Chat GPT
Software quality assurance (SQA) is an ever-evolving field, and there are several new and exciting developments and experiences in this domain. Here are some of the latest trends and experiences in software quality assurance:
Shift-Left Testing: This concept involves moving testing activities earlier in the software development lifecycle. By integrating testing into the development process from the beginning, SQA teams can identify and rectify issues more quickly and cost-effectively. This approach often includes practices like unit testing, integration testing, and continuous testing.
AI and Machine Learning in Testing: AI and machine learning are being used to automate and enhance various aspects of software testing. This includes test case generation, test data creation, and even predictive analytics to identify potential quality issues. Test automation tools are becoming more intelligent, enabling better and faster testing.
Continuous Testing: With the adoption of DevOps and Agile methodologies, continuous testing has gained prominence. It involves running tests continuously throughout the software development lifecycle, ensuring that quality is maintained at every stage. This approach helps catch issues early and accelerates the release process.
Performance Engineering: Instead of performance testing being a standalone activity, it's now integrated into the development process. Performance engineers work alongside developers to ensure that
applications are designed with performance in mind from the start, rather than trying to fix performance issues after development.
Testing for Mobile and IoT: With the proliferation of mobile apps and IoT devices, SQA teams need to adapt their testing strategies. This involves testing across a wide range of mobile devices, platforms, and IoT devices, considering aspects like security, compatibility, and usability.
Security Testing: With the growing number of cyber threats, security testing has become a critical aspect of SQA. Techniques like penetration testing, vulnerability assessment, and threat modeling are used to identify and rectify security vulnerabilities.
Test Automation with Open Source Tools: Open source test automation tools and frameworks are gaining popularity due to their cost-effectiveness and flexibility. Tools like Selenium, Appium, and JUnit are widely used in various testing scenarios.
Shift-Right Testing: This concept involves testing in the production environment. By collecting real-time data from the live application, SQA teams can identify issues in a real-world setting and quickly address them.
Test Data Management: Managing and generating test data is crucial for effective testing. New
approaches and tools are emerging to create, maintain, and secure test data, ensuring it's representative of production data.
No-Code/Low-Code Testing: With the rise of no-code and low-code development platforms, SQA teams are also exploring tools that allow non-technical users to create and execute tests, making the testing process more accessible to a wider audience.
Quality Metrics and Reporting: Advanced analytics and data visualization tools are being used to generate meaningful quality metrics and reports, enabling better decision-making and tracking of software quality over time.
SQA professionals are continually adapting to these trends and experiences to ensure that software applications are of the highest quality and meet the evolving needs of businesses and end-users. Staying up-to-date with these developments and incorporating them into SQA practices is essential for a
successful software quality assurance strategy.
Jaminan kualitas perangkat lunak (SQA) adalah bidang yang terus berkembang, dan ada beberapa perkembangan dan pengalaman baru dan menarik dalam domain ini. Berikut adalah beberapa tren dan pengalaman terbaru dalam jaminan kualitas perangkat lunak:
Pengujian Bergeser ke Kiri: Konsep ini melibatkan aktivitas pengujian yang lebih awal dalam siklus pengembangan perangkat lunak. Dengan mengintegrasikan pengujian ke dalam proses pengembangan sejak awal, tim SQA dapat mengidentifikasi dan memperbaiki masalah dengan lebih cepat dan hemat biaya. Pendekatan ini sering kali mencakup praktik-praktik seperti pengujian unit, pengujian integrasi, dan pengujian berkelanjutan.
AI dan Pembelajaran Mesin dalam Pengujian: AI dan pembelajaran mesin digunakan untuk mengotomatisasi dan meningkatkan berbagai aspek pengujian perangkat lunak. Hal ini mencakup pembuatan kasus pengujian, pembuatan data pengujian, dan bahkan analisis prediktif untuk mengidentifikasi potensi masalah kualitas. Alat bantu otomatisasi pengujian menjadi lebih cerdas, memungkinkan pengujian yang lebih baik dan lebih cepat.
Pengujian Berkelanjutan: Dengan adopsi metodologi DevOps dan Agile, pengujian berkelanjutan menjadi semakin populer. Hal ini melibatkan pengujian yang dilakukan secara terus menerus di sepanjang siklus pengembangan perangkat lunak, memastikan bahwa kualitas dipertahankan di setiap tahap. Pendekatan ini membantu menangkap masalah lebih awal dan mempercepat proses rilis.
Rekayasa Kinerja: Alih-alih pengujian performa menjadi aktivitas yang berdiri sendiri, sekarang pengujian performa diintegrasikan ke dalam proses pengembangan. Insinyur kinerja bekerja bersama pengembang untuk memastikan bahwa aplikasi dirancang dengan mempertimbangkan kinerja sejak awal, daripada mencoba memperbaiki masalah kinerja setelah pengembangan.
Pengujian untuk Seluler dan IoT: Dengan berkembangnya aplikasi seluler dan perangkat IoT, tim SQA perlu menyesuaikan strategi pengujian mereka. Hal ini melibatkan pengujian di berbagai perangkat seluler, platform, dan perangkat IoT, dengan mempertimbangkan aspek-aspek seperti keamanan, kompatibilitas, dan kegunaan.
Pengujian Keamanan: Dengan meningkatnya jumlah ancaman dunia maya, pengujian keamanan telah menjadi aspek penting dari SQA. Teknik seperti pengujian penetrasi, penilaian kerentanan, dan pemodelan ancaman digunakan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kerentanan keamanan.
Otomatisasi Pengujian dengan Alat Sumber Terbuka: Alat dan kerangka kerja otomasi pengujian sumber terbuka semakin populer karena efektivitas biaya dan fleksibilitasnya. Alat-alat seperti Selenium, Appium, dan JUnit banyak digunakan dalam berbagai skenario pengujian.
Pengujian Shift-Right: Konsep ini melibatkan pengujian di lingkungan produksi. Dengan mengumpulkan data real-time dari aplikasi langsung, tim SQA dapat mengidentifikasi masalah dalam lingkungan dunia nyata dan mengatasinya dengan cepat.
Manajemen Data Uji: Mengelola dan menghasilkan data pengujian sangat penting untuk pengujian yang efektif. Pendekatan dan alat baru bermunculan untuk membuat, memelihara, dan mengamankan data pengujian, memastikan data tersebut mewakili data produksi.
Pengujian Tanpa Kode/Kode Rendah: Dengan munculnya platform pengembangan tanpa kode dan kode rendah, tim SQA juga mengeksplorasi alat yang memungkinkan pengguna non-teknis untuk membuat dan menjalankan pengujian, sehingga proses pengujian lebih mudah diakses oleh audiens yang lebih luas.
Metrik dan Pelaporan Kualitas: Alat analitik dan visualisasi data tingkat lanjut digunakan untuk menghasilkan metrik dan laporan kualitas yang berarti, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik dan pelacakan kualitas perangkat lunak dari waktu ke waktu.
Para profesional SQA terus beradaptasi dengan tren dan pengalaman ini untuk memastikan bahwa aplikasi perangkat lunak memiliki kualitas terbaik dan memenuhi kebutuhan bisnis dan pengguna akhir yang terus berkembang. Mengikuti perkembangan ini dan memasukkannya ke dalam praktik SQA sangat penting untuk strategi jaminan kualitas perangkat lunak yang sukses.
Chat GPT
I am thrilled to announce that I have just completed my IT Quality Assurance training! 🌟� As a Chemical Engineering graduate, this journey has been both challenging and rewarding. 🎓�
Throughout this training, I have gained a deep understanding of the principles and practices of Quality Assurance in the IT industry. From software testing methodologies to defect tracking and reporting, I have honed my skills to ensure the delivery of high-quality products. 🚀✅
While my background may not be in IT, my passion for problem-solving and attention to detail has driven me to explore this field. I firmly believe that my unique perspective as a Chemical Engineering graduate will bring a fresh and innovative approach to IT Quality Assurance. 🌟�
I am eager to apply my knowledge and skills to contribute to the success of organizations in the IT industry. If you are looking for a dedicated and meticulous Quality Assurance professional, I would love to connect and explore potential opportunities. Let's collaborate and create excellence together! 💪�
Feel free to reach out to me via LinkedIn or email at [Your Email Address]. I am open to discussing any potential collaborations, projects, or opportunities that align with my expertise and passion. 📧�
Thank you for your support, and I look forward to connecting with you all! Let's make a positive impact in the world of IT Quality Assurance! 🌍�
Dengan senang hati saya umumkan bahwa saya baru saja menyelesaikan pelatihan IT Quality Assurance!
🌟� Sebagai lulusan Teknik Kimia, perjalanan ini sangat menantang sekaligus bermanfaat. 🎓�
Selama pelatihan ini, saya mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dan praktik-praktik Jaminan Kualitas di industri TI. Dari metodologi pengujian perangkat lunak hingga pelacakan dan pelaporan cacat, saya telah mengasah keterampilan saya untuk memastikan pengiriman produk berkualitas tinggi. 🚀✅
Meskipun latar belakang saya mungkin bukan di bidang TI, hasrat saya untuk memecahkan masalah dan perhatian terhadap detail telah mendorong saya untuk menjelajahi bidang ini. Saya sangat yakin bahwa perspektif unik saya sebagai lulusan Teknik Kimia akan membawa pendekatan yang segar dan inovatif untuk Jaminan Kualitas TI. 🌟�
Saya sangat ingin menerapkan pengetahuan dan keterampilan saya untuk berkontribusi pada keberhasilan organisasi di industri TI. Jika Anda mencari seorang profesional Quality Assurance yang berdedikasi dan teliti, saya ingin sekali terhubung dan mengeksplorasi peluang potensial. Mari berkolaborasi dan ciptakan keunggulan bersama! 💪�
Jangan ragu untuk menghubungi saya melalui LinkedIn atau email di [Alamat Email Anda]. Saya terbuka untuk mendiskusikan potensi kolaborasi, proyek, atau peluang yang sesuai dengan keahlian dan minat saya. 📧�
Terima kasih atas dukungan Anda, dan saya berharap dapat terhubung dengan Anda semua! Mari kita buat dampak positif di dunia IT Quality Assurance! 🌍�
#SotfwareQualityAssurance #ChemicalEngineeringGraduate #NewBeginnings #QualityMatters
Alhamdulillah telah selesai PROA SQA Kominfo Bersama Rakamin, dimana dari Week 1 hingga Week 6 telah di laksanakan dengan lancar, berbagi ilmu seputar Software Quality Assurance dan pengalaman pribadi saat live session menjadikan pengalaman pribadi yang menyenangkan di antaranya
- Dasar-dasar Quality Assurance
- Cara Create Scenario test,Testplant,Analisa PRD - Introduction Agile,Waterfall,Kanban
- Test Api Manual dan Automate
- Test Fungtional Manual dan Automate
- Sharing Katalon,Selenium,Appium,Cucumber,Postman,Jmeter,Gherkin Syntax
dan masih banyak lagi, saya pun berterima kasih kepada Tim Rakamin sudah mempercayai dan memberi kesempatan untuk berbagi ilmu dengan rekan-rekan perserta, semoga ilmu yang di bagi bisa bermanfaat dan menjadi berkah
aamiin ya rabbal alammiin
Cerita ini bermula ketika saya bosan dengan rutinitas kerja saya, dan saya ingin menambah pengetahuan dan pengalaman lain sehingga di bulan agustus saya mencari kursus online, bootcamp dan masih banyak yang lain. Saya pernah mengikuti kelas trial Data analis dari revoU, saya mengikuti Software testing di Great Learning serta masih banyak lagi. Di bulan agustus akhir saya melihat di website kominfo digitalent ternyata sedang open registration
