• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi Alifani Mega Pratiwi 14804241006

N/A
N/A
Fitroh Satrio

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi Alifani Mega Pratiwi 14804241006"

Copied!
174
0
0

Teks penuh

Latar belakang pendidikan orang tua dan kondisi ekonomi orang tua dapat mempengaruhi minat anak. Orang tua yang berpendapatan tinggi dapat mempengaruhi minat anak untuk mengikuti PPG, karena anak merasa orang tuanya mampu menghidupi dirinya sendiri selama mengikuti program PPG.

Identifikasi Masalah

Di sisi lain, anak-anak yang orang tuanya berpenghasilan rendah atau cukup mungkin kurang berminat mengikuti PPG. Mahalnya biaya PPG akan sangat membebani orang tua yang berpenghasilan rendah dan akan berpikir dua kali untuk membiayai anaknya mengikuti PPG.

Pembatasan Masalah

Orang tua mempengaruhi setiap keputusan yang diambil siswa. Latar belakang pendidikan orang tua memberikan pola pikir yang berbeda-beda dalam mengelola minat anak. 10 faktor yang mempengaruhi minat siswa mengikuti PPG yaitu motivasi menjadi guru, IPK, pendidikan orang tua, dan pendapatan orang tua.

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Minat Pendidikan Profesi Guru (PPG)

Jadi minat PPG adalah ketertarikan seseorang karena merasa senang dan ingin mengikuti program PPG. Tujuan khusus pendidikan PPG tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 87 Tahun 2013 (sebagai pengganti Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 8 Tahun 2009), yaitu menghasilkan calon guru yang mempunyai kompetensi merencanakan, menerapkan dan menilai. .

Tabel 1. Struktur Kurikulum PPG
Tabel 1. Struktur Kurikulum PPG

Motivasi Menjadi Guru

Motivasi seseorang untuk menjadi guru akan tumbuh dalam dirinya, namun ada faktor luar yang merangsang dan mendorong tumbuhnya motivasi tersebut. Contoh motivasi menjadi guru adalah seseorang termotivasi menjadi guru karena ingin bekerja untuk mendapatkan uang atau gaji.

Pendidikan Orang Tua

39 Hasil penelitian Puti Wulandari (2015) menunjukkan bahwa pendidikan orang tua berpengaruh positif terhadap minat anak mengikuti PPG. Terlihat bahwa faktor pendidikan orang tua mempunyai pengaruh positif terhadap perkembangan minat anak.

Pendapatan Orang Tua

Konsisten dengan penelitian Nadya Nelsi (2017) bahwa pendidikan orang tua juga berdampak positif terhadap minat anak untuk melanjutkan kuliah. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan pendapatan yaitu pengumpulan data pendapatan orang tua siswa dengan cara mengumpulkan pendapatan ayah dan ibu.

Hasil Penelitian yang Relevan

Penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan secara parsial antara prestasi akademik, jurusan dan pekerjaan orang tua terhadap minat mengikuti PPG. Sedangkan gender, aktivitas organisasi, pendidikan orang tua secara parsial tidak berpengaruh terhadap minat mengikuti PPG. Persamaan antara penelitian yang dilakukan peneliti dengan penelitian Putri Wulandari adalah sama-sama meneliti minat mengikuti PPG dan terdapat satu kesamaan pada variabel independen yaitu pendidikan orang tua.

Sedangkan pada penelitian ini faktor lainnya adalah motivasi menjadi guru, IPK dan pendapatan orang tua. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh positif secara parsial antara pendidikan orang tua, pendapatan orang tua dan ekspektasi karir terhadap minat melanjutkan pendidikan tinggi.

Kerangka Berpikir

Pengaruh Motivasi Menjadi Guru terhadap Minat Mengikuti PPG Motivasi menjadi guru merupakan suatu usaha atau energi yang

Pengaruh IPK terhadap Minat Mengikuti PPG

Di 48 perguruan tinggi, kinerja pembelajaran pada setiap semester dikenal dengan Indeks Prestasi (IP). Sedangkan angka yang mewakili prestasi atau keberhasilan akademik seorang mahasiswa dari semester pertama hingga semester terakhir yang diikuti selama masa studi disebut Indeks Prestasi Kumulatif (IPK). Mahasiswa meyakini bahwa IPK yang tinggi dapat memudahkan akses melamar beasiswa, berkompetisi saat melamar pekerjaan, dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, termasuk dalam hal ini melanjutkan ke program PPG.

Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah dampak dan perbedaan minat mahasiswa mengikuti PPG berdasarkan IPKnya. Pengaruh pendidikan orang tua terhadap minat mengikuti PPG Pendidikan anak yang pertama dan terpenting adalah keluarga.

Pengaruh Pendidikan Orang Tua terhadap Minat Mengikuti PPG Pendidikan anak yang pertamadan utama adalah keluarga. Melalui

Sebab, orang tua yang berpenghasilan tinggi dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan anaknya, termasuk kebutuhan pendidikan. Orang tua yang berpendapatan rendah akan berpikir dua kali untuk menyekolahkan anaknya pada program PPG mengingat biaya yang harus dikeluarkan tidak sedikit. Permasalahan mahalnya biaya program PPG menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi minat siswa untuk mengikuti PPG.

Dari uraian yang telah dijelaskan, kemungkinan anak-anak dari orang tua berpendapatan tinggi tertarik mengikuti PPG karena menganggap orang tuanya mampu membiayai studinya. Namun anak-anak dari orang tua yang berpendapatan rendah kurang berminat mengikuti PPG karena menganggap orang tuanya kurang baik.

Paradigma Penelitian

H5: Motivasi menjadi guru, IPK, pendidikan orang tua, dan pendapatan orang tua guru secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PET). Penelitian ini merupakan jenis penelitian ex post facto yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengkaji peristiwa-peristiwa yang terjadi kemudian berdasarkan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya peristiwa-peristiwa tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel independen yaitu motivasi menjadi guru, IPK, pendidikan orang tua dan pendapatan orang tua terhadap variabel dependen yaitu minat mengikuti PPG.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif karena informasi data yang diperoleh disajikan dalam bentuk numerik dan dianalisis berdasarkan statistik. Berdasarkan tingkat penjelasannya, penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal karena bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat.

Tempat dan Waktu Penelitian

Variabel Dependen (Y)

Minat siswa untuk mengikuti PPG diukur dari komponen-komponen antara lain pengetahuan dan informasi yang memadai tentang PPG, minat terhadap PPG, perasaan puas dan peningkatan perhatian terhadap PPG, serta kemauan dan keinginan untuk mengikuti PPG.

Variabel Independen (X)

Pendidikan orang tua yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pendidikan formal yang dilaksanakan secara sadar dan penuh pertimbangan untuk memperoleh ilmu pengetahuan dan mengembangkan potensi berdasarkan ijazah yang diperoleh terakhir. Variabel pendidikan orang tua diukur dengan menggunakan variabel dummy, kategori 0 untuk non-universitas (SD, SMP, SMA atau sederajat) dan 1 untuk orang tua dengan pendidikan tinggi atau tinggi (akademi, politeknik, SMA, institusi, universitas) . Pendapatan orang tua dalam penelitian ini diartikan sebagai total pendapatan rata-rata bulanan yang diperoleh orang tua, baik ayah maupun ibu, dari bekerja dan memiliki usaha lain yang mereka gunakan sebagai pekerjaan utama.

Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai cara memperoleh data untuk mengetahui pengaruh variabel motivasi menjadi guru, IPK, pendidikan orang tua, dan pendapatan orang tua terhadap minat mengikuti PPG. Kuesioner untuk menentukan variabel IPK, pendidikan orang tua dan pendapatan orang tua menggunakan kuesioner terbuka.

Tabel 5. Kisi-kisi Motivasi Menjadi Guru
Tabel 5. Kisi-kisi Motivasi Menjadi Guru

Uji Coba Instrumen

Uji Validitas Instrumen

61 Penentuan skor instrumen berupa angket, menggunakan skala likert dengan empat alternatif jawaban untuk variabel minat mengikuti PPG dan motivasi. Untuk menentukan kategori minat mengikuti PPG dan motivasi, skor yang diperoleh dari perhitungan skala interval akan diubah menjadi skala nominal, dengan menghitung mean terbesar untuk setiap kategori. Setelah dilakukan uji validitas, seluruh pernyataan valid yaitu koefisien korelasi ≥ 0,361 sehingga tidak ada yang perlu dihilangkan atau diganti.

Dari tabel diatas terlihat nilai Cronbach's alpha untuk variabel minat PPG dan motivasi menjadi guru > 0,60. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh item pengukuran variabel PPG minat dan motivasi menjadi guru handal dan instrumennya dapat digunakan untuk mengumpulkan data penelitian.

Tabel 7. Validitas Instrumen Minat Mengikuti PPG  Item  Total Correlation  Keterangan
Tabel 7. Validitas Instrumen Minat Mengikuti PPG Item Total Correlation Keterangan

Teknik Analisis Data

  • Statistik Deskriptif
  • Uji Hipotesis
  • Deskripsi Data Responden
  • Deskripsi Variabel Penelitian

Uji asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui apakah model yang digunakan dalam penelitian ini sesuai dengan asumsi model regresi linier klasik. Data penelitian berupa data angket variabel terikat yaitu minat mengikuti PPG (Y) dan variabel bebas motivasi menjadi guru (X1), IPK (X2), pendidikan orang tua (X3) dan pendapatan orang tua (X4). Dapat disimpulkan bahwa mayoritas mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah perempuan.

Berdasarkan data survei variabel minat mengikuti PPG diperoleh skor tertinggi 54, skor terendah 23, mean 41,87, dan standar deviasi 6,96. Berdasarkan diagram batang terlihat skor tertinggi minat mengikuti PPG berada pada interval 43-46 yaitu 38 responden (31,7%), dan skor terendah berada pada interval 51-54 yaitu 4 responden (3,3%).

Tabel 10. Pedoman Pengkategorian Jawaban Responden
Tabel 10. Pedoman Pengkategorian Jawaban Responden

Distribusi Frekuensi Minat Mengikuti PPG

Berdasarkan data penelitian variabel motivasi menjadi guru diperoleh skor tertinggi 53, skor terendah 25, mean 41,92, dan standar deviasi 6,54. Dari Tabel 15 distribusi frekuensi variabel motivasi menjadi guru dapat digambarkan pada diagram batang pada Gambar 3. 75 Dari diagram batang tersebut terlihat bahwa skor tertinggi pada variabel motivasi menjadi guru berada pada rentang 45-48 yaitu 39 responden (32,5%) dan skor terendah pada rentang 53-56 sebanyak 1 responden (0,8%).

Berdasarkan analisis data terlihat bahwa motivasi profesi guru paling banyak berada pada kategori sedang yaitu sebanyak 94 responden (78,3%). Maka dapat diperoleh panjang interval kelas masing-masing kelompok, yaitu distribusi frekuensinya dapat dilihat pada Tabel 16.

Tabel 14. Kategori Kecenderungan Minat Mengikuti PPG
Tabel 14. Kategori Kecenderungan Minat Mengikuti PPG

Pendidikan Orang Tua

Uji Linearitas

Uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel independen dan variabel dependen linier atau tidak. Jika nilai sig ≥ 0,05 maka hubungannya linier, sebaliknya jika nilai sig < 0,05 maka hubungannya tidak linier.

Uji Multikolinearitas

Uji Homosedastisitas

Pengujian Hipotesis Penelitian

  • Mencari Persamaan Garis Regresi
  • Uji Simultan (Uji F)
  • Koefisien Determinasi (R 2 )

Berdasarkan hasil perhitungan parsial pengaruh motivasi menjadi guru terhadap minat mengikuti PPG diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,965. Berdasarkan hasil perhitungan parsial pengaruh IPK terhadap minat mengikuti PPG diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 2,892. Berdasarkan hasil perhitungan parsial pengaruh pendidikan orang tua terhadap minat mengikuti PPG diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,727.

Pada taraf 5% terlihat t-score sebesar 1,152 dengan nilai signifikansi 0,252 yang berarti sig > 0,05 maka hipotesis ketiga yang menyatakan bahwa pendidikan orang tua meningkatkan minat siswa mengikuti PPG ditolak. Berdasarkan hasil perhitungan parsial pengaruh pendapatan orang tua terhadap minat mengikuti PPG diperoleh nilai koefisien regresi sebesar -0,029.

Pembahasan Hasil Penelitian

  • Pengaruh Motivasi Menjadi Guru terhadap Minat Mahasiswa Mengikuti Pendidikan Profesi Guru
  • Pengaruh Indeks Prestasi Kumulatif terhadap Minat Mahasiswa Mengikuti Pendidikan Profesi Guru
  • Pengaruh Pendidikan Orang Tua terhadap Minat Mahasiswa Mengikuti Pendidikan Profesi Guru
  • Pengaruh Pendapatan Orang Tua terhadap Minat Mahasiswa Mengikuti Pendidikan Profesi Guru
  • Pengaruh Motivasi Menjadi Guru, Indeks Prestasi Kumulatif, Pendidikan Orang Tua dan Pendapatan Orang Tua terhadap

Pengaruh pendidikan orang tua terhadap minat siswa mengikuti pendidikan profesional guru. 90 Jika nilai sig > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa pendidikan orang tua tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPE) mahasiswa FE UNY angkatan 2015-2017. Pengaruh pendapatan orang tua terhadap minat siswa mengikuti pendidikan profesi guru.

Jika nilai sig > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa pendapatan orang tua tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa mengikuti program pelatihan guru (PPG) mahasiswa FE UNY angkatan 2015-2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendapatan orang tua tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat siswa mengikuti PPG.

Keterbatasan Penelitian

Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi menjadi guru terhadap minat mengikuti PPG pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY tahun ajaran 2015-2017. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terhadap minat mengikuti PPG pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017. Pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017, tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara pendidikan orang tua terhadap minat mengikuti PPG.

Pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017, tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara pendapatan orang tua terhadap minat mengikuti PPG. Di kalangan mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017 terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi berprofesi guru, rata-rata tingkat keberhasilan, pendidikan orang tua dan pendapatan masyarakat terhadap minat mengikuti PPG.

Implikasi

Terbukti terdapat pengaruh positif dan signifikan IPK terhadap minat mengikuti PPG pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017. Terbukti tidak terdapat pengaruh yang signifikan pendidikan orang tua terhadap minat mengikuti PPG pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017. Terbukti tidak terdapat pengaruh yang signifikan pendapatan orang tua terhadap minat mengikuti PPG pada mahasiswa Fakultas Ekonomi UNY angkatan 2015-2017.

Hal ini menunjukkan bahwa pendapatan orang tua yang tinggi belum tentu menjamin minat siswa untuk mengikuti PPG juga tinggi, begitu pula sebaliknya, sehingga minat siswa untuk mengikuti PPG belum tentu didasari oleh tingginya pendapatan orang tuanya. Motivasi menjadi guru, IPK, tingkat pendidikan orang tua, dan pendapatan orang tua terbukti secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat siswa mengikuti PPG.

Saran

Faktor-faktor yang mempengaruhi minat mahasiswa mengikuti pelatihan profesi guru di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Kewarganegaraan tentang profesionalisme guru dan motivasi menjadi guru profesional yang berminat mengambil PPG di Universitas Negeri Yogyakarta. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESIONAL GURU BAGI MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA”.

1 Saya tertarik dengan program PPG karena dapat meningkatkan kualitas calon guru 2 Saya tertarik mengikuti PPG karena akan. 3 Saya tertarik mengikuti PPG karena saya akan mendapatkan manfaat sertifikasi guru 4 Saya ingin berbicara tentang program PPG.

Minat Mengikuti PPG

Motivasi Menjadi Guru

9 Saya pernah berdiskusi tentang PPG dengan siswa yang mengambil PPG 10 Saya ingin ikut. 12 Saya ingin mengambil PPG karena saya bisa mendapatkan manfaat sertifikasi guru 13 Setelah lulus S1 saya akan mendaftar.

Gambar

Tabel 1. Struktur Kurikulum PPG
Tabel 2. Jumlah Mahasiswa FE UNY Angkatan 2015-2017
Tabel 5. Kisi-kisi Motivasi Menjadi Guru
Tabel 6. Skor Alternatif Jawaban Instrumen
+7

Referensi

Dokumen terkait

Variabel Kuesioner Komitmen Pegawai X2 No Pernyataan SS S KS TS STS 1 Saya akan merasa sangat berbahagia menghabiskan sisa karir saya diperusahaan ini 2 Saya