PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Kepedulian terhadap lingkungan dalam arti luas disebut sebagai tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (MVO).2. Corporate Social Responsibility (CSR) diartikan sebagai komitmen perusahaan untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan, yang bermanfaat bagi perusahaan itu sendiri, komunitas setempat, dan masyarakat. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan kewajiban di Indonesia, berdasarkan Penjelasan Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2012 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perseroan Terbatas Pasal 2.
3Sartika Nanda Lestari, “Peran Perusahaan Dalam Melaksanakan Corporate Social Responsibility Sebagai Upaya Pengentasan Kemiskinan di Indonesia” dalam jurnal Masalah Hukum, Volume 46 No. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Metro Madani (BPRS Metro Madani) adalah lembaga keuangan syariah yang menerapkan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) itu sendiri. Corporate Social Responsibility (CSR) di BPRS Metro Madani telah dilaksanakan sejak berdirinya BPRS Metro Madani.
Nilai dasar yang menjadi ukuran etika bisnis adalah perilaku wirausahawan dalam menjalankan bisnis.12 Ini merupakan bagian penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) guna meningkatkan kesadaran perusahaan terhadap masyarakat di sesuai dengan etika bisnis Islam.
Pertanyaan Penelitian
Etika bisnis dalam Islam juga berperan sebagai pengontrol (pengatur) kegiatan ekonomi dan bisnis karena etika filosofis bertumpu pada penalaran ilmiah dan agama untuk menilai. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti tertarik untuk meneliti implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) pada BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro Menurut Etika Bisnis Islam.
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Penelitian Relevan
Kedua, penelitian pelaporan corporate social responsibility (CSR) perbankan syariah perspektif teori korporasi syariah (studi kasus laporan tahunan PT Bank BRI Syariah dan PT Bank Muamalat Indonesia) yang dilakukan oleh Iin Sakinah Rambey dari Universitas Islam Indonesia, Sumatera Utara, Medan dengan permasalahan yang dijabarkan dalam dua rumusan masalah yaitu, informasi apa saja yang diungkapkan oleh bank syariah dalam laporan CSR-nya dan apakah informasi terkait CSR dan aset CSR diungkapkan oleh bank syariah sesuai dengan konsep dan karakteristiknya. pengungkapan tanggung jawab sosial berdasarkan Shariah Enterprise Theory (SET). Nas “Derajat Implementasi Corporate Social Responsibility Terhadap Kepercayaan dan Loyalitas Nasabah Ditinjau dari Perspektif Syariah: Studi Kasus Pada PT Bank BNI Syariah Cabang Makassar”, (UIN Alauddin Makassar), 2014. Ketiga, Riset Diploma III berjudul Implementasi Corporate Social Responsibility Tanggung Jawab Sosial melalui Dana Al-Qardhul Hasan (Studi Kasus BMT Fajar Kota Metro) Cici Mahmuda.
Fokus masalah penelitian adalah bagaimana implementasi corporate social responsibility (CSR) melalui sarana al-qardhul hasan di BMT Fajar Kota Metro. Dengan demikian dapat ditegaskan bahwa penelitian yang berjudul Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) pada BPRS Metro Madani belum pernah diteliti sebelumnya, khususnya pada IAIN Metro. 15Iin Sakinah Rambey “Analisis Disertasi Pelaporan Corporate Social Responsibility (CSR) Perbankan Syariah Dalam Perspektif Shariah Enterprise Theory: Studi Kasus Laporan Tahunan PT Bank BRI Syariah dan PT Bank Muamalat Indonesia”, (Medan: Universitas Islam Indonesia Sumatera Utara Medan), 2017.
16 Cici Mahmuda “Tugas Akhir Penerapan CSR Melalui Dana Al-Qardhul Hasan: Studi Kasus BMT Fajar Kota Metro: (Lampung: IAIN Metro Lampung), 2014.
LANDASAN TEORI
Coporate Social Responsibility (CSR)
- DefinisiCoporate Social Responsibility (CSR)
- Dasar Hukum Corporate Social Responsibility (CSR)
- Tujuan dan Manfaat (CSR) bagi Perusahaan
- Dimensi Corporate Social Responsibility (CSR)
- Jenis-jenis Corporate Social Responsibility (CSR)
- Level Corporate Social Responsibility (CSR)
- Kriteria Corporate Social Responsibility (CSR) pada Lembaga
Etika Bisnis Islam
- Pengertian Etika Bisnis Islam
- Tanggung Jawab dalam Etika Bisnis Islam
Secara sederhana, mempelajari etika bisnis berarti mempelajari apa yang baik atau buruk, benar atau salah dalam dunia bisnis berdasarkan prinsip-prinsip moral.53 Definisi etika sangat beragam, etika juga dipahami sebagai ilmu yang membahas tentang kebaikan. dan perbuatan buruk orang 54 Secara logika, yang dimaksud dengan Etika Bisnis adalah penerapan etika dalam menjalankan kegiatan bisnis. Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa etika bisnis Islam merupakan landasan yang digunakan oleh para pelaku bisnis dalam menjalankan aktivitas bisnisnya dengan menerapkan prinsip-prinsip yang terkandung dalam ajaran Islam yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadits Nabi. Muhammad a.s. Dalam pembahasan bisnis Islam, yang dimaksud dengan “perusahaan bisnis” dan atau “pelaku bisnis” memiliki arti yang berbeda.
Jadi, etika bisnis Islam adalah kajian tentang seseorang atau organisasi yang melakukan bisnis atau kontak bisnis yang saling menguntungkan sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam.57 Etika bisnis secara umum menurut Suarny Amran sebagai berikut. Prinsip-prinsip tersebut menjadi acuan bagi perusahaan agar kegiatan usaha dapat berkembang dalam jangka panjang dan tidak hanya terfokus pada keuntungan jangka pendek. Area utama yang perlu dipertimbangkan dalam kaitannya dengan masalah tanggung jawab sosial adalah lingkungan alam.
63 Kementerian Agama Republik Indonesia, Al-Qur'an dan terjemahannya, diterjemahkan oleh Yayasan Penyelenggara Penerjemah Al-Qur'an, (Semarang: CV. , (Semarang: CV. Toha Putra, 1989), hal.131 Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa antara bidang tanggung jawab yang harus dijelaskan adalah tanggung jawab antara manusia dengan Tuhan, tanggung jawab manusia dengan alam dan antara manusia dengan manusia.
Kegiatan bisnis akan berjalan dalam jangka panjang jika semua aspek dibenahi dengan membatasi cara-cara memperoleh dan menggunakan aset serta melihat aspek halal atau haram dari kegiatan bisnis tersebut. Tanggung jawab tersebut tidak hanya mencakup kewajiban, tetapi juga kepada seluruh karyawan, masyarakat dan pemerintah. Tanggung jawab membuat individu berkomitmen secara moral untuk juga bertindak demi kebaikan masyarakat dan mengurangi maksimalisasi ketidakpuasan.70.
Menurut Islam, pengusaha tidak hanya mencari keuntungan sebanyak-banyaknya, seperti yang diajarkan oleh Bapak Ekonomi Kapitalis, Adam Smith, tetapi juga berorientasi pada ta'awun (menolong orang lain) daripada implikasi sosial dari aktivitas bisnis. Berdasarkan pendapat di atas, maka kegiatan usaha dalam berbagai bentuknya pada dasarnya tidak terbatas pada jumlah (kuantitas) kepemilikan harta (barang/jasa) termasuk keuntungan, tetapi terbatas pada cara perolehan dan pemanfaatan harta (ada yang halal dan haram). haram-aturan), dan harus memperhatikan nilai-nilai nilai-nilai etis berdasarkan landasan Al-Quran dan As-Sunnah.
METODE PENELITIAN
- Jenis dan Sifat Penelitian
- Sumber Data
- Teknik Pengumpulan Data
- Teknik Analisa Data
Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) pada BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro Sesuai Etika Bisnis Islam. Pengelolaan dana CSR di BPRS Metro Madani telah dilakukan sejak berdirinya BPRS Metro Madani. Pengelolaan CSR yang dilakukan oleh BPRS Metro Madani berupa penyaluran dana konsumsi di bidang pendidikan, sosial, ekonomi dan kesehatan.
Dana CSR yang dikeluarkan BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro tahun 2017-2019 sebesar Rp. Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan penyaluran dana CSR BPRS Metro Madani dari tahun 2017 ke tahun 2018. CSR BPRS Metro Madani dari tahun 2017 ke tahun 2019 sebagian besar disalurkan pada bidang sosial.
Setelah penilaian selesai dilakukan pencairan dan Ponpes Muhammadiyah Attanwir Kampus 3 menerima dana CSR dari BPRS Metro Madani sebesar Rp 7.500.000. Tidak ada perbedaan pelayanan yang diberikan BPRS Metro Madani kepada masyarakat baik kalangan menengah ke bawah maupun menengah ke atas. Analisis Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR) Pada BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro Sesuai Etika Bisnis Islam.
Hal ini dapat diperkuat bahwa pelaksanaan program CSR di BPRS Metro Madani sejalan dengan dimensi sosial yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Demikian pula dengan pelaksanaan CSR di BPRS Metro Madani juga telah menggunakan prinsip etika bisnis. Berdasarkan etika bisnis Islam, program CSR yang dilaksanakan oleh BPRS Metro Madani sesuai dengan sifat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW yaitu sidiq, amanah, tabligh dan fathanah.
Maka dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan CSR di BPRS Metro Madani sudah sejalan dengan Etika Bisnis Islam. Perekrutan staf khusus pengelola CSR di BPRS Metro Madani agar kegiatan penyaluran dana CSR dapat lebih terarah.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Deskripsi Wilayah Penelitian
- Sejarah Singkat Berdirinya BPRS Metro Madani Kantor Pusat
- Visi BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro
- Misi BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro
- Struktur Organisasi BPRS Metro Madani Kantor Pusat Metro
BPRS Metro Madani mulai beroperasi pada tanggal 20 September 2005, didirikan berdasarkan akta pendirian notaris Hermazulia, SH di Bandar Lampung no. Berdasarkan wawancara dengan pengelola CSR BPRS Metro Madani yaitu Ny. Rita, CSR di BPRS Metro Madani dilakukan atas dasar kepedulian perusahaan terhadap masyarakat, sehingga dengan. Saat itu BPRS Metro Madani belum memiliki program CSR tersendiri, sehingga dana CSR diperoleh dari dana Infaq dan Sadaqah sebesar 2,5% per tahun.
BPRS Metro Madani memiliki peraturan internal perbankan yang harus dipatuhi jika ingin mengeluarkan dana terkait CSR harus dengan persetujuan komisaris. Setelah itu pengurus masjid mengajukan proposal pembelian bahan bangunan Masjid Al-Muhajirin dari BPRS Metro Madani, setelah diajukan kemudian disetujui komisaris, selanjutnya Masjid Al-Muhajirin mendapatkan bantuan CSR yang diterima sebesar Rp. 1.000.000. Wawancara juga dilakukan oleh peneliti dengan penerima CSR yaitu Bapak. Ahmad Tsauban selaku ketua pengurus musala Sabilil Mustaqim menjelaskan bahwa musala Sabilil Mustaqim mendapatkan dana CSR dari BPRS Metro Madani sebesar Rp.
Kemudian disampaikan Bpk. Sujino membuat proposal di BPRS Metro Madani dan mengajukan proposal tersebut ke bagian umum setelah itu bagian umum mengajukannya ke pengurus. Dari segi etika bisnis, BPRS Metro Madani merupakan salah satu lembaga keuangan syariah yang mampu menjadi lembaga keuangan yang berwawasan lingkungan. Penyaluran (penyaluran) CSR pada BPRS Metro Madani dilakukan dengan dua cara yaitu untuk bantuan dana berupa kebutuhan sehari-hari seperti minyak, beras, gula dan sebagainya dengan meminta bantuan masyarakat setempat.
Dalam bidang ekonomi, BPRS Metro Madani menyalurkan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, yang diseleksi berdasarkan survey dan pengajuan proposal permohonan yaitu: Bantuan sembako kepada warga kurang mampu di sekitar Metro dan Cabang sebesar Rp dan Bantuan sembako di Unit II sebesar Rp 5.000.000. Untuk bidang kesehatan, BPRS Metro Madani memberikan bantuan pengobatan gratis dan seterusnya pada tahun 2017 dari Widia Metro sebesar Rp 250.000,- Berdasarkan hasil wawancara dengan Sdri. Dwi Susanto, Bpk. Ahmad Tsauban dan Mr. Sujino, merupakan kriteria yang paling dominan untuk CSR yang dilaksanakan oleh BPRS Metro Madani di bidang sosial.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat dijelaskan bahwa BPRS Metro Madani telah melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR yang dilaksanakan berdasarkan kepedulian perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Berdasarkan hasil penelitian Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh peneliti di BPRS Metro Madani dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan program CSR dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat dan lingkungan sekitar kota metro. .
Implementasi Coporate Social Responsibility (CSR)di BPRS Metro
Analisis Implementasi Coporate Social Responsibility (CSR)di BPRS
PENUTUP
Kesimpulan
Hal ini dibuktikan dengan adanya dana CRS yang disalurkan pada sektor pendidikan, sosial, ekonomi dan kesehatan. Hal ini sesuai dengan prinsip etika bisnis dan akuntabilitas dalam etika bisnis Islam serta sifat yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW yaitu sidiq, amanah, tabligh dan fathanah.
Saran
