• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sesar Opak kelompok 10 slide

N/A
N/A
03@Alif Ananda

Academic year: 2024

Membagikan "Sesar Opak kelompok 10 slide"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

KELOMPOK 10

Sesar Opak

(2)

ANGGOTA KELOMPOK :

NUH SUBEKTI

DEVANDA DZAKI

ALIF ANANDA P

(3)

OUTLINE

TEKTONIK

SEJARAH GEOLOGI

KARAKTERISTIK SESAR OVERVIEW

POTENSI

(4)

OVERVIEW

(5)

Overview

Sesar Opak merupakan sesar yang berada di sekitar Sungai Opak,

Yogyakarta

arah timur laut – barat daya kurang lebih U 235o T/ 80o

lebar zona sesar ini diperkirakan sekitar 2,5 km

jenis sesar opak adalah sesar turun

(6)

TEKTONIK

(7)

TEKTONIK

Berada di zona subduksi lempeng indo-australia dan eurasia

Pergerakan menyebabkan tekanan yang besar di sepanjang zona subduksi.

Tekanan menyebabkan kerak bumi di sepanjang zona

subduksi menjadi lemah dan retak kemudian menjadi

Sesar

(8)

Tektonik

Pergerakan Lempeng yang menyebabkan Sesar

Opak

(9)

SEJARAH GEOLOGI

(10)

Sejarah Geologi

Sesar Opak terbentuk pada periode Miosen, sekitar 20 juta tahun yang lalu. Pada saat itu, lempeng Indo-

Australia mulai menunjam ke bawah lempeng Eurasia

Colorado River

(11)

Lempeng Indo-Australia bergerak ke utara dengan kecepatan sekitar 60 mm per tahun.

Pergerakan lempeng Indo-Australia ini menyebabkan tekanan yang besar di sepanjang zona subduksi.

Tekanan ini menyebabkan kerak bumi di sepanjang zona subduksi menjadi lemah dan retak.

Retakan inilah yang kemudian menjadi Sesar Opak.

Proses Pembentukan :

(12)

Formasi Batuan

Formasi batuan yang terkena Sesar Opak adalah formasi batuan sedimen yang

terbentuk dari endapan lumpur dan pasir yang dibawa oleh arus deras.

Formasi batuan ini terbentuk ketika lempeng

Indo-Australia menunjam ke bawah lempeng

Eurasia, dan membawa material sedimen dari

laut ke daratan.

(13)

Formasi Batuan

Formasi Wungkal Gamping Formasi Nglanggran

Formasi dengan ketebalan 580-1225 m yang berisi batu

pasir, lempung, dan andesit

Formasi dengan ketebalan 50-480 m yang berisi batu

andesit dan breksi

(14)

Formasi Batuan

Formasi Kebo Butak Formasi Semilir

Formasi dengan ketebalan 250-625 m yang berisi batu

serpih, tuf, dan batu pasir Formasi dengan ketebalan

500-100 m yang berisi batu gamping dan batu pasir

Singkapan batupasir formasi Kebo-utak di Gunung Kidul, DIY

Formasi Semilir di Gunung Ijo

(15)

Formasi Batuan

Formasi Alluvial Muda

Formasi dengan ketebalan 20-500 m yang berisi

dolomit dan batu pasir

(16)

KARAKTERISTIK

(17)

KARAKTERISTIK

Sesar opak merupakan sesar turun dimana blok barat relatif turun dan blok timur relatif tetap

Merupakan sesar yang sangat aktif, dimana telah terjadi 3 kali pergeseran

Pola sesar opak merupakan pola sesar turun anthithetic fault blocks

Potensi Sesar Opak memicu tsunami: Gempa di sesar ini dapat memicu

patahan dasar laut, menciptakan gelombang di pantai selatan Jawa.

(18)

KARAKTERISTIK

Pergerakan Sesar Opak

(19)

POTENSI

(20)

POTENSI

Sesar Opak memiliki potensi untuk menimbulkan gempa bumi dengan magnitudo hingga 6,5 skala Richter.

Gempa bumi ini dapat menyebabkan

kerusakan yang signifikan di wilayah

Yogyakarta dan sekitarnya. Selain itu,

gempa bumi juga dapat menimbulkan

tsunami di pantai selatan Jawa.

(21)

DAMPAK vs.

NEGATIF

DAMPAK

POSITIF

(22)

DAMPAK NEGATIF

Potensi untuk

menimbulkan gempa bumi

Tsunami Gempa Bumi Kerusakan Infrastrukur

Bencana menimbulkan Kerusakan Infrastruktur

serta korban Jiwa

Pergerakan Sesar berpotensi

menimbulkan Tsunami

(23)

Dampak Positif

Penyediaan Air Potensi Wisata Penelitian Ilmiah

Sumber air pada Sesar Opak untuk keperluan

irigasi, air minum, dan PLTA.

Objek penelitian tentang sejarah geologi wilayah Yogyakarta dan sekitarnya Potensi wisata alam

Seperti Air Terjun, Wisata Gua dan lain-lain.

(24)

Sesar Opak merupakan sesar aktif yang perlu diwaspadai. Masyarakat di wilayah Yogyakarta dan

sekitarnya perlu mengetahui potensi bahaya dari sesar ini, dan

mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko bencana.

Sesar Opak

Bagaimana Sesar Opak dapat dijelaskan sebagai sesar

aktif, dan mengapa penting

untuk diwaspadai?

(25)

MITIGASI BENCANA

BENTUK MITIGASI YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK MENGURANGI

RESIKO

(26)

Peningkatan kesadaran masyarakat

BENTUK MITIGASI

Pemetaan Dan Mitigasi

Peningkatan Kesiapsiagaan

Peningkatan kesadaran masyarakat tentang potensi bahaya Sesar Opak Pemetaan zona bahaya Sesar Opak untuk menentukan strategi mitigasi bencana, seperti pembangunan

infrastruktur tahan gempa.

Peningkatan kesiapsiagaan

untukrencana evakuasi yang jelas,

serta perlengkapan yang dibutuhkan untuk bertahan hidup dalam situasi darurat.

(27)

SESAR OPAK

KESIMPULAN

(28)

Sesar Opak merupakan salah satu sesar aktif yang berpotensi menimbulkan dampak

negatif berupa bencana geologi , akan tetapi disisi lain memiliki potensi-potensi yang

dapat di manfaatkan seperti sumber air, penelitian ilmiah serta pariwisata. Oleh karena itu , untuk meminimalisir dampak

kerusakan tersebut diperlukan adanya bentuk mitigasi kebencanaan.

(29)

DAFTAR PUSTAKA

FATONAH, I.M., WIBOWO, M.B., SUMARDI, Y. (2009) Identifikasi Jalur Sesar

Opak Berdasarkan Analisis Data Anomali Medan Magnet dan Geologi Regional Yogyakarta. Indonesian Journal of Applied Physics. Vol.4 No.2 hal. 19

Nurwidyanto, M.I., Yulianto, T., Widodo, S. ( 2010) PEMETAAN SESAR OPAK DENGAN METODE GRAVITY (STUDI KASUSDAERAH PARANG-TRITIS DAN SEKITARNYA.

Santoso. (2009) PEMETAAN SESAR OPAK DENGAN METODE GRAVITY (STUDI KASUSDAERAH PARANG-TRITIS DAN SEKITARNYA. JSDG. Vol. 19. No. 4

(30)

IKAN HIU MAKAN PAUS CAKEP !!!

TERIMAKASIH

Referensi

Dokumen terkait

Sementara pada bagian utara, terdapat sesar mendatar kanan berarah timur laut – barat daya yang merupakan P shear dari zona sesar utama. 1 sesar mendatar kiri pada

Fase pertama tersebut membentuk sesar naik berarah timur laut – barat daya yang kemudian membentuk gawir bagian barat Pegunungan Selatan.. Dengan melihat arah

Berdasarkan hasil pemodelan inversi pada ketiga lintasan, diketahui bahwa di bawah lintasan A-A’ ditemukan keberadaan sesar dengan posisi yang membentang dari Barat Laut ke

Berdasarkan hasil pemodelan inversi pada ketiga lintasan, diketahui bahwa di bawah lintasan A-A’ ditemukan keberadaan sesar dengan posisi yang membentang dari Barat Laut ke

Pola sirkulasi arus mengalami perubahan mengikuti periode waktu, pada pukul 07.00 – 18.00, arah arus bergerak dari Timur Laut muara sungai Wailola ke arah Barat

fenomena alam mud volcano yang diperkirakan keluar melalui zona sesar yang teraktifasi [2] , apabila dihubungkan dengan pola struktur Jawa Timur yang berarah barat – timur

Sesar ini berada di bagian barat daya daerah penyelidikan berarah arah barat laut-tenggara berupa sesar normal dengan bagian sebelah timur laut relatif turun. Indikasi di

yang berkembang di Jawa umumnya berarah barat-timur, maka secara teoritis dapat diinterpretasikan kelu- rusan struktur dengan arah barat- timur sebagai sesar naik