• Tidak ada hasil yang ditemukan

SPEED READING - ADOC.PUB

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "SPEED READING - ADOC.PUB"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

READING SKILLS

Develoved by:

Saepul Anwar

SPEED READING

Upgrade Skills

(2)

membaca

Mensuarakan bahasa tulisan

(Baca: membaca bukan sekedar mensuarakan bahasa tulisan)

(3)

TONY BUZAN

HUBUNGAN TIMBAL BALIK INDIVIDU SECATA TOTAL DENGAN

INFORMASI SIMBOLIK

(4)

Kegiatan mengumpulkan informasi dalam memori manusia.

Proses Mendapatkan dari buku apa yang dimaksud penulis.

Memahami kata yang ditulis

Proses meramal isi

bacaan.

(5)

Menemukan Ide Bacaan

(6)

Do You Know About Speed Reading ?

Speed Reading is not just reading faster It’s about learning to use much more of extraordinary powers of

the mind

?

(7)

ABOUT SPEED READING

Jenis membaca yang mengutamakan kecepatan dengan tidak meninggalkan pemahaman terhadap aspek bacaan (Nurhadi, 1987)

Membaca cepat tidak berarti selalu membaca dengan kecepatan yang sama setiap kembali membaca.

Membaca dengan kecepatan yang fleksibel

(8)

MENGAPA HARUS SPEED READING ?

INFORMATION OVERLOAD

(9)

INFORMATION OVERLOAD

Satu buah koran harian berisi informasi sebanya lebih dari 50rb kata.

Ada 50rb buku dipublikasikan di USA pertahun.

Ada 1000 majalah dipublikasikan dalam setahunnya.

Ada 7rb studi ilmiah yang ditulis dan dipublikasikan di seluruh duniah.

Tahun 90 jumlah informasi berlipat 2x setiap lima tahunnya.

(10)

INFORMATION OVERLOAD

Tahun 2000 jumlah informasi berlipat 2x dalam waktu kurang dari 2 tahun.

Hasil penelitian bahwa penggunaan komunikasi melalui tulisan mengalami peningkatan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Ada sekitar 1 juta dokumen akan didigitalkan dalam setiap tahunnya.

Buku, fotografi, lukisan dan video diproduksi secara besar-besaran.

Kita juga dapat memperoleh informasi lewat modem, sistem jaringan kabel, satelit, dll.

(11)

KESIMPULANNYA…

Ada jutaan informasi yang beredar disekitar kita yang sangat penting dan bermanfaat bagi kehidupan kita.

Untuk menjadi profesional dalam bidang apa pun, seseorang dituntut untuk banyak membaca informasi.

Waktu dan kemampuan membaca seseorang sangat terbatas dibandingkan dengan jumlah informasi yang harus dibaca.

(12)

Rumus : Jumlah Kata/Satuan Waktu

LAMA

TERBARU

BARU

UKURAN MEMBACA

CEPAT

Satuan : Kata Per Menit (KPM) Rumus : Jumlah Kata/Satuan Waktu

Satuan : Jumlah Buku

Rumus : Jumlah Ide/Satuan Waktu Satuan : Ide Per Menit (IPM)

(13)

Pembaca Lambat Pembaca Rata-Rata

Pembaca Cepat Power Reader

< 250 kpm 250 – 350 kpm 351 – 500 kpm

> 500 kpm

RAGAM KECEPATAN MEMBACA

(14)

Pengetahuan Teknik Mebaca

MODAL MEMBACA

Pengetahuan

Tujuan Membaca

Pengalaman Kemampuan Berbahasa

(15)

Skimming dan Scanning (>1000kpm)

Mengenal bahan yang akan dibaca.

Mencari jawaban atas pertanyaan tertentu.

Mendapatkan struktur dan organisasi bacaan.

Menemukan gagasan umum

(16)

Kecepatan Tinggi (500-800kpm)

Membaca bahan yang mudah dan telah dikenali.

Membaca novel ringan.

(17)

Membaca Cepat (351-500)

Bacaan deskriptip dan non fiksi yang informatif.

Bacaan fiksi untuk menikmati keindahan sastranya.

(18)

Membaca Rata-Rata (250-350kpm)

Fiksi yang komplek untuk analisis watak.

Non fiksi yang agak sulit untuk mendapatkan detail.

Hubungan atau evaluasi

(19)

Membaca Lambat (< 250)

Mempelajari bahan yang sulit.

Bahan ilmiah yang sulit dan bersifat teknik.

Analisis bahan yang bernilai sastra klasik.

Memecahkan persoalan yang ditunjukan dengan bacaan yang bersifat instruksional.

(20)

RAGAM JENIS MEMBACA

Informative Reading

Comprehensive Reading

Comparative Reading

Analitic Reading

Inspirative Reading

Recreative Reading

(21)

Teknik Membaca Efektif

Survey Membaca sekilas untuk tahu konteks bacaan.

Question Berpikir aktif (5W 1H)

Read Mencari jawaban dari tahap Question Recite Menjawab tanpa melihat teks

Review Kaji ulang, menceritakan kembali

(22)

MATA vs OTAK

Mneairk skeali bagmaania ktia taetp bsia mnertegi klaiamt ini wlpauun uutran hrufuyna kcaau baalu

(23)

MATA vs OTAK

Unsur utama membaca adalah otak.

Mata hanya alat untuk mengantarkan gambar ke otak, lalu otak memberikan interpretasi terhadap apa yang dituju oleh mata.

Interpretasi itu dapat secara langsung atau tertunda, dapat akurat atau salah, mudah atau sulit.

Interpretasi tidak tergantung pada ketajaman penglihatan, tetapi kejernihan dan pengertian kita (Persepsi Kita)

(24)

GERAKAN MATA SAAT MEMBACA

Gerakan mata ketika membaca mengarah dan berhenti sejenak pada suatu sasaran (kata) lalu melompat ke sasaran berikutnya (satu atau dua kata berikutnya), melompat, berhenti dst.

Pemberhentian tersebut disebut fiksasi.

Pada saat berhenti (fiksasi) itulah mata membaca dan tidak mengamati apa- apa.

(25)

GERAKAN MATA SAAT MEMBACA

Pembaca yang tidak efisien dalam satu fiksasi hanya dapat menangkap satu 1- 2 kata sedangkan pembaca efisien dapat menyerap 3-4 kata setiap fiksasi.

Kesulitan fiksasi bukan karena kesulitan fisik melainkan mental, bukan karena otot mata melainkan karena ketidakmampuan pikiran menyerap dengan cepat dan tanpa salah informasi berikutnya

(26)

HAL-HAL PENTING DALAM MEMBACA

Konsentrasi merupakan aspek penting dalam membaca.

Koordinasi otak dan mata mutlak diperlukan.

Selalu membaca untuk mendapatkan isinya (idenya) bukan menghafalkan kata-kata.

Artinya kita tidak harus mengingat- ngingat bagaimana susunan kata itu, tapi idenya. Lalu dengan pengertian yang kita fahami, kita merumuskan ide itu dengan kata-kata sendiri.

(27)

KEBIASAN BURUK

Vokalisasi.

Gerakan Bibir.

Gerakan Kepala.

Menunjuk Jari.

Regresi atau Kebiasaan Mengulang Kata-Kata.

Subvokalisasi.

(28)

MANFAAT KETERAMPILAN MEMBACA

Secara umum orang sukses adalah mereka yang secara informasi memiliki lebih banyak dibandingkan dengan orang lain.

Meningkatkan kemampuan pemikiran konseptual yang tercermin dari kegiatan merumuskan kata atau ungkapan yang mewakili kenyataan hidup.

(29)
(30)
(31)

No action, nothing happen…

When you

TAKE ACTION, MIRACLE

HAPPEN!

(32)

Kalau Bukan Kita, SIAPA?

Kalau Bukan Hari Ini, KAPAN?

Mulailah dari diri kita detik ini juga, Sesaat kemudian kita akan

bersyukur terlahir sebagai

manusia

(33)

DAFTAR RUJUKAN

Trusto Multimedia, CD Interaktif Speed Reading:

Melejitkan Kemampuan Membaca Cepat. Jakarta.

Agus Nggermanto, Quantum Quotient. Bandung:

Nuansa.

Bobbi DePorter, Quantum Teaching, Bandung: Kaifa.

Bobbi DePorter dan Mike Hernacki, Quantum Learning, Bandung: Kaifa

Colin Rose dan Malcolm K. Nicholl, Accelerated Learning for The 21st Century, Bandung: Nuansa.

Gordon Dryden & Jeannette Vos, Revoli Cara Belajar, Bandung: Kaiffa.

Hernowo, Andaikan Buku itu Sepotong Pizza, Bandung: Kaiffa.

Hernowo, Quantum Reading: Cara Cepat dan Bermanfaat untuk Merangsang Munculnya Potensi Membaca, Bandung: MLC.

(34)

DAFTAR RUJUKAN

Isaac Asimov, Human Brain. Keajaiban Otak Manusia. Yogyakarta: Erfani Press.

Kathyrn Redwad, Membaca Cepat, London:

Ran Bookd. Ltd.

Nurhadi, Drs., Membaca Cepat dan Efektif.

Malang: Sinar Baru Algensindo.

Rozakis Laurie, Power Reader.

Soedarso, Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif, Jakarta: Gramedia.

The Liang Gie, Cara Belajar Efisien, Gajah Mada Press.

TIM Power Brain Indonesia, Latihan Otak, Bandung: Nuansa.

Tony Buzan, Gunakan Kepala Anda, Jakarta:

Pustaka Delapratasa.si

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode Speed Reading dapat meningkatkan kemampuan membaca pada siswa kelas V MI Al-Hidayah Ngadirojo Ampel tahun pelajaran

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE QUANTUM SPEED READING DI KELAS X SMA NEGERI 1 BANDUNG (Penelitian Tindakan Kelas terhadap siswa

This research was aimed to analyze the correlation between students’ reading interest and their speed reading in fourth semester English education department.. This

Reading for comprehension when accomplished by a skill fluent reader, requires speed reading and automatic processing of words, strong skill in forming a

Berdasarkan penelitian, diperoleh hasil bahwa (1) kecepatan membaca efektif berkategori rendah (2) kecepatan membaca efektif per kelompok sampel berbeda,

Table of Contents Introduction 6 Pre-Requisites of Speed Reading Chapter 1: Before Speed Reading 8 Consider Your Purpose Look for Specific Words Become an Impatient Reader

12/8/22, 9:39 AM Ketua Pustakawan UiTM Berkongsi Kemahiran ‘Speed Reading’ – UiTM News Hub https://news.uitm.edu.my/ketua-pustakawan-uitm-berkongsi-kemahiran-speed-reading/ 2/4 Shah

Students’ Reading Speed and Biology Conceptual Understanding Scale Speed Conceptual Understanding Virus Bacteria 0-150 Virus structure, replication adhesion stage, penetration