SEPULUH FIRMAN TUHAN
“The Ten Commandments”
Sepuluh firman Tuhan merupakan hukum yang ditetapkan oleh Allah kepada seluruh umat manusia. Ketika Allah menciptakan umat manusia, Ia menulis Hukum tersebut di dalam hati mereka, dan kemudian menyusun sepuluh Firman Tuhan tersebut, di dalam dua loh batu yang ditunjukkannya kepada umatNya Nabi Musa (Kel 19-20;
31:18). Tujuan Allah untuk memberikan sepuluh titah tersebut, supaya seluruh umat manusia dapat mengendalikan dirinya untuk tidak sebebas-bebasnya melakukan pelanggaran (dosa) seturut dengan kehendak Allah. sehingga melalui hukum taurat tersebut, manusia semakin mengerti apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan semasa hidupnya di dunia ini.
Ringkasan Titah 1-4 (Loh Batu Pertama)
Dalam titah 1-4, hal yang paling ditekankan kepada seluruh umat manusia adalah mengasihi Tuhan Allah dengan tulus dan segenap hati kita (Mat 22:37; bnd Ul 6:5). Satu- satunya Allah yang benar adalah Allah Tritunggal yang terdiri dari Bapa, Anak, dan Roh Kudus, yang dimana hal ini merupakan tiga pribadi yang berbeda di dalam satu dasar yang kuat yaitu (Tritunggal Kudus). Hal ini ditekankan kepada kita semua supaya setiap manusia tidak berkesempatan dan tidak tergoda untuk menyembah allah-allah lain Ketika kita mencoba berpaling dari Allah dan menyembah allah yang lain, maka kita sudah melanggar hukum yang sudah ditetapkan oleh Allah, dan Allah akan memberikan sanksi (hukuman) kepada siapa yang melanggar kehendak Allah.
Contoh : - penyembahan berhala, sihir, dll.
Ringkasan Titah 5-10 (Loh Batu Kedua)
Dalam titah 5-6, hal yang paling ditekankan kepada seluruh umat manusia adalah mengasihi sesama kita (Mat 22:39). Setiap manusia tidak hanya ditekankan untuk mengasihi Allah, akan tetapi manusia juga harus saling mengasihi sesamanya sebagai umat ciptaan Allah. Allah tidak ingin ciptaannya saling bertengkar dan berselisih satu sama lain, akan tetapi di dalam kehidupannya saling menjaga, menolong, memberi satu dengan yang lainnya. karena itu setiap manusia tidak boleh melakukan hal-hal yang tidak
diinginkan (berbuat jahat) kepada sesamanya, karena jika hal tersebut dilakukan maka manusia sudah melanggar hukum yang ditetapkan oleh Allah (Rm 13:10).
Contoh: membunuh, mencuri, membenci, dll.
10 Dasa Titah (Hukum Allah)
1. Titah Pertama (Akulah Tuhan Allahmu, seru Tuhan kita. Tidak Boleh ada allah lain, kecuali Aku).
2. Titah Kedua (Jangan perbuat bagimu patung yang menyerupai apapun, yang ada di langit, atau yang ada dibumi, atau yang ada di dalam air di bawah bumi, untuk di sembah atau dituruti).
3. Titah Ketiga (Jangan menyebut nama Tuhan Allah dengan sembarangan, sebab Allah akan menghukum orang yang menyia-nyiakan namaNya).
4. Titah Keempat (Ingat dan kuduskanlah hari sabat: enam hari lamanya engkau bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu; tetapi pada hari ketujuh ialah sabbat bagi Allah Tuhanmu. Engkau tidak boleh bekerja pada hari itu, juga anakmu laki- laki atau perempuan, pembantumu laki-laki atau perempuan, ternakmu atau orang lain yang berada di tempat kediamanmu. Sebab Allah menciptakan langit dan bumi dan segaka isinya di dalam enam hari. Kemudian Ia beristirahat pada hari yang ketujuh. Itulah sebabnya Allah memberkati hari itu dan mengduskannya.
5. Titah Kelima (Hormatilah Ayah dan Ibumu, supaya lanjut umurmu di bumi yang berikan Tuhan, Allahmu, kepadamu. )
6. Titah Keenam (Jangan engkau membunuh!) 7. Titah Ketujuh (Jangan engkau berjinah!) 8. Titah Kedelapan (Jangan engkau mencuri!)
9. Titah Kesembilan (Jangan mengucap saksi dusta terhadap sesamamu manusia!) 10. Titah Kesepuluh (Jangan mengingini rumah sesamamu: jangan mengingini
isterinya, atau hambanya laki-laki atau hambanya perempuan, atau lembunya atau keledainya, atau apapun yang dimiliki sesamamu).
Ketentuan Tuhan Allah akan sepuluh titah tersebut
Demikianlah: AKU Tuhan Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang akan membalaskan kesalahan bapak kepada anak-anaknya, kepada keturunannya yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan
kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereja yang mengasihi AKU dna yang berpegang pada perintah-perintahKu.
