UNIVERSITAS MEDAN AREA
FAKULTAS : PSIKOLOGI PROGRAM STUDI : PSIKOLOGI
SILABUS
MATA KULIAH KODE BEBAN STUDI (SKS)
SEMESTER TGL PENYUSUNAN
Asesmen Psikologis III FPS 60040 2+1 Genap 25 September 2018 DOSEN PENGAMPU :
Dra. Irna Minauli,MSiNafeesa, S.Psi.M.Psi Eryanti Novita. S.Psi. M.Psi
DESKRIPSI MATAKULIAH
Mata kuliah Asesmen Psikologi III ini mempelajari tentang teknik-teknik Proyektif ( Rorschah, TAT, Baum,, Dap, HTP dan Warteg). Dalam mengungkapkan tes Kepribadian.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) PRODI
1. Menunjukan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan mandiri. (S10)
2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu
1. pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilaai humanoria yang sesuai bidang keahlianya. (KU1)
2. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut diatas dalam bentuk Laporan praktikum dan mengunggahnya.
3. dalam laman perguruan tinggi. ( KU4)
4. Mampu menyiapkan dan mengevaluasi data berbasis pada teknologi, instrument, piranti, lunaak untuk analisis dan sintesis sumber daya hayati secara tepat (KK3)
5. Menguasai konsep konservasi, teknik sampling, statistika, analisis data dan manajemen dasar. (PP2) CAPAIAN PEMBELAJARAN MATAKULIAH (CPMK)
1. Mampu menjelaskan definisi tentang teori Teknik Proyektif.
2. Mampu merumuskan menggunakan Teknik Rorschah.
3. Mampu menjelaskan Tes sejarah dan Perkembangan TAT.
4. Mampu menjelaskan HTP, Baum, DAP, Watrteg 5. Mampu merumuskan menggunakan Teknik TAT.
6. Mampu merumuskan menggunakan HTP, BAUM, DAP, WRTEG 7. Mampu memahami dan kejelasan pada Tes Proyeksit.
8. Mampu mengimplementasikan teori terkait pelaksanaan Tes Proyeksi dan mengadakan Praktikum dalam lingkup kecil.
9. Mampu membuat evaluasi Proyeksi sesuai dengan bentuk laporan yang dikerjakan.
POKOK BAHASAN Pertemuanke
/Tanggal
Meteri DaftarPustaka
1,2 Pendahuluan, definisi dan ruang lingkup training, the principles of adult learning.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
3,4 Pentingnya training dalam kehidupan sehari-hari
(sample: Kaitan pelatihan dalam Manajemen SDM), studi kasus.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
5,6,7,8 Analisis Kebutuhan Training. Mengidentifikasi masalah yang membutuhkan training sebagai solusi.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010); Bartram & Gibson (1994)
9,10,11,12 Merancang desain training. Blanchard & Thacker
(1999); Mangundjaya (2010)
13,14 Penetapan tujuan dan sasaran training. Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
23 April MID TEST
15,16,17 Fasilitator training, persiapan materi, dan persiapan implementasi.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
18,19,20 Evaluasi training dan transfer of learning. Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
21,22,23,24 Aplikasi/ Praktek training berdasarkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
25,26,27,28 Presentasi hasil praktek training dan melakukan evaluasi lanjutan.
Blanchard & Thacker (1999); Mangundjaya (2010)
25 Juni FINAL TEST PRASYARAT
---
PUSTAKA/ REFERENSI
1. Blanchard, ,P.N. & Thacker, J.W. (1999). Effective Traininng: Systems, Strategies, and Practice. New Jersey: Prentice Hall.
2. Bartram, S. & Gibson, B. (1994). Training Needs Analysis: 2th Edition. Wilthshire: Gower.
3. Kroehnert, G. Basic Training for Trainers. Sydeney: McGraw-Hill
4. Mangundjaya, W.L.H &Mansoer W. D. (2010). Pengembangan Human Capital melaluiProgram Pelatihan. Jakarta :Swascita