Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, atas izin dan ridho-Nya, Pedoman Teknis Penelitian dan Pedoman Pengabdian Kepada Masyarakat Program Bantuan Operasional Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) Penelitian Tahun Anggaran 2021 ini dapat dilaksanakan dengan baik. Pedoman Teknis Penelitian dan Pedoman Pengabdian Kepada Masyarakat Tahun Anggaran 2021 ini merupakan acuan teknis pelaksanaan Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) yang dilaksanakan oleh dosen, laboran dan pustakawan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Pedoman teknis ini bertujuan untuk memberikan pedoman mengenai tata cara, mekanisme, tahapan format standar pelaporan hasil penelitian, PkM dan PBA tahun anggaran 2021.
Diharapkan dengan adanya Juknis Riset dan PkM Tahun Anggaran 2021 ini dapat berkontribusi dalam tertibnya pelaksanaan riset dan PkM serta mendukung tumbuhnya pengelolaan data riset dan PkM yang sehat sehingga semakin memudahkan akses pengguna dan pemangku kepentingan. memperoleh penelitian. hasil dan PkM bagi sivitas akademika UIN Maulana Malik Arme Ibrahim. Semoga petunjuk teknis ini dapat membantu peneliti/pengabdi, asisten lab, pustakawan, penerima manfaat di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan memudahkan dalam melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tahun buku 2021.
Pendahuluan
Pedoman Teknis Penelitian Berbasis Standar Biaya Keluaran ini disusun sebagai acuan operasional bagi dosen/peneliti dalam perancangan, pengusulan, pelaksanaan dan pelaporan hasil penelitiannya sehingga dapat berjalan secara profesional, transparan dan akuntabel.
Penelitian berbasis Standar Biaya Keluaran
Tema Agenda Riset Keagamaan Nasional (ARKAN)
Selain itu, benda-benda arkeologi, periodisasi dan kronologi serta karya-karya sarjana Indonesia menjadi topik lain yang perlu dikaji lebih dalam untuk memperkaya khazanah subtopik penelitian sejarah dan manuskrip. Kesejahteraan sosial masyarakat masih menjadi subtema prioritas mengingat masih banyak kesenjangan kesejahteraan sosial yang ada di masyarakat Indonesia. Subtema penting ini juga menitikberatkan pada permasalahan masyarakat yang kronis seperti narkoba, baik pencegahan maupun rehabilitasi penggunanya.
Subtema ini diharapkan dapat mengungkap penyebab terjadinya ketimpangan kesejahteraan sosial dan memberikan rekomendasi dan model program pengabdian yang menciptakan kesejahteraan sosial bagi berbagai kelompok. Subtema pembangunan kedokteran dan kesehatan berbasis integrasi ilmu-ilmu dasar kedokteran dan kesehatan dengan agama sangat penting untuk kesejahteraan rakyat. Subtema generasi milenial dan isu keislaman tidak lepas dari era revolusi industri 4.0.
Kluster-kluster Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Dalam pelaksanaannya, klaster penelitian ini dapat dilakukan secara individual dengan menggunakan satu jenis penelitian yaitu; (1) penelitian dasar atau (2) jenis penelitian pengembangan. Penelitian dasar bertujuan untuk memperoleh temuan baru atau pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian pengembangan bertujuan untuk menghasilkan temuan baru atau teori baru tentang hasil penelitian yang sudah ada atau yang telah dilakukan sebelumnya. Dalam pelaksanaannya, klaster penelitian ini dapat dilakukan secara berkelompok (maksimal 3 orang), ketua kelompok memiliki jabatan fungsional minimal dosen untuk dosen atau disesuaikan dengan non dosen, dengan menggunakan satu jenis penelitian yaitu; (1) tipe penelitian dasar atau (2) tipe penelitian pengembangan.
Jenis penelitian dasar ditujukan untuk mencapai hasil baru atau pengembangan keilmuan, dan jenis penelitian pengembangan ditujukan untuk menghasilkan. Klaster penelitian ini diperuntukkan bagi dosen PTKI yang telah memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) dan/atau Nomor Urut Pendidik (NUP) dan/atau Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK) serta memiliki akun peneliti di sistem LITAPDIMAS. Dalam pelaksanaannya penelitian klaster ini dapat dilakukan secara berkelompok (maksimal 3 orang), ketua kelompok memiliki jabatan fungsional minimal satu guru untuk guru atau disesuaikan dengan non guru, dengan memilih salah satu jenis penelitian, yaitu ; (1) penelitian dasar, (2) penelitian terapan atau (3) penelitian pengembangan.
Jenis penelitian dasar ini bertujuan untuk memperoleh temuan-temuan baru tentang fenomena yang berkembang di perguruan tinggi dan masyarakat umum. Sedangkan penelitian terapan jenis ini bertujuan untuk mendapatkan postulat dan/atau produk baru yang dapat diterapkan di perguruan tinggi, dunia industri, dan masyarakat umum. Sedangkan penelitian pengembangan jenis ini bertujuan untuk menghasilkan temuan baru atau postulat baru tentang hasil penelitian atau produk yang telah ada atau telah diterapkan sebelumnya.
Dalam pelaksanaannya kelompok penelitian ini dapat dilakukan secara berkelompok (maksimal 4 orang), ketua kelompok memiliki jabatan fungsional minimal satu dosen untuk dosen atau mengadaptasinya untuk non dosen, memilih jenis penelitian masing-masing; (1) penelitian dasar, (2) penelitian terapan, atau (3) penelitian pengembangan. Jenis penelitian dasar ini bertujuan untuk mendapatkan temuan-temuan baru dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan perguruan tinggi agama Islam di Indonesia. Sedangkan penelitian terapan jenis ini bertujuan untuk mendapatkan postulat dan/atau produk baru terkait peningkatan mutu penyelenggaraan pendidikan tinggi yang dapat diterapkan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).
Sedangkan penelitian pengembangan jenis ini bertujuan untuk menghasilkan temuan baru atau postulat baru atas temuan atau produk penelitian yang sudah ada atau yang telah dilaksanakan sebelumnya terkait dengan peningkatan kualitas penyelenggaraan perguruan tinggi agama Islam di Indonesia.
Alur Pelaksanaan
Penetapan nominator merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menentukan calon penerima bantuan kegiatan penelitian berdasarkan hasil seleksi administrasi yang dilakukan oleh tim ad hoc dan seleksi substantif yang dilakukan oleh panitia penilai dan/atau peninjau nasional. Seminar proposal penelitian merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menguji orisinalitas, urgensi, konsistensi dan kualitas proposal penelitian yang diajukan oleh calon peneliti/pendidik. Penetapan penerima bantuan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menentukan penerima bantuan kegiatan penelitian berdasarkan hasil evaluasi isi proposal dan penilaian selama pelaksanaan Seminar Proposal Penelitian.
Penerima bantuan didefinisikan sebagai dosen/peneliti yang akan menerima bantuan dana untuk kegiatan penelitian. Mereka yang namanya tercantum dalam keputusan/kesimpulan sebagai penerima bantuan wajib membuat dan menandatangani kontrak penelitian untuk proses pencairan dana penelitian. Pelaksanaan kegiatan penelitian adalah kegiatan penerima manfaat/dosen/peneliti dalam rangka pelaksanaan rencana pelaksanaan kegiatan penelitian, publikasi ilmiah atau karya yang bermanfaat secara sosial, yang dituangkan dalam rancangan operasional.
Pembukaan blokir selanjutnya dapat dilakukan setelah ahli waris dinyatakan mampu melaksanakan penelitian dengan baik oleh penelaah dan belum diberikan surat pemberitahuan wanprestasi. Kegiatan monitoring dan evaluasi merupakan kegiatan yang ditujukan untuk memantau pelaksanaan kegiatan penelitian yang dilakukan. Laporan Kemajuan (Laporan Sementara) adalah kegiatan menyajikan dan menyampaikan laporan sementara atas hasil penelitian yang dilakukan oleh penerima manfaat.
Review hasil penelitian merupakan kegiatan mengkomunikasikan hasil penelitian yang dilakukan oleh penerima hibah kepada reviewer. Seminar Hasil Penelitian merupakan kegiatan untuk mengkomunikasikan secara terbuka hasil penelitian yang dilakukan oleh penerima hibah dengan melibatkan para ahli yang memiliki kemampuan dan kredibilitas untuk menguji dan mengevaluasi hasil kegiatan penelitian. Dalam konteks ini, para penerima hibah mempresentasikan hasil kegiatannya dalam forum seminar yang diadakan oleh pengelola hibah kegiatan penelitian.
Penyampaian laporan akhir adalah kegiatan penyampaian laporan akhir dari hasil penelitian yang dilakukan oleh penerima.
Ketentuan umum proposal, laporan akhir dan jadwal penelitian
Pengajuan Proposal
Walaupun tidak baku, biasanya memuat 2 (dua) tujuan saat melakukan penelitian, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus. Sedangkan tujuan khusus adalah ungkapan-ungkapan yang memberikan gambaran tentang langkah-langkah operasional yang dilakukan untuk mencapai tujuan umum diadakannya penelitian. Kajian terdahulu yang relevan atau biasa dikenal dengan literature review adalah uraian yang berisi tentang hasil kajian terdahulu dan penelitian yang berkaitan dengan topik atau pertanyaan penelitian yang akan dilakukan.
Pada bagian ini perlu dipaparkan hasil penelitian terdahulu, lengkap dengan penjelasan mengenai perubahan variabel yang digunakan antara penelitian terdahulu dengan penelitian yang akan dilakukan. Dengan kata lain, hipotesis adalah jawaban sementara atas pertanyaan penelitian yang nantinya akan dibuktikan kebenarannya melalui analisis data dan penarikan kesimpulan dalam melakukan penelitian. Dalam konteks ini, calon peneliti dapat menggambarkan rencana dan tahapan pelaksanaan penelitian hingga prediksi perolehan data yang dapat diperoleh di lapangan.
Pada bagian ini peneliti juga dapat memaparkan manfaat dan dampak yang akan diperoleh dari pelaksanaan penelitian yang akan dilakukan. Anggaran penelitian dalam proposal ini hanya mencantumkan ringkasan kebutuhan dana yang diperlukan untuk melakukan penelitian, yang meliputi dana pra kegiatan penelitian, dana pelaksanaan penelitian dan dana pasca penelitian. Pada bagian organisasi pelaksanaan penelitian ini, calon peneliti harus menuliskan siapa saja yang terlibat dalam pelaksanaan penelitian tersebut.
Daftar pustaka atau biografi pada bagian ini merupakan sumber referensi pertama yang digunakan sebagai acuan dalam penulisan proposal penelitian. Pada bagian Daftar Pustaka ini, calon peneliti harus mencantumkan atau menuliskan referensi paling penting dan terkini yang sesuai dengan topik penelitian, minimal 5 (lima) edisi/buku terbitan 5 tahun terakhir, dan 3 (tiga) artikel yang diterbitkan dalam jurnal. Proposal keuangan merupakan rencana pemanfaatan anggaran (RPA) yang merinci kebutuhan anggaran pada setiap tahapan pelaksanaan penelitian.
Dalam penyusunan proposal keuangan ini, setidaknya calon peneliti dapat merinci penggunaan anggaran berdasarkan 3 tahapan, yaitu (1) tahapan pra penelitian, (2) pelaksanaan penelitian, dan (3) pelaksanaan pasca penelitian.
Pelaporan
Pada tahap eksplorasi beberapa kegiatan yang dapat dianggarkan antara lain; (a) penyiapan dan penggandaan instrumen penelitian, (b) pembahasan desain operasional dan instrumen penelitian, (c) pembinaan pengumpulan data penelitian, (d) pengadaan bahan habis pakai untuk mendukung pelaksanaan penelitian dan kegiatan lain yang dilakukan sebelum pelaksanaan penelitian. Sedangkan pada penelitian tahap pasca implementasi, beberapa kegiatan yang dapat dianggarkan adalah (1) input dan pengolahan data, (2) penyusunan draf laporan, (3) pembahasan/pembahasan draf laporan, (4) duplikasi laporan. laporan dan kegiatan lain yang dilakukan setelah penelitian/kegiatan selesai. Evaluasi proposal merupakan proses pemilihan proposal yang diajukan oleh pendidik, baik seleksi administratif maupun substantif.
Penilaian proposal atau proposal penelitian dosen baik administrasi maupun seleksi substantif dilakukan secara online melalui sistem Litapdimas oleh tim evaluator dan/atau reviewer baik reviewer nasional maupun reviewer internal. Ketentuan terkait teknis administrasi dan pemilihan substantif proposal ini mengacu pada Keputusan Dirjen Pendidikan Islam, Nomor: 2952, Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Pembentukan Komisi Evaluasi dan/atau Review serta Tata Cara Pelaksanaannya Evaluasi Penelitian di Perguruan Tinggi Agama Islam. Bagian ini menerapkan apa yang telah dilakukan, apakah sesuai dengan usulan atau tidak.
Lampiran memuat hal-hal yang mendukung pelaksanaan kegiatan, seperti foto, catatan lapangan, dll. Laporan penggunaan keuangan mengacu pada ketentuan yang berlaku, khususnya berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 203 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pembayaran dan Pertanggungjawaban Anggaran Penelitian Beban Pendapatan dan Belanja Negara. Anggaran.
Jadwal Kegiatan
Penghargaan dan sanksi
Penutup
Lampiran