlihat

Belum terlihat

Sudah terlihat

Rubrik Penilaian Sikap Sosial

Sikap Deskripsi

Tanggung jawab Belum terlihat : tidak menyelesaikan tugas yang diberikan guru

Sudah Terlihat : menyelesaikan tugas yang diberikan guru

Percaya diri Belum terlihat : tidak berani tampil Sudah Terlihat : berani tampil

Peduli Belum terlihat : tidak mau membantu

atau bekerjasama dalam kerja kelompok Sudah Terlihat : mau bekerja sama dan saling membantu dalam menyelesaikan masalah dalam kelompok

(15)

C. Penilaian IPS KD 3.2 dan 4.2

D. Rubrik laporan wawancara

(16)

E. Bahasa Indonesia KD 3.9 dan 4.9 Bentuk penilaian : non tes

Rubrik mengenal tokoh utama dan tokoh tambahan cerita fiksi judul “Si Hitam”

(17)

F. PPKn KD 3.4 dan 4.4 Bentuk : Non tes

Referensi

Dokumen terkait

Setelah berdiskusi, siswa menganalisis tentang cara tumbuhan beradaptasi dan melindungi diri di lingkungannya dengan benar3. KEGIATAN

Dengan kata lain Bhinneka Tunggal Ika merupakan gambaran nyata dari keadaan masyarakat bangsa Indonesia yang majemuk dan ini pun dijadikan sebagai dasar perjuangan

Setelah mengamati gambar, menyimak isi puisi yang dibacakan dan membaca cerita tentang persatuan dalam perbedaan, siswa mampu menganalisis manfaat persatuan

 Setelah guru memastikan semua siswa paham terhadap materi yang telah dijelaskan, guru mengakhiri Google meet dan meminta siswa untuk meminta bantuan orang tua membuat

kemungkinan tercipta masalah-masalah yang menggoyahkan persatuan dan kesatuan bangsa seperti: 1) Terjadinya disharmonisasi, dimana tidak ada penyesuaian atas keragaman antara

Setelah mengamati gambar dan membaca cerita tentang persatuan dalam perbedaan, siswa mampu menyebutkan manfaat persatuan dalam kehidupan melalui diagram dengan

3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terkait persatuan dan kesatuan. Menjelaskan makna persatuan dan

a. Guru meminta masing-masing kelompok mempresetasikan hasil diskusi yang telah dilaksanakan. Guru membimbing masing-masing kelompok dalam mempersentasikan hasil diskusi yang