Universitas YARSI | VII ABSTRAK
Nama : Anisa Oktaviani NPM : 1112018016
Judul : Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Terhadap Kepatuhan Kontrol Rutin Pengguna Ortodonti Cekat pada Mahasiswa FKG Universitas YARSI
Prevalensi maloklusi di Indonesia saat ini cukup tinggi, sehingga meningkatkan minat perawatan dalam melakukan ortodonti. Perawatan ortodonti cekat biasanya membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk menyelesaikannya dan harus menaati kunjungan rutin. Ajaran Islam sangat memotivasi umat untuk mengetahui berbagai ilmu serta menganjurkan menjalankan perawatan kesehatan dengan baik.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan pengguna ortodonti cekat mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas YARSI pada kesehatan gigi dan mulut terhadap kepatuhan melakukan kontrol rutin dan tinjauannya dari perspektif Islam. Metode: Desain penelitian adalah cross sectional. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan jumlah sampel total 56 mahasiswa FKG Universitas YARSI pengguna ortodonti cekat. Analisis statistik dengan menggunakan uji -b dengan tingkat kepercayaan 95%
Hasil Penelitian: Sebanyak 58,9% berpengetahuan baik dan 85,7%
patuh dalam melakukan kontrol rutin ortodonti. Kesimpulan: Mayoritas mahasiswa FKG Universitas YARSI berpengetahuan baik dan patuh melakukan kontrol rutin ortodonti, namun tidak terdapat hubungan antara keduanya.
Menuntut ilmu dalam perspektif Islam wajib dan ilmu pengetahuan dapat mempengaruhi kepatuhan seseorang, salah satunya kepatuhan dalam melakukan kontrol rutin ortodonti yang termasuk ke dalam hifdz an-nafs, yaitu menjaga jiwa
Kata kunci: Tingkat Pengetahuan; Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut;
Tingkat Kepatuhan Kontrol; Kontrol Rutin Ortodonti; Hubungan Tingkat Pengetahuan, hifdz an-nafs.
Universitas YARSI | VIII ABSTRACT
Nama : Anisa Oktaviani NPM : 1112018016
Judul : Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Terhadap Kepatuhan Kontrol Rutin Pengguna Ortodonti Cekat pada Mahasiswa FKG Universitas YARSI
The prevalence of malocclusion in Indonesia is currently quite high, thus increasing interest in orthodontic treatment. Fixed orthodontic treatment usually takes months to complete and requires regular visits. Compliance with routine check-ups is highly recommended in the treatment of orthodontic appliances to avoid damage to the teeth and their structures as Allah obliges every Muslim to guard himself from anything that poses a danger to himself. The purpose of this study was to determine the level of knowledge of students from the Faculty of Dentistry, YARSI University on dental and oral health on adherence to routine control of fixed orthodontic users and their review from an Islamic perspective.
Methods: The research design was cross sectional. The sampling method was purposive sampling with a total sample of 56 FKG YARSI University students using fixed orthodontics. Statistical analysis using Kendall's tau-b test with 95%
confidence le Results: 58.9% had good knowledge and 85.7% were obedient in performing routine orthodontic control. Conclusion: The majority of YARSI University FKG students were well informed and obedient in performing routine orthodontic controls, but there was no relationship between the two.
Seeking knowledge is obligatory for every Muslim. Science can affect a person's compliance, one of which is compliance in carrying out routine orthodontic controls which are included in hifdz an-nafs, namely maintaining the soul.
Keywords: Knowledge level; Dental and Oral Health Knowledge; Control Compliance Level; Orthodontic Routine Control; Knowledge Level Relationship, hifdz an-nafs.